Anda di halaman 1dari 12

EKSPLORA INFORMATIKA 1

APLIKASI PENGENALAN WAYANG WONG DESA ADAT


TEJAKULA BERBASIS ANDROID
I Gede Endri Kurniawan1, I Made Adi Purwantara2, I Putu Ramayasa3
Program Studi Sistem Komputer 1
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN TEKNIK KOMPUTER (STMIK) STIKOM
Bali
Jl.Raya Puputan No.86 Renon, Denpasar Telp. (0361)244445 Fax (0361)264773)
Email : endri.kurniawan.20@gmail.com1 , adi@stikom-bali.ac.id 2, ramayasa@stikom-bali.ac.id 3

ABSTRAK
Wayang Wong merupakan seni pertunjukkan topeng dan perwayangan yang dipentaskan oleh
manusia atau orang (wong). Di Bali ada dua jenis wayang wong, yaitu wayang wong Ramayana dan
wayang wong Parwa. Wayang wong Ramayana yang biasa disebut wayang wong ialah drama tari yang
hanya mengambil cerita Ramayana dan setiap penarinya menggunakan topeng, sedangkan wayang wong
Parwa yang biasa disebut Parwa yakni drama tari wayang wong yang mengambil cerita Mahabrata dan
penarinya tidak menggunakan topeng kecuali para punakawan seperti Malen, Merdah, Sangut. Saat ini
kurangnya informasi mengenai cerita wayang wong khususnya wayang wong di Desa Tejakula membuat
para masyarakat kurang mengetahui cerita dari wayang wong ini. Dengan adanya aplikasi pengenalan
wayang khususnya wayang wong di Desa Tejakula mempermudah masyarakat untuk mengetahui cerita
dari wayang wong Desa Tejakula. Pembuatan aplikasi ini menggunakan Adobe Flash Professional CS6
dengan bahasa pemrograman Action Script 3.0. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah
metode waterfall. Aplikasi pengenalan wayang wong ini dapat dijadikan sebagai sarana informasi dan
promosi bagi masyarakat luas untuk mengenal cerita wayang wong yang ada di Desa Tejakula.

Kata kunci : Aplikasi, Pengenalan Wayang Wong Desa Adat Tejakula, ActionScript3.0

ABSTRACT

Wayang Wong is the art of masks and puppetry performances were stage by humans or person
(wong). In Bali There are two kinds of wayang wong, namely wayang wong Ramayana and wayang wong
Parwa. Wayang wong Ramayana commonly called wayang wong is dance drama which just took the
story of Ramayana and each dancers wearing masks, while the wayang wong Parwa commonly called
Parwa the dance drama wayang wong takes the story Mahabharata and the dancers do not use masks
except the clown like Malen, Merdah, Sangut. Currently the lack of information about wayang wayang
wong wong especially in Desa Tejakula make the public less than wayang wong know this story. With the
introduction of applications specifically puppets wayang wong Village Tejakula it easier for people to
know the story of wayang wong Tejakula Village. Making these applications using Adobe Flash
Professional CS6 with the programming language Action Script 3.0. The method used in this study is the
waterfall method. Wayang wong recognition applications can be used as a means of information and
promotion for the public to get to know the story of wayang wong in the village of Tejakula.

Keywords: Applications, Introduction of Wayang Wong Village People Tejakula, ActionScript3.0

1. Pendahuluan
Wayang merupakan salah satu budaya yang bernilai tinggi. Dalam wayang, berbagai macam
bentuk kesenian seperti sastra, seni suara, seni music, dan seni rupa yang digabungkan menjadi satu
sehingga tercipta sebuah pertunjukkan yang indah dan menarik. Selain dipentaskan untuk dipentaskan
upacara keagamaan khususnya agama Hindu, wayang juga dapat dipentaskan sebagai ajang hiburan
masyarakat
Sampai saat ini masih banyak masyarakat yang tidak mengetahui kesenian wayang wong di Desa
Adat Tejakula, tidak menutup kemungkinan warga asli Desa Tejakula yang sudah lama merantau keluar
daerah. Dalam hal ini untuk mempermudah masyarakat mengenal mengenai tradisi kesenian di suatu
daerah khususnya di Desa Adat Tejakula Kecamatan Tejakula Kabupaten Buleleng Provinsi Bali, maka
peranan teknologi informasi saat ini dirasa perlu dibuatkan aplikasi mobile yang bisa memberikan suatu

L-2
2

pengenalan yang dikemas secara menarik dan mudah dipahami oleh pengguna, dimana saja dan kapan
saja.
Salah satu media teknologi informasi yang sangat berperan saat ini adalah handphone (telepon
genggam). Sebagian besar orang menggunakan handphone sebagai alat telekomunikasi yang multifungsi.
Terdapat berbagai macam sistem operasi yang digunakan pada handphone, salah satunya adalah android.
Sistem operasi android memiliki berbagai keunggulan sebagai software yang opensource (terbuka),
sehingga pengguna bisa membuat aplikasi baru didalamnya, memodifikasi, bahkan menyempurnakan.
Dari uraian tersebut, maka dirasa perlu dibuat suatu aplikasi pengenalan wayang wong berbasis
android yang dapat membantu masyarakat dalam mengenal wayang wong. Dengan alasan tersebut penulis
menentukan judul Aplikasi Pengenalan Wayang Wong Desa Adat Tejakula Berbasis Android.

2. Tinjauan Pustaka
2.1 Penelitian Terkait
Beberapa penelitian sejenis yang sudah ada terkait dengan tema ini yaitu, pertama Aditya Yoga
Prahara dan Taqwa Hariguna dengan judul Rancang Bangun Game Pertemuran Lakon Wayang Sebagai
Sarana Pengenalan Tokoh Wayang. Metode pengupulan data yang digunakan adalah metode
pengembangan studi pustaka dan metode pengembangan sistem yang digunakan dalam penelitian ini
menggunakan metode MDLC[1]. Penelitian kedua yaitu oleh Aprianto Dhoni dan Dr. Ir. Bana Handaga,
M. T dengan judul Aplikasi Pengenalan Tokoh Wayang Kulit dan Lagu Jawa Interaktif Berbasis Android.
Metode pengembangan yang digunakan adalah SDLC[2]. Penelitian ketiga yaitu oleh Novianto Yudha
Laksana dengan judul Pengembangan Media Pembelajaran Interaktif Wayang Sebagai Pendukung
Program Keahlian Seni Pedalangan Materi Silsilah Tokoh Wayang Mahabarata Berbasis Android. Metode
yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian dan pengembangan (R&D)[3].

2.2 Wayang Wong


Wayang Wong pada dasarnya adalah seni pertunjukan topeng dan perwayangan yang di pentaskan
oleh manusia atau orang (wong). Dalam membawakan tokoh tokoh yang dimainkan, semua penari
berdialog menggunakan bahasa Kawi sementara para pumakawan memakai bahasa Bali[4].

2.3 Sejarah Terbentuknya Desa Tejakula


Desa Tejakula merupakan salah satu desa yang terdapat di Kabupaten Buleleng, Kecamatan
Tejakula, Provinsi Bali. Wilayah yang sekarang bernama Desa Tejakula, pada saman dahulu merupakan
hutan belantara yang sangat lebat, termasuk wilayah Kerajaan Bangli sampai daerah pesisir. Di hutan
yang lebat tersebut terdapat sebuah desa yang bernama Desa Kulandih, yang berasal dari kata kula artinya
kuat atau besar dan ndih artinya nyala atau sinar yang di diami oleh dua belas keluarga[5].

2.4 Sejarah Android


Android adalah sebuah sistem operasi untuk perangkat mobile berbasis linux yang mencakup
sistem operasi, middleware dan aplikasi. Android menyediakan platform terbuka bagi para pengembang
untuk menciptakan aplikasi mereka. Awalnya, Google Inc. membeli Android Inc. yang merupakan
pendatang baru yang membuat piranti lunak untuk ponsel atau smartphone. Kemudian untuk
mengembangkan Android, dibentuklah Open Handset Alliance, konsorsium dari 34 perusahaan piranti
keras, piranti lunak, dan telekomunikasi, termasuk Google, HTC, Intel, Motorola, Qualcomm, T-Mobile,
dan Nvidia [6].

2.5 Android SDK (Software Development Kit)


Android SDK adalah tools API ( Application Programming Interface ) yang diperlukan untuk
mulai mengembangkan aplikasi pada platform android menggunakan bahasa pemrograman java. Android
merupakan subset perangkat lunak untuk ponsel yang meliputi sistem operasi, middleware dan aplikasi
kunci yang di release oleh Google. Saat ini disediakan Android SDK (Software Development Kit) sebagai
alat bantu dan API untuk mulai mengembangkan aplikasi pada platform android menggunakan bahasa
pemrograman java[6].

2.6 Versi Android


Pada penghujung tahun 2010 diperkirakan hampir semua vendor seluler didunia menggunakan
Android sebagai operating sistem[6]. Adapun versi versi Android yang pernah dirilis adalah sebagai
berikut : Android versi 1.1, Android versi 1.5 ( Cupcake ), Android versi 1.6 ( Donut ), Android versi 2.0 /
2.1 ( Eclair ), Android versi 2.2 ( Froyo : Frozen Yoghurt ), Android versi 2.3 ( Gingerbread ), Android

EKSPLORA INFORMATIKA Vol. x, No. x, Bulan 201x L-2


3

versi 3.0 ( Honeycomb ), Android versi 3.1, Android versi 4.0 ( Ice Cream Sandwich ), Android versi 4.1 (
Jelly Bean ), Android versi 4.4 ( KitKat )

2.7 Pengertian Flash


Flash merupakan software yang ditujukan untuk membuat animasi, desain web, aplikasi, game,
dan sebagainya. Flash memiliki kemampuan menggambar sekaligus menggerakkan serta mudah
dipelajari. Animasi yang dihasilkan flash adalah animasi berupa file movie[7].

2.8 Adobe Flash CS 6


Program Adobe Flash merupakan salah satu software yang digunakan untuk membuat animasi,
game, presentasi, web, animasi pembelajaran dan film. Animasi yang dihasilkan Adobe Flash adalah
animasi berupa file movie. Movie yang dihasilkan dapat berupa grafik atau teks. Grafik yang dimaksud
disini adalah grafik yang berbasis vector[8].

2.9 Pengertian Action Script


Action Script adalah bahasa pemrograman Adobe Flash yang digunakan untuk membuat animasi
atau interaksi. Action Script mengijinkan untuk membuat interuksi berorientasi action dan interuksi
berorientasi logic. Action Script berisi banyak elemen yang berbeda dapat menjalankan dokumen sesuai
yang diinginkan[9].

2.10 Adobe Photoshop CS


Adobe Photoshop adalah software yang dibuat opeh perusahaan Adobe sistem, yang dikususkan
untuk pengeditan foto atau gambar dan pembuatan effect. Perangkat lunak ini banyak digunakan oleh
potografer digital dan perusahaan iklan sehingga dianggap sebagai pemimpin pasar market leader untuk
perangkat lunak pengolah gambar. Meskipun awalnya photoshop direncang untuk menyunting gambar
cetakan berbasis kertas, photoshop yang saat ini juga digunakan untuk memproduksi gambar atau world
wide web.

2.11 Corel Draw X6


Corel draw adalah sebuah program komputer yang melakukan editing pada garis vector. Program
ini dibuat oleh Corel, sepuah perusahaan software yang berkantor pusat di Ottawa, Kanada. Corel draw
memiliki kegunaan untuk mengolah gambar, oleh karena itu banyak digunakan pada pekerjaan pubikasi
atau percetakan ataupun perkerjaan dibidalng lain yang membutuhkan peroses visualisasi[10].

2.12 Black Box


Black box testing adalah menguji perangkat lunak dari segi spesifikasi fungsional tanpa menguji
desain dan kode program. Pengujian dimaksudkan untuk mengetahui apakaf fungsi-fungsi, masukan, dan
keluaran dari perangkat lunak sesuai dengan spesifikasi yang dibutuhkan. Pengujian kotak hitam
dilakukan dengan membuat kasus uji yang bersifat mencoba semua fungsi dengan memakai perangkat
lunak apakah sesuai dengan spesifikasi yang dibutuhkan[11].

2.13 Unified Modelling Language (UML)


UML merupakan metode pemodelan secara visual sebagai saran untuk merancang software
berorientasi objek dimana semua elemen dan diagram yang terdapat didalamnya berbasiskan pada
pemodelan berbasis objek. UML tidak hanya bahasa pemrograman visual saja namun juga dapat
dihubungkan dengan bahasa pemrograman lainnya seperti Java, C++, Visual Basic atau dihubungkan
secara langsung ke dalam object oriented database[12]

2.13.1 Use Case Diagram


Use Case atau diagram use case adalah deskripsi fungsi dari sebuah sistem dari perspektif
pengguna. Use case bekerja dengan cara mendeskripsikan tipikal interaksi antara pengguna sebuah sistem
(aktor) dengan sistemnya sendiri melalui sebuah cerita bagaimana sebuah sistem dipakai.

2.13.2 Class Diagram


Diagram kelas atau class diagram adalah spesifikasi yang jika diinstansikan akan menghasilkan
sebuah objek. Class menggambarkan keadaan (atribut atau properti) suatu system, sekaligus menawarkan
layanan untuk memanipulasi keadaan tersebut (metode atau fungsi).

L-2 Title of manuscript is short and clear, implies research results (First Author)
4

2.13.3 Sequence Diagram


Sequence diagram menggambarkan kelakuan objek pada use case dengan mendeskripsikan waktu
hidup objek dan pesan yang dikirim dan diterima antar objek.

2.13.4 Activity Diagram


Diagram aktivitas atau activity diagram adalah diagram flowchart yang diperluas yang
menunjukkan aliran kendali satu aktivitas ke aktivitas lain. Kita menggunakan diagram ini untuk
memodelkan aspek dinamis sistem. Aktivitas adalah eksekusi nonatomik yang berlangsung di
statemachine. Diagram aktivitas mendeskripsikan aksi aksi dan hasilnya. Diagram aktivitas berupa
operasi operasi dan aktivitas aktivitas di use case.

3. Analisa Dan Perancangan Sistem


3.1. Sistem Pendukung
Berikut ini adalah sistem pendukung dari Aplikasi Pengenalan Wayang Wong Desa Adat Tejakula
Berbasis Android

3.1.1 Hardware yang digunakan


Dalam perancangan Aplikasi Pengenalan Wayang Wong Desa Adat Tejakula Berbasis Android,
sistem operasi yang akan digunakan adalah sistem operasi Windows 7.
Agar program dapat berjalan dengan baik dan sesuai dengan harapan, maka diperlukan peralatan
pendukung dengan spesifikasi sebagai berikut: Processor Intel(R) Core (TM) i5-2450M CPU @ 2.50GHz
(4 CPUs), ~2.5GHz, Ram 4 GB, Monitor Intel(R) HD Graphics Family 1366 x 786 (32 bit) (60Hz),
Harddisk 500 GB, Mouse dan Keyboard

3.1.2 Software yang Digunakan


Dalam perancangan Aplikasi Pengenalan Wayang Wong Desa Tejakula Berbasis Android, software
yang akan digunakan dalam pembuatan aplikasi pengenalan ini yaitu Adobe Flash CS6 dengan bahasa
pemrograman Action Script 3 dan pembuatan desain menggunakan software Adobe Photoshop.

3.2. Use Case Diagram Aplikasi Pengenalan Wayang Wong Desa Adat Tejakula

Gambar 3.1 Use Case Diagram Aplikasi Pengenalan Wayang Wong Desa Adat Tejakula

3.3. Activity Diagram


Activity Diagram digunakan untuk mendokumentasikan berbagai alur kerja pada sebuah sistem,
yang dimulai dengan pandangan business level hingga ke operational level. Activity diagram mempunyai
peran seperti halnya flowchart, akan tetapi activity diagram dapat menggambarkan perilaku parallel yang
mungkin terjadi pada sebuah eksekusi.

EKSPLORA INFORMATIKA Vol. x, No. x, Bulan 201x L-2


5

3.3.1 Activity Diagram menu utama

Gambar 1 Activity Diagram Menu Utama

Pada gambar 1 merupakan penggambaran antara user dengan sistem, dalam proses menjalankan
aplikasi pengenalan Wayang Wong Desa Adat Tejakula. Activity ini dimulai dari user menjalankan
aplikasi dan sistem menampilkan halaman utama.

3.3.2 Activity Diagram Cerita

Gambar 2 Activity Diagram Cerita

Gambar 2 dijelaskan bahwa user menekan tombol cerita pada halaman utama, aplikasi akan
langsung menampilkan scene cerita yang dimana user dapat memilih lelampahan atau episode yang ingin
dilihat.

L-2 Title of manuscript is short and clear, implies research results (First Author)
6

3.3.3 Activity Diagram Lelampahan atau Episode Sander Sita

Gambar 3 Activity Diagram Lelampahan atau Episode Sander Sita

Gambar 3 dijelaskan bahwa ketika user membuka aplikasi maka aplikasi akan menampilkan
splash screen lalu user menekan tombol cerita pada halaman utama, aplikasi akan langsung
menampilkan scene cerita yang dimana user dapat memilih lelampahan atau episode yang ingin dilihat.
Setelah itu user memilih lelampahan sander Sita dan aplikasi akan langsung menampilkan lelampahan
atau episode sander Sita.

3.3.4 Activity Diagram Tokoh Wayang

Gambar 4 Activity Diagram Tokoh Wayang

Gambar 4 dijelaskan bahwa ketika user membuka aplikasi maka aplikasi akan menampilkan
splash screen lalu user menekan tombol tokoh wayang pada halaman utama, aplikasi akan langsung
menampilkan scene tokoh wayang yang dimana user dapat memilih tokoh wayang ingin dilihat.

3.3.5 Activity Diagram Tokoh Anggada

EKSPLORA INFORMATIKA Vol. x, No. x, Bulan 201x L-2


7

Gambar 5 Activity Diagram Tokoh Anggada

Gambar 5 dijelaskan bahwa ketika user membuka aplikasi maka aplikasi akan menampilkan
splash screen lalu user menekan tombol tokoh wayang pada halaman utama, aplikasi akan langsung
menampilkan scene tokoh wayang yang dimana user dapat memilih tokoh wayang yang ingin dilihat.
Setelah itu user memilih tokoh wayang Anggada dan aplikasi akan langsung menampilkan tokoh wayang
Anggada.

3.3.6 Activity Diagram Kuis

Gambar 6 Activity Diagram Kuis

L-2 Title of manuscript is short and clear, implies research results (First Author)
8

Gambar 6 dijelaskan bahwa ketika user membuka aplikasi maka aplikasi akan menampilkan
splash screen lalu user menekan tombol kuis pada halaman utama, aplikasi akan langsung menampilkan
scene kuis yang dimana jika user menekan tombol mulai maka user dapat menjawab soal pilihan ganda.
Jika user berhasil menyelesaikan semua soal maka aplikasi langsung menampilkan score, jumlah jawaban
salah dan jawaban benar. Ketika sedang menjawab soal user juga dapat kembali ke halaman kuis dengan
menekan tombol kembali.

3.4. Sequence Diagram


Sequence Diagram menggambarkan innteraksi antar objek di dalam dan disekitar sistem (termasuk
user, display, dan sebagainya) berupa pesan yang digambarkan terhadap waktu. Sequence diagram biasa
digunakan untuk menggambarkan scenario atau rangkaian langkah langkah yang dilakukan sebagai
respons dari sebuah event untuk menghasilkan output tertentu.

3.4.1 Sequence Diagram Menu Utama

Gambar 7 Sequence Diagram Menu Utama

Gambar 7 merupakan sequence diagram menu utama dimana user menjalankan aplikasi dan akan
langsung terjadi perpindahan dari halaman splash screen menuju halaman menu utama.

3.4.2 Sequence Diagram Cerita

Gambar 8 Sequence Diagram Cerita

Gambar 8 merupakan sequence diagram cerita dimana ketika user menekan tombol cerita pada
aplikasi dan akan langsung terjadi perpindahan dari halaman menu utama ke halaman menu cerita.

EKSPLORA INFORMATIKA Vol. x, No. x, Bulan 201x L-2


9

3.4.3 Sequence Diagram Lelampahan atau Episode Sander Sita

Gambar 9 Sequence Diagram Lelampahan atau Episode Sander Sita

Gambar 9 merupakan sequence diagram lelampahan sander Sita, dimana ketika user menekan
tombol cerita maka user akan masuk ke menu cerita dan user menekan tombol lelampahan sander Sita
pada aplikasi lalu akan langsung terjadi perpindahan dari halaman menu cerita ke halaman sander Sita.

3.4.4 Sequence Diagram Tokoh Wayang

Gambar 10 Sequence Diagram Tokoh Wayang

Gambar 10 merupakan sequence diagram tokoh wayang dimana ketika user menekan tombol
tokoh wayang pada aplikasi dan akan langsung terjadi perpindahan dari halaman menu utama ke halaman
menu tokoh wayang.

3.4.5 Sequence Diagram Tokoh Anggada

Gambar 11 Sequence Diagram Tokoh Anggada

Gambar 11 merupakan sequence diagram tokoh Anggada, dimana ketika user menekan tombol
tokoh wayang maka user akan masuk ke menu tokoh wayang dan user menekan tombol tokoh Anggada
pada aplikasi lalu akan terjadi perpindahan dari halaman menu tokoh wayang ke halaman tokoh Anggada.

3.3.7 Sequence Diagram Kuis

L-2 Title of manuscript is short and clear, implies research results (First Author)
10

Gambar 12 Sequence Diagram Kuis

Gambar 12 merupakan sequence diagram kuis dimana ketika user menekan tombol kuis pada
aplikasi akan langsung terjadi perpindahan dari halaman menu utama ke halaman kuis dan ketika user
menekan tombol mulai maka user dapat menjawab soal soal yang ditampilkan dan setelah soal selesai
dijawab maka aplikasi akan menampilkan nilai.

3.5. Class Diagram


Class diagram pada gambar menjelaskan tentang hubungan yang terjadi antara class class yang
terdapat pada aplikasi. Pada objek diagram pada gabar menunjukkan keterhubungan antara class satu
dengan lainnya, dimana sebuah class dapat dijadikan objek yang dapat dipergunakan class class
lainnya. Dimulai dari proses menjalankan aplikasi, setelah aktivitas tersebut dilakukan maka proses
lainnya dapat dilakukan seperti menampilkan sejarah, menampilkan cerita, menampilkan tokoh wayang,
menampilkan video, menampilkan kuis, menampilkan data diri, menampilkan bantuan, dan keluar. Oleh
karena itu, proses proses dalam class diagram pada gambar merupakan proses yang saling berkaitan
antara satu proses dengan proses lainnya.

Gambar 13 Class Diagram Aplikasi Pengenalan Wayang Wong Desa Adat Tejakula

3.6. Desain Interface

EKSPLORA INFORMATIKA Vol. x, No. x, Bulan 201x L-2


11

Desain interface user merupakan pola dasar dari pembuatan bentuk rancangan sistem yang akan
dibuat. Desain input maupun output ini berguna untuk mengetahui dasar pembuatan tampilan untuk
Aplikasi Pengenalan Wayang Wong Desa Adat Tejakula Berbasis Android.

3.6.1 Desain Interface Aplikasi


Desain Menu Utama

Gambar 14 Perancangan Antar Muka Halaman Utama

Pada Gambar 14 merupakan rancangan antar muka pada tampilan halaman utama. Setelah user
membuka aplikasi, maka aplikasi langsung menampilkan halaman utama. Pada halaman utama ini
terdapat 8 tombol diantaranya tombol sejarah, tombol cerita, tombol tokoh wayang, tombol video, tombol
kuis tombol data diri, tombol bantuan dan tombol keluar.

4. Implementasi Sistem
4.1. Tampilan Menu Utama
Setelah splash screen selesai user akan menuju kebagian menu utama, pada bagian ini user dapat
menggunakan delapan tombol yang tersedia seperti tombol sejarah menampilkan sejarah terbentuknya
Desa Tejakula dan kesenian wayang wong, tombol cerita menampilkan 9 lelampahan atau episode dari
cerita wayang wong, tombol tokoh wayang menampilkan sebelas tokoh wayang berserta karakternya,
tombol video berfungsi untuk menampilkan video pementasan wayang wong yang dari youtube, tombol
kuis menampilkan soal pertanyaan yang bisa di jawab dengan memilih pilihan ganda mengenai wayang
wong Desa Tejakula, tombol data diri menampilkan data diri dari pembuat program, tombol bantuan
menampilkan penjelasan mengenai simbol simbol tombol yang ada pada aplikasi, tombol keluar
berfungsi untuk menghentikan aplikasi. Tampilan menu utama dapat dilihat pada gambar 15.

Gambar 15 Tampilan Menu Utama


5. Kesimpulan

L-2 Title of manuscript is short and clear, implies research results (First Author)
12

Dari hasil penelitian yang telah dilakukan oleh penulis, maka diperoleh beberapa kesimpulan,
diantaranya :
1. Dengan adanya Aplikasi Pengenalan Wayang Wong Desa Adat Tejakula Berbasis Android ini
dapat memberikan informasi kepada masyarakat luas tentang kesenian wayang wong yang ada di
Desa Adat Tejakula.
2. Aplikasi ini dapat berjalan pada perangkat smartphone dengan system operasi android versi
4.2.2 (JellyBean) CPUIntel-Atom Z2580 2 Ghz dan RAM 2Gigabytes.
3. Aplikasi Pengenalan Wayang Wong Desa Adat Tejakula Berbasis Android dapat menyajikan
informasi informasi mengenai lelampahan atau episode dan juga menampilkan video
pementasan.
4. Berdasarkan hasil pengujian sistem menggunakan metode Black-Box Testing yang telah
dilakukan, dapat disimpulkan bahwa sistem sudah menghasilkan output yang diharapkan.

Daftar Pustaka
[1] Prahara, A.Y, Hariguna, T. Rancang Bangun Game Pertempuran Lakon Wayang Sebagai Sarana
Pengenalan Tokoh Wayang. Jurnal Telematika. 2010; Vol.3 No. 1 : 48.
[2] Aprianto, D. dan Dr. Ir. Handaga, B., M.T. Aplikasi Pengenalan Tokoh Wayang Kulit dan Lagu
Jawa Berbasis Android : Universitas Muhammadiyah Surakarta; 2016.
[3] Laksana, N.Y. Pengembangan Media Pembelajaran Interaktif Wayang Sebagai Pendukung
Program Keahlian Seni Pedalangan Materi Silsilah Tokoh Wayang Mahabarata Berbasis Web :
Skripsi Universitas Negeri Yogyakarta;2013.
[4] http://www.babadbali.com/seni/wayang/wayang-wong.htm tanggal terakhir akses : 20 April
2016.
[5] Yasa,K.A. Seni Pertunjukan Wayang Wong Sebagai Wadah Pemertahanan Bahasa dan Sastra
Bali di Desa Tejakula Kecamatan Tejakula Kabupaten Buleleng : Skripsi Institut Hindu Dharma
Negeri Denpasar; 2012.
[6] Nazruddin Safaat H. Pemrograman Aplikasi Mobile Smartphone dan Tablet PC Berbasis
Android. Revisi. Bandung: INFORMATIKA. 2012: 1-3.
[7] Sunyoto, Andi. Adobe Flash + XML = Rich Multimedia Aplication. Yogyakarta :Andi Offset.
2010.
[8] Hidayatullah, P., Akbar, M.A., dan Rahim, Z. 2008. Making Educational Animation Using
Flash. Bandung: Informatika.
[9] Riberu, Tito. Refrensidan Tuntunan Perancangan Program Action Script Macromedia Flash MX.
Jakarta: Dinastindo. 2004
[10] Hidayatullah,A Taufig. Dari Beginer Jadi Master Corel Draw X6 Yogyakarta: Mediakom.2015.
[11] A.S, Rosa dan M. Shalahuddin. Modul Pembelajaran Rekayasa Perangkat Lunak: Terstruktur
dan Berorientasi Objek. Bandung: Modula. 2011.
[12] Sholiq. Pemodelan Sistem Informasi Berorientasi Obyek Dengan UML. Yogyakarta : Graha
Ilmu. 2006.
[13] Ladjamuddin. B dan Al-Bahra. Rekayasa Perangkat Lunak,cet-keII GRAHA ILMU, Yogyakarta
2006: 225
[14] Fransiskus, F. S. Game Edukasi Menulis Huruf dan Kata Untuk Balita Berbasis Android.
Denpasar: Skripsi STMIK STIKOM-Bali. 2015.

EKSPLORA INFORMATIKA Vol. x, No. x, Bulan 201x L-2

Anda mungkin juga menyukai