(MULAI)
Datii UMiiiiii
|K"ii*iK-.iiniia;i
(iH^han ntatciinl
lokasi gi^nupa, (JU)
Pcniodclan struktur du;i
dinicnsi, k a i a k l L - n s l i k
daktalitas penuh
I'emodelan
seiidi plaslis
Perhitungan respon
Penentuan pola
spcktrum elastis
pembebanan pushover
redainan 5%
(beban statis eqici\aleni
Konversi ke fonnat
I
Perhitungan k u r \ a
ADRS
kapasilus
(analisa pushover)
K o n v c r s i kc spcktrum
kapnsilas
(loiinal At ) K S )
I'crliiUingan iicrfi>rmiiiur
point C S M (KDBudiir A
A n a l i s a kui-va kajTasilas.
mokaiiisnie kcruiiltilian dan
taraf kincrja model struklur
Kesimpulaii
I
(sELESAl)
MULAI)
i
Spcktrum kapasita.s
diplot dengan spektrum
respon
Buat representasi
biUnier dengan
menyainakan luas
A\danAl
T
Hitung reduksi
spektrum redaman 5%
menjadi spektrum
demand
Apakah perpotongan
TIDAK
spektrum demand dan
spektrum kapasitas pada
ai; dp, ( 5% d p , )
YA
i
SELESAl"^
Lantai 6
(roof)
3,5 m
Lantai 5
3,5 m
Lantai 4
3,5 m
Lantai 3
3,5 m
Lantai 2
3,5 m
Lantai 1
3,5 m
Base
5 m
5 ni
5 m 5 m
b) Beban Hidup
2. Beban Lantai.
a) Beban Mati.
o Plat lantai 10.10.0,12.2400 = 28800 kg.
|i o Plafon 10.10.18 = 1800 kg.
( o Dinding (10+10).2.3,5.250 = 35000 kg.
o Spesi 10.10.1.21 = 2100 kg.
o Ubin 10.10.1.24 = 2400 kg.
\ o Balok juml. balok x b x h x BJ beton
(6.10).0,3.0,4.2400 = 17280 kg
o Kolom juml. kolom x b x h x BJ beton
9.3,5.0,4.0,4.2400 = 12096 kg
= 99476 kg.
b) Beban Hidup
= 250.0,3.10.10 7500 kg.
T =0,06.//''^
/ / = 6. 3,5 = 21 m
T = 0,06 . 21
' = 0,6 detik. f-
C
Slruklur di atas
0,2 r-
taiiah lunak
Struktur di atas
0,13 tanah keras
0,1-
0,09
0.065
0.045
0,6 r (detik)
0,5 1,0 2.0 3.0
Dari grafik untuk 7 = 0,6 detik jenis tanah lunak diperoleh ( ' 0,13.
T = 6.3.,
871,148
= 6,3.,
^9,81.2365.537^
= 1,22 detik
Nilai 7 = 1,22 detik > 80% 7 = 0,6 memenuhi persyaratan yang ditetapkan
SKBI 1.3.53.1987 dan juga menghasilkan nilai C yang hampir sama pula dari grafik
percepatan struktur Wilayah 1. Sehingga distribusi akhir gaya gempa horizontal dari
perhitungan sebelumnya dapat digunakan sebagai pola gaya pembebanan gempa
metoda statis ekuivalen, yang selanjutnya akan menjadi pola pembebanan (load
pattern) untuk analisa pushover.
Distribusi gaya gempa sepanjang tinggi model struktur adalah seperti
diilustrasikan pada Gambar 3.5. berikut ini.
5845,91kg
6
6872,70 k g
5
5498.16 k g
4
4123,62 k g
3
2749.08 kg
2
1374,54 kg
I
5m
/lit i>>
B
r\TTTTI^TTTr?
5m
\
5m 5m
Sesuai gambar diatas maka distribusi beban gravitasi untuk satu balok pada
portal B dengan pola pembagian beban merata dengan sistem amplop adalah 2 x Vu,
total berat beban lantai, seperti hasil di bawah ini:
Tabel. 3.4. JDistribusi Beban Gravitasi untuk Balok.
M,i^\,05{MD + 0,6MLME)
Nilai faktor pengali K untuk momen akibat gempa (M/,) adalah =^ l,0.dan.
Dari hasil perhitungan analisa struktur (Lampiran 10) dan perhitungan
penulangan kolom (Lampiran 3) didapat penulangan untuk kolom lantai I
sampai 6 seperti pada Tabel. 3.6. berikut ini.
Tabel 3.6.1Penulangan Kolom.Daktalitas Penuh
Kolom h h Jiimlah
Lantai (mm) (mm) Tulangan
6 400 400 4 D 16
5 400 400 4_ D !(,
4 450 450 6 D \<)
3 450 450 6 1) 19
2 550 550 12 1) J 9
t 550 550 12 D 19