Abdurrouf
2015
PENGANTAR AHLI
Tidak ada kata yang lebih tepat untuk diucapkan dari pada ungkapan syukur kepada Allah
SWT atas terbitnya buku ini. Selanjutnya ucapan terima kasih yang mendalam juga kami
sampaikan kepada penulis yang, di tengah kesibukannya sebagai tenaga pengajar, masih
sempat meluangkan waktu untuk menulis buku ini.
Buku ini merupakan buku keempat yang diselesaikan penulis dalam rangka pembinaan
mahasiswa menyambut ON MIPA-PT. Pembagian buku ini mengacu pada kurikulum ON
MIPA-PT untuk bidang Fisika, yang meliputi 4 bidang uji, yaitu Mekanika Klasik,
Elektrodinamika, Termodinamika & Fisika Statistik, serta Fisika Modern & Mekanika
Kuantum.
Selama ini, persiapan peserta ON MIPA-PT terkendala oleh luasnya cakupan materi
ujian serta ketiadaan contoh soal dan pembahasannya. Dalam kaitan ini, saya
mengapresiasi upaya penulis serta ketekunannya untuk menyelesaikan buku ini.
Pengalaman penulis dalam sebagai pembina ON MIPA-PT bidang Fisika di UB dalam 5
tahun terakhir, kiranya menjadi ukuran kedalaman buku ini.
Harapan kami, buku ini tidak hanya dipakai untuk persiapan ON MIPA-PT, tetapi juga
dapat dipakai sebagai bank soal bagi mahasiswa S1 Fisika, khususnya untuk mata kuliah
Fisika Modern dan Fisika Kuantum. Sekali lagi, kami ucapkan terima kasih dan semoga
buku ini dapat bermanfaat, amin.
2. Pada suatu percobaan, sebongkah tembaga dipanaskan dari temperatur 0°C menjadi
100°C. Berapakahperubahan massa 1 gr tembaga pada percobaan ini? Kalor spesifik
tembaga adalah 400 J.K/kg. (gunakan prinsip relativitas!)
3. Tentukan L dan S untuk
a. Keadaan dasar Gd, konfigurasi
b. Keadaan dasar Ca (Z = 20 )
c. Keadaan eksitasi dengan konfigurasi
4. Sebuah fungsi empiris yang bisa digunakan untuk merepresentasikan energi molekular
adalah
Bagian B: Uraian/Essay
1. Keadaan suatu osilator bisa dinyatakan oleh .
(a) Tentukan nilai harap (expectation value) posisinya, , dan nilai harap momentum
linearnya, !
(b) Tentukan nilai harap kuadrat posisinya, , dan nilai harap kuadrat momentum
linearnya, !
(c) Tentukan ketidakpastian posisi, , dan ketidakpastian momentum linearnya, !
(d) Tentukan nilai perkalian ketidakpastian posisi dan ketidakpastian momentum
linearnya untuk m = 1 satuan massa dan ω = 1 satuan frekuensi sudut !
2. Tinjau suatu sistem N buah elektron tak berinteraksi dalam kotak dua dimensi yang
panjang sisinya L, dan luasnya A = L2 .
a. Tunjukkan bahwa rapat keadaan sistem tidak bergantung waktu dan memenuhi
di mana
c. Tunjukkan juga untuk temperatur , kalor jenisnya memenuhi
Tipe A :
· Jawablah soal-soal berikut dengan singkat, padat, dan benar!
· Nilai maksimum tiap soal: 4
1. Cahaya dengan panjang gelombang 300 nm mengenai permukaan sebuah metal dan
menghasilkan fotoelektron yang bergerak dengan laju 0,002c (c = kecepatan cahaya di
ruang hampa = 3 x 108 m/s). Hitung panjang gelombang batas (panjang gelombang
terbesar) agar efek fotolistrik masih bisa terjadi pada metal ini!
2. Posisi sebuah netron di dalam inti diketahui berada dalam rentang ketidakpastian
sekitar 5x10-15 m. Berapakah ketidakpastian pengukuran kecepatan gerak netron ini?
3. Sebuah elektron mendekati suatu potensial penghalang sebesar 4 eV. Hitunglah peluang
elektron akan dipantulkan, jika elektron mempunyai energi 5 eV!
4. Sebuah foton berenergi 100 keV menumbuk sebuah elektron diam. Setelah tumbukan
foton dihamburkan dengan sudut 90°. Tentukan energi foton dan elektron setelah
hamburan!
5. Hubungan antara panjang gelombang dan frekuensi v suatu gelombang memenuhi
Dan
Hitung komutator !
di mana t dan x adalah waktu dan posisi dalam kerangka diam S, sedangkan t’ dan x’
Konstanta Fundamental
Konstanta Planck:
Muatan proton:
Massa diam elektron:
Massa diam proton:
Kelajuan cahaya dalam hampa:
Konstanta Coulomb:
Bagian A
· Jawablah soal-soal berikut dengan singkat, padat dan benar
· Nilai maksimum masing-masing soal: 5
1. Frekuensi ambang pancaran fotoelektrik tembaga adalah 1,1 x 1015 Hz. Carilah energi
kinetik maksimum fotoelektron (dalam eV) bila cahaya berfrekuensi 1,5 x 1015 Hz
diarahkan pada permukaan tembaga!
2. Tentukan jarak hampiran terdekat dari proton 1 MeV yang jatuh pada inti emas, 79Au197!
3. Sebuah muon dapat ditangkap oleh proton untuk membentuk atom
muonik. Tentukan jari-jari Bohr pertama dari atom ini!
4. Garis absorpsi rotasional terjadi pada dalam dan pada
dalam . Tentukan nomor massa isotop karbon yang belum diketahui
tersebut!
5. Perak bermassa atomik 108 u, kerapatan dan energi Fermi 5,51 eV.
Dengan anggapan bahwa setiap atom perak menyumbangkan satu elektron pada gas
elektron, dan jalan bebas rata-rata elektron adalah 200 kali jarak antar atom,
perkirakanlah resistivitas perak!
6. Tunjukkan bahwa relasi komutasi:
7. Molekul 200Hg35Cl memancarkan foton 4,4 cm jika molekul tersebut mengalami transisi
dari J= 1 ke J = 0. Tentukan jarak interatomik molekul ini. (Massa 200Hg35Cl secara
berturut-turut adalah 3,32 x 10-25 kg dan 5,81 x 10-26 kg)
8. Sinar-X yang panjang gelombangnya 2,500 Å mengalami hamburan Compton dan
berkas terhamburnya teramati pada sudut 60° relatif terhadap arah berkas datang.
Tentukan energi foton sinar-X hamburannya.
9. Suatu zarah bermassa terkungkung dalam kubus bersisi L. Aras energinya diberikan
oleh
a. Tunjukkan bahwa sistem ini dapat digantikan dengan sebuah massa, (massa
tereduksi) yang berotasi terhadap pusat massa pada bidang dengan jari-jari rotasi
. (8 poin)
b. Tentukan Hamiltonian yang menggambarkan gerak sistem ini. Nyatakan Hamiltonian
tersebut dalam operator-operator momentum sudut Lx, Ly, Lz , dan L serta dan .
(4 poin)
c. Bagaimana spektrum energi sistem ini? (4 poin)
d. Tentukan perbedaan energi antara dua tingkat energi yang berdekatan. (4 poin)
e. Jika batang kaku digantikan dengan pegas, sehingga selain berotasi sistem ini juga
bervibrasi, tentukan tingkat-tingkat energi vibrasi-rotasi yang terjadi. (6 poin)
f. Buatlah sketsa spektra absorpsi vibrasi-rotasi yang terjadi jika molekul bertransisi
dari tingkat vibrasi terendah ke tingkat vibrasi di atasnya. (4 poin)
1.4. Soal Tahun 2012
Tanggal : 12 April 2012
Waktu : 120 menit
Petunjuk Pengerjaan :
1. Tes Fisika Modern dan Mekanika Kuantum ini terdiri dari 20 soal singkat (masing-
masing memiliki nilai maksimum 5).
2. Untuk setiap soal telah disediakan ruang kosong yang cukup banyak karena Anda
diharapkan mengerjakannya dengan langkah-langkah yang cukup elaboratif atau lebih
panjang tapi tetap padat dan tepat.
3. Jawaban akhir anda wajib diletakkan di dalam kotak yang telah disediakan. Kelalaian
anda dalam hal ini berdampak pada pengurangan nilai.
4. Kerjakan semua jawaban Anda dalam satuan MKS, kecuali diminta secara khusus
dalam soal.
5. Waktu tes selama 2 jam adalah waktu total yang disediakan selama tes ini sehingga
selama waktu itu Anda boleh menyelesaikan soal-soal manapun terlebih dahulu sesuka
Anda.
6. Gunakan pena atau pulpen. Pensil hanya boleh digunakan untuk membuat gambar atau
sketsa.
7. Anda diperbolehkan menggunakan kalkulator non programmable
8. Jika tempat jawaban yang disediakan tidak mencukupi, Anda boleh menggunakan
halaman di belakangnya.
9. Di akhir tes, kumpulkan berkas soal ini secara utuh. Jangan lupa mencantumkan
identitas Anda dengan lengkap.
Konstanta Fundamental
Soal
· Jawablah soal-soal berikut dengan singkat, padat, dan benar
· Nilai maksimum masing-masing soal: 5
Petunjuk Pengerjaan :
1. Tes Fisika Modern dan Mekanika Kuantum ini terdiri dari 20 soal singkat (masing-
masing memiliki nilai maksimum 5).
2. Untuk setiap soal telah disediakan ruang kosong yang cukup banyak karena Anda
diharapkan mengerjakannya dengan langkah-langkah yang cukup elaboratif atau lebih
panjang tapi tetap padat dan tepat.
3. Jawaban akhir anda wajib diletakkan di dalam kotak yang telah disediakan. Kelalaian
anda dalam hal ini berdampak pada pengurangan nilai.
4. Kerjakan semua jawaban Anda dalam satuan MKS, kecuali diminta secara khusus
dalam soal.
5. Waktu tes selama 2 jam adalah waktu total yang disediakan selama tes ini sehingga
selama waktu itu Anda boleh menyelesaikan soal-soal manapun terlebih dahulu sesuka
Anda.
6. Gunakan pena atau pulpen. Pensil hanya boleh digunakan untuk membuat gambar atau
sketsa.
7. Jika tempat jawaban yang disediakan tidak mencukupi, Anda boleh menggunakan
halaman di belakangnya.
8. Di akhir tes, kumpulkan berkas soal ini secara utuh. Jangan lupa mencantumkan
identitas Anda dengan lengkap.
Konstanta Fundamental
Soal
· Jawablah soal-soal berikut dengan singkat, padat, dan benar
· Nilai maksimum masing-masing soal: 5
Petunjuk Pengerjaan :
1. Tes Fisika Modern dan Mekanika Kuantum ini hanya terdiri dari soal esay. Jumlah
soal semuanya 5 nomor. Masing-masing soal memiliki bobot nilai seperti tertulis di awal
soal.
2. Untuk setiap soal telah disediakan ruang kosong yang cukup banyak karena Anda
diharapkan mengerjakannya dengan langkah-langkah yang cukup elaboratif atau lebih
panjang tapi tetap padat dan tepat.
3. Jika tempat jawaban yang disediakan tidak mencukupi, Anda boleh menggunakan
halaman di belakangnya.
4. Waktu tes adalah 2 jam dan Anda boleh menyelesaikan soal-soal manapun terlebih
dahulu sesuka Anda.
5. Tuliskan jawaban Anda dengan menggunakan pena atau pulpen. Pensil hanya boleh
digunakan untuk membuat gambar atau sketsa.
6. Dilarang menggunakan kalkulator.
7. Di akhir tes, kumpulkan berkas soal ini secara utuh. Jangan lupa mencantumkan
identitas Anda dengan menuliskan nomor peserta di setiap halaman.
Soal
1. (15 poin) Sebuah partikel bergerak dengan kecepatan 0,01c relatif terhadap bumi dan
kemudian meluruh dalam selang waktu 4x10-8 detik diukur oleh seorang pengamat diam
relatif terhadap bumi. Hitunglah:
a. waktu peluruhan partikel tersebut yang diukur oleh pengamat yang berada di
pesawat berkecepatan 0,99c relatif terhadap bumi.
b. panjang lintasan partikel sebelum meluruh yang diukur oleh pengamat pada soal a.
2. (25 poin) Dalam teori Planck tentang radiasi benda hitam spektrum intensitas radian
adalah
Petunjuk Pengerjaan :
1. Tes Fisika Modern dan Mekanika Kuantum ini hanya terdiri dari soal esay. Jumlah
soal semuanya 5 nomor. Masing-masing soal memiliki bobot nilai seperti tertulis di awal
soal.
2. Untuk setiap soal telah disediakan ruang kosong yang cukup banyak karena Anda
diharapkan mengerjakannya dengan langkah-langkah yang cukup elaboratif atau lebih
panjang tapi tetap padat dan tepat.
3. Jika tempat jawaban yang disediakan tidak mencukupi, Anda boleh menggunakan
halaman di belakangnya.
4. Waktu tes adalah 2 jam dan Anda boleh menyelesaikan soal-soal manapun terlebih
dahulu sesuka Anda.
5. Tuliskan jawaban Anda dengan menggunakan pena atau pulpen. Pensil hanya boleh
digunakan untuk membuat gambar atau sketsa.
6. Dilarang menggunakan kalkulator.
7. Di akhir tes, kumpulkan berkas soal ini secara utuh. Jangan lupa mencantumkan
identitas Anda dengan menuliskan nomor peserta di setiap halaman.
Konstanta Fundamental
Soal
1. (20 poin) Tinjau kawat tembaga dengan luas penampang 2mm x 2mm pempunyai arus
sebesar 10 ampere dengan tiap atom Cu berkontribusi satu elektron. Kerapatan
tembaga pada suhu kamar 8,96 gr/cm2. Massa relatif Cu 63,5.
(a) Tunjukkan bahwa kecepatan termal rms elektron pada suhu 300 K sangat jauh lebih
besar dibandingkan kecepatan hanyut (drift) elektron.
(b) Hitunglah rata-rata waktu antar tumbukan electron dalam tembaga pada suhu
kamar. Anggap jarak bebas rata-rata adalah sama dengan jarak antar atom, 2,6 Å.
(c) Hitung konduktivitas tembaga dengan pendekatan klasik
(d) Hitung konduktivitas tembaga dengan pendekatan kuantum
2. (20 poin) Suatu inti meluruh pada kondisi diam menjadi dan beberapa
(a) Tuliskan persamaan reaksi dan hitunglah jumlah netron yang dihasilkan
(b) Hitung perbedaan massa total sebelum dan sesudah peluruhan
(c) Hitung energi yang dilepas setiap fisi (dalam MeV)
(d) Hitung energi yang dilepas (dalam kWh) ketika 1 kg uranium mengalami peluruhan
dalam stasiun tenaga listrik yang memiliki efisiensi 40%
(e) Berapa tahun sebuah lampu 100 W akan menyala apabila digunakan energi 1 gram
uranium?
Catatan:
3. (20 poin) Fungsi gelombang suatu osilator harmonis pada keadaan dasar dengan
konstanta pegas k dan massa m dapat ditulis
di sini dan
(a) Tunjukkan bahwa merupakan harga eigen fungsi gelombang tersebut
(b) Tuliskan jangkauan x pada daerah non klasik
(c) Hitung probabilitas menemukan partikel pada daerah non klasik
(d) Evaluasi ketidakpastian
4. (30 poin) Tinjau partikel tak berspin, yang dinyatakan dengan fungsi gelombang
Secara umum, ada dua kategori referensi, yaitu referensi yang terkait dengan fisika
modern, serta referensi yang terkait dengan mekanika kuantum. Kita akan diskusikan
referensi tersebut satu per satu dan menunjukkan beberapa contoh di mana soal ON MIPA-
PT diambil dari referensi tersebut.
3.1 Buku Gasiorowicz
Buku pertama yang sebaiknya dibaca adalah Quantum Physics yang ditulis oleh karangan
Stephen Gasiorowicz. Edisi ke-3 dari buku tersebut diterbitkan oleh Wiley pada tahun 2003,
dan dilengkapi example (contoh soal yang dilengkapi dengan penyelesaiannya) serta
problem (soal tanpa penyelesaian) pada akhir bab. Buku tersebut dapat diunduh melalui
en.bookfi.org. Buku Gasiorowicz juga dilengkapi dengan material pelengkap, baik untuk
mahasiswa maupun untuk dosen pengajar, pada www.wiley.com/college/gasiorowicz.
Halaman untuk dosen bahkan dilengkapi dengan penyelesaian soal.
Gambar 3.1. Cover buku Gasiorowicz
Buku Gasiorowicz memiliki kelebihan karena (i) berimbang antara penyajian matematis
dan konsep fisis, (ii) penurunan matematis bersifat tuntas, (iii) konsep yang ada ditunjukkan
dalam aplikasinya, serta (iv) keberadaan Gasiorowicz sebagai peneliti fisika kuantum kelas
dunia. Selanjutnya, edisi ke-3, berbeda dari edisi sebelumnya dalam hal (i) urutan bab
diubah sehingga buku tersusun lebih rapi dalam dua bagian, yaitu konsep dan penerapan,
serta (ii) diskusi tentang struktur mekanika gelombang dan konsep mekanika kuantum yang
bersifat abstrak, diperluas, serta (iii) dimasukkannya topik baru, seperti sistem 3 tingkat,
bab tentang entanglement, serta superposisi makroskopis.
Tabel 3.1: Contoh soal ON MIPA-PT bidang fisika modern dan mekanika kuantum yang
diadopsi dari buku Gasiorowicz
Secara umum, terdapat banyak soal ON MIPA-PT bidang ujian fisika modern dan
mekanika kuantum yang diadopsi dari buku Gasiorowicz, seperti disajikan pada Tabel 3.1.
Sebagai gambaran, berikut disajikan 3 contoh soal dimaksud, dibandingkan langsung
dengan sumber aslinya.
1. Sebuah partikel bermassa m bergerak satu dimensi dalam pengaruh potensial V(x).
Fungsi gelombang mempunyai energi
Carilah harga ekspektasi !
(soal ON MIPA-PT Tahap II tahun 2013 no 13)
Consider the wave function
Calculate Can you quickly write down the result for
(Gasiorowicz, soal bab 2 no. 16)
Catatan: Variabel yang dipakai adalah (pada soal ON MIPA-PT) dan (pada soal
Gasiorowicz), sedang kuantitas yang ditanyakan adalah (pada soal ON MIPA-PT)
dan dan (pada soal Gasiorowicz).
2. Terdapat suatu keadaan yang merupakan eigenstate dari dan
. Hitunglah !
(soal ON MIPA-PT Tahap II tahun 2013 no 16)
Calculate dan . (Hint: Things will be easier with the use of
and so on.)
(Gasiorowicz, soal bab 7 no. 4)
3. Sebuah partikel bermassa bergerak satu dimensi dalam pengaruh potensial .
Fungsi gelombang ( ) ( ) ( ) mempunyai energi . Tentukan nilai rata-rata momentum
partikel.
(soal ON MIPA-PT Tahap II tahun 2012 no 14)
· Consider the wave function
Calculate for . Can you quickly write down the result for ?
· Calculate for the wave function in problem above. Calculate
(Gasiorowicz, soal bab 2 no. 16-17)
Tabel 3.2: Isi buku YK Lim: Problem and Solutions on Quantum Mechanics
Tabel 3.3: Contoh soal ON MIPA-PT bidang fisika modern dan mekanika kuantum yang
diadopsi dari buku YK Lim
Terdapat banyak soal ON MIPA-PT bidang ujian fisika modern dan mekanika kuantum
yang diadopsi dari buku Lim, seperti disajikan pada Tabel 3.3. Berikut disajikan 3 contoh
soal dimaksud, dibandingkan langsung dengan sumber aslinya.
Hitunglah dan !
(soal ON MIPA-PT Tahap II tahun 2014 bagian no 3)
A certain state is an eigenstate of and .
Show that the system is in a state of definite angular momentum and give the values of
and associated with the state.
(YK Lim, Problem 3013)
Gambar 3.3. Cover buku N Zettili: Problem and Solutions on Quantum Mechanics:
Quantum Mechanics: concepts and applications
Terdapat banyak soal ONMIPA-PT yang bidang Fisika Modern dan Mekanika Kuantum
yang diambil dari buku Zettili. Salah satu contohnya disajikan berikut ini.
Tinjau suatu sistem kuantum spin yang berpresisi dengan Hamiltonian
Setiap operator kuantum memenuhi persamaan Heisenberg, yang
menggambarkan evolusinya terhadap waktu (analog dengan fungsi gelombang yang
memenuhi persamaan Schroedinger)
Kita akhiri bab ini dengan pertanyaan bagaiamana kita harus mempersiapkan diri
menghadapai ON MIPA-PT untuk bidang uji Fisika Modern dan Mekanika Kuantum?
Mengacu pada pola soal yang ada, kita bisa mempersiapkan diri untuk ujian tahap II
dengan cara berikut:
1. Mulai dengan soal-soal tahun sebelumnya. Untuk persiapan ONMIPA tahun 2015 (atau
sesudahnya), sebaiknya mengacu pada soal tahun 2012 dan sesudahnya.
2. Untuk kebutuhan teori, sebaiknya mengacu pada buku teks, misalnya buku Zettili,
Griffiths, atau Gasiorowicz.
3. Jika menginginkan soal latihan tambahan bisa mengacu pada buku Lim
4. Jika ingin meningkatkan level soal, bisa mengacu pada soal level yang lebih tinngi,
misalnya soal pada buku Cahn
Tabel 3.4: Contoh soal yang serupa pada soal ON MIPA-PT bidang fisika modern dan
mekanika kuantum
Sebagai penutup, berikut catatan tentang soal elektrodinamika selama 5 tahun
penyelenggaraan ON MIPA-PT.
· soal ON MIPA-PT tahap II pada tahun 2009 didominasi soal dari buku Gasiorowicz
dan Cahn, yang menunjukkan tingkat kesulitan yang tinggi.
· soal ON MIPA-PT tahap II pada tahun 2009-2011 terdiri atas 8-15 soal isian singkat
dan 2 soal esaay, sedang soal tahun 2012-2014 hanya terdiri atas 20 soal isian singkat
tanpa soal essay. Secara umum soal essay lebih berat.
Kedua hal tersebut merupakan indikasi dari upaya panitia yang mencoba menurunkan
level soal, untuk meningkatkan animo peserta.
4. PENYELESAIAN SOAL FISIKA MODERN DAN
MEKANIKA KUANTUM TAHAP II
2. Sebongkah tembaga dengan massa 1 gr dan kalor spesifik 400 J.K/kg, dipanaskan dari
0°C temperatur menjadi 100°C. Total energi (termal) yang diterima yang diterima
tembaga adalah
Pada persamaan di atas, dipakai untuk kalor jenis, untuk membedakannya dari
kecepatan cahaya c.
Dengan menggunakan kesetaraan massa-energi, E= , maka perubahan massa
yang terjadi adalah
3. Menentukan L dan S .
a) Keadaan dasar Gd
Nomor atom Gd adalah 64, sehingga konfigurasinya adalah . Ini berarti
ada 7 elektron tak berpasangan di sub kulit 4f dan 1 elektron tak berpasangan di 5d.
Ketujuh elektron pada sub kulit 4f menempati tujuh keadaan yang tersedia yaitu mL =
3, 2, 1, 0, -1, -2, -3 masing-masing dengan spin up. Elektron pada sub kulit 5d
menempati keadaan dengan energi terendah ( mL = 2 dengan spin up). Karena spin
atom muncul karena kontribusi elektron tak berpasangan, maka
· Nilai momentum angularnya adalah
L = 3 + 2 + 1 + 0 + (-1) + (-2) + (-3) + 2 = 2
· Nilai momentum spinnya adalah
b) Keadaan dasar Ca
Nomor atom Ca adalah 20, sehingga konfigurasinya adalah [Ar] 4s2, yang berarti
tidak memiliki elektron tak berpasangan. Dengan demikian, maka
· Nilai momentum angularnya adalah 0.
· Nilai momentum spinnya adalah 0.
c) Keadaan eksitasi 4d1 5s1
Keadaan di atas menunjukkan adanya 1 elektron tak berpasangan di sub kulit 4d (mL
= 2 dan spin up) serta 1 elektron tak berpasangan di 5s (mL = 0 dan spin up).
Dengan demikian, maka
· Nilai momentum angularnya adalah L = 2 + 0 = 2
Atau
Terlihat bahwa pada saat R = Req maka E = -|E0 |. Sketsa E/ |E0| sebagai fungsi R /
Req disajikan pada gambar berikut.
5. Molekul KCl dengan jarak antar atom saat kesetimbangan sebesar 0,267 nm. Massa
reduksinya adalah
Tingkat energi pada spektrum kombinasi antara transisi vibrasi dan rotasi adalah
Karena Er0 < Ev0, berarti transisi terkecil terjadi pada perubahan tingkat energi rotasi,
yaitu
6. Suatu partikel berada pada garis lurus yang digambarkan dengan keadaan .
a. Rapat probabilitasnya adalah
b. Tabel nilai rapat probabilitasnya untuk adalah
7. Karena maka
Bentuk matriksnya untuk J = 1 adalah
Karena maka
Catatan
Nilai dapat dihitung sebagai berikut = . Fungsi adalah
fungsi genap, sehingga adalah fungsi ganjil. Dengan demikian, maka
.
Selanjutnya, nilai dapat dihitung dengan cara berikut.
2. Suatu sistem N buah elektron tak berinteraksi dalam kotak dua dimensi yang panjang
sisinya L, dan luasnya A = L2.
a. Untuk kasus 2 dimensi, rapat keadaan sistem pada T = 0 K diberikan oleh
Pada T = 0 K, elektron akan menempati keadaan dengan energi mulai dari nol
sampai dengan energi Fermi EF. Dengan demikian, maka
2. Posisi sebuah netron di dalam inti diketahui berada dalam rentang ketidakpastian
. Ketidakpastian kecepatannya dapat dihitung dengan menggunakan
ketidakpastian Heisenberg
4. Sebuah foton berenergi 100 keV menumbuk sebuah elektron diam, sehingga foton
dihamburkan dengan sudut 90º.
Misalkan v dan v’ berturut-turut adalah frekuensi foton sebelum dan sesudah tumbukan.
Dengan demikian persamaan energinya adalah
Selanjutnya kita misalkan foton datang pada arah x dan foton terhambur pada arah y,
maka persamaan momentumnya adalah
Pada kasus kita saat ini, hubungan antara panjang gelombang dan frekuensi suatu
gelombang v memenuhi