Anda di halaman 1dari 3

Kode Etik

Ikatan Laboratorium Kesehatan Indonesia (ILKI)

PENDAHULUAN
Kegiatan pelayanan kesehatan memerlukan penunjang, antara lain pelayanan
pemeriksaan laboratorium yang berfungsi membantu menegakkan diagnosis klinis,
lingkungan dan penelitian. Dalam hubungan ini kualitas hasil pemeriksaan laboratorium
memerlukan penggunaan sarana dan prasarana yang berkualitas serta didukung oleh
sumber daya manusia yang profesional. Untuk mewujudkan hal tersebut di atas, maka
Laboratorium Kesehatan yang berada di Indonesia membentuk organisasi yang
bernama IKATAN LABORATORIUM KESEHATAN INDONESIA yang disingkat dengan
ILKI.

Dalam upaya mewujudkan tanggung jawab dan kebersamaan anggota yang tergabung
secara profesional dalam Ikatan Laboratorium Kesehatan Indonesia, maka ditetapkan
Kode Etik ILKI.

BAB I
KEWAJIBAN UMUM
Pasal 1
Kode Etik ILKI merupakan pedoman bagi semua anggota dalam melaksanakan tugas
dan fungsi.
Pasal 2
Setiap Laboratorium Kesehatan harus mengetahui, menghayati, menjunjung tinggi dan
melaksanakan Kode Etik ILKI.
Pasal 3
Setiap Laboratorium Kesehatan harus senantiasa melaksanakan pelayanan secara
profesional menurut standar pelayanan laboratorium.
Pasal 4
Dalam melakukan tugas dan fungsinya Laboratorium Kesehatan tidak hanya
mempertimbangkan keuntungan yang mengakibatkan terjadinya mal praktek
Pasal 5
Setiap Laboratorium Kesehatan senantiasa menyampaikan hasil pemeriksaan yang
bermutu dan dapat dipertanggungjawabkan.
BAB II
KEWAJIBAN LABORATORIUM KESEHATAN TERHADAP DIRINYA
Pasal 6
Setiap Laboratorium Kesehatan hanya memberi keterangan atau pendapat sesuai
kewenangannya.
Pasal 7
Dalam melakukan tugas dan fungsinya Laboratorium Kesehatan harus memperhatikan
semua aspek pelayanan Laboratorium Kesehatan dan mengutamakan kepentingan
pengguna jasa.
Pasal 8
Setiap Laboratorium Kesehatan harus dapat menunjukkan kemampuan dalam
mengelola Laboratorium Kesehatan sesyau dengan klasifikasinya.
Pasal 9
Setiap Laboratorium Kesehatan melakukan pemeriksaan atas permintaan tertulis.
Pasal 10
Setiap Laboratorium Kesehatan wajib mengembangkan kemampuannya sesuai dengan
perkembangan ilmu teknologi laboratorium.

BAB III
KEWAJIBAN LABORATORIUM KESEHATAN TERHADAP SESAMA ANGGOTA
Pasal 11
Setiap Laboratorium Kesehatan tidak dibenarkan mempromosikan diri dengan
merugikan anggota lain dan harus menghindarkan diri dari perbuatan yang bersifat
menjatuhkan nama baik sesama anggota ILKI.
Pasal 12
Setiap Laboratorium Kesehatan tidak diperkenankan dengan sengaja mengambil alih
pemeriksaan dari anggota lain.
Pasal 13
Setiap Laboratorium Kesehatan dapat merujuk pemeriksaan laboratorium kepada
anggota lain yang lebih mampu.

BAB IV
KEWAJIBAN LABORATORIUM KESEHATAN TERHADAP PENGGUNA JASA
Pasal 14
Setiap hasil pemeriksaan laboratorium kesehatan disampaikan kepada pengguna jasa.
Pasal 15
Setiap Laboratorium Kesehatan senantiasa harus menjaga kerahasiaan hasil
pemeriksaan.
Pasal 16
Setiap Laboratorium Kesehatan memperlakukan pengguna jasa secara wajar, sopan
dan ramah.
Pasal 17
Setiap Laboratorium Kesehatan tidak dibenarkan memberikan atau menjanjikan imbalan
apapun kepada pengguna jasa.

BAB V
KEWAJIBAN LABORATORIUM KESEHATAN TERHADAP MASYARAKAT
Pasal 18
Setiap Laboratorium Kesehatan wajib mengutamakan kepentingan masyarakat serta
menjaga mutu pelayanan jasa laboratorium kesehatan.

BAB VI
KEWAJIBAN LABORATORIUM KESEHATAN TERHADAP BAHAN PEMERIKSAAN
Pasal 19
Setiap Laboratorium Kesehatan wajib memperlakukan bahan pemeriksaan secara baik
dan benar sesuai standar pelayanan Laboratorium Kesehatan.

BAB VII
PENUTUP
Pasal 20
Pelanggaran Kode Etik akan diselesaikan oleh Majelis Kehormatan Etik Laboratorium
Kesehatan.

Anda mungkin juga menyukai