Disusun Oleh :
STMIK SUMEDANG
2014/2015
Sistem Informasi Akuntansi
1. MEMBUAT FOLDER
Sebelum memulai membuat project dalam MS Access caranya sebelum bekerja harus disimpan
terlebih dahulu yaitu dibiasakan harus membuat folder, caranya sebagai berikut :
1) Buka file explorer dengen menekan kombinasi Start + E, maka akan muncul tampilan explorer.
2) Tentukan lokasi penyimpanan disarankan disimpan di drive D, E, F, atau drive yang lainnya untuk
keamanan data (tidak disarankan di drive C)
3) Buatlah Forder utama dengan cara klik kanan mouse pilih New Folder dengan format [Nama
Mahasiswa] [Jurusan] [Tingkat], misal Atep Ruhiat Akuntansi 7D.
2. MEMBUAT PROJECT
Setelah folder berhasil dibuat, selanjutnya kita dapat memulai membuat project
pada MS Access, caranya sebagai berikut :
1) Klik Start All Apps/All Programs Microsoft Office Microsoft Access
2007
Halaman : 1
Dosen : Kiki Alibasah, M.Kom.
Sistem Informasi Akuntansi
2) Maka akan muncul tampilan seperti dibawah ini, lalu pilih Blank Database.
Lalu klik icon Open Folder.
3) Cari dimana kita membuat folder yang telah dibuat tadi misalnya D:/Atep
Ruhiat Akuntansi 7D/ lalu beri nama projectnya Aplikasi Penjualan
Pulsa kemudian kli OK.
Halaman : 2
Dosen : Kiki Alibasah, M.Kom.
Sistem Informasi Akuntansi
6) Karena kita akan membuat project dari awal, silahkan close table1
sehingga tampilannya seperti dibawah ini.
Halaman : 3
Dosen : Kiki Alibasah, M.Kom.
Sistem Informasi Akuntansi
3. MEMBUAT TABEL
Tabel merupakan salah satu fitur yang disediakan oleh MS Access yang
digunakan sebagai tempat menyimpan data. Untuk membuat tabel, caranya
sebagai berikut :
1) Pada menu Create pilih Table Design.
2) Masukkan field dan data type.nya. Misalkan dalam contoh ini kita akan
membuat tabel PULSA terlebih dahulu.
Field Name Data Type Field Keterang
Size an
KODE PULSA Text 20 Primary
Key
JENIS PULSA Text 30
NOMINAL Currency
HARGA BELI Currency
HARGA JUAL Currency
Catatan :
Field Name : Merupakan nama atribut yang dimiliki oleh objek.
Data Type : Merupakan bentuk data yang akan disimpan.
Description : Merupakan keterangan field jikalah diperlukan
Halaman : 4
Dosen : Kiki Alibasah, M.Kom.
Sistem Informasi Akuntansi
Wizard
3) Tentukan field yang akan dijadikan Primary Key (field yang unik sebagai
pembeda tiap data), klik kanan KODE PULSA pilih Primary Key.
5) Lakukan hal yang sama untuk membuat tabel-tabel yang lain sebagai
ketentuannya seperti dibawah ini.
a. KATEGORI BEBAN
Field Name Data Type Field Size Keterang
an
NO BEBAN Text 5 Primary
Key
KATEGORI Text 30
BEBAN
b. PENJUALAN
Field Name Data Type Field Size Keterang
an
NOTA JUAL AutoNumber Long Primary
Integer Key
TANGGAL JUAL Date/Time
NAMA Text 30
PELANGGAN
c. DETAIL PENJUALAN
Field Name Data Type Field Size Keterang
an
NOTA JUAL AutoNumber Long
Integer
Halaman : 5
Dosen : Kiki Alibasah, M.Kom.
Sistem Informasi Akuntansi
NO HP Text 30
KODE PULSA Text 20
Khusus untuk tabel DETAIL PENJUALAN tidak menggunakan Primary
Key, jadi pada saat memberikan nama tabel maka akan muncul pesan
konfirmasi lalu pilih NO.
d. PENGELUARAN
Field Name Data Type Field Size Keterang
an
NO PENGELUARAN AutoNumb Long Primary
er Integer Key
TANGGAL Date/Time
PENGELUARAN
NO BEBAN Text 5
URAIAN Text 50
TOTAL Currency
Halaman : 6
Dosen : Kiki Alibasah, M.Kom.
Sistem Informasi Akuntansi
4. MEMBUAT RELATIONSHIP
Setelah semua tabel berhasil dibuat, langkah selanjutnya yaitu membuat
relationship untuk melihat hubungan pada semua table yang ada. Namun dalam
skema relationship yang dibuat disesuaikan dengan kasus yang diambil sehingga
memungkinkan ada beberapa tabel yang tidak berhubungan namun berguna
dalam pembuatan aplikasi atau disebut dengan istilah tabel bantu/pelengkap.
Cara untuk membuat relationship sebagai berikut :
2) Blok semua tabel yang ada, klik tombol Add satu kali lalu klik tombol Close.
Catatan :
Jika tabel yang dipilih lebih atau terdapat tabel duplikat, maka silahkan
klik kanan pada tabel duplikat tersebut pilih Hide Table.
Halaman : 7
Dosen : Kiki Alibasah, M.Kom.
Sistem Informasi Akuntansi
Jika tabel yang dipilih ternyata kurang, maka klik kanan pada area
relationship pilih Show Tables pilih tabel yang belum dipilih Add -
lalu Close.
Halaman : 8
Dosen : Kiki Alibasah, M.Kom.
Sistem Informasi Akuntansi
6) Pastikan bahwa relationship harus sudah tepat, jika sudah maka silahkan
close relationshipnya dan simpan (Yes).
2) AKan muncul kotak Show Table, pilih sumber datanya dari Tables klik
dengan menekan tombol Ctrl pada keyboard pilih tiga table yaitu DETAIL
PENJUALAN, PENJUALAN, dan PULSA. Lalu klik tombol Add satu kali
kemudian klik tombol Close.
Halaman : 9
Dosen : Kiki Alibasah, M.Kom.
Sistem Informasi Akuntansi
Halaman : 10
Dosen : Kiki Alibasah, M.Kom.
Sistem Informasi Akuntansi
6) Lalu pindahkan field pada table PULSA kecuali field KODE PULSA, karena
field sudah dipindahkan sebelumnya sekali lagi dalam query tidak boleh
ada field yang sama.
Catatan :
Dalam query tidak boleh ada field yang dipindahkan beberapa kali
dalam hal ini field yang namanya sama.
Jika ada salah satu atau beberapa field yang terlewat, maka caranya
tinggal click and drag field tersebut dan tempatkan diantara field yang
sudah ada.
7) Pastikan bahwa field yang telah dipindahkan benar, kalau sudah yakin
Close, simpan (Yes), dan beri nama TRANSAKSI PENJUALAN.
Halaman : 11
Dosen : Kiki Alibasah, M.Kom.
Sistem Informasi Akuntansi
Halaman : 12
Dosen : Kiki Alibasah, M.Kom.
Sistem Informasi Akuntansi
2) Untuk form pertama pada pilihan Tables/Queries pilih sumber datanya yaitu
tabel PULSA.
3) Pindahkan semua field pada tabel PULSA dengan mengklik tombol >> lalu
klik tombol Next
Halaman : 13
Dosen : Kiki Alibasah, M.Kom.
Sistem Informasi Akuntansi
6) Langkah terakhir silahkan beri nama formnya dalam kasus ini yaitu FORM
INPUT PULSA. Lalu klik tombol Finish.
7) Hasil dari pembuatan FORM INPUT PULSA akan seperti dibawah ini.
8) Lakukan hal yang sama untuk membuat form-form yang lain sebagai
ketentuannya seperti dibawah ini.
No Tables/Queries Nama Form
1 KATEGORI BEBAN FORM INPUT KATEGORI
BEBAN
2 TRANSAKSI FORM TRANSAKSI
PENGELUARAN PENGELUARAN
3 TRANSAKSI FORM TRANSAKSI
PENJUALAN PENJUALAN
DETAIL PENJUALAN Subform
Catatan :
Untuk membuat FORM TRANSAKSI PENJUALAN terdapat berbedaan
langkahnya, perhatikanlah tampilan dibawah ini.
Halaman : 14
Dosen : Kiki Alibasah, M.Kom.
Sistem Informasi Akuntansi
9) Sehingga hasil akhir dari pembuatan form akan seperti tampilan dibawah ini.
Halaman : 15
Dosen : Kiki Alibasah, M.Kom.
Sistem Informasi Akuntansi
3) Pindahkan semua field pada tabel PULSA dengan mengklik tombol >> lalu
klik tombol Next.
Halaman : 16
Dosen : Kiki Alibasah, M.Kom.
Sistem Informasi Akuntansi
8) Langkah terakhir beri nama report dengan nama DAFTAR PULSA, lalu klik
tombol Finish.
9) Hasil akhir dari pembuatan report DAFTAR PULSA seperti tampilan dibawah
ini.
Halaman : 17
Dosen : Kiki Alibasah, M.Kom.
Sistem Informasi Akuntansi
10) Lakukan hal yang sama untuk membuat report-report yang lain sebagai
ketentuannya seperti dibawah ini.
No Tables/Queries Nama Report
1 KATEGORI BEBAN DAFTAR KATEGORI BEBAN
2 TRANSAKSI LAPORAN TRANSAKSI
PENGELUARAN PENGELUARAN
3 TRANSAKSI LAPORAN TRANSAKSI
PENJUALAN PENJUALAN
Catatan :
Untuk membuat LAPORAN TRANSAKSI PENJUALAN yang sumber datanya
diambil dari query TRANSAKSI PENJUALAN, perhatikanlah tampilan
dibawah ini.
10) Hasil akhir dari pembuatan semua report seperti tampilan dibawah ini
Halaman : 18
Dosen : Kiki Alibasah, M.Kom.
Sistem Informasi Akuntansi
PULSA
KODE JENIS NOMINA HARGA HARGA
PULSA PULSA L BELI JUAL
M3.5 M3 Rp5.000 Rp5.850 Rp7.000
SIM.5 SIMPATI Rp5.000 Rp5.750 Rp7.000
THREE.5 THREE Rp5.000 Rp5.550 Rp7.000
Halaman : 19
Dosen : Kiki Alibasah, M.Kom.
Sistem Informasi Akuntansi
PULSA
KODE JENIS NOMINA HARGA HARGA
PULSA PULSA L BELI JUAL
XL.5 XL Rp5.000 Rp5.650 Rp7.000
Catatan :
Untuk mengisi NOMINAL, HARGA BELI, dan HARGA JUAL jangan
menggunakan format Rupiah dan titik (.) karena nantinya akan secara
otomatis diberikan format.
Ketika sudah menginput satu data silahkan tekan Next Record dan isikan
data yang kedua sampai data selanjutnya.
Lakukan hal yang sama untuk FORM KATEGORI BEBAN dan datanya sebagai
berikut :
KATEGORI BEBAN
NO BEBAN KATEGORI BEBAN
1 Beban Peralatan Kantor
2 Beban Konsumsi
3 Beban Gaji
4 Beban Lain-lain
Halaman : 20
Dosen : Kiki Alibasah, M.Kom.
Sistem Informasi Akuntansi
a. MENAMBAHKAN COMBO BOX
o FORM TRANSAKSI PENJUALAN
Cara untuk menambahkan Combo Box pada FORM TRANSAKSI
PENJUALAN, langkahnya sebagai berikut :
1) Buka FORM TRANSAKSI PENJUALAN dengan cara klik kanan pilih
Design View.
Catatan :
Pada FORM TRANSAKSI PENJUALAN sebenarnya terdapat dua
buah form yaitu FORM TRANSAKSI PENJUALAN dan DETAIL
PENJUALAN Subform.
Halaman : 21
Dosen : Kiki Alibasah, M.Kom.
Sistem Informasi Akuntansi
5) Klik Combo Box dan tempatkan pada area subform tepat pada KODE
PULSA yang telah dihapus tadi.
Halaman : 22
Dosen : Kiki Alibasah, M.Kom.
Sistem Informasi Akuntansi
Halaman : 23
Dosen : Kiki Alibasah, M.Kom.
Sistem Informasi Akuntansi
Halaman : 24
Dosen : Kiki Alibasah, M.Kom.
Sistem Informasi Akuntansi
Catatan :
Untuk NOTA JUAL jangan diisi karena nonya otomatis.
Untuk menyimpan data klik Next Record.
Ketika KODE PULSA posisinya tidak tepat maka dalam kondisi
Form View tinggal click and drag pindahkan ke posisi yang
tepat.
Halaman : 25
Dosen : Kiki Alibasah, M.Kom.
Sistem Informasi Akuntansi
Halaman : 26
Dosen : Kiki Alibasah, M.Kom.
Sistem Informasi Akuntansi
Halaman : 27
Dosen : Kiki Alibasah, M.Kom.
Sistem Informasi Akuntansi
Halaman : 28
Dosen : Kiki Alibasah, M.Kom.
Sistem Informasi Akuntansi
Halaman : 29
Dosen : Kiki Alibasah, M.Kom.
Sistem Informasi Akuntansi
2) Pada DETAIL PENJUALAN Subform klik area Form Footer pada bagian
line-nya tarik ke bawah. Sehingga menjadi seperti tampilan dibawah ini.
3) Pada menu Design - Tab Controls Text Box. Klik dan tempatkan
pada area Form Footer.
Halaman : 30
Dosen : Kiki Alibasah, M.Kom.
Sistem Informasi Akuntansi
4) Pada isian Text Box nya beri rumus =Sum([HARGA JUAL]) dan mohon
diingat nama Text Boxnya dalam kasus ini adalah Text14 (nama Text
disesuaikan dengan hasil pengerjaan)
6) Ganti lebel Text9 menjadi TOTAL BAYAR dan pada isian Text Boxnya
beri rumus berikut =[Form].[DETAIL PENJUALAN Subform]!
[Text14]
Halaman : 31
Dosen : Kiki Alibasah, M.Kom.
Sistem Informasi Akuntansi
Halaman : 32
Dosen : Kiki Alibasah, M.Kom.
Sistem Informasi Akuntansi
Halaman : 33
Dosen : Kiki Alibasah, M.Kom.
Sistem Informasi Akuntansi
Catatan :
Yang harus dipahami adalah untuk mendapatkan total pendapatan
maka diambil dari transaksi penjualan maka sumber data yang
diambil adalah dari query TRANSAKSI PENJUALAN.
HPP
Query HPP digunakan untuk mengkalkukasi HPP dari setiap
penjualan pulsa yang sudah dilakukan.
Halaman : 34
Dosen : Kiki Alibasah, M.Kom.
Sistem Informasi Akuntansi
LABA KOTOR
Query LABA KOTOR digunakan untuk mendapatkan laba kotor hasil
perhitungan dari pendapatan hpp.
Halaman : 35
Dosen : Kiki Alibasah, M.Kom.
Sistem Informasi Akuntansi
RINCIAN BEBAN
Query RINCIAN BEBAN digunakan untuk mengkalkukasi berdasarkan
kelompok beban.
Halaman : 36
Dosen : Kiki Alibasah, M.Kom.
Sistem Informasi Akuntansi
JUMLAH BEBAN
Query JUMLAH BEBAN digunakan untuk mengkalkukasi jumlah
beban secara keseluruhan.
Halaman : 37
Dosen : Kiki Alibasah, M.Kom.
Sistem Informasi Akuntansi
RUGI LABA
Query RUGI LABA digunakan menampilkan semua kalkukasi yang
sudah dibuat dari mulai pendapatan, hpp, laba kotor, beban, dan
laba bersih.
Halaman : 38
Dosen : Kiki Alibasah, M.Kom.
Sistem Informasi Akuntansi
Halaman : 39
Dosen : Kiki Alibasah, M.Kom.
Sistem Informasi Akuntansi
Halaman : 40
Dosen : Kiki Alibasah, M.Kom.
Sistem Informasi Akuntansi
3) Pada area report klik kanan pilih Page Header/Footer untuk
menonaktifkan area page header atau footer.
6) Coba jalankan report (klik kanan pada judul report Report View).
Halaman : 41
Dosen : Kiki Alibasah, M.Kom.
Sistem Informasi Akuntansi
2) Pada Property Sheet cari Record Source lalu pilih RUGI LABA.
Halaman : 42
Dosen : Kiki Alibasah, M.Kom.
Sistem Informasi Akuntansi
Catatan :
Untuk nama Text Boxnya biasanya disesuaikan dengan kasus yang
dibuat tidak harus seperti yang dicontohkan.
Halaman : 43
Dosen : Kiki Alibasah, M.Kom.
Sistem Informasi Akuntansi
Halaman : 44
Dosen : Kiki Alibasah, M.Kom.
Sistem Informasi Akuntansi
Halaman : 45
Dosen : Kiki Alibasah, M.Kom.
Sistem Informasi Akuntansi
2) Pada menu Design tab Controls pilih Label dan tempatkan diarea form.
Seperti tampilan dibawah ini.
3) Lalu masih pada menu Design tab Controls sekarang pilih Button
,tempatkan diarea form lalu akan muncul kotak dialog wizard dan ikuti
langkah-langkahnya :
Halaman : 46
Dosen : Kiki Alibasah, M.Kom.
Sistem Informasi Akuntansi
5) Sehingga hasil akhir dari FORM MENU UTAMA APLIKASI dapat dilihat pada
tampilan dibawah ini.
Halaman : 48
Dosen : Kiki Alibasah, M.Kom.
Sistem Informasi Akuntansi
Halaman : 49
Dosen : Kiki Alibasah, M.Kom.