Data Subyektif
Data subyektif adalah data yang bersumber dari pasien atau keluarganya,
atau orang lain tanpa dapat dikonfirmasi secara independen, data ini sangat
bersifat subyektif antar individu, misalnya pasien menyatakan badan terasa
demam, nyeri, sesak nafas, pusing.
Data Obyektif
Data obyektif adalah data yang didapat dari hasil pengukuran (hasil
observasi) yang dilakukan oleh dokter atau perawat. Contoh, hasil diagnosa,
suhu badan pasien yang diukur dengan termometer, tekanan darah, hasil
pemeriksaan USG, hasil pemeriksaan Laboratorium, hasil kultur bakteri, dan
lain-lain.
Assessmen
a. Evaluasi database-farmakoterapi
Data subyektif dan obyektif dicocokkan dengan farmakoterapi,
guideline, atau EBM, kemudian dicatat DRP yang didapat
b. Pendekatan problem list
Pendekatan ini dengan mengelompokkan data obyektif dan subyektif,
misalnya :
Obyektif, subyektif : suhu, tekanan darah, diagnosa, gejala, disfungsi
organ, cacat medik, morbiditas, dan lain-lain kemudian dipasangkan
dengan terapi yang ada untuk selanjutnya dianalisis sesuai
farmakoterapi
Improper
drug
selection of
antacida
CRF SrCr 3,5
mg/dL
Demam Suhu badan Untreated
39 C indication
Untuk menganalisa kasus di atas kita memerlukan beberapa guideline atau
EBM terkait dengan problem medik yang ada, yaitu CRF dan GOUT. Setelah
DRP didapat tahap selanjutnya adalah menyususun Care Plan.
IDENTITAS PASIEN
Nama : No Rek Medik
:
Tempt/tgl lahir : Dokter yg merawat :
Alamat :
Ras :
Pekerjaan :
Sosial :
Riwayat masuk RS
Kegiatan
Pola makan/diet
- Vegetarian Ya / tidak
Ya / tidak ................batang/hari
Merokok Ya/ tidak
Ya/ tidak
Meminum Alkohol
Riwayat Alergi :