JURUSAN AGRIBISNIS
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS LAMPUNG
BANDAR LAMPUNG
2016
MASYARAKAT DAN KEBUDAYAAN
A. Pendahuluan
dengan alasan kebudayaan turun temurun yang tetap hidup, meskipun bagian dari
generasi itu silih berganti karena kematian dan kelahiran. Kebudayaan sendiri dari
kata buddayah yang dalam Sansekerta artinya budi/akal. Sedangkan culture dari
kata colere yang dalam bahasa Latin adalalah mengolah (bertani) sehingga
didapatkan arti culture adalah segala daya atau kegiatan masyarakat dalam hal
mengolah alam.
Menurut E.B Tylor pada tahun 1871, kebudayaan adalah: kebudayaan itu
adalah buah karya, rasa, dan cipta masyarakat. Karya membuahkan material
sedangkan cipta ialah kesanggupan batin untuk menciptakan falsafah dan ilmu
pengetahuan. Rasa dan cipta adalah bagian dari kebudayaan rohani dan biasa
disebut immaterial. Bagian dari materiil sendiri berisi karya, yaitu kesanggupan
Menurut saya sendiri kebudayaan adalah segala sesuatu yang merupakan hasil
adalah satu kesatuan yang tidak dapat dilepaskan. Mereka saling terkait.
Ciri budaya ialah nilai bersama yang bersangkut paut sama kondisi masyarakat
etnik, daerah dan yang lain. Cultures dibagi menjadi sub-culture dan counter-
B. Perwujudan Kebudayaan
kebudayaan secara tajam sebagai suatu sistem. Wujud kebudayaan itu sebagai
rangkaian tindakan dan aktifitas manusia yang berpola. J.J. Honingmann dalam
buku The World of Man (1959) membagi budaya dalam tiga wujud, yaitu: ideas,
dan peraturan.
Ini menunjukkan wujud ide dari kebudayaan, sifatnya abstrak, tak dapat
diraba, dipegang ataupun difoto dan tempatnya ada di alam pikiran warga
kelakuan berpola dari manusia itu sendiri. Wujud ini bisa diobservasi,
bentuk perilaku dan bahasa pada saat mereka berinteraksi dalam pergaulan
Merupakan wujud abstrak dari segala macam ide dan gagasan manusia yang
D. Sistem Pengetahuan
a. Tubuh manusia
b. Sifat-sifat dan tingkah laku antar manusia
c. Alam sekitar
d. Alam flora
e. Alam fauna
f. Zat-zat mentah
g. Ruang dan waktu
non formal
Melalui komunikasi simbolis
E. Nilai
Nilai ialah sesuatu yang baik yang selalu diidamkan dan dianggap perlu oleh
Kluchohn menyebutkan ada lima dasar yang bersifat universal yang menjadi
F. Pandangan Hidup
Merupakan pedoman bagi suatu bangsa dalam hidupnya. Berisi konsep kehidupan
yang diidam-idamkan.
G. Kepercayaan
Memiliki arti yang lebis luas dari agama dan kepercayaan terhadap Tuhan Yang
Maha Esa
H. Persepsi
Dibagi menjadi :
I. Etos Kebudayaan
J. Sistem Budaya
Merupakan bagian kebudayaan yang abstrak yang dikatakan pula sebagai adat
istiadat.
Kebudayaan material
Dituangkan dalam bentuk benda, contohnya gedung, pabrik, jalan.
Kebudayaan non-material
Dituangkan dalam bentuk kebiasaan, tradisi. Bagian dari non material,
ialah:
o Volkways (norma kebiasaan)
o Mode (gaya hidup)
o Mores (norma kesusilaan)
o Norma hukum
Sistem Budaya
Gabungan dari ide, gagasan, nilai, dsb.
Sistem Sosial
Gabungan dari kegiatan serta berpola dari masyarakat.
Sistem Kebendaan
Diwujudkan dalam fisik atau alat yang dibuat guna membantu hidupnya.
K. Unsur-Unsur
kekuatan, peralatan dan lembaga atau petugas pendidikan, dan sistem norma.
1. bahasa,
2. kesenian,
3. religi,
4. peralatan hidup,
5. mata pencaharian hidup,
6. sistem kemasyarakatan,
7. sistem pengetahuan.
L. Kegunaan Kebudayaan untuk Masyarakat
berlaku, memutuskan sikap jika kontak dengan orang lain. Kebiasaan adalah
perilaku pribadi yang bermakna jika kebiasaan tiap manusia itu berbeda.
Kebiasaan yang menjadi dasar sehingga menjadi suatu norma atau kaidah dalam
suatu masyarakat dan sama dengan kebutuhannya disebut adat istiadat. Selain adat
istiadat ada pula peraturan yang memiliki sanksi tegas, dan hukum adat; yang
manusia. Kebudayaan mengacu pada pola tingkah laku yang khas sedangkan
tingkah lakunya. Sehingga pada dasarnya ketiganya memiliki hubungan yang erat.
Pusat kebudayaan ialah sistem nilai yang dianut. Karena bersifat abstrak maka
hakikat lingkungan sosial, hakikat lingkungan alam, hakikat karya, hakikat waktu.
cipta manusia, dan manusia sendiri hasil cipta kebudayaan. Antara manusia dan
kebudayaan ada hubungan dialektika yang menurut Peter L. Berger lebih tepatny
lingkungan:
lingkungan fisik.
Q. Gerak Kebudayaan
Gerak kebudayaan ialah gerak manusia yang ada di masyarakat yang merupakan
tempat kebudayaan. Terjadi karena ada kontak dengan manusia yang lain.
Gerak kebudayaan itu sendiri memiliki proses yaitu
1. pembaruan (inovasi),
2. proses belajar kebudayaan sendiri,
3. proses difusi ,
4. proses evolusi sosial,
5. integrasi kebudayaan,
6. akulturasi dan asimilasi.
R. Problematika Kebudayaan
DAFTAR PUSTAKA
Persada.
Setiadi, M. Elly, et.al.. 2006. Ilmu Sosisal dan Budaya Dasar.Jakarta: Kencana.
Ilmu.