Anda di halaman 1dari 3

Cara Menanam Bunga Matahari dari Biji Yang Benar

Oleh : Mamik

Bunga matahari (Helianthus annuus L.) adalah tumbuhan semusim dari suku kenikir-
kenikiran (Asteraceae) yang populer, baik sebagai tanaman hias maupun tanaman penghasil
minyak. Bunga tumbuhan ini sangat khas: besar, biasanya berwarna kuning terang, dengan
kepala bunga yang besar (diameter bisa mencapai 30 cm). Bunga ini sebetulnya adalah bunga
majemuk, tersusun dari ratusan hingga ribuan bunga kecil pada satu bongkol. Bunga
Matahari juga memiliki perilaku khas, yaitu bunganya selalu menghadap / condong ke arah
matahari atau heliotropisme. (sumber: wikipedia)

Bunga matahari memiliki banyak varietas, beberapa diantaranya yang paling terkenal adalah:

1. Sunflower Autumn Beauty : Bunga matahari jenis ini memiliki banyak warna dari
kuning, orange, dan cokelat kemerahan. Diameter Bunga sekitar 15cm, dan tinggi
pohonnya mencapai 1,5 meter.
2. Sunflower big smile : Bunga matahari jenis ini terbilang kecil, tingginya hanya
sekitar 30 cm dan diameter bunganya sekitar 10cm.
3. Sunflower Early Russian : bunga matahari yang satu ini merupakan jenis yang paling
besar, tinggi pohonnya mencapai 2,5 meter dan diameter bunga mencapai 30cm.

Untuk membudidayakan bunga matahari terbilang cukup mudah, tanaman ini dapat hidup
subur di daerah tropis seperti Indonesia. Berikut beberapa langkah cara menanam bunga
matahari:
Menyiapkan Benih Bunga Matahari

Pilih Biji bunga matahari dari bunga yang sudah benar-benar tua, yang ditandai dengan
kelopak bunga sudah mulai mengering. Ambil biji bunga matahari dan jemur di terik
matahari sampai benar-benar kering.

Pilih biji bunga matahari yang berukuran besar dan kondisi biji yang baik, berbentuk
sempurna, dan warna kulit bijinya terlihat baik tidak pucat atau kehitaman. Biarkan biji
bunga matahari yang telah dijemur selama 2 hari sebelum ditanam.

Untuk menyiapkan bibit bunga matahari dapat dilakukan dengan penyemaian, namun jika
anda tidak ingin repot, bibit bunga matahari juga bisa langsung ditanam ke lahan tanam yang
telah disediakan.

Menyiapkan Lahan

Lahan tanam untuk bunga matahari sebaiknya mendapatkan sinar matahari secara penuh
setiap harinya (sekitar 6-8 jam per hari), dan terlindung dari angin kencang karena pohon
bunga matahari sangat lunglai dan mudah patah.

Untuk menanam bunga matahari sebaiknya tanah harus digemburkan dan diberi pupuk,
gemburkan tanah menggunakan cangkul dengan kedalaman sekitar 30-40cm. Yang perlu
diingat bahwa tanaman bunga matahri tidak menyukai tanah yang terlalu mengandung
banyak air, jadi usahakan area tempat menanam bunga matahari memiliki porositas yang
baik, dan terhindar dari genangan.

Campurkan pupuk kandang sembari menggemburkan tanah, biarkan lahan tanam selama 1
minggu sebelum ditanami.

Menanam Benih Bunga Matahari

Buatlah lubang tanam dengan menggunakan sekop kecil sedalam sekitar 20cm, dan jarak
antar satu lubang dengan yang lainnya sekitar 45cm. Jika anda menanam dalam beberapa
baris, maka buatlah jarak antar baris adalah sekitar 75cm. Masukkan 3-4 biji bunga matahari
pada setiap lubang dan tutup kembali dengan menggunakan tanah.

Lakuklan penyiraman setelah semua lubang tertanami, dan lakukan penyiraman secara teratur
pada pagi dan sore hari tapi jangan terlalu berlebihan cukup lembab saja.

Merawat Tanaman Bunga Matahari

Bunga matahari akan mulai berkembang sekitar 2-3 bulan setelah penanaman, tetap lakukan
penyiraman secara teratur namun jangan berlebihan. Jika batang pohon Bunga matahari
sudah nmulai meninggi, berilah anjir (patok kayu penopang) agar tidak mudah patah saat ada
angin kencang yang meniupnya.

Pasanglah kayu yang lurus atau bambu di dekat pohon bunga matahari, dan ikatlah pohon
matahari ke tiang penopang (anjir) mengginakan tali. Pengikatan tidak perlu terlalu kuat,
cukup hanya untuk menahan agar tidak patah saja.

Panen Biji Bunga Matahari

Untuk memanen bunga matahari dapat dilakukan dengan memotong tangkai bunga
menggunakan pisau atau gunting. Bunga yang dipotong harus yang sudah tua, yang ditandai
dengan mulai berubah warna ke kecoklatan atau mulai mengering. Simpanlah bunga matahari
yang telah dipanen secara terbalik agar bunga cepat mengering.

Setelah kelopak bunga matahari sudah kering, pisahkan biji bunga matahari dengan cara
membuka-buka kelopak bunga atau dengan cara memukul secara perlahan-lahan, biji bunga
matahari akan jatuh dengan sendirinya.

Biji bunga matahari dapat dijadikan bahan camilan seperti yang sering kita jumpai berupa
kuwaci. Mengkonsumsi bunga matahari sangat bermanfaat bagi kesehatan diantaranya
mengobati rematik, mengobati sakit kepala, mengobati disentri, dan melancarkan pencernaan.
Selain ditanam di tanah secara langsung, bunga matahari juga bisa ditanam di pot. Untuk
menanam bunga matahari di pot dapat dilakukan dengan cara menyiapkan pot yang besar dan
isi dengancampuran tanah, pasir, dan pupuk kandang dengan perbandingan 1:1:1. Bibit
Bunga Matahari dapat ditanam di pot seperti juga cara menanam bunga matahari dari biji ke
lahan kebun atau tanah secara langsung.

Anda mungkin juga menyukai