Anda di halaman 1dari 5

Batu Obsidian

Batu obsidian sebenarnya bukan batu tambang melainkan sejenis batu lahar
yang dimuntahkan dari kawah gunung api. Batu obsidian sebenarnya
bukanlah batu atau mineral, melainkan kaca natural yang terbentuk dari
hasil pendinginan lahar gunung berapi yang cepat, karena proses
pendinginannya terlalu cepat maka jarang terjadi pembentukan kristal di
dalamnya, jadi tidak ada struktur kristal di dalam batu obsidian seperti batu
mineral lain. Warnanya bening seperti kaca dan warnanya kadang-kadang
hitam mulus, merah tua, agak hijau atau abu-abu. Batu ini jarang yang
berwarna kuning atau merah putih atau biru. Batu obsidian sering ditemukan
dalam keadaan mengkilau mulus walaupun belum dipoles. Batu obsidian
terbuat dari 70% silicon dioxide bahkan lebih dan jika tercampur mineral
mineral tertentu warnanya akan berubah. Batu obsidian mempunyai nilai
keras 5-5.5 berdasarkan daftar keras Mohs dan termasuk batu mulia
tanggung.

Pada zaman batu, batu


obsidian adalah batu favorit yang dipakai untuk membuat senjata dan
sampai sekarang batu ini masih dijadikan sebagai alat alat bedah. Batu
obsidian pertama kali ditemukan oleh obsidius maka dari itu nama batu ini
berasal dari namanya. Batu obsidian dapat ditemukan di Jepang, Hawaii,
Iceland, Mexico, Hungary, Guatemala, Ecuador, New Mexico dan Arizona.

Kegunaan atau manfaat


Batu obsidian dipercayai memiliki pengaruh-pengaruh antara lain;
1. Menyembuhkan penyakit yang terdapat di area sirkulasi darah.
2. Menghilangkan penyumbatan proses penyembuhan.
3. Meningkatkan kebijaksanaan dan kekuatan.
4. Di Itali, Perancis dan Belanda batu ini dipercayai sebagai jimat pengusir
roh jahat yang harus dimiliki di tiap rumah.
5. Orang juga percaya siapa yang pake batu ini akan mempunyai kekuatan
gaib dan dirinya akan terlindungi dari penyakit kulit.

Dalam sisi astrology, zodiac dan hadiah pernikahan


Batu obsidian dijadikan batu kelahiran Desember. Dalam dunia astrology
atau perbintangan batu obsidian dihubungkan dengan zodiac Sagittarius.

Batu Aquamarine atau Batu Biru Laut (Batu Kelahiran Maret).

Batu aquamarine di Indonesia lebih dikenal dengan nama batu biru laut. Aquamarine yang
artinya air laut adalah sejenis batu yang tergolong dalam mineral beryl (beryl dalam bahasa
Yunani yang artinya biru kehijau-hijauan) sama seperti batu zamrut. Karena batu aquamarine
dan batu zamrut sangat berkaitan maka mereka sering dibilang saudara. Warna-warna batu
inipun tidak jauh-jauh dari namanya yaitu ada yang biru kehijauan, hijau bening dan biru laut
namun batu aquamarine yang paling diminati adalah yang berwarna biru agak kental.
Aquamarine dan zamrut sama-sama mempunyai nilai keras 7.5-8 berdasarkan daftar keras
Mohs, mereka berdua menempati di urutan ke lima setelah batu intan,
corundum, chrysoberyl dan topaz.

Batu aquamarine juga dapat dibentuk sebagai cabochon supaya menghasilkan efek asterism,
efek sinar cahaya yang dihasilkan seperti batu safir bintang atau rubi bintang. Batu aquamarine
tidak tahan dalam suhu yang tinggi dan jika dipanaskan dari 800-900 celsius warnanya akan
hilang. Jumlah besi dalam struktur aquamarine akan mempengaruhi warna batu. Maka dari itu
warna batu ini bervariasi dari biru sampai hijau, warna batu biru laut ini juga dipengaruhi oleh
dimana komposisi zat besi itu berkumpul serta tingkat konsentrasinya zat tersebut dalam
struktur kristal beryl ini. Warna batu aquamarine dapat dirombak dengan melalui proses
heating atau pemanasan. Warnanya yang terlalu jernih dapat diperkental sesuai keinginan para
peminat dalam proses tersebut. Batu biru laut juga sangat dikenal sebagai batu yang bebas
inklusi.

Batu ini sangat digemari oleh orang-orang Eropa. Kaisar Brasil Dom Pedro dikatakan pernah
memiliki batu aquamarine paling bagus dan berkualitas yang pernah ditemukan. Di tahun 1906,
putri presiden Amerika Theodore Roosevelt diberikan batu aquamarine sebagai hadiah dan
sejak itu batu aquamarine ini dikatakan telah meningkat kepopularitasannya.

Dengan teknologi yang canggih pada zaman ini sekarang orang-orang dapat membuat batu
sintetis aquamarine dari bahan yang sama dengan aslinya yaitu beryl namun mereka dapat
dibedakan dengan mudah. Aquamarine yang asli terasa dingin jika disentuh sedangkan yang
palsu tidak, semua batu aquamarine yang asli akan mengambang jika dimasukkan ke dalam
cairan bromoform sedangkan yang palsu akan tenggelam. Hal ini berbeda untuk menguji batu
topaz yang disebut asli jika batu topaz tersebut tenggelam di cairan bromoform.

Bagi anda yang ingin membeli batu aquamarine perlu berhati-hati karena batu topaz yang
berwarna biru muda sering dijual sebagai batu aquamarine karena mereka sangat mirip. Batu
topaz dan batu aquamarine jelas-jelas merupakan dua mineral yang berbeda. Topaz berasal dari
kristal arthorhombic sedangkan aquamarine (atau batu beryl) berasal dari keluarga kristal
hexagonal. Fisik properti dari kedua batu ini amat serupa namun salah satu perbedaannya
terletak pada properti refraksi mereka, topaz memiliki refraksi yang lebih kuat dibandingkan
dengan batu biru laut. Komposisi dan kekerasannya juga jelas berbeda. Kadang para penjual
yang tidak bertanggung jawab juga sering menggunakan batu zircon biru yang telah melalui
proses pemanasan untuk merombak warnanya dan menjualnya sebagai batu aquamarine. Batu-
batu serupa lainnya adalah batu spinel biru dan indicolite tourmaline. Maka dari itu sangatlah
penting untuk membeli batu biru laut atau batu permata lainnya dari sumber yang terpercaya .

Negara Brazil banyak menghasilkan batu aquamarine.

Kegunaan atau manfaat


batu aquamarine dipercayai memiliki pengaruh-pengaruh antara lain mempertinggi rasa kasih
sayang dalam suatu keluarga dan memberi kebahagiaan terhadap pekerjaan yang berhubungan
dengan laut.
Dalam sisi astrology, zodiac dan hadiah pernikahan
Dalam dunia astrology atau perbintangan batu aquamarine adalah batu untuk orang yang lahir
di bulan Maret (sama halnya dengan bunga narcissus atau bunga daffodil) dan batu aquamarine
dihubungkan denganzodiac Pisces.

BATU OBSIDIAN

Obsidian adalah kaca vulkanik yang terbentuk sebagai batu apung ekstruktif. Yaitu batuan
vulkanik yang merupakan batuan berbuih terpadatkan yang tersusun atas piroklastik (batuan
klastik yang terbentuk dari material vulkanik) kaca yang amat mikrovesikular dengan dinding
batuan beku gunung berapi ekstruktif, amat tipis dan tembus cahaya.

Obsidian terbentuk dari ekstruktif lava felsik yang mendingin dengan sangat cepat tanpa
pertumbuhan kristal. Hal ini menyebabkan inklusi batu yang bening dan tanpa serat. Ada pula
yang memiliki gelembung atau buih di dalam batu tetapi dengan susunan yang jarang.

Obsidian juga biasa disebut sebagai natural glass. Hal ini karena tampilannya yang mirip sekali
dengan kaca atau termasuk jenis kaca. Termasuk batu natural/ alami karena ditemukan
bahannya sudah berbentuk bongkahan bongkahan besar. Pengolahan sebagai batu permata
hanya dengan melakukan pemotongan, penggosokan dan pemolesan saja tanpa unsur lain.

Dari segi warna, obsidian sangatlah banyak jenis warnanya. Bahkan bisa dibilang hampir
semua warna ada. Biru, merah, hijau, coklat, hitam, dan warna warna tersier juga ada. Hal ini
menjadikan obsidian memiliki kesempatan yang besar untuk dipalsukan sebagai permata yang
lain. Karena hampir semua jenis warna permata juga ada pada warna obsidian.
Perbedaan yang signifikan dengan kaca kaca pada umumnya (seperti kaca jendela, cermin,
kaca kendaraan dll) adalah dari proses pengolahan sebagai barang jadi. Karena obsidian
ditemukan dalam bentuk bongkahan besar besar maka proses menjadi bahan jadi hanya
dengan proses manual seperti dijelaskan di atas. Berbeda dengan kaca biasa yang bentuk
alaminya berbentuk pasir/ debu. Maka agar bisa menjadi barang jadi (kaca yang ada di sekitar
kita) memerlukan proses yang rumit, biasanya dikerjakan di pabrik pabrik kaca dan termasuk
proses industri kimia. Jadi obsidian disebut natural/ alami dan kaca adalah handmade/
masakan.

Ada juga perbedaan obsidian dan kaca adalah dari ketajaman serpihannya. Serpihan obsidian
tidak terlalu tajam sehingga jarang melukai kulit manusia. Sedangkan serpihan kaca sangat
tajam dan bisa membuat berdarah. Dari segi ketahanan terhadap benturan juga ada sedikit
perbedaan dimana obsidian lebih tahan terhadap benturan daripada kaca yang mudah sekali
pecah.

Yang perlu kita syukuri adalah bahwa di negara kita banyak sekali ditemukan batu obsidian.
Yang penulis ketahui untuk saat ini daerah yang banyak ditemukan obsidian adalah di Jawa
Barat dan beberapa daerah di Pulau Sumatera. Mungkin masih ada lagi daerah peghasil
obsidian di Indonesia yang belum penulis sebutkan.

Pemakaian batu obsidian diantaranya adalah sebagai suiseki/ batu pajangan rumah, untuk
perhiasan dan untuk industri. Cantik juga bila dipakai sebagai hiasan di dalam aquarium.
Sebagai batu pajangan dan perhiasan, batu obsidian juga banyak diekspor ke berbagai negara
di Eropa dan Amerika.

Demikian artikel kali ini tentang batu natural obsidian. Jika ada kekurangan/ prubahan akan
ditambahkan pada kesempatan berikutnya. Salam gemslover

Anda mungkin juga menyukai