BAHAN AJAR
KESETIMBAN6AN KIMIA
Expanding
gases cool
Heat Heat
exchanger exchanger
Recycled
nrireaeted
N7 and r^r..
Catalyst
(46tMy50f C)-
Refrigettted Heating
unit coil
Liquid Nl [^
N H. o u tie!
C
M
KESETIMBANGAN K1MIA
Tuiuan Pembelaiaran
Setelah mempelajari materi
ini,
diharapkan siswa dapat:
a. Menjelaskan
kesetimbangan dinamis
b. Menjelaskan
kesetimbangan homogen
dan heterogen
c. Meramalkan arah
pergeseran
kesetimbangan dengan
menggunakan asas Le
Chatelier, menganalisis
pengaruh perubahan
suhu, konsentrasi,
tekanan dan volume
Air yang ada di permukaan bumi akan menguap pada pergeseran
ketika terkena panas matahari. Uap air di zat kesetimbangan melalui
cair (air laut) berada dalam kesetimbangan percobaan
d. Menafsirkan data
dengan fasa cair (air laut). Kecepatan saat
percobaan mengenai
molekul terlepas dari zat cair menjadi fase gas konsentrasi pereaksi dan
sama dengan kecepatan saat molekul hasil reaksi pada
menyentuh permukaan zat cair. Perubahan zat keadaan setimbang untuk
cair menjadi uap dan kembali menjadi cair
menentukan derajat
disosiasi dan tetapan
merupakan kesetimbangan dinamis kesetimbangan
e. Menghitung harga Kc
berdasarkan konsentrasi
zat dalam kesetimbangan
f. Menghitung harga kp
Kompetensi Dasar berdasarkan tekanan
parsial gas pereaksi dan
hasil reaksi pada
1. Menjelaskan kesetimbangan dan faktor- keadaan setimbang
g. Menghitung harga Kc dan
faktor yang mempengaruhi pergeseran
Kp atau sebaliknya
arah kesetimbangan dengan melakukan h. Menjelaskan kondisi
percobaan. optimum untuk
2. Menentukan hubungan kuantitatif antara memproduksi bahan-
bahan kimia di industri
pereaksi dengan hasil reaksi dari suatu yang didasarkan pada
reaksi kesetimbangan. reaksi kesetimbangan
3. Menjelaskan penerapan prinsip
kesetimbangan dalam kehidupan sehari-
hari dan industri
Kesetimbangan Klmla
|1
PETAKONSEP
l ------1---
bersifat Tediri atas Mengalami
Berlangsung dalam
* Nl/ .
___ Pergeseran Ruang
Di dalam industri
Dinamis
L_
Kesetimbangan Kesetimbangan Kesetimbangan
Tertutup
Homogen Heterogen
Proses Haber
Proses Kontak
Bosch
Mempunyai
^^^ Didasari pada
Tetapan
Kesetimbangan l Dipengaruhi oleh
'--------1 Asas Le
-------- Chatelier
Meliputi
J:
Konsentrasi Temperatur Volume Tekanan
Kp Kc
KATA KUNCI
Asas Le Chatelier kesetimbangan
Kesetimbangan disosiasi Tetapan
Homogen Kesetimbangan
Kesetimbangan dinamis Kesetimbangan
Laju Reaksi Heterogen
Kesetimbangan Kimia |
2
KESETIMBANGAN KIMIA
Coba perhatikan orang-orang yang naik eskalator di
Kesetimbangan
Kimia | 3
Pada reaksi tersebut, jika perbandingan mol Mg dan HCl
yang direaksikan adalah 1:2 maka Mg dan HCl habis bereaksi.
Reaksi yang seperti ini disebut reaksi satu arah atau irreversible.
Adakalanya pada reaksi kimia, reaktan tidak habis
bereaksi, walaupun zat yang direaksikan sama dengan
perbandingan koefisiennya. Contohnya adalah pada campuran
gas nitrogen dan hidrogen jika dipanaskan menghasilkan gas
amonia sesuai dengan persamaan reaksi.
N 3H 2NH
2(g) + 2(g) ^ 3 (g)
Kesetimbangan
Kimia | 4
Contoh:
Contoh:
dalam sistem tertutup. Sementara itu, pada umumnya proses alami berlangsung dalam
sistem terbuka. Berbagai proses alami seperti perkaratan logam, pembusukan dan lain
sebagainya.
1. Jenis Kesetimbangan Berdasarkan Wujudnya
Berdasarkan wujud zat yang ada dalam keadaan setimbang. Kesetimbangan yang
semua komponennya satu fase disebut kesetimbangan homogen, sedangkan yang terdiri dari
dua fase atau lebih disebut kesetimbangan heterogen.
a. Kesetimbangan Homogen
Kesetimbangan homogen adalah reaksi kesetimbangan yang mengandung zat-zat
yang homogen (berada dalam satu fase).
1) Kesetimbangan antara Gas dengan Gas Contoh:
N 3H
2(g) + 2(g) ^ 2NH3(g)
2N2(g) ^ N2O4(g)
H Br 2HBr
2(g) + 2(g) ^ (g)
2. Kesetimbangan Dinamis
Pergeseran Kesetimbangan
1. Alat dan Bahan
Alat Bahan
Nama Alat Jumlah Nama Bahan Jumlah
Tabung reaksi 7 buah Laratan FeCF 1 M 5 cm3
Rak tabung 1 buah Laratan KSCN 1 M 5 cm3
Pipet Tetes 2 buah Kristal Na2HP04 3 butir
Gelas Kimia 2 buah Aquades 200 cm3
Gelas Ukur 1 buah
Pengaduk
2. Cara Kerja
a. Ambilah 50 cm aquades dan masukkan ke dalam gelas kimia.
b. Teteskan ke dalam aquades tersebut masing-masing 3 tetes laratan
KSCN 1 M dan FeCF 1 M dan aduklah sampel wamanya tetap.
c. Bagi laratan tersebut ke dalam 5 tabung reaksi sama banyak. Tabung
ke-1 digunakan sebagai pembanding.
d. Tambahkan berturat-turat:
Pada tabung 2 : laratan FeCF 1 M
sebanyak 2 tetes Pada tabung 3 :
laratan KSCN 1 M sebanyak 2 tetes
Pada tabung 4 : kristal Na2HP04 2
butir Pada tabung 5 : aquades 5 cm
3. Hasil Pengamatan
No Perlakuan Arti Perlakuan Wama dibandingkan Kesimpulan
Tabung dengan tabung 1
2 Ditambah Fe3+
3 Ditambah SCN-
4 Ditambah HPO4-
5 Ditambah air
4. Pertanyaan/Bahan Diskusi
a. Bagaimana pengarah penambahan konsentrasi salah satu komponen
dalam sistem kesetimbangan?
b. Bagaimana pengarah pengurangan konsentrasi salah satu komponen
dalam sistem kesetimbangan?
c. Bagaimana pengarah perubahan volume terhadap sistem kesetimbangan?
a. Pengaruh Konsentrasi
Secara umum reaksi kesetimbangan adalah sebagai
berikut:
A+B^ C
Bagaimana konsentrasi dapat
mempengaruhi kesetimbangan? Sesuai dengan
azas Le Chatelier, yaitu jika ada usaha untuk
menambah konsentrasi dari salah satu zat pada
reaksi setimbang, akan terdapat reaksi yang
mengkonsumsi zat tambahan terrsebut.
Sebaliknya, jika ada usaha untuk mengurangi
konsentrasi salah satu zat pada reaksi setimbang,
akan terdapat reaksi untuk menambah zat yang
dikurangi tersebut.
FeSC
N" +(aq) ^ Fe +(aq)
2 3
+ SCN (aq)
:\
Jika volume diperbesar maka kesetimbangan akan bergeser ke arah
reaksi yang
jumlah molekulnya terbanyak atau ke ruas yang jumlah angka
koefisiennya terbanyak.
Jika jumlah angka koefisien ruas kanan dan ruas kiri sama maka penambahan atau
pengurangan volume tidak akan menggeser kesetimbangan.
CONTOH SOAL:
B
i
O
C
l
P
e
n
y
e
l
e
s
a
i
a
n
:
a. Penambahan BiCl akan menggeser
3
kesetimbangan ke kanan
b. Memperbesar volume (penambahan air)
akan menggeser kestimbangan ke kanan
kareena koefisien ruas kanan lebih besar
daripada koefisien ruas kiri. Koefisien ruas
kiri = 1, yaitu koefisien BiCk sedangkan
koefisien H2O tidak dihitung karena zat
cair murni (l)\. Jumlah koefisien di ruas
kanan = 2 yaitu koefisien dari HCl,
sedangkan BiOCl tidak diperhitungkan
karena bentuknya padat (s).
c. Penambahan BiOCl merupakan komponen
padat tidak dapat menggeser
kesetimbangan
c. Pengaruh Tekanan
Pengaruh perubahan
tekanan akan
menggeser
Sumber. wps.prenhall.com Gambar 7. Pengaruh tekanan
kesetimbangan ke arah
yang berlawanan
Secara umum reaksi kesetimbangan
dengan pengaruh
adalah sebagai berikut: volume.
A+B^ C
Tekanan diperbesar =
Sesuai dengan azas Le Chatelier, yaitu volume diperkecil
jika ada usaha untuk mengubah tekanan sistem,
Tekanan diperkecil =
maka ada reaksi ke arah jumlah mol gas yang volume diperbesar
lebih besar atau jumlah gas yang lebih kecil.
Jika usaha yang dilakukan adalah menaikkan
tekanan sistem, kesetimbangan akan bergeser
ke jumlah mol terkecil.
Sebaliknya, jika usaha yang dilakukan
adalah menurunkkan tekanan sistem,
kesetimbangan akan bergeser ke jumlah mol
terbesar. Pengaruh tekanan berlawanan dengan
pengaruh volume:
Jika tekanan diperbesar maka kesetimbangan akan bergeser ke arah
reaksi yang jumlah molekulnya terkecil atau ke ruas yang jumlah
angka koefisiennya terkecil.
Jika jumlah angka koefisien ruas kiri dan ruas kanan sama maka
penambahan atau pengurangan tekanan tidak akan menggeser
kesetimbangan.
d. Pengaruh suhu
Perubahan konsentrasi, tekanan atau volume dapat
mengubah posisi kesetimbangan, tetapi tidak mengubah nilai
konstanta kesetimbangan. Hanya perubahan suhu yang dapat
mengubah konstanta kesetimbangan. Pada reaksi kesetimbangan,
terdapat reaksi endotermik (menyerap kalor) dan reaksi
Sumber. wps.prenhall.com
eksotermik (melepas kalor). Jadi peningkatan suhu menghasilkan Gambar 8. Pengaruh
Perubahan
reaksi endotermik dan penurunan suhu menghasilkan reaksi Suhu
eksotermik.
Perubahan konsentrasi, tekanan atau volume akan
menyebabkan pergeseran reaksi tetapi tidak akan merubah nilai
tetapan kesetimbangan. Hanya perubahan temperatur yang dapat
menyebabkan perubahan tetapan kesetimbangan.
CONTOH SOAL:
Kc
[H2][I2]
[HI]2
0.04 1
0,36 9
c) Hubungan Kc dari Persamaan Reaksi yang Sama
Persamaan reaksi setara yang dimaksud adalah beberapa
persamaan reaksi yang berasal dari satu persamaan reaksi
kesetimbangan. Beberapa persamaan reaksi kesetimbangan
harga K dengan
tersebut diperoleh dengan membalikkan persamaan reaksi
beberapa reaksi :
kesetimbangan tertentu atau mengalikan persamaan reaksi
kesetimbangan tertentu dengan suatu bilangan. Untuk lebih
1. Jika reaksi dibalik
jelasnya perhatikan contoh berikut ini: a. Secara umum reaksi
maka K menjadi
kesetimbangan: A + B ^ C + D
1/K
Kc = K1
2. Jika reaksinya
b. Reaksi kesetimbangan di atas dibalik sehingga diperoleh
dikalikan n maka K
reaksi kesetimbangan:
menjadi Kn
C + D ^ A+ B Kc = K2
3. Jika reaksinya
c. Persamaan reaksi kesetimbangan pada (a) dikali dua
dibagi n maka K
sehingga diperoleh reaksi kesetimbangan
menjadi akar n nya
2A + 2B ^ 2C + 2D Kc = K3 Hubungan tetapan K
kesetimbangan dari ketiga persamaan reaksi kesetimbangan 4. Jika dua reaksi atau
adalah sebagai berikut: lebih dijumlahkan
[c][D] - 1
K1 = [A][B] K22 = maka harga K tiap-
K-,
[A][B] >- tiap reaksi
K2 = [C] [D] dikalikan
[C][D]
K1 = [A][B] K3 = (K1)2
[c]2[P]2
[A]2[B]2
K3 =
CONTOH SOAL
menurut reaksi
K ....
p
Penyelesaian:
PCl5 (g) ^ PCl3 (g) + Cl2 (g)
M 0,6
B________0,2________________0,2 0,2
S 0,4 0,2 0,2
berlangsung dalam
kesetimbangan. dua arah,
Diketahui disebut reaksi
konsentrasi dapat
HI pada balik ( reversible). Pada reaksi dua
keadaan
arah, jika laju
setimbang reaksi
adalah 0,2maju
mol.sama dengan
Hitung laju 448
Kc pada reaksi balik maka reaksi tersebut dikatakan
C untuk
0
mengalami
reaksi: H2(gkesetimbangan
+ I2(g) ^2 HI(g)! dinamis.
2.2. Nilai
Kesetimbangan dinamis
Kp pada reaksi meliputi
yang terjadi padakesetimbangan
proses Haber- homogen dan kesetimbangan
heterogen. Kesetimbangan
Bosch adalah 1,43 x 10homogen adalah
pada suhu
-5
500keadaan
C. Padasetimbang yang terjadi pada zat-
0
berbeda.
adalah 0,928 atm dan 0,432 atm. Hitung tekanan
3. Secara umum
parsial NH 3 padapersamaan reaksi kesetimbangan atau reaksi bolak-balik dapat
keadaan setimbang!
3. dinyatakan dengancepat
Gas NO bereaksi persamaan
denganreaksi
gas klorin sebagai berikut:
aA +ClbB ^ cC
2NO + dD
2 NOCl
(g) + 2(g) ^ (g)
4. Tetapan kesetimbangan (K) untuk reaksi tersebut pada suhu tertentu dapat dinyatakan
Pada suhu 700 K, Kp reaksi tersebut adalah 0,26. Hitung
dengan persamaan.
Kc untuk reaksi tersebut pada suhu yang sama.
4. Suatu
K = reaksi kesetimbangan
[C] c[D] d
CO(g) + H2O(g) ^ CO2(g)
a b
+ H2(g)[A]
Ke [B]
dalam suatu tabung yang volumenya 2
liter dimasukan 5 mol H2O dan 4 mol CO, kemudian
5. Sistem kesetimbangan
bereaksi. Pada keadaandipengaruhi oleh perubahan
setimbang diperoleh gas H 2kons entrasi, tekanan, volume,
temperatur.
sebanyak 2Menurut asas
mol pada Le Chatelier,
temperatur 27 oC.jika terhadap suatu kesetimbangan dilakukan
Tentukanlah
suatu
Kc dantindakan
Kp ? (aksi, sistem itu akan mengadakan reaksi yang cenderung mengurangi
5. aksi
Jikatersebut.
0,6 mol senyawa HI dibiarkan terurai dan tercapai Gambar 8. Penggunaan
6. Hanya perubahan
kesetimbangan temperatur
menurut reaksi:yang
2 HI(dapat utama amonia
nilai tetapan kesetimbangan
g) ^ H2(g + I2(g)
adalah pupuk
suatu reaksi.
pertanian
Perubahan konsentrasi, tekanan, dan volume dapat mengubah konsentrasi
dan diketahui derajat disosiasi 1, tentukan Kc!
kesetimbangan
A. KESETIMBANGAN reaktan dan DALAM produk.INDUSTRI
[ Al ] d.proses
a. 7. 1 Konsep kesetimbangan
Banyak 1 banyak diterapkan
kimia dalam dalammerupakan
industri kehidupan sehari-hari dan industri.
6 Pembuatan[ Al (OH3 )3][ H
bahan kimiaMasalah
di pabrik,
reaksi kesetimbangan.
3+ e.31 2O]3
yangmisalnya
dihadapi pembuatan
oleh suatu amonia dan asam nitrat,
[+ Al ][H
r
b. 1 3
] [ Al + ][ H 2
berdasarkan
industri adalahkesetimbangan.
bagaimana memperoleh yang berkualitas
5 O]3 [H + 2]3
8. 1 Derajat
tinggi disosiasi
dalam merupakan
jumlah
[ Al3+(OH ] 3yang
)23O] perbandingan
banyak dengan jumlah zat yang terdisosiasi dengan jumlah
menggunakan
][H 'ill'
c. 4Recycle
exchange He
zat
a.
S
b.
c.
d.
e.
a.
Kc mula-mula.
CKc
KO
prosescc =
dExpanding _[H_[+]NH.
o lyang H3
2O]
efisien
rjuliel
3
dan
r aC + D,
efektif. Untuk
exchanger kesetimbangan akan lebih Al
memecahkan cepat
(OH)3
Kp _ [Pc]p [PD]q P [PA]m [PB]n
Kp _ {[C]P(RT)P}{[D]q(RT)q]
P
{[A]m (RTm}{[B]n(RT)n}
[C]P [D]q
KP _ x(DT)(p+q)-(m+n)
m n
[A] [B]
dengan An.
R = 0,082 L atm mol-1K-1
Kp = Kc (RT)An
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,, /
CONTOH SOAL
berlangsung dalam
kesetimbangan. dua arah,
Diketahui disebut reaksi
konsentrasi dapat
HI pada balik ( reversible). Pada reaksi dua
keadaan
arah, jika laju
setimbang reaksi
adalah 0,2maju
mol.sama dengan
Hitung laju 448
Kc pada reaksi balik maka reaksi tersebut dikatakan
C untuk
0
mengalami
reaksi: H2(gkesetimbangan
+ I2(g) ^2 HI(g)! dinamis.
2.2. Nilai
Kesetimbangan dinamis
Kp pada reaksi meliputi
yang terjadi padakesetimbangan
proses Haber- homogen dan kesetimbangan
heterogen. Kesetimbangan
Bosch adalah 1,43 x 10homogen adalah
pada suhu
-5
500keadaan
C. Padasetimbang yang terjadi pada zat-
0
berbeda.
adalah 0,928 atm dan 0,432 atm. Hitung tekanan
3. Secara umum
parsial NH 3 padapersamaan reaksi kesetimbangan atau reaksi bolak-balik dapat
keadaan setimbang!
3. dinyatakan dengancepat
Gas NO bereaksi persamaan
denganreaksi
gas klorin sebagai berikut:
aA +ClbB ^ cC
2NO + dD
2 NOCl
(g) + 2(g) ^ (g)
4. Tetapan kesetimbangan (K) untuk reaksi tersebut pada suhu tertentu dapat dinyatakan
Pada suhu 700 K, Kp reaksi tersebut adalah 0,26. Hitung
dengan persamaan.
Kc untuk reaksi tersebut pada suhu yang sama.
4. Suatu
K = reaksi kesetimbangan
[C] c[D] d
CO(g) + H2O(g) ^ CO2(g)
a b
+ H2(g)[A]
Ke [B]
dalam suatu tabung yang volumenya 2
liter dimasukan 5 mol H2O dan 4 mol CO, kemudian
5. Sistem kesetimbangan
bereaksi. Pada keadaandipengaruhi oleh perubahan
setimbang diperoleh gas H 2kons entrasi, tekanan, volume,
temperatur.
sebanyak 2Menurut asas
mol pada Le Chatelier,
temperatur 27 oC.jika terhadap suatu kesetimbangan dilakukan
Tentukanlah
suatu
Kc dantindakan
Kp ? (aksi, sistem itu akan mengadakan reaksi yang cenderung mengurangi
5. aksi
Jikatersebut.
0,6 mol senyawa HI dibiarkan terurai dan tercapai Gambar 8. Penggunaan
6. Hanya perubahan
kesetimbangan temperatur
menurut reaksi:yang
2 HI(dapat utama amonia
nilai tetapan kesetimbangan
g) ^ H2(g + I2(g)
adalah pupuk
suatu reaksi.
pertanian
Perubahan konsentrasi, tekanan, dan volume dapat mengubah konsentrasi
dan diketahui derajat disosiasi 1, tentukan Kc!
kesetimbangan
A. KESETIMBANGAN reaktan dan DALAM produk.INDUSTRI
[ Al ] d.proses
a. 7. 1 Konsep kesetimbangan
Banyak 1 banyak diterapkan
kimia dalam dalammerupakan
industri kehidupan sehari-hari dan industri.
6 Pembuatan[ Al (OH3 )3][ H
bahan kimiaMasalah
di pabrik,
reaksi kesetimbangan.
3+ e.31 2O]3
yangmisalnya
dihadapi pembuatan
oleh suatu amonia dan asam nitrat,
[+ Al ][H
r
b. 1 3
] [ Al + ][ H 2
berdasarkan
industri adalahkesetimbangan.
bagaimana memperoleh yang berkualitas
5 O]3 [H + 2]3
8. 1 Derajat
tinggi disosiasi
dalam merupakan
jumlah
[ Al3+(OH ] 3yang
)23O] perbandingan
banyak dengan jumlah zat yang terdisosiasi dengan jumlah
menggunakan
][H 'ill'
c. 4Recycle
exchange He
zat
a.
S
b.
c.
d.
e.
a.
Kc mula-mula.
CKc
KO
prosescc =
dExpanding _[H_[+]NH.
o lyang H3
2O]
efisien
rjuliel
3
dan
r aC + D,
efektif. Untuk
exchanger kesetimbangan akan lebih Al
memecahkan cepat
(OH)3
banyaknya zat yang terurai a = ' harga 0 < a <
1
banyaknya zat mula-mula
CONTOH SOAL:
Reaksi penguraian
2
S03(g ^ 2 S02(g) + 02(g)
memiliki tetapan kesetimbangan K = 0,025 mol/L pada suu
tertentu. Untuk dapat membatasi penguraian 2 mol/L SO3 sampai
20 % saja, pada suhu tersebut berapa konstentrasi gas 0 yang 2
ditambahkan?
Penyelesaian:
mol SO33 terurai a=
x100%
mol SO3 mula - mula
M 2