Anda di halaman 1dari 5

SOAL-SOAL PRETEST HIPERKES JOGJAKARTA

1. Dasar hokum dan perundangan tentang Pedoman Diagnosis dan Penilaian


Cacat karena kecelakaan dan penyakit akibat kerja (PAK) yang menjadi acuan
dalam menyelesaikan permasalahan yang ada :
a. Permenaker RI No. 04 Tahun 1993
b. Kepmenaker RI No. 196 Tahun 1999
c. Permenaker No. 25 Tahun 2008
d. Kepres No. 22 Tahun 1993

2. Peraturan yang berkaitan dengan Hiperkes dan Keselamatan Kerja tentang


kewajiban latihan bagi dokter perusahaan yaitu :
a. Permenakertrans No. Per 01 / MEN / 1981
b. Permenakertrans No. Per 02 / MEN / 1982
c. Permenakertrans No. Per 01 / MEN / 1976
d. Permenakertrans No. Per 03 / MEN / 1984

3. Perusahaan yang memperkerjakan lebih dari 500 tenaga kerja wajib memiliki
poliklinik sendiri dipimpin oleh dokter full time dalam operasionalnya.
Ketentuan ini diatur dalam :
a. Permenakertrans No. 1 Tahun 1976 tentang kewajiban latihan hiperkes
bagi dokter perusahaan
b. Permenaker No. 2 Tahun 1980 tentang pemeriksaan kesehatan tenaga
kerja dan penyelenggaraan kesehatan kerja.
c. Permenaker No 1 Tahun 1981 tentang kewajiban melapor penyakit akibat
kerja
d. Permenaker No. 3 Tahun 1982 tentang pelayanan kesehatan
kerja.

4. Ada beberapa tahap jenis stadium penyembuhan pada tenaga kerja yang
setelah mengalami sakit berat atau kecelakaan kerja kemudian terjadi cacat,
yaitu :
a. Impairment
b. Disability
c. Handicap
d. Plegia

5. Penyakit yang disebabkan oleh penimbunan debu dalam paru-paru


(Pneumokoniasis) ukuran debu yang sering keluar masuk alveoli adalah :
a. 5-10 mikron
b. 1-3 mikron
c. 0,1-1 mikron
d. <0,1 mikron

6. Racun-racun logam dan metaloid persenyawaannya terdiri dari berbagai


macam, kecuali :
a. Arsen
b. Benzen
c. Cadmium
d. Timah hitam

7. Psikrometer adalah alat untuk mengukur parameter selain :


a. Suhu basah
b. Suhu kering
c. Suhu radiasi
d. Banyaknya uap air

8. Beban kerja ringan menurut Kepmenaker No 51/ MEN/ 1999 yang dipakai
untuk menentukan Index Suhu Basah dan Bola (ISBB) adalah :
a. 100-200 kilokalori/ jam
b. 75-100 kilokalori/jam
c. 250-350 kilokalori/jam
d. 350-500 kilokalori/jam

9. Filter yang digunakan untuk mengambil sampel debu kayu adalah :


a. Glass fiber filter
b. Membran filter paper
c. Cellulose fiber filter
d. Semua benar

10. Metode analisan kimia untuk menentukan kadar gas dan uap yang sering
digunakan adalah :
a. Kalorimetri
b. Gas kromatografi
c. Spectrofotometri sinar tampak (UV-Vix)
d. Semua benar

11.Berdasarkan PMP No. 7 Tahun 1964 pencahayaan gudang untuk


penyimpanan barang paling sedikit mempunyai intensitas penerangan :
a. 25 Lux
b. 50 Lux
c. 20 Lux
d. 100 Lux

12.Dinding dan loteng harus dicat / di kapur paling sedikit :


a. 2 tahun sekali
b. 5 tahun sekali
c. 3 tahun sekali
d. 6 tahun sekali

13.Luas tempat kerja agar dapat begerak secara bebas paling sedikit :
a. 1 meter
b. 3 meter
c. 2 meter
d. 4 meter

14.Kegunaan Nilai Ambang Batas (NAB) adalah :


a. Kadar standart Pembanding
b. Pedoman untuk perencanaan dan design pengendalian peralatan
c. Menetukan gangguan kesehatan Penyakit Akibat Kerja (PAK) Faktor Kimia
d. Betul semua

15.Kanker kulit akibat kerja disebabkan oleh beberapa factor, kecuali :


a. Sinar Ultraviolet (UV)
b. Radiasi Terionisasi
c. Hidrokarbon polisiklis
d. AS2O3

16.Organisasi di perusahaan yang menangani Kesehatan dan Keselamatan kerja


sesuai dengan Permenaker No. 4 Tahun 1987 adalah :
a. Devisi K3
b. Departemen K3
c. P2K3
d. Lembaga K3 Perusahaan

17.Hearing Conservation Program terdiri dari beberapa program, kecuali :


a. Engineering control
b. Audiometri
c. Alat [elindung diri
d. Spectral Comfuincity

18.Dalam rangka mendapatkan suatu rancangan yang optimum dari suatu ruang
dan fasilitas akomodasi yang ergonomis factor yang p[erlu diperhatikan :
a. Panjang dimensi tubuh manusia baik dalam posisi statis maupun dinamis
b. Berat dan pusat massa dari suatu segmen bentuk tubuh
c. Jarak untuk pergerakan melingkar dari tangan dan kaki
d. Benar semua

19.Pada penelitian epidemiologi besar sampel sangat penting, penentuannya


dilakukan dengan diperhatikan beberapa hal kecuali :
a. Pravelensi penyakit dalam populasi
b. Alpa
c. Variabel pengganggu
d. Kekuatan penelitian

20.Metode Pengolahan air limbah ada beberapa macam, kecuali :


a. Kimia
b. Biologi
c. Suspended Growth Reactor
d. Fisik

21.Modifikasi Okridation dich mampu menurunkan BOD sebesar :


a. 85-90%
b. 80-90%
c. 90-95%
d. Benar semua
22.Proses pelayanan kesehatan yang bertujuan untuk mengembangkan
kemampuan fungsi baik fisik dan Psikik individu agar individu berdikari
adalah :
a. Rehabilitasi medic
b. Rehabilitasi social
c. Rehabilitasi kerja
d. Bukan salah satu tersebut di atas

23.Pemaparan uap Pb di tempat kerja dapat menimbulkan gangguan/ penyakit :


a. Miliaria ruba
b. Fume fever
c. Cytomegalarins
d. Hearing loss

24.Dampak pemaparan radiasi sinar ultraviolet dapat dicegah dengan


menggunakan :
a. Kacamata Ribbem
b. Kacamata lapis cobalt biru
c. Kacamata lapis Fiberglass
d. Kacamata lapis timah hitam

25.Apa diagnosis dokter bila ada penyakit yang timbul setelah tenaga kerja
kecelakaan?
a. Klinis
b. Etiologis
c. Patologis
d. Impairment

26.Komponen gerak dasar yang sering disingkat MOLIS, huruf S merupakan


kepanjangan dari :
a. Stress
b. Strecth
c. Strenght
d. Tidak ada yang benar

27.Salah satu dari program Occupational Safety and Health Administration


adalah :
a. Komitmen manajemen dan keterlibatan pekerja
b. Perencanaan untuk keadaan darurat
c. Pemeriksaan factor lingkungan di tempat kerja secara berkala
d. Pemeriksaan secara kritis dan sistematis semua potensi bahaya
dalam system operasi

28.Menurut Peraturan menteri tenaga kerja dan Transmigrasi No. 02 Tahun 1980
pelayanan kesehatan kerja meliputi :
a. Pemeriksaan kesehatan tenaga kerja awal, berkala dan khusus
b. Pembinaan dan pengawasan terhadap lingkungan kerja
c. Pencegahan dan pengobatan penyakit akibat kerja
d. Benar semua
29.Dibawah ini yang bukan merupakan tujuan keselamatan kerja adalah :
a. Pekerjaan dapat dilakukan secara efektif dan efisien
b. Melindungi tenaga kerja atau hak keselamatan dalam melakukan
pekerjaan
c. Menjamin keselamatan kerja setiap orang lain yang berada di tempat
kerja
d. Sumber produksi dipelihara dan dipergunakan secara aman dan efisien

30.Prevalensi anemia gizi yang tinggi di tempat kerja dapat membawa efek
negative yang mempengaruhi fungsi seperti :
a. Kemampuan kerja yang rendah
b. System kekebalan tubuh
c. Gangguan fungsi kognitif
d. Benar semua

==== semoga berhasil ====

Anda mungkin juga menyukai