MENGETAHUI VOLUME DAN KAPASITAS PARU-PARU

1. Tujuan :Mengetahui volume dan kapasitas udara pernafasan pada

paru-paru

2. Alat dan Bahan :

N
Alat dan Bahan Gambar
o

1 Air

2 Selang plastic ukuran kecil

( biasa digunakan untuk
waterpass) sepanjang 4 meter

3 Ember plsastik 1 buah

4 Meteran/ Penggaris

5 Paku

6 Tali rafia

7. Spidol (pernanen/
boardmarker)

2 | M e n g e t a h u i Vo l u m e d a n K a p a s i t a s Pa r u - Pa r u
 8. Alat Ukur Berat Badan

3. Kajian Teori :

Volume udara di paru-paru selama proses pernafasan tidak tetap. Salah

satu factor penyebabnya adalah cara bernafas. Pengertian volume udara
pernafasan adalah sebagai berikut :

Volume Tidal (VT) adalah volume udara yang dihirup atau dikeluarkan
saat bernafas secara biasa. Volume Tidal 500 ml

Volume Cadangan Inspirasi (VCI) adalah volume udara yang masih

bisa dihirup semaksimal mungkin setelah menghirup udara secara biasa.
Volume Cadangan Inspirasi 3000-3100 ml

Volume Cadangan Ekspirasi (VCE) adalah volume udara yang masih

bisa di keluarkan semaksimal mungkin setelah mengeluarkan/
menghembuskan udara secara biasa. Volume Cadangan Ekspirasi
1100-1200 ml.

Volume Residu (VR) adalah volume udara yang masih tersisa di

dalam paru-paru setelah melakukan ekspirasi maksimal. Volume Residu
1000-1200 ml

Volume Mati adalah volume udara yang mengisi saluran pernafasan,

besarnya 150 ml

Berdasarkan volume udara pernafasan tersebut, dapat ditentukan

kapasitas paru-paru.

Beberapa jenis kapasitas paru-paru adalah sebagi berikut.

Kapasitas Inspirasi = V Tidal + VCI

=500 ml + 3100 ml = 3600 ml

Kapasitas Residu Fungsional =VCE + VR

=1200 ml + 1200 ml = 2400 ml

Kapasitas Vital =VCI + VT + VCE

=3100 ml + 500 ml + 1200 ml =

4800 ml

Kapasitas Total =VT + VCI + VCE + VR

=500 ml + 3100 ml + 1200 ml +

1200 ml

=5800ml - 6000 ml

4. Cara kerja :
3 | M e n g e t a h u i Vo l u m e d a n K a p a s i t a s Pa r u - Pa r u
 a) Mengisi ember plastic dengan air hingga memenuhi bagian ember.

b) Menandai selang dengan spidol tiap 25 cm

c) Mengikat selang dengan tali raffia kemudian mengkaitkan pada paku

yang tertancap di tembok dan berjarak 1 atau 2 meter dari lantai.

d) Memasukkan ujung selang bawah kedalam ember berisi air dan ujung
yang lain untuk di isap seperti pada gambar

e) Meminta pada beberapa orang untuk mengisap air melalui selang

dengan bernafas secara biasa kemudian menghisap selang secara biasa.

f) Mengukur dan Mencatat tinggi permukaan air dalam selang

g) Melakukan kegiatan no 5 dengan cara mengeluarkan nafas secara biasa

kemudian menghisap selang secara maksimum (sekuat-kuatnya)

h) Mengukur dan Mencatat tinggi permukaan air dalam selang

i) Melakukan kegiatan no 5 dengan cara mengeluarkan nafas secara

maksimum kemudian menghisp selang secara maksimum

j) Mengukur dan Mencatat tinggi permukaan air dalam selang

k) Berlari-lari hingga benar-benar lelah .

l) Meminta pada beberapa orang untuk mengisap air melalui selang

dengan bernafas secara biasa kemudian menghisap selang secara biasa.

m) Mengukur dan Mencatat tinggi permukaan air dalam selang

n) Melakukan kegiatan no 5 dengan cara mengeluarkan nafas secara biasa

kemudian menghisap selang secara maksimum (sekuat-kuatnya)

o) Mengukur dan Mencatat tinggi permukaan air dalam selang

p) Melakukan kegiatan no 5 dengan cara mengeluarkan nafas secara

maksimum kemudian menghisp selang secara maksimum

q) Mengukur dan Mencatat tinggi permukaan air dalam selang

r) Mencatat hasil pengamatan pada tablel

4 | M e n g e t a h u i Vo l u m e d a n K a p a s i t a s Pa r u - Pa r u
 5. Hasil Pengamatan :

TABEL TINGGI PERMUKAAN AIR DAN VOLUME UDARA RESPONDEN LAKI-LAKI

BERAT TINGGI PERMUKAAN TINGGI PERMUKAAN

JENIS VOLUME UDARA VOLUME UDARA
N BADA AIR SEBELUM AIR SETELAH
NAMA KELA SEBELUM AKTIVITAS SETELAH AKTIVITAS
O N AKTIVITAS AKTIVITAS
MIN
(KG) A B C A B C A B C A B C
4 Anjar Agus Setiawan l 45 80 125 135 70 145 170 251.2 392.5 423.9 219.8 455.3 533.8
5 Ardian Widya P l 45 50 90 110 65 80 120 157 282.6 345.4 204.1 251.2 376.8
Benny Dwi W 60 74 130 50 75 130 160 232.3 408.2 157 235.5 408.2 502.4
6 l 6
7 Candra Dani P l 60 90 115 115 90 145 160 282.6 361.1 361.1 282.6 455.3 502.4
8 Dani Muara Histo l 43 45 115 155 50 95 155 141.3 361.1 486.7 157 298.3 486.7
14 Fakhrurijal Bangkit R l 57 40 100 140 40 150 165 125.6 314 439.6 125.6 471 518.1
Hamim Thohari M 54 60 125 145 67 100 150 188.4 392.5 455.3 210.3 314 471
20 l 8
Nasir Firmansyah 56 50 135 146 70 120 165 157 423.9 458.4 219.8 376.8 518.1
26 l 4
28 Nur Subhan Wildani l 60 55 80 115 70 105 110 172.7 251.2 361.1 219.8 329.7 345.4
29 Osan Satria Perdana l 68 60 135 145 45 135 145 188.4 423.9 455.3 141.3 423.9 455.3
33 Setyo Widhianto l 58 40 90 165 45 100 155 125.6 282.6 518.1 141.3 314 486.7
34 Silananda Cahya D l 45 55 90 195 80 80 170 172.7 282.6 612.3 251.2 251.2 533.8
37 Wisnu Fort H l 45 60 130 150 80 150 155 188.4 408.2 471 251.2 471 486.7
2383. 4584. 5545. 2659. 4819. 6217.
JUMLAH 26 4 24 58 9 2

5 | M e n g e t a h u i Vo l u m e d a n K a p a s i t a s Pa r u - Pa r u
 TABEL TINGGI PERMUKAAN AIR DAN VOLUME UDARA RESPONDEN PEREMPUAN

BERA TINGGI TINGGI

JENIS T PERMUKAAN AIR PERMUKAAN AIR VOLUME UDARA VOLUME UDARA
N
NAMA KELAM BADA SEBELUM SETELAH SEBELUM AKTIVITAS SETELAH AKTIVITAS
O
IN N AKTIVITAS AKTIVITAS
(KG) A B C A B C A B C A B C
2 Amalia Aqidatul I p 54 30 55 80 30 50 75 75.36 138 200.96 75.36 125.6 188.4
3 Aninda Disi Utami p 56 40 70 75 70 105 90 100.48 175.84 188.4 175.84 263.76 226.08
9 Dika Wiwit Gufita p 50 45 70 126 75 105 108 113.04 175.84 316.512 188.4 263.76 271.296
10 Dyah Khoirunnisa p 49 80 95 100 95 100 130 200.96 238.64 251.2 238.64 251.2 326.56
11 Eka Yulia Asfiyah p 50 35 65 90 50 80 85 87.92 163.28 226.08 125.6 200.96 213.52
12 Elvaretta Jesica Rani p 45 45 90 100 50 65 95 113.04 226.08 251.2 125.6 163.28 238.64
13 Ervin Mustikaningsih p 56 65 80 85 55 80 85 163.28 200.96 213.52 138.16 200.96 213.52
15 Farizka Dewi Amalia p 57 48 82 96 50 95 100 120.576 205.984 241.152 125.6 238.64 251.2
16 Fauzia Septa Remuna p 41 43 80 100 73 95 105 108.016 200.96 251.2 183.376 238.64 263.76
17 Fira Amelia p 46 46 75 90 55 80 95 115.552 188.4 226.08 138.16 200.96 238.64
18 Friska Nufrida p 55 71 105 120 60 85 145 178.352 263.76 301.44 150.72 213.52 364.24
19 Furi Setyowati p 73 55 85 105 60 75 95 138.16 213.52 263.76 150.72 188.4 238.64
21 Indra Pramesti p 47 48 85 102 100 140 102 120.576 213.52 256.224 251.2 351.68 256.224
22 Juwita Minasari P 45 65 90 100 80 115 90 204.1 282.6 314 512.6 361.1 282.6
23 Kholilatul IFU p 48 65 75 85 80 85 90 163.28 188.4 213.52 200.96 213.52 226.08
24 Lutfi Pertiwi p 46 50 100 110 55 85 108 125.6 251.2 276.32 138.16 213.52 271.296
25 Nadya Ayuning W p 48 56 77 92 85 110 120 140.672 193.424 231.104 213.52 276.32 301.44
27 Nindya Amelia p 41 55 80 85 65 80 90 138.16 200.96 213.52 163.28 200.96 226.08
30 Pramesthi Handaru p 38 30 50 75 45 60 95 75.36 125.6 188.4 113.04 150.72 238.64
31 Rizatul Maela TI p 46 65 70 75 50 80 85 163.28 175.84 188.4 125.6 200.96 213.52
32 Rizqa Liyanata R p 59 50 80 100 77 90 90 125.6 200.96 251.2 193.424 226.08 226.08
35 Shinta Dewi p 49 75 80 85 60 83 80 188.4 200.96 213.52 150.72 208.496 200.96
36 Winda Cahyani p 39 40 70 75 80 85 95 100.48 175.84 188.4 200.96 213.52 238.64
38 Zuly Vita Aulya p 43 50 85 45 45 65 75 125.6 213.52 113.04 113.04 163.28 188.4
3110.48 4676.08 5378.19 3855.92 5204.23 5716.05
JUMLAH 4 8 2 6 6

6 | M e n g e t a h u i Vo l u m e d a n K a p a s i t a s Pa r u - Pa r u
 6. Pertanyaan :

a. Mengapa pada saat diisap permukaan air dapat naik ? Bagaimana

hubungan antara naiknya ketinggian permukaan air dengan volume
udara pernafasan ?

b. Pengisapan dengan cara a, b dan c merupakan cara yang berbeda

untuk mengisap oksigen. Jelaskan perbedaan teknik pengisapan
tersebut dan tentukan nama volume udara yang diisap ?

c. Cara pengisapan yang berbeda akan menghasilkan volume udara yang

berbeda pula. Apakah ada hubungan antara volume udara yang diisap
dengan ketinggian naiknya permukaan air ? Jelaskan jawaban anda
dengan membandingkan hasil rata-rata cara a, b dan c.

d. Kapasitas paru-paru memiliki arti penting bagi manusia. Identifikasikan

beberapa aktivitas manusia yang sangat dipengaruhi oleh kapasitas
paru-paru !

Jawaban Pertanyaan :

1. Saat di hisap permukaan air dapat naik karena adanya perbedaan

tekanan saat kita menghirup udara yang yang ada di selang maka
tekanan udara di selang rendah sehingga air dapat masuk dan
hubungan antara naiknya ketinggian permukaan dengan volume udara
pernafasan adalah semakin tinggi permukaan air maka semakin besar
volume udara pernafasan.

2. Cara A : mengeluarkan udara seperti biasa dan menghirup udara

seperti biasa adalah volume tidak (500 ml)

Cara B : Mengeluarkan udara seperti biasa dan menghirup udara

secara maksimal adalah Volume Tidal + Volume Cadangan Inspirasi
(3500 ml)

Cara C :Mengeluarkan udara secara maksimal dan menghirup udara

secara maksimal adalah volume tidal + volume cadangan inspirasi +
volume cadangan ekspirasi (4600 ml)

3. Ada hubungan antara volume udara dengan ketinggian naiknya

permukaan air.

Cara A : Jika pengisapan normal maka ketinggian permukaan air rendah

berarti volume udara yang di hirup tidak banyak

Cara B : Jika penghisapan sekuat kuatnya tetapi ekspirasi normal

menyebabkan naiknya permukaan air berate volume udara yang di
hirup lebih besar dari volume udara saat barnafas normal

Cara C: Jika ekspirasi dan inspirasi sekuat-kuatnya maka menyebabkan

naiknya permukaan air lebih tinggi dari pada cara A dan cara B, yang
berarti volume udara yang di hirup sangar banyak

4. Beberapa aktivitas manusia yang dipengaruhi oleh kapasitas paru-paru

seperti Menyelam, Berenang, Lari

7 | M e n g e t a h u i Vo l u m e d a n K a p a s i t a s Pa r u - Pa r u
 7. Kesimpulan :

Dari praktikum di atas dapat kita simpulkan bahwa, volume atau kapasitas
paru-paru siswa laki-laki lebih besar dari pada kapasitas paru-paru siswa
perempuan.

Kesimpulan dari praktikum ini adalah bahwa kapasitas paru-paru manusia

dipengaruhi oleh berbgai faktor, antara lain :

Jenis Kelamin

o Kapasitas paru-paru laki-laki lebih besar dari pada kapasitas

paru-paru perempuan

Berat Badan

o Semakin besar berat badan seseorang, maka semakin besar

pula kapasitas paru-parunya.

Aktivitas

o Setelah beraktivitas, kapasitas paru-paru menjadi semakin

besar.

Kondisi Tubuh

o Kondisi tubuh yang lemah, menyebabkan kapasita paru-

parunya menjadi kecil

8 | M e n g e t a h u i Vo l u m e d a n K a p a s i t a s Pa r u - Pa r u