Anda di halaman 1dari 14

1.

Dalam pelaksanaan K3 di tempat kerja upaya pengendalian risiko dengan urutan sebagai
berikut :
a. Identifikasi, monitoring, pengendalian
b. Indentifikasi, evaluasi, pengendalian, monitoring
c. Monitoring, evaluasi, pengendalian
d. Identifikasi, monitoring, evaluasi, pengendalian
2. Tempat kerja yang diawasi berdasarkan Undang Undang No. 1 tahun 1970 tentang
keselamatan kerja adalah sebagaimana disebutkan dibawah ini kecuali :
a. Adanya tempat kerja
b. Adanya hanya tenaga kerja tetap saja
c. Adanya sumber bahaya
d. Adanya tenaga kerja
3. Setiap instansi dan pesawat yang digunakan di tempat kerja harus memiliki izin pakai, yang
bukan tujuan dari hal tersebut adalah :
a. Agar efektif, efisian dalam pemakaiannya
b. Untuk memenuhi peraturan perundangan
c. Untuk memperpanjang umur pesawat
d. Agar instalasi pesawat tersebut selau baru
4. Kejadian kecelakaan yang tidak disebabkan oleh perbuatan tidak aman dari pekerja
merupakan :
a. Unsafe action
b. Sebab tidak langsung
c. Unsafe condition
d. Merupakan sebab langsung
5. Sesuai dengan Permenaker No. Per. 04/Men/1987 pegusaha atau pengurus wajib
membentuk P2K3 di :
a. Setiap tempat kerja yang memperkerjakan 100 orang atau lebih
b. Setiap perusahaan
c. Kantor pusat suatu grup perusahaan
d. Setiap unit kerja di perusahaan besar
6.
7. Pengurus diwajibkan melaporkan tiap kecelakaan ang terjadi di tempat kerja yang
dipimpinnya, pada pejabat yang ditunjuk oleh menteri tenaga kerja. Ketentuan tersebut
terdapat dalam undang-undang No. 1 tahun 1970 tantang keselamatan kerja pada pasal :
a. Pasal 3
b. Pasal 8
c. Pasal 11
d. Pasal 15
8. Penerapan SMK3 di tempat kerja bersifat :
a. Wajib bagi tenaga kerja
b. Suka rela bagi perusahaan yang berorientasi ekspor
c. Wajib bagi setiap perusahaan
d. Wajib bagi perusahaan besar dan berisiko bahaya tinggi
9. Sesuai dengan peraturan perundang-undanga ahli K3 berwenang untuk, antara lain :
a. Melakukan audit eksternal SMK3
b. Mengadakan analisa kecelakaan kerja dimanapun
c. Memasuki tempat kerja sesuai dengan keputusan penunjukan
d. Semua jawaban benar
10. Ketentuan dari pasal 13 undang-undang No. 1 tahun 1970 tentang keselamatan kerja berlaku
untuk :
a. Tamu yang akan memasuki tempat kerja
b. Karyawan yang akan memasuki ruang kerja tertentu
c. Siapapun yang akan memasuki tempat kerja
d. Khusus bagi orang yang melakukan PKL
11. Yang dimaksud “pengurus” berdasarkan undang-undang No. 1 tahun 1970 tentang
keselamatan kerja adalah :
a. Orang yang memimpin langsung suatu tempat kerja
b. Setingkat manajemen perusahaan
c. Pemegang saham
d. Pengusaha
12. Yang bukan merupakan kewajiban ahli k3 menurut peraturan perundang-undangan adalah :
a. Memberikan laporan kepada menteri tenaga kerja atau pejabat yang ditunjuk mengenai
hasil pelaksanaan tugasnya
b. Memberi gaji karyawan
c. Memintai keterangan atau informasi mengenai pelaksanaan syarat-syarat K3 di tempat
kerja
d. Membuat surat teguran terhadap pelanggaran ketentuan perundang-undangan K3 di
tempat kerja
13. Sebagai dasar hukum penunjukan ahli keselamatan dan kesehatan kerja adalah
a. Permenaker No. Per-04/Men/1987
b. Permenaker No. Per-02/Men/1988
c. Permenaker No. Per-02/Men/1992
d. Permenaker No. Per-01/Men/1988
14. P2K3 dibentuk di suatu perusahaan berdiri dari unsur :
a. Tripartite
b. Bipartite
c. Organisasi pekerja
d. Pemimpin perusahaan
15. Audit SMK3 dapat dilakukan oleh :
a. Auditor internal
b. Anggota P2K3
c. Auditor eksternal
d. Jawaban a dan c benar
16. Petugas P3K di tempat kerja harus mempunyai lisensi dan buku kegiatan P3K dari intstansi
yang bertanggung jawab di bidang ketenagakerjaan. Hal tersebut diatur dalam
a. Undang-undang No. 1 tahun 1970
b. Permenakertrans No. per. 3/MEN/1982
c. Permenakertrans No. per 15/MEN/VIII/2018
d. A dan c benar
17. Pencegahan dan penanggulangan penyalahgunaan peredaran gelap narkotika di tempat kerja
terdaat di peraturan Kemenakertans nomor
a. 11/MEN/VI/2005
b. 12/MEN/VI/2005
c. 13/MEN/2005
d. 16/MEN.VI/2006
18. Berdasarkan permenakertrans No. 15/MEN/VIII/2008 tentang P3K di tempat kerja rasio
jumlah petugas P3K di tempat kerja yang tepat kecuali :
a. Tempat kerja potensi bahaya rendah jumlah petugas P3K adalah 1 orang untuk setiap 25-
150 pekerja
b. Tempat kerja potensi bahaya tinggi, jumah petugas P3K adalah 1 orang untuk setiap 100
orang pekerja atau kurang
c. Tempat kerja potensi bahaya rendah, jumlah petugas P3K adalah 1 orang untuk setiap
kurang dari 25 pekerja
d. Jawaban a dan b benar
19. Tugas P3K di tempat kerja adalah
a. Mempercepat upaya penyembuhan
b. Menyelamatkan nyawa korban
c. Melaporkan keguatan P3K pada pengurus
d. Menghilangkan cedera/penyakit yang diderita
20. Dokumen yang diperiksa dalam pengawasan norma penyelenggaraan pelayanan kesehatan
kerja adalah
a. Surat keterangan dari pimpinan perusahaan
b. Dokumen nota kerjasama (MOU) antar perusahaan dengan provider pelayanan
kesehatan kerja
c. Laporan hasil produksi perushaan
d. Struktur organisasi perusahaan
21. Dasar hukum yang mengatur tentang kewajiban untuk melakukan upaya pencegahan dan
penanggulangan HIV/AIDS di tempat kerja adalah
a. Undang-undang No. 1 tahun 1970
b. Undang-undang No. 13 tahun 2013
c. Kepnakertrans No. kep. 68/MEN/IV/2004
d. Keputusan dirjek PPK No. KEP 44/PPK/VIII/2012
22. Persyaratan tenaga penjamah makanan harus terbebas dari penyakit dibawah ini, kecuali
a. TBC
b. HIV
c. Thypus
d. Cacingan
23. Dokter yang bertanggung jawab terhadap pelayanan kesehatan kerja di perusahan (dokter
perusahaan) wajib mendapatkan pelatiha hyperkes. Hal tersebut diatur
a. Permenaker No. Per-02/men/1992
b. Permenaker No. Per-03/men/1982
c. Permenaker No. Per-05/men/1985
d. Permenaker No. Per-01/men/1976
24. Berikut pernyataan terkait kotak P3K yang harus memenuhi ketentuan sebagai berikut,
kecuali
a. Pada tempat yang mudah dilihat dan dijangkau, diberi tanda arah jelas, cukup cahaya
serta mudah diangkat apabila digunakan
b. Disesuaikan dengan jumlah pekerja/buruh, jenis dan jenis kotak P3K sebagaimana
tercantum dalam lampiran III peraturan menteri ini
c. Isi kotak P3K di tempat kerja antara lain kasa, kain steril, perban, kain segitga, bidal,
pinset, gunting, dan lain-lain
d. Dalam hal tempat kerja dengan unit kerja berjarak 500 meter atau lebih dan tempat
kerja pada lantai yang berada di gedung bertingkat harus menyediakan kotak P3K sesuai
jumlah pekerja/buruh
25. Faktor risiko yang mempengaruhi kemungkinan seseorang menjadi pasien TB adalah
a. Daya tahan tubuh
b. Mainutrisi
c. Merokok
d. Semua benar
26. Penularan HIV dan AIDS terjadi melalui
a. Kontak seksual
b. Darah
c. Pemberian asi
d. Benar semua
27. Sebutkan jenis psikotropika golongan I
a. Extacy
b. Amfetamin
c. Metamfetamin
d. Sabu-sabu
28. Perusahaan dianjurkan menyediakan ruang makan yang memperkerjakan
a. 100-220 buruh
b. 50-200 buruh
c. 30-180 buruh
d. 20-150 buruh
29. Berikut salah satu fokus kegiatan pelayanan kesehatan kerja terutama ditujukan untuk
a. Peningkatan upah kerja
b. Peningkatan promosi jabatan
c. Peningkatan derajat kesehatan tenaga kerja
d. Salah semua
30. Dibawah ini peraturan perundangan terkait penyelenggaraan makanan di tempat kerja
adalah
a. SE Menaker No. SE. 01/MEN/1979
b. Permenaker No. 13 tahun 2003
c. Permenaker No. 15 tahun 2008
d. Undang undang No. 4 tahun 1992
31. Bentuk pengendalian bahan kimia berbahaya dalam keputusan menteri tenaga kerja RI
nomor 187/men/1999 tentang pengendalian bahan kimia berbahaya di tempat kerja adalah
a. Penyimpanan dan penanganan yang baik
b. Menyediakan alat pelindung diri
c. Pembuatan prosedur kerja
d. Penyediaan LDKB dan label
32. Kewajiban pengusaha atau pengurus instansi bahaya besar sesuai kepmenakertrans nomor:
187/men/1999 adalah sebagai berikut, kecuali :
a. Memperkejakan ahli k3 kimia
b. Pengujian instalasi sekurang-kurangnya 2 (dua) tahun sekali
c. Pembuatan dokumen
d. Membuat dokumen pengendalian instalasi bahaya besar
33. Bahan kimia dalam bentuk tunggal atau campuran yang berdasarkan sifat kimia, fisika atau
toksikologi berbahaya terhadap tenaga kerja instalasi dan lingkungan, kecuali
a. Cairan mudah larut
b. Bahan beracun, bahan reaktif
c. Bahan mudah meledak, bahan oksidator
d. Cairan mudah terbakar, gas mudah terbakar
34. pemeriksaan dan/atau pengujian lingkungan kerja yang di lakukan oleh lembaga eksternal
oleh luar tempat kerja haya dapat dilaksanakan oleh:
Jawab:
( Unit pelaksana teknis pengawasan ketenagakerjaan , derektorat jendral pembina
kepengawasan ketenagakerjaan dan keselamatan dan kesehatan kerja beserta unit
pelaksanaan teknis bidang k3, unit pelaksanaan teknis daera (UPTD) yang membidangi
pelayanan pengujian k3 dan lembaga lain yang terakreditasi dan ditunjuk oleh mentri)

35. tepat kerja untuk melakukan jenis pekerjaan administratif pelayanan umum dan fungsi
manajerial haus memenuhi kualiatas udar dalam ruangan (KUDR) yang sehat bersi yang
meliputi :
jawab:
(suhu , kelembaban, kadar oksigen, dan kadar kontaminasi udara)

36. Peraturan perundangan yang mengatur tentang alat pelindung diri adalah :
Jawab
(UU no. 1 Tahun 1970 pasal 3 ayat 1 huruf f, pasal 9 ayat 1 hruf c, pasal 12 huruf e, pasal 12,
dan pasal 14 huruf c, dan perenaker nomor 08/Men/vii/2010)

37. Yang dimaksud sebagai petuas madya dalam ruang terbatas adalah:
Jawab
(petugas yang menjaga di luar ruang terbatas)

38. Alat untuk mengukur intensitas pencahayaan yaitu:


Jawab
(luxmeter)
39. Penilaian pekerjaan, sikap, dan peralatan disebut:
Jawab
(ilmu ergonomic)

40. Yang termasuk dalam faktor bahaya fisika lingkungan kerja adalah:
Jawab
(iklim kerja, kebisinagan, getaran, radiasi gelombang mikro, radiasi ultra ungu (ultra violet)
radisi medan magnet statis, tekanan udara dan pencahayaan)

41. Yang dimaksud sebagai petugas utama dalam ruang terbatas adalah:
Jawab
(petugas yang masuk dan bekerja di dalam ruang terbatas)

42. APD sebagai sarana perlindungan harus meenuhi syarat syarat antara lain:
Jawab
(mampu memberikan perlindungan yang efektif)

43. Kadar konsentrasi bahan kimia yang didapatka dalam specimen tubuh tenaga kerja dan di
gunakan untuk menentuan tingkat pajanan terhadap tenaga kerja sehat yang terpajan bahan
kimia disebut dengan:
Jawab:
(indeks pajanan biologi)

44. Bekerja pada ketinggian adalah kegiatan atau aktifitas pekerjaan yang dilakukan oleh tenaga
kerja pada tempat kerja di permukaan tanah atau perairan yang terdapat:
Jawab:
(Memiliki potensi jatuh dan yang menyebabkan tenaga kerja atau orang lain yang berada
ditempat kerja cidera atau meninggal dunia atau menyebabkan kerusakan harta benda)

45. Setelah melakukan pemeriksaan dan pengujian yang diakukan oleh ahli muda k3 lingkungan
kerja di tuangkan kedalam format hasil pemeriksaan dan pengujian awal/berkala/khusus
sesuai dengan:
Jawab
(perenaker nomor 5 tahun 2018)

46. Pengertian keselamatan kerja secara filosofis ialah:


Jawab
(suatu perkiraan dan upaya penerapannya untuk menjamin keutuhan dan kemampuan
khususnya tenaga kerja bai jasmani maupun roani, baik karya dan budaya menuju
masyarakat adil makmur dan sejahtera)

47. Penerapan syarat-syarat k3 di bidang kontruksi bangunan pada UU No,1 Tahun 1970 adalah:
Jawab
(mengamankan dan memelihara segala jenis bangunan)

48. Yang dimaksud dengan pengurus berdasarkan UU No1 Tahun 1970 tentang keselamatan
kerja adalah:
Jawab:
(orang yang memimpin langsung suatu tempat kerja)

49. Perusahaan yang wajib memiliki ahli k3 listrik adalah


Jawab
(perusahaan yang memiiki pembangkit listri lebih dari 200 kilo volt amper)

50. Bahaya sentuhan listrik tidak langsung adalah bahaya:


Jawab
(tersentuh tidak sengaja pada hantaran listrik yang bertegangan)

51. Pengawas k3 yang bersifat preventif dan represif meliputi:


Jawab
(perencanaan, pembuatan dan pemakaian)
52. JSA bertujuan untuk:
Jawab
(menganalisis potensi bahaya proses pekerjaan)

53. Setiap pekerjaan konstruksi bangunan yang akan dikerjakan wajib dilaporkan kepada direktur
atau pejabat yang di tunjuk sesuai dengan:
Jawab
(pasal 2 perenaker no 01/MEN/1980)

54. Bahaya konstruksi (semua benar)

55. Tingkat kehandalan instalasi listrik adalah:


Jawab
(besarnya nilai tahan isolasi, perencanaan sesuai dengan PUIL, pemasangan sesuai gambar
rencana)

56. Pemasangan dan pembongkaran peracah harus berada di dala pengawasan:


Jawab
(teknis perancah)

57. Penggunaan elevator yang salah yaitu:


Jawab
(kapasitas angkut lift tidak di cantumkan dan dipasang didalam kereta lift)

58. Kondisi tempat kerja yang berbahaya sangat erat kaitannya dengan:
Jawab
(cara kerja, proses produksi, mesin, pesawat, alat)

59. Pengujian kualitas APAR antara lain berupa:


Jawab
(kondisi tabung APAR dan kualitas bahan pemadamnya)

60. Terjadinya pristiwa kebakaran disebabkan oleh


Jawab
(adanya unsur bahan bakar, oksigen, dan panas pada suatau kondisi tertentu yang disertai
dengan reaksi rantai yang berlangsung secara terus menerus)

61. Pada prinsipnya akte ijin pesawat uap di terbitkan adalah


Jawab
(untuk mengetahui pemeriksaan dan pengujian yang dilakukan)

62. Suatu ketel uap dengan kapasitas uap 30 to/jam memerlukan operator pesawat uap:
Jawab
(masing masing 1 orang klas 1dan kelas 2)
63. Pesawat uap bejana tekan dapat dibuat tamnpa
Jawab
(mempunyai pesawat lift)

64. Akte ijin pemenaker pesawat uap diberikan kepada pemakai bila ana:
Jawab
(a. hasil pemeriksaan dan pengujian pesawat uap dan alat alat perlengkapan dan
penamanya memenuhi syarat
(b. hasil pemeriksaan dan pengujian alat alat perlengkapan pengaman dan alat alat
pembakarannya memenuhi syarat
(c. hasil pemeriksaan dan pengujiannya pesawat uap dan alat alat perlengkapan
otomatisnya memenuhi syarat

65. tingkap pengaman yang dipasang pada pesawat uap berfungsi untuk:
jawab
(membuang tekanan secara otoatis apabila tekanan lebih)

66. kekurangan air di dala katel uap pada saat sedang tidak dioprasikannya dapat mengakibatkan
jawab
semua jawaban salah

67. Pemakai pesawat uap tanpa ijin melanggar :


a. UU Uap Tahun 1930 pasal 6 ayat 1
b. Peraturan Uap Tahun 1930 pasal 8 ayat 1
c. UU Uap Tahun 1930 pasal 9 ayat 1
d. Peraturan Uap Tahun 1930 pasal 10 ayat 1
68. Ketel uap tekanan 2 kg/cm2, dan volumenya 250 dm3, harus dipasang :
a. 1 tingkap pengaman
b. 2 tingkap pengaman
c. 1 pipa pengaman
d. 1 pompa pengisi

69. Menurut permenaker No.37 Tahun 2016 yang dimasukan kategori tangki penimbun cairan
bahan mudah terbakar, mempunyai volume paling sedikit :
a. 50 liter
b. 100 liter
c. 150 liter
d. 200 liter

70. Pengisian bejana tekanan untuk gas yang mudah terbakar dapat dilakukan menggunakan
kompressor atau pompa dengan tekanan kerja pengisian paling banyak :
a. 1 kali tekanan kerja
b. 1,3 kali tekanan kerja
c. 1,5 kali tekanan kerja
d. Jawaban a,b,c benar

71. Berdasarkan peraturan perundangan K3 yang berlaku di indonesia, pesawat uap dibedakan
menjadi 2 jenis yaitu :
a. Boiler
b. Pesawat uap selain boiler
c. Jawaban a dan b benar
d. Jawaban a dan b salah

72. Gambar rencana pembuatan pesawat uap dan bejana tekan disahkan oleh :
a. Pengawas spesialis pesawat uap dan bejana tekan
b. Dirjen binwasnakr dan K3
c. Kadisnaker propinsi
d. Kasdinaker kabupaten/kota

73. Tingkap pengaman (safety valve) pada bejanan tekanan berfungsi :


a. Membuang tekanan secara otomatis jika tekanan dalam bejananya telah melebihi
tekanan kerja yang disetting
b. Menunjukkan suhu media
c. Menunjukkan tekanan dalam bejana
d. Menunjukkan tinggi permukaan gas

74. Menurut permenaker no.37 tahun 2016 yang dimasukan kategori bejana tekanan, yaitu :
a. Tekanan lebih dari 1 kg/cm2
b. Volume lebih dari 2,25 liter
c. Jawaban a dan b benar
d. Jawaban a dan b salah

75. Berdasarkan peraturan perundangan K3 yang berlaku di indonesia bagi bejana tekanan, LPG
Strorage Tank termasuk kedalam jenis :
a. Bejana penyimpanan gas, campuran gas
b. Bejana penyimpanan bahan bakar gas yang digunakan sebagai bahan bakar untuk
kendaraan
c. Bejana transport yang digunakan untuk penyimpanan atau ppengangkutan
d. Bejanan proses

76. Jenis-jenis operator peswat tenaga dan produksi yang dimaksud pada Peraturan Menteri
Ketenagakerjaan Nomor 38 Tahun 2016, antara lain :
a. Operator penggerak mula jenis motor diesel
b. Operator loader
c. Operator pesawat uap
d. Operator genset

77. Sesuai Permenaker Nomor 38 Tahun 2016, Unit mesin produksi dan perkakas wajib melakukan
pengujian ulang seteah pengujian pertama. Pengujian tersebut selambat-lambatnya :
a. 1 tahun setelah pengujian pertama
b. 2 tahun setelah pengujian pertama
c. 5 tahun setelah pengujian pertama
d. Jawaban a,b,c benar

78. Alat perlindungan adalah alat untuk melindungi :


a. Tenaga kerja dari ancaman bahaya yang mungkin terjadi
b. Pesawat tenaga dan produksi untuk mencegah kemungkinan terjadi kecelakaan
c. Pesawat tenaga dan produksi agar tidak cepat rusak
d. Jawaban a, b dan c benar

79. Dalam pengoperasionalkan pesawat mesin produksi dan perkakas harus dilakukan oleh :
a. Operator yang emiliki kemampuan dna ketrampilan
b. Jawaban a,b, dan d benar
c. Operator yang memiliki pengalaman
d. Operator yang memiliki lisensi K3/SIO (surat ijin operasi)

80. Mesin produksi adalah mesin untuk


a. Membuat, dan/atau memmproduksi…..
b. Menyiapkan, membentuk, memotong…….
c. Mengepres, emnarik, menempa, menghancur,…...
d. Semua benar
81. Menurut permenaker Nomor 38 Tahun 2016, untuk mendapatkan lisensi dan buku kerja
operator PTP, surat permohonan melampirkan :
a. Sertifikat kompetensi sesuai jenis dan kwalifikasinya
b. Sertifikat pembinaan K3
c. Jawaban a dan b benar
d. Jawaban a dan b salah

82. Dalam melayani pesawat tenaga dan produksi yang sedang beroperasi, seorang operator :
a. Dilarang meninggalkan tempat kerja
b. Dapat mewakilkan kepada orang lain
c. Dapat meninggalkan tempt kerjanya untuk keperluan penting
d. Jawaban a,b dan c benar

83. Sebelum dapat dioperasikan pesawat tenaga produksi harus ?


a. Sesuai dengan standar negara pembuat
b. Memiliki manual book
c. Memiliki surat keterangan layak
d. Jawaban a,b dan c salah

84. Pengawas K3 peswat tenaga dan produksi dilakukan dengan tahapan :


a. Perencanaa, pembuata, pemasangan, peredaran
b. Pemeliharaan
c. Pemakaian dan/atau perbaikan teknis
d. Jawaban a,b,dan c benar

85. Operator mesin produksi dan perkakas kelas 1 berwenang mmengoperasikan ?


a. Meisn perkakas manual
b. Mesin perkakas CNC
c. Mesin perkakas dengan motor kurang dari 214,47 HP
d. Mesin perkakas dengan motor lebih dari 214,47 HP

86. Berikut ini beberpaa kewajiban pemakai pesawat angkat dan angkut kecuali :
a. Memastikan bahwa peswat angkat dan angkut yang dipakai teah memalui pemerikaan
dan pengujian oleh pengawas ketenagakerjaan spesialis PAA / ahli K3 bidang PAA yang
telah ditunjuk oleh Menaker RI
b. Menugaskan operator peswat angkat dan angkut yang memiliki lisensi K3 yang
dikeluarkan oleh perusahaan jasa K3 bidang pembinaan dan pelatihan yang ditunjuk
Kemnaker RI
c. A dan b benar
d. Memastikan pengangkatan yang dilakukan menggunakan pesawat angkat dan angkut
tidak melewati/melintasi langsung pada manusia
87. Tugas dan wewenang teknisi peswat angkat dan angkut sesuai dengan permenaker 8 tahun
2020 adalah
a. Melakukan pemasangan, perbaikan, atau perawatan peswat angkat dan angkut
b. Melakukan pemeriksaan, penyetelan, dan mengevaluasi keadaan peswat angkat angkut
c. Melkaukan pemeriksaan tidak termasuk (non destructive test) terhadap peswat angkat
dan angkut
d. Jawaban a dan b benar

88. Definisi pita transport sesuai dengan permenaker no 8 tahun 2020 adalah
a. Suatu peswat atau alat yang digunakan untuk memindahkan muatan secara kontinu
dengan menggunakna bantuan pita
b. Suatu peswat atau alat yang digunakan untuk memindahkan muatan secara kontinu
dengan menggunakna ban berjalan
c. Suatu peswat atau alat yang digunakan untuk memindahkan muatan secara kontinu
dengan menggunakna rantai berjalan
d. Suatu peswat atau alat yang digunakan untuk memindahkan muatan secara kontinu
dengan menggunakna bantaun eskalator

89. Ga ada
90. Yang termasuk peswat angkut diatas landasan dan diatas perukaan adalah
a. Dongkrak, pneumatik, gondala, keran tower dan takel
b. Eskalator, rantai berjalan dan ban berjalan
c. Truk, traktor, loader, truk derek dan forklift
d. Semua jawaban benar

91. Berikut ini adalah kecelakaan kerja pada pesawat angkat dan angkut
a. Tertimpa beban angkat
b. Forklift yang terguling
c. Jawaban a dan b benar
d. Jawaban a dan b salah

92. Pernyataan yang benra sesuai dengan peraturan yang berlaku mengenai setiap peswat angkat
dan angkut ang akan dibut dan dipasang
a. Pembuat, dan pemasnag tidak perlu mendapat pengesahan
b. Jawaban a,c,dan d benar
c. Pemilik/pemakai dapat menentukan persyaratan
d. Pembuat dan pemasang harus mendapat pengesahan

93. Di bawah ini adalah jenis angkutan ditas landasan dan diatas permukaan kecuali
a. Vibro roller
b. Back hoe loader
c. Jawaban a dan b benar
d. Tower crane
94. Berdasarkan permenaker 8 tahun 2020 lisensi K3 operator pesawat angkat dan angkut berlaku
untuk
a. 2 tahun
b. 3 tahun
c. 4 tahun
d. 5 tahun

95. Berikut ini aalah beberapa syarat pemasangan sebuat gondola kecuali :
a. Tidak mempunyai rintangan-rintangan pada tali baja penggantuannya
b. Kemampuan daya ikat tuas panganan terjamin
c. Wajib menggunakan motor diesel sebagai penggerak
d. Kedudukan tali pada alurnya

96. Ga ada
97. Ruang ingkup permenaker no 8 tahun 2020 meliputi
a. Peswat tenaga dan produksi
b. Peralatan angkat, pita transport, peswat angkutan di atas landasan dan diatas
permukaan, alat angkutan jalna rel
c. Peswat lift
d. Semua jawaban benar

98. Berikut ini adalah wewenang operator overhead crane kelas 1 sesuai dengan permenaker no 8
tahun 2020
a. Mengopersikan overhead crane dengan beban s/d 25 ton
b. Mengopersikan overhead crane dengan beban 25 ton s/d 100 ton
c. Mengopersikan overhead crane dengan beban diatas 100 ton
d. Jawaban a, b dan c benar

99. Sesuai dengan permenaker no 8 tahun 2020, lisensi dan buku kerja operator peswat angkat dan
angkut dapat dcabut apabila yang bersangkutan :
a. Melkaukan tugasnya tidak sesuai dengan jenis dan kualifikasi peswat angkat dan angkut
b. Melakukan kesalahan atau kelalaian atau kecerobohan sehingga menimbulkan keadaan
berbahaya atau kecelakaan kerja
c. Tidak melaksanakan kewajiban sebagaimana dimaksud dalma pasal 34 sesuai bidangnya
d. Jawaban a, b dan c benar

100. Berdasarkan UU No 23 tahun 2014, permenaker no 8 tahun 2020, permenaker no 33


tahun 216, setiap hasil pemeriksaan dan pengujian peswat angkat dan angkut wajib di tuangkan
ke dalam surat keterangan memnuhi syarat K3 yang dikeluarkan oleh :
a. Instansi pemerintah yang membidangi urusan pengawasan ketenagakerjaan di tingkat
propinsi
b. Instansi pemerintah yang membidangi urusan pengawasan ketenagakerjaan di tingkat
kabupaten/kota
c. Instansi pemerintah yang membidangi urusan pengawasan ketenagakerjaan di tingkat
pusat
d. Instansi pemerintah yang membidangi urusan pengawasan ketenagakerjaan di tingkat
menaker RI

Anda mungkin juga menyukai