Anda di halaman 1dari 7

REFLEKSI KASUS

Dermatitis Kontak Alergi

Pembimbing:
dr. Mia Sri Sumirat, Sp.KK

Disusun Oleh:
Hendra Rohmana
11711023

Kepaniteraan Klinik Ilmu Kulit dan Kelamin


Rumah Sakit dr. R. Goeteng Taroenadibrata Purbalingga
Fakultas Kedokteran
Universitas Islam Indonesia
2016
FORM REFLEKSI KASUS
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA
______________________________________________________________________________

Nama Dokter Muda : Hendra Rohmana NIM: 11711023


Stase : Kulit dan Kelamin

Identitas Pasien
Nama / Inisial : Tn. S No RM : 653413
Umur : 54 tahun Jenis kelamin : L
Diagnosis/ kasus : Dispepsia dan DKA
Pengambilan kasus pada minggu ke: 1
Form uraian
1. Resume kasus yang diambil (yang menceritakan kondisi lengkap pasien/ kasus yang
diambil ).
Seorang pasien laki-laki datang ke IGD dengan keluhan nyeri perut sejak 4 hari sebelum
masuk rumah sakit. Keluhan di rasakan hilang timbul. Nyeri dirasakan ketika buang air
besar (BAB) dan akan hilang setelah BAB. Pasien juga mengeluhkan rasa gatal di kedua
tangan dan kakinya. Keluhan ini dirasakan sejak seminggu yang lalu ketika pasien mulai
bekerja di kebun di belakang rumahnya. Keluhan seperti ini sering dirasakan pasien
ketika telah melakukan aktivitas-aktivitas tertentu misalnya seperti berkebun,
membersihkan kandang ternak, dan lainnya. Pasien mengatakan tidak memiliki riwayat
asma, alergi obat maupun alergi makanan. Pada tangan dan kaki pasien tampak plak
hiperpigmentasi di sertai skuama dan erosi.

2. Latar belakang /alasan ketertarikan pemilihan kasus


Dermatitis Kontak Alergi adalah reaksi peradangan kulit yang timbul akibat terpaparnya
bahan alergen yang sebelumnya telah melalui proses sensitisasi dan tersimpan di
memori sel imun. Gejala klinisnya berupa rasa gatal dan respon inflamasi yang cukup
mengganggu aktivitas sehari-hari ketika sedang kambuh. Apalagi bagi mereka yang
menyebabkan kekambuhan tersebut berkaitan dengan pekerjaan yang di jalani sehari-
hari. Jika cara agar tidak terjadi kekambuhan lagi adalah dengan menghindari bahan-

Page 2
bahan alergen yang memicu, maka secara tidak langsung sama saja menghindari
aktivitas atau bahkan pekerjaan yang sedang di jalaninya dan itu akan mempengarugi
banyak hal lainnya.

3. Refleksi dari aspek etika moral /medikolegal/ sosial ekonomi beserta penjelasan evidence
/ referensi yang sesuai *
*pilihan minimal satu
Maskipun tidak sampai mengancam jiwa, Dematitis Kontak Alergi dirasa cukup
merepotkan bahkan merugikan penderitanya. Seperti di uraikan diatas, bahan-bahan
alergen bisa saja terdapat pada material-material yang sering digunakan dalam
kehidupan sehari-hari. Jika seorang penderita memiliki riwayat alergi terhadap suatu
bahan, maka salah satu cara agar tidak terjadi kekambuhan lagi adalah dengan
menghindari bahan tersebut. Walaupun masih ada cara lain misalnya dengan
menggunakan alat pelindung, tetapi ini tidak sepenuhnya berjalan efektif.

Disisi lain, ketika sedang dalam keadaan sakit seperti ini, kebanyakan orang pasti
memikirkan biaya yang harus di keluarkan, dan hal tersebut justru dapat semakin
memperberat sakitnya tersebut. Ditambah lagi, bagi sebagian orang untuk mendapatkan
suatu pekerjaan sangatlah sulit sekali, apalagi pada mereka dengan usia yang sudah tidak
produktif lagi, memiliki pekerjaan yang cukup untuk menyambung hidup saja sudah
sangat di syukuri.

Salah satu cara untuk mensiasati keadaan tersebut, sebaiknya pasien memiliki jaminan
kesehatan. Sehingga apabila terjadi suatu hal yang tidak di inginkan terkait kesehatan,
maka tidak akan memperberat keadaan, khususnya terkait kebutuhan ekonomi Contoh
jaminan kesehatan yang sangat membantu bagi kalangan yang kurang mampu adalah
Jaminan Kesehatan Nasional yang penyelenggaraanya di pegang oleh BPJS Kesehatan. .
Dan bagi mereka yang benar-benar tidak mampu dapat masuk ke dalam kelompok
Penerima Bantuan Iuran. Hal ini terdapat dalam Undang-Undang Nomor 40 tahun 2011,
yang terdiri atas BPJS Kesehatan dan BPJS ketenagakerjaan. Secara operasional,
pelaksanaan JKN juga tertuang dalam Peraturan Pemerintah dan Peraturan Presiden
yaitu Peraturan Pemerintah No.101 tahun 2012 tentang Penerima Bantuan Iuran (PBI)

Page 3
dan Peraturan Presiden No.12 tahun 2013 tentang Jaminan Kesehatan.

Saat ini BPJS sudah menjadi jaminan nasional terbesar di dunia dengan jumlah peserta
sekita 150 juta jiwa. BPJS sudah melayani di berbagai wilayah di seluruh Indonesia.
Banyak warga yang merasakan manfaat dari Jaminan Kesehetan ini terutama masyarakat
yang tidak mampu. Dengan BPJS mereka tidak perlu membayar untuk bisa berobat ke
fasilitas kesehatan.
Sebagai pengguna BPJS, pasien hanya perlu melakukan :
Mendaftarkan dirinya sebagai peserta serta membayar iuran yang besarannya
sesuai dengan ketentuan yang berlaku
Melaporkan perubahan data peserta, baik karena pernikahan, perceraian,
kematian, kelahiran, pindah alamat atau pindah fasilitas kesehatan tingkat I
Menjaga Kartu Peserta agar tidak rusak, hilang atau dimanfaatkan oleh orang
yang tidak berhak
Mentaati semua ketentuan dan tata cara pelayanan kesehatan.

Dengan syarat yang mudah dan banyaknya manfaat yang ada, mendaftar sebagai anggota
Jaminan Kesehatan Nasional merupakan pilihan yang terbaik.

4. Refleksi ke-Islaman beserta penjelasan evidence / referensi yang sesuai


Menghadapi keluarga yang sedang sakit merupakan salah satu bagian dari permasalahan
hidup yang memang sudah direncanakan dan diatur oleh Allah SWT. Dalam hal ini,
Allah SWT ingin melihat kesabaran dan keikhlasan hambaNya dalam menghadapi ujian
yang diberikan olehNya dan menguji sejauh mana iman yang kita punya sebagai hamba
Allah SWT. Sebagaimana yang disebutkan dalam ayat Al-quran berikut.
Surat Al-Ankabut ayat 2 dan 3:

Page 4
Artinya:
Apakah manusia mengira bahwa mereka akan dibiarkan hanya dengan mengatakan,
Kami telah beriman dan mereka tidak diuji?. Dan sungguh, Kami telah menguji
orang-orang sebelum mereka, maka Allah pasti mengetahui orang-orang yang benar
dan pasti mengetahui orang-orang yang dusta.

Dalam ayat tersebut dijelaskan bahwa, Allah SWT pasti akan menguji hamba-
hambaNya. Dalam hal ini dengan diberikan suatu penyakit. Kemudian, selanjutnya Allah
berfirman dalam surat Al-Insyirah ayat 5-6, yaitu

Artinya:
Maka sesungguhnya bersama kesulitan ada kemudahan, sesungguhnya bersama
kesulitan ada kemudahan

Ayat di atas menjelaskan bahwa Allah SWT telah menyertakan kemudahan bersamaan
dengan kesulitan (ujian) yang diberikan olehNya. Hal ini supaya manusia sadar bahwa
apapun masalahnya, apapun ujiannya, yakinlah bahwa ada kemudahan bersamanya.

Selanjutnya, Allah juga berfirman dalam surat Al-Baqarah 286, yang artinya
Allah tidak membebankan seseorang melainkan dengan kesanggupannya.

Dalam ayat tersebut dijelaskan pula bahwa, Allah SWT tidak akan memberikan ujian
ataupun cobaan di luar kemampuan hambaNya. Jadi, yakinlah bahwa ketika kita
diberikan ujian oleh Allah SWT kita pasti akan dapat menyelesaikannya. Usaha dalam
menyelesaikan masalah (ujian) tidak terlepas dari kesabaran yang kita miliki untuk
menghadapi dan menyelesaikan masalah yang kita miliki.

Sabar seringkali kita ucapkan jika ada salah seorang kawan kita bercerita sedang
dihadapkan dengan ujian. Sabar merupakan salah satu kunci dalam menghadapi ujian
yang kita miliki. Dengan sabar kita tidak akan dengan mudah untuk berputus asa ketika

Page 5
diberi ujian oleh Allah SWT.

Disebutkan bahwa kita akan mendapatkan keutamaan yang banyak apabila jika
mendapatkan musibah kita hadapi dengan sabar. Keutamaan bersabar disebutkan
berkali-kali di dalam Al-quran. Salah satu keutamaannya adalah mendapatkan petunjuk
dari Allah. Allah Taala berfirman:
Tidak ada sesuatu musibahpun yang menimpa seseorang kecuali dengan izin Allah;
Dan barangsiapa yang beriman kepada Allah, niscaya Dia akan memberi petunjuk
kepada hatinya. Dan Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.

Keutamaan yang lain adalah mendapatkan pahala yang sangat besar dan keridhaan
Allah. Allah Taala berfirman,sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabar
diberikan pahala bagi mereka tanpa batas.

Selanjutnya, mendapatkan alamat kebaikan dari Allah. Nabi shallallahu alaihi wa


sallam bersabda, Apabila Allah menghendaki kebaikan pada seorang hamba-Nya maka
Dia menyegerakan hukuman baginya di dunia, sedang apabila Allah menghendaki
keburukan pada seorang hamba-Nya maka Dia menangguhkan dosanya sampai Dia
penuhi balasannya nanti di hari kiamat.

Keutamaan yang lainnya adalah sabar merupakan anugrah yang terbaik. Hal ini
disampaikan oleh Nabi SAW, bahwa
Nabi shallallahu alaihi wa sallam bersabda,
Tidaklah Allah menganugrahkan kepada seseorang sesuatu pemberian yang labih baik
dan lebih lapang daripada kesabaran.

Berdasarkan penjelasan di atas, nampak jelas bahwa apapun yang kita miliki di dunia ini
merupakan ujian yang diberikan Allah SWT kepada kita, baik itu sehat, sakit, cukup,
kaya, miskin, dan lain sebagainya. Sakit merupakan salah satu ujian yang diberikan
Allah SWT kepada kita yang harus kita hadapi dengan sabar dan ikhlas. Yakinlah bahwa
setiap ujian yang diberikan oleh Allah SWT tidak akan melebihi kemampuan hambaNya
untuk menyelesaikan ujian itu. Sabar merupakan salah satu kunci untuk menghadapi

Page 6
ujian yang diberikan kepada kita dari Allah SWT. Sabar akan melepaskan kita dari
perilaku mudah berputus asa ketika diberikan ujian olehNya. Keutamaan terkait dengan
kesabaran telah disebutkan berulang-ulang, baik di Al-quran maupun Hadist.

Umpan balik dari pembimbing

Purbalingga, 25 Agustus 2016

TTD Dokter Pembimbing TTD Dokter Muda

(dr. Mia Sri Sumirat, Sp.KK ) (Hendra Rohmana, S.Ked)

Page 7

Anda mungkin juga menyukai