Bab Ii BPS Jember
Bab Ii BPS Jember
PPSP 2012
BAB II
GAMBARAN UMUM KABUPATEN JEMBER
Dari potensi air permukaan sebanyak 7.153.660,80 m3 tersebut, dapat dimanfaatkan untuk
domestik sebesar 1.784.177,95 m3, Pertanian sebesar 1.463.539,12 m3, Jumlah pemakaian
untuk domestik dan Pertanian sebesar 3.247.717,07 m3 dan sisa cadangan air permukaan
sebesar 3.905.942,93 m3
Sumber/mata air secara umum berada di sekitar/lereng pegunungan, bukit dan gumuk.
Jumlah gumuk di Kabupaten Jember sebanyak 1.670 buah sudah terinventarisir dan 285 buah
belum terinventarisir yang tersebar di beberapa Kecamatan, antara lain : kecamatan Arjasa,
Sumbersari, Jelbuk, Sukowono, Kalisat, Pakusari, Ledokombo dan Sumberjambe. Di bagian
utara wilayah Kabupaten Jember pada umumnya masyarakat memanfaatkan smber mata air
yang ada untuk kepentingan pemenuhan kebutuhan air bersih karena belum tersentuh oleh
jaringan pipa PDAM.
Secara administrasi Kabupaten Jember terbagi menjadi 31 Kecamatan, 22 Kelurahan
dan 246 Desa. Pembagian wilayah administrasi Kabupaten Jember berikut luasnya dapat dilihat
pada tabel 2.2.
Sedangkan jika dilihat dari peta administratif Kabupaten Jember serta cakupan kajian Buku
Putih sanitasi tergambar dalam gambar berikut:
2.2. DEMOGRAFI
A. Pertumbuhan Penduduk
Jumlah penduduk Kabupaten Jember berdasarkan hasil sensus penduduk
Tahun 2010 tercatat sebanyak 2.329.929 jiwa, terdiri dari 1.143.766 jiwa penduduk laki-
laki dan 1.186.163 jiwa penduduk perempuan, dengan sex ratio di Kabupaten Jember
sebesar 96,43. Dari tahun ke tahun jumlah penduduk Kabupaten Jember relatif terus
bertambah. Jika dibandingkan dengan Tahun 2009, penduduk Kabupaten Jember
bertambah 14.227 jiwa atau sebesar 0,61 %. Jika dibandingkan dengan hasil sensus
penduduk Tahun 2000, maka selama 10 (sepuluh) tahun terjadi pertambahan penduduk
sebanyak 142.272 jiwa atau pertumbuhan rata-rata penduduk sebesar 0,63 % per tahun.
B. Persebaran dan Kepadatan
Distribusi penduduk Kabupaten Jember dapat dikatakan tersebar secara merata
2.3. PEREKONOMIAN
Tabel 2.4: Ringkasan realisasi APBD 5 tahun terakhir
N
o Anggaran n-4 n-3 n-2 n-1 n
(a
) (b) (d) (e) (f) (g)
A Pendapatan
Pendapatan
Asli Daerah Rp Rp Rp Rp Rp
1 (PAD) 113,471,599,896.00 108,808,347,550.00 146,452,637,701.60 178,000,599,064.49 211,617,937,615.15
Dana Rp Rp Rp Rp Rp
Perimbanga 1,073,953,107,885. 1,079,600,625,225. 1,116,208,106,255. 1,108,201,773,138. 1,514,689,161,831.
2 n (transfer) 03 99 99 00 00
Lain-lain
Pendapatan Rp Rp Rp Rp Rp
3 yang sah 60,767,941,780.00 60,185,037,680.00 111,931,837,450.14 174,253,288,729.00 291,198,943,040.00
Rp Rp Rp Rp Rp
Jumlah 1,248,192,649,561. 1,248,594,010,455. 1,374,592,581,407. 1,460,455,660,931. 2,017,506,042,486.
Pendapatan 03 99 73 49 15
B Belanja
Belanja Rp Rp Rp
Tidak Rp Rp 1,078,287,653,361. 1,056,771,282,402. 1,279,517,962,584.
1 Langsung 755,609,791,407.13 769,432,131,310.26 00 01 00
Belanja Rp Rp Rp Rp Rp
2 Langsung 568,629,089,327.00 520,187,274,818.00 320,855,524,562.00 458,011,349,343.00 835,993,174,788.00
Rp Rp Rp Rp Rp
Jumlah 1,324,238,880,734. 1,289,619,406,128. 1,399,143,177,923. 1,514,782,631,745. 2,115,511,137,372.0
3 Belanja 13 26 00 01 0
Rp Rp Rp Rp
Surplus/Defi (76,046,231,173.10 (41,025,395,672.27 (24,550,596,515.27 (54,326,970,813.52 Rp
sit Anggaran ) ) ) ) (98,005,094,885.85)
Tabel 2.5: Ringkasan anggaran sanitasi dan belanja modal sanitasi per penduduk 5 tahun
terakhir
A Air Limbah
Rp Rp Rp Rp
1 DPU Pengairan 1,450,000,000.00 12,811,920,000.00 1,500,000,000.00 1,000,000,000.00
Rp Rp Rp Rp
2 PU-CK 8,091,761,000.00 4,116,769,000.00 2,801,300,000.00 3,900,400,000.00
Rp Rp Rp Rp
3 KLH 1,042,908,500.00 417,516,600.00 725,248,300.00 426,458,000.00
4 Kimtaru
Rp Rp Rp Rp
B Persampahan 1,189,826,800.00 1,467,246,800.00 1,440,000,000.00 1,639,319,400.00
C Drainase
Aspek PHBS
(pelatihan,sosialisasi,komunikasi,pe Rp Rp Rp Rp
D ndampingan) 7,168,971,500.00 3,274,351,365.00 1,832,737,500.00 4,867,262,500.00
Total belanja modal sanitasi (A s/d Rp Rp Rp Rp
E D) 18,943,467,800.00 22,087,803,765.00 8,299,285,800.00 11,833,439,900.00
Total belanja modal sanitasi dari
F APBD murni (bukan pendamping)
G Total belanja APBD
Proporsi belanja modal sanitasi
H terhadap belanja total (9:10x100%)
I Jumlah penduduk 2,169,732 2,179,829 2,197,829 2,330,549 2,330,549
jumlah modal sanitasi per Rp Rp Rp Rp
J penduduk (E:I) 8,730.79 10,132.81 3,561.09 5,077.53
karakteristik fisik pada bagian wilayah Kabupaten Jember. Sasaran yang dituju dalam
pembentukan struktur wilayah fungsional tersebut antara lain adalah :
Adanya kesamaan fungsi (homogenitas) dan dominasi kegiatan tertentu, dimana
pengelompokan kegiatan-kegiatan tersebut dalam satu satuan wilayah akan lebih
menguntungkan baik dalam segi pengadaan sarana dan prasarana pelayanan, interaksi
antar kegiatan sejenis maupun pengawasan segala kegiatan yang terjadi.
Batasan Kemampuan Jangkauan Pelayanan (radius pelayanan) fasilitas sosial ekonomi
skala BWK.
Adanya batas fisik yang jelas seperti jalan, sungai dan lain-lain.
Kekompakan wilayah terhadap daerah-daerah yang akan dikembangkan,
Kemudahan hubungan antar bagian wilayah, tercapainya keserasian, dan integrasi antara
kota lama dengan kawasan pengembangan,
Memantapkan peran BWK dengan meningkatkan sarana-prasarana yang sesuai dengan
karakteristik wilayahnya.
Kemudahan dalam pengawasan dan pengelolaan masing-masing wilayah fungsional,
Pada setiap Bagian Wilayah Kota (BWK) tersebut dialokasikan pusat-pusat kegiatan dengan
pengarahan pada skala pelayanannya, sedangkan sesuai dengan perkembangan kebutuhan
pembangunan, wilayah Kabupatn Jember dibagi dalam beberapa wilayah pengembangan
Bagian Wilayah Kota (BWK), yaitu :
Peta 2.2: Rencana pusat layanan Kabupaten Kabupaten Jember
Angka 2010 tercatat bahwa jumlah bangunan masjid 2.355 buah,, bangunan mushola 10.285
buah, bangunan gereja Kristen Protestan 72 buah, bangunan gereja Kristen Katholik 14 buah,
bagunan pura 12 buah dan bangunan vihara 2 buah.
Banyaknya sekolah dan kelas negeri dan swasta tahun pelajaran 2010/2011 di
Kabupaten Jember dapat dilihat pada tabel berikut :
Tabel 2.8: Fasilitas pendidikan yang tersedia di Kabupaten/Kota
Jumlah Sarana Pendidikan
Nama Kecamatan Umum Agama
SD SLTP SMA SMK MI MTs MA
Data seperti tabel diatas tidak tersedia datanya, namun tabel berikut hampir memiliki kontens yang
serupa
Kencong 19,155
Gumukmas 23,283
Puger 33,627
Wuluhan 33,721
Ambulu 30,871
Tempurejo 20,779
Silo 30,517
Mayang 14,238
Mumbulsari 18,330
Jenggawah 23,796
Ajung 21,876
Rambipuji 23,139
Balung 22,583
Umbulsari 20,386
Semboro 12,900
Jombang 14,696
Sumberbaru 29,138
Tanggul 24,289
Bangsalsari 33,504
Panti 17,625
Sukorambi 11,145
Arjasa 11,191
Pakusari 12,235
Kalisat 21,991
Ledokombo 18,324
Sumberjambe 17,713
Sukowono 17,309
Jelbuk 9,402
Kaliwates 32,859
Sumbersari 37,053
Patrang 27,785