Anda di halaman 1dari 29

Selasa, 25 September 2018

Pengenalan
Mineral
Asisten Praktikum Geologi Dasar
2018
1.Apakah yang dimaksud dengan mineral dan
mineraloid ? Dan sebutkan contohnya !

2. Sebutkan dan Jelaskan sifat fisik mineral !


(minimal 5)
3. Jelaskan Hubungan antara unsur, mineral dan
batuan !
4. Apakah yg dimaksud deret bowen?
(Gambarkan)
Waktu : 10 menit
Mineral adalah suatu zat padat homogen
yang terbentuk secara alamiah bersifat anorganik
dengan komposisi kimia tertentu dan memiliki
struktur atom yang teratur.
Contoh :
• Kuarsa
• Kalsit
• Intan
• Fluorit
• olivine
Mineraloid adalah benda padat
homogen,merupakan bahan anorganik
yang terbentuk secara alamiah,mempunyai
komposisi kimia pada batas volume tertentu
namun tidak mempunyai struktur dalam
tertentu atau amorf.
Contoh :
• Obsidian,
• Opal
• 1. Warna
Warna dari mineral adalah warna
yang terlihat dari permukaan yang bersih dan
cukup sinar.
Warna disebabkan adanya absorbsi
atau refraksi sinar pada panjang gelombang
tertentu atau
kehadiran atom lain yang bukan penyusun
struktur kristalnya.
Mineral yang memiliki arna tetap yaitu
idikromatik dan memiliki variasi warna disebut
allokromatik
Kekerasan adalah ketahanan mineral
terhadap kikisan/goresan.
Kekerasan diukur dengan
menggoreskan satu mineral atau alat
yang telah diketahui kekerasannya (skala
Mohs) dengan mineral yang tidak
diketahui kekerasannya.
Cerat adalah warna mineral dalam bentuk
hancuran (serbuk). Dapat dilihat dengan
menggoreskan mineral pada bagian kasar suatu
keping porselin atau membubuk suatu mineral.
Cerat dapat sama dengan warna asli mineral,
dapat pula berbeda. Warna cerat untuk
mineral tertentu umumnya tetap walaupun
warna mineralnya berubah-ubah.
Merupakan sifat optis dari mineral yang rapat
hubungannya dengan refleksi dan refraksi. Kilap sebagai
kenampakan permukaan mineral hasil pantulan cahaya
• Kilap Logam : ditunjukkan oleh mineral yang tidak tembus
cahaya
Contoh : emas, tembaga, Galena, Pyrit
• Non Logam : terlihat pada yang mempunyai warna-muda
dan dapat melukiskan cahaya pada bagian-bagian yang
tipis
- kilap Intan - kilap damar
- kilap kaca - kilap mutiara
- kilap sutera - kilap tanah
Pecahan adalah kecenderungan mineral untuk pecah jika
dikenai gaya tanpa melalui bidang belahnya
 Chonchoidal : permukaan halus, melengkung seperti pecahan
botol. Contoh: Kuarsa
 Splintery, permukaan seperti serat atau abon.
Contoh: Asbes dan augit
 Even, permukaan bidang pecahan halus.
Contoh: Pada kelompok mineral lempung
 Uneven, permukaan kasar dan tidak teratur.
Contoh: Pirit, kalkopirit
 Hackly, permukaan kasar, tidak teratur dan runcing.
Contoh: Emas
Belahan merupakan kecenderungan mineral untuk
membelah diri pada satu atau lebih arah tertentu melalui
bidang belahya.
- Belahan satu arah [One Direction Cleavage]
Contoh : Muscovite
- Belahan dua arah [Two Directions Cleavage]
Contoh : Feldspar
- Belahan tiga arah [Three Directions Cleavage]
Contoh : Halit dan Kalsit
- Belahan empat arah [Four Directions Cleavage]
Contoh : Flourit
Transparansi adalah kemampuan mineral untuk
meneruskan cahaya.
• transculent: objek tak terlihat, sinar masih diteruskan
• Sub-transculent : sinar siteruskan hanya pada tepi
kristal
• Transparant : objek terlihat jelas
• Sub- transparan : objek sulit terlihat
• Opaque : sinar tidak tembus
1. Mineral Silikat
Kombinasi unsur utama yang terdapat di
bumi: O, Si, Al, Fe, Ca, Na, K, Mg.
Merupakan mineral yang banyak
mengandung silika {(SiO4)4- } dan
keberadaanya banyak dibumi(~95% kerak
bumi)
Contoh : piroksen, amfibol, mika, feldspar,
kwarsa, mineral lempung
2. Mineral Nonsilikat
- Oksida – magnetit (Fe3O4), korundum (Al2O3)
- Sulfida – pyrit (FeS2), kalkopyrit (CuFeS2)
- Sulfat – anhidrit (CaSO4), gypsum (CaSO4).2H2O
- Karbonat – kalsit (CaCO3), malachit Cu2(OH2)CO3
- Khlorida – halit (NaCl), fluorida (CaF2), kelp. Halogen
- Fosfat -- apatit Ca5(PO4)3F
- Unsur asli (native elements) – emas (Au), perak (Ag)
UNSUR

SENYAWA

KRISTAL

MINERAL
BATUAN
MINERAL
Hubungan Unsur Mineral dan Batuan
• Unsur unsur mengalami proses senyawa untuk
menjadi mineral dengan syarat Mengalami
Kristalisasi.
• Tidak mengalami rekristalisasi bukan mineral,
tetapi mineraloid. Contohnya Obsidian
• Ada Unsur tanpa harus bersenyawa dengan zat
lain dapat menjadi mineral. Contoh Emas
• Gabungan dari beberapa mineral akan
membentuk Batuan
• Ditemukan tahun 1929-1930 oleh Norman L Bowen
• Menunjukkan urutan pengkristalan suatu mineral
yang dipengaruhi oleh komposisi kimia mineral dan
suhu.
• Menunjukkan urutan pembentukan mineral terutama
pada batuan beku.
• Terdiri atas 2 cabang yaitu : Discontinyu dan continyu
Branch
- Color : clear or white,blue, purple, pink, yellow
- Kilap : vitreous.
- Transparansi : transparent to translucent.
- Sistem kristal : isometric; 4/m bar 3 2/m
- Bentuk kristal : cubes, massive,granular,
- Cleavage : perfect ( dalam 3 arah).
- Fracture : conchoidal.
- Hardness : 2
- Specific Gravity : 2.1
- Streak :Putih
• Warna putih, merah , kuning coklat
• Kilap : Kaca
• Transparansi : transparent to translucent.
• Sistem Kristal : Monoclin
• Bentuk : tabular, blocky, granular
• Belahan : baik (1 arah), distinc ( 2 arah )
• Pecaha : Uneven
• Kekerasan : 2
• Cerat : Putih
• Specific Gravity : 2.3

Anda mungkin juga menyukai