Anda di halaman 1dari 3

D.

PROSES KEPERAWATAN
Nama : Tn. N No. CM : 882581
Umur : 57 tahun Ruang : Mutiara Atas
Jenis kelamin : Laki-laki Dx : TB Paru.
No Diagnosa Perencanaan Implementasi Evaluasi
Keperawatan Tujuan Intervensi Rasionalisasi
1. Tidak efektifnya jalan Jalan nafas kembali - Observasi keadaan Kita bisa tahu sejauh Tgl 17 Sep 2005 Tgl 17 Sep 2005
nafas sehubungan efektif dengan umum. mana perkembangan Jam 08.00 WIB Jam 12.30 WIB
dengan banyaknya kriteria: kesehatan klien dari - Mengobservasi - Batuk masih
akumulasi secret, yang - Batuk berkurang hasil observasi Keadaan umum berdahak
ditandai dengan: - R = 20X/mnt keadaan umum. klien. - Bunyi paru
Ds: Klien mengeluh - Bunyi paru Ronchi
sering batuk yang Vesikuler - Beri Gas O2 sesuai Pemberian gas O2 Tgl 17 Sep 2005 - Sesak berkurang
disertai dahak dan - Sesak berkurang kebutuhan klien dapat mengurangi Jam 09.30 WIB - R = 29X/mnt
sesak. - Dahak berkurang sesak nafas, dan - Memberi gas O2 - Masalah belum
Do: - R= 29X/ mnt dan mudah kebutuhan O2 klien sesuai kebutuhan teratasi.
dengan bunyi paru dikeluarkan. dapat terpenuhi. MV = RR X TD
ronchi = 29 X
- Klien tampak (54X10 cc)X10%
berkeringat di malam =1,566 Ltr
hari.
- Berikan therapy Therapy sesuai advis Tgl 17 Sep 2005
sesuai dengan advis dokter membantu Jam 12.00 WIB
dokter. dalam pemulihan - Memberikan
kesehatan klien. Farsik 1amp IV
- Memberikan
Streptomycin 1gr
IV
- Ethambutol
1tblt Oral
- B6 1 tblt Oral

14
- Anjurkan posisi Posisi tidur semi Tgl 17 Sep 2005
tidur Semi Fowler fowler akan Jam 13.00 WIB
dan cara batuk memudahkan pada - Menganjurkan
efektif. klen untuk bernafas, dan mengajarkan
karena posisi ini tidak posisi tidur semi
menegangkan otot fowler dan cara
abdomen. Batuk batuk efektif.
efektif dapat
mempermudah
mengeluarkan secret.

2. Gangguan pemenuhan Kebutuhan nutrisi - Anjurkan pada klien Makan sedikit demi Tgl 18 Sep 2005 Tgl 18 Sep 2005
kebutuhan nutrisi terpenuhi dengan untuk makan sedikit sedikit tapi serinng Jam 16.00 WIB Jam 18.30WIB
sehubungan dengan kriteria: demi sedikit tapi akan memudahkan - Memganjurkan - Nafsu makan
anoreksia yang - Nafsu makan sering. kerja lambung. pada klien agar bertambah
ditandai dengan: bertambah makan sedikit - Makan habis
Ds: Klien mengeluh - Makan habis 1 demi sedikit tapi Porsi
nafsu makan porsi sering. - Klien tampak
berkurang - Klien nampak segar
Do: - Makan habis segar, tidak lemah - Sajikan makanan Makanan yang masih Tgl 18 Sep 2005 - Masalah teratasi
porsi dan bersemangat ketika hangat dan hangat dapat Jam 16.15 WIB sebagian.
- Klien tampak ditata semenarik membangkitkan - Menyajikan
lemah mungkin. selera makan. Serta makanan ketika
penataan yang hangat dan ditata
menarik dapat semenarik
merangsang mungkin.
keinginan klien untuk
mencoba makanan
tersebut.

3. Gangguan pemenuhan Kebutuhan istirahat - Ciptakan Lingkungan yang Tgl 18 Sep 2005 Tgl 18 Sep 2005
kebutuhan istirahat tidur dapat lingkungan yang nyaman dan tenang Jam 14.30 WIB Jam 17.30 WIB

15
tidur sehubungan tidak terpenuhi dengan nyaman dan tenang dalam ruangan dapat - Membereskan - Klien mengatakan
efektifnya jalan nafas kriteria: dalam ruangan. membuat klien rilex dan merapikan bisa tidur siang
yang ditandai dengan: - Klien dapat tidur dan mudah untuk tempat tidur dan namun hanya
Ds: Klien mengeluh malam 8 jam/ hari istirahat terutama ruangan klien. sebentar.
tidak bisa tidur dengan nyenyak. tidur. - Masalah teratasi
karena sesak - Klien dapat tidur sebagian
Do: - Sklera putih siang 1 jam / hari - Jelaskan pada klien Penjelasan tentang Tgl 18 Sep 2005
kemerahan - Klien tampak bahwa istirahat tidur kebutuhan tidur dapat Jam 15.15 WIB
- Klien tampak segar. sangat penting untuk memotifasi klien - Memberi
lemas. mempercepat untuk bisa mencukupi penjelasan akan
penyembuhan klien. kebutuhan tidurnya. pentingnya
istirahat tidur.

- Batasi pengunjung Sedikitnya jumlah Tgl 18 Sep 2005


yang menengok. pengunjung akan Jam 15.30 WIB
memberikan - Menyarankan
ketenangan pada pada keluarga
klien ubtuk istirahat klien agar
tidur membatasi
jumlah penengok.

16

Anda mungkin juga menyukai