PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA

TUGAS METODE ANALISIS PERENCANAAN

Nama: Mahisma Driya

Karenggani
NIM : 165060601111044

PENENTUAN TINGKAT PELAYANAN/LEVEL OF SERVICE (LOS) JALUR

PEDESTRIAN DENGAN MENGGUNAKAN K-NEAREST NEIGHBOR

SOAL

1. Dalam perencanaan transportasi, keberadaan jalur pedestrian/pejalan kaki

menjadi hal yang penting sebagai fasilitas pelengkap jalan. Jalur pejalan kaki
harus memenuhi berbagai aspek kenyamanan, keindahan serta keselamatan
sehingga layak bagi para pejalan kaki.
Adapun tingkat pelayanan/Level Of Service (LOS) dari jalur pejalan kaki yang
didasarkan pada arus pejalan kaki, kecepatan rata-rata pejalan kaki, ruang bagi
pejalan kaki, dan rasio antara volume dengan kapasitas jalur pejalan kaki.
Tingkat pelayanan jalur pejalan kaki yang masih dalam kategori nyaman untuk
digunakan bernilai antara A hingga C.

D
A

B E

C F

Gambar 1. Kondisi jalur pejalan kaki berdasarkan tingkat pelayanannya

Berikut diperoleh data jalur pejalan kaki pada beberapa segmen jalan dengan
tingkat pelayanannya. Tentukan tingkat pelayanan jalur pejalan kaki pada Jalan
21 dengan menggunakan K-Nearest Neighbor!
PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA
FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA

Kecepatan
Kode Arus Rasio
Rata-rata Ruang (S) LOS
Jalan (Vp) (V/C)
(Vrt)
1 10.51 1.30 7.45 0.14 A
2 16.03 1.27 4.76 0.21 B
3 23,43 1,25 3,4 0,31 C
4 36.21 1.17 1.93 0.48 D
5 12.07 1.17 5.8 0.16 A
6 17.31 1.28 4.42 0.23 B
7 26,71 1,27 3 0,31 C
8 34.94 1.14 1.96 0.47 D
9 6.67 1.31 11.77 0.09 A
10 17 1.28 4.54 0.23 B
11 27,46 1,26 3,7 0,36 C
12 33,23 1,22 2,18 0,65 D
13 12.41 1.30 6.30 0.17 A
14 18.36 1.29 4.22 0.24 B
15 30,15 1,27 3,56 0,41 C
16 34,56 1,2 1,98 0,60 D
17 11.18 1.14 6.14 0.15 A
18 22,16 1,28 4,87 0,31 B
19 23,98 1,25 3,67 0,44 C
20 33,57 1,21 2,17 0,58 D
21 31,21 1,28 2,34 0,44 ???
PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA
FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA

JAWABAN :

Kecepatan
Kode Arus Rasio
Rata-rata Ruang (S) LOS
Jalan (Vp) (V/C)
(Vrt)
1 10,51 1,30 7,45 0,14 A
2 16,03 1,27 4,76 0,21 B
3 23,43 1,25 3,4 0,31 C
4 36,21 1,17 1,93 0,48 D
5 12,07 1,17 5,8 0,16 A
6 17,31 1,28 4,42 0,23 B
7 26,71 1,27 3 0,31 C
8 34,94 1,14 1,96 0,47 D
9 6,67 1,31 11,77 0,09 A
10 17 1,28 4,54 0,23 B
11 27,46 1,26 3,7 0,36 C
12 33,23 1,22 2,18 0,65 D
13 12,41 1,30 6,30 0,17 A
14 18,36 1,29 4,22 0,24 B
15 30,15 1,27 3,56 0,41 C
16 34,56 1,2 1,98 0,60 D
17 11,18 1,14 6,14 0,15 A
18 22,16 1,28 4,87 0,31 B
19 23,98 1,25 3,67 0,44 C
20 33,57 1,21 2,17 0,58 D
21 31,21 1,28 2,34 0,44 ???

Keterangan:
= Training Data
= Query Instance
v
v
 PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA
FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA

Dalam perhitungan dengan menggunakan K-Nearest Neighbor, untuk menentukan jarak

dekat atau jauhnya, menggunakan Euclidean Distance. Semakin besar jarak atau nilai D
nya maka kemiripan atau keserupaan antar data juga semakin jauh dan
sebaliknya.Euclidean Distance dihitung dengan rumus sebagai berikut.
D2 = (X1t - X1q)2 + (X2t-X2)2 + (X3t-X3q)2 + (X4t-X4q)2

Kecepatan
Kode Arus Ruang Rasio Square Distance to Query Urutan
Rata-rata LOS
Jalan (X1) (X3) (X4) Instance Ranking
(X2)
[ (10,51-31,21)2 +
(1,3-1,28)2 + (7,45-
1 10,51 1,30 7,45 0,14 19 A
2,34)2 + (0,14-0,44)2 ]
= 454,69
[ (16,03-31,21)2 +
(1,27-1,28)2 + (4,76-
2 16,03 1,27 4,76 0,21 15 B
2,34)2 + (0,21-0,44)2 ]
= 236,34
[ (23,43-31,21)2 +
(1,25-1,28)2 + (3,4-
3 23,43 1,25 3,4 0,31 10 C
2,34)2 + (0,31-0,44)2 ]
= 61,67
[ (36,21-31,21)2 +
(1,17-1,28)2 + (1,93-
4 36,21 1,17 1,93 0,48 8 D
2,34)2 + (0,48-0,44)2 ]
= 25,18
[ (12,07-31,21)2 +
(1,17-1,28)2 + (5,8-
5 12,07 1,17 5,8 0,16 17 A
2,34)2 + (0,16-0,44)2 ]
= 378,40
[ (17,31-31,21)2 +
(1,28-1,28)2 + (4,42-
6 17,31 1,28 4,42 0,23 13 B
2,34)2 + (0,23-0,44)2 ]
= 197,58
[ (26,71-31,21)2 +
(1,27-1,28)2 + (3-
7 26,71 1,27 3 0,31 7 C
2,34)2 + (0,31-0,44)2 ]
= 20,70
8 34,94 1,14 1,96 0,47 [ (34,94-31,21)2 + 5 D
(1,14-1,28)2 + (1,96-
 PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA
FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA

2,34)2 + (0,47-0,44)2 ]
= 14,08
[ (6,67-31,21)2 +
(1,31-1,28)2 + (11,77-
9 6,67 1,31 11,77 0,09 20 A
2,34)2 + (0,09-0,44)2 ]
= 691,26
[ (17-31,21)2 + (1,28-
1,28)2 + (4,54-2,34)2 +
10 17 1,28 4,54 0,23 14 B
(0,23-0,44)2 ] =
206,81
[ (27,46-31,21)2 +
(1,26-1,28)2 + (3,7-
11 27,46 1,26 3,7 0,36 6 C
2,34)2 + (0,36-0,44)2 ]
= 15,92
[ (33,23-31,21)2 +
(1,22-1,28)2 + (2,18-
12 33,23 1,22 2,18 0,65 2 D
2,34)2 + (0,65-0,44)2 ]
= 4,15
[ (12,41-31,21)2 +
(1,3-1,28)2 + (6,3-
13 12,41 1,30 6,30 0,17 16 A
2,34)2 + (0,17-0,44)2 ]
= 369,19
[ (18,36-31,21)2 +
(1,29-1,28)2 + (4,22-
14 18,36 1,29 4,22 0,24 12 B
2,34)2 + (0,24-0,44)2 ]
= 168,70
[ (30,15-31,21)2 +
(1,27-1,28)2 + (3,56-
15 30,15 1,27 3,56 0,41 1 C
2,34)2 + (0,41-0,44)2 ]
= 2,61
[ (34,56-31,21)2 +
(1,2-1,28)2 + (1,98-
16 34,56 1,2 1,98 0,60 4 D
2,34)2 + (0,6-0,44)2 ]
= 11,38
[ (11,18-31,21)2 +
(1,14-1,28)2 + (6,14-
17 11,18 1,14 6,14 0,15 18 A
2,34)2 + (0,15-0,44)2 ]
= 415,74
[ (22,16-31,21)2 +
(1,28-1,28)2 + (4,87-
18 22,16 1,28 4,87 0,31 11 B
2,34)2 + (0,31-0,44)2 ]
= 88,32
19 23,98 1,25 3,67 0,44 [ (23,98-31,21)2 + 9 C
(1,25-1,28)2 + (3,67-
2,34)2 + (0,44-0,44)2 ]
 PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA
FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA

= 54,04
[ (33,57-31,21)2 +
(1,21-1,28)2 + (2,17-
20 33,57 1,21 2,17 0,58 3 D
2,34)2 + (0,58-0,44)2 ]
= 5,62
21 31,21 1,28 2,34 0,44

Hasil dari perhitungan di atas menunjukkan bahwa dengan K yang berjumlah 10, di
dominansi dengan LOS C dan D yang berjumlah sama yaitu masing-masing lima. Maka
tingkat pelayanan Jalan dengan kode 21 memiliki LOS yang dapat ditentukan antara
C ataupun D.