Panas Bumi Dieng
Panas Bumi Dieng
Panas Bumi
103,11 MW.
Menurut petugas Geo Dipa, perusahaan ini kini memiliki
47 sumur bor, yaitu 27 sumur berada di sebelah Selatan
Dieng
Instalasi panas bumi PT Geo Dipa Energi, Dieng. Foto: Priatna. Kawah Sikidang, dan 20 di sebelah utara terletak dekat
Kawah Sileri. Dari jumlah itu, baru 8 sumur yang
Dataran tinggi di bagian tengah Pulau Jawa ini ini sejak berfungsi sebagai sumur produksi, dan 2 sumur berfungsi
zaman Belanda dikenal sebagai penghasil sulfur. Menurut sebagai sumur injeksi. Sumur lainnya masih memiliki
Soetarjo Sigit dan kawan-kawan (1969), dari eksplorasi masalah dengan endapan silika.
pada tahun 1921 dan 1923 diketahui ada cadangan
Oleh: Priatna Masalah Silika dan Peluang Lainnya
36 ribu ton material lumpur yang 41% di antaranya
Masalah lain yang harus dihadapi oleh para pengelola
mengandung sulfur. Menurut hasil penelitian ahli Sovyet
panas bumi di Dataran Tinggi Dieng adalah
Sepanjang mata memandang, pipa-pipa besar meliuk-liuk turun atau melingkar dan Indonesia, cadangan terbukti sulfur ini sebesar 52.763
masalah silika. Selama ini unsur tersebut dianggap
sejajar, seolah mencari jalan. Ujung pandangan tertumpu pada kepulan asap putih ton. menghambat kinerja pembangkit listrik di Dieng. Untuk
yang senantiasa mengalun, menguar dari perut bumi, dan keluar dari cerobong. Pipa- Dalam perkembangannya, Dieng yang kini dikelola oleh menanganinya, banyak orang yang berupaya untuk
pipa besar dan asap putih yang terus mengalun itu menjadi pemandangan yang khas PT. Geo Dipa Energi, ternyata menyimpan cadangan memecahkan masalah tersebut.
di dataran tinggi yang diberkati berbagai anugerah: Dataran Tinggi Dieng. energi listrik yang sangat besar sehingga berpeluang bisa
Wahana Wisata
Keberadaan PLTP Geo Dipa unit Dieng juga menjadi
wahana berkembangnya wisata edukatif dan geowisata.
Hal tersebut, misalnya, mengemuka saat Kelompok Sadar
(Pokdarwis) Wisata Dieng Pandawa bekerja sama dengan
Geo Dipa mengadakan pelatihan pemandu wisata bagi
warga Desa Dieng Kulon, Pawuhan, dan Karangtengah
(Kabupaten Banjarnegara), Desa Sembungan dan Jojogan
(Kabupaten Wonosobo), dan Desa Rejosari (Kabupaten
Batang).
Instalasi pembuangan uap panas bumi. Foto: Priatna.
Dalam hal ini, pihak Geo Dipa Unit Dieng sangat terbuka
untuk berbagai kunjungan wisata minat khusus atau
Menurut Calibugan, dkk. (2006), unsur silika yang terdiri menerima siswa atau mahasiswa yang sedang melakukan
dari batuan kuarsa dan kristobalit, menjadi masalah serius kerja praktek atau sedang menyelesaikan tugas akhir.
dalam pengoperasian pembangkit listrik bertenaga panas Umumnya mendapat respons yang positif dari pihak Geo
bumi di Dieng. Untuk menanganinya, harus mempelajari Dipa.
interaksi antara fluida dengan bebatuan reservoir. Dari
situ, katanya, dapat ditentukan apakah silika itu terjadi Selain itu, panas bumi di Dataran Tinggi Dieng juga
karena proses interaksi di bawah permukan lapangan digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari
panas bumi atau proses lainnya. Untuk menjawabnya,
Calibugan dan kawan-kawan mendeduksinya dari analisis
mineralogi alterasi panas bumi Dieng. Sumur eksplorasi PT Geo Dipa Energi, Dieng. Foto: Ronald Agusta.
Hasilnya, berdasarkan temuan pada sumur pemboran
Dieng No. 4, Calibugan, dkk mengindikasikan bahwa atau meledak. Pertanyaan tersebut yang menggiring penghasil listrik di Indonesia, mengingat begitu besar
alterasi panas bumi di lapangan panas bumi Dieng Geo Dipa bekerja sama dengan Pokdarwis mengadakan potensi yang dikandung dataran tinggi itu. Namun,
dicirikan dengan adanya kalsit, adularia, pirit, epidot, pelatihan pemandu wisata, agar keterangan seputar bumi tentu saja dengan mengatasi terlebih dahulu masalah-
silika, lempung, sulfat (gipsum, anhidrit), dan zeolit. Dieng menjadi jelas. masalah dasar yang bisa menghambat produksi listriknya,
Berdasarkan pengumpulan mineral alterasinya, mereka terutama masalah kandungan silika. Dan yang lebih
menyimpulkan bahwa fluida alterasinya bisa jadi pH-nya Pertanyaan para wisatawan di atas sangat beralasan,
penting, membangkitkan kesadaran dan menerbitkan
netral. mengingat pernah adanya pipa panas bumi yang
kesepahaman di antara semua pihak yang berkepentingan
meledak. Pada Juli 2007, pipa brain water yang
Adapun menurut kajian Tohoku Electric Power Co., terhadap sumber daya listrik terbarukan tersebut.
berfungsi mengalirkan air ke unit Dieng 9 dan 10 untuk
Inc (2006), untuk mengoptimalkan kinerja pembangkit pendinginan pembangkit. Akibat ledakan tersebut Penulis, Kepala Subbagian Evaluasi dan Laporan, Sekretariat
karena adanya unsur silika yang menghambat kinerja puluhan puluhan petani kentang yang berada di sekitar Badan Geologi.
turbin pembangkit listrik, maka pembangkit listrik lokasi melepuh, akibat tersiram air mendidih dari pipa
bertenaga panas bumi Dieng diharuskan menginjeksikan Silika yang mengendap dalam pipa. Foto: Priatna.