Anda di halaman 1dari 10

KERANGKA ACUAN KERJA

(KAK)

PROGRAM :
REDISTRIBUSI TANAH, DAN GANTI KERUGIAN PROGRAM
TANAH KELEBIHAN MAKSIMUM DAN TANAH ABSENTEE

KEGIATAN :
PENETAPAN SUBJEK DAN OBJEK REDISTRIBUSI TANAH
SERTA GANTI KERUGIAN TANAH KELEBIHAN MAKSIMUM DAN
TANAH ABSENTEE DALAM 1 (SATU) DAERAH
KABUPATEN/KOTA

KEGIATAN :
INVENTARISASI SUBJEK DAN OBJEK REDISTRIBUSI

PEKERJAAN :
PENYUSUNAN PEMETAAN TANAH ASET PEMDA KECAMATAN
PASRUJAMBE

DINAS PEKERJAAN UMUM DAN TATA RUANG


KABUPATEN LUMAJANG
Tahun 2023
KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)

I. Latar Belakang

Tanah merupakan sumber daya fisik wilayah utama yang sangat penting
untuk diperhatikan dalam perencanaan tata guna lahan. Bersama dengan
sumber daya fisik wilayah yang lain seperti iklim, topografi, geologi dan lain-
lain, sifat tanah sangat menentukan potensinya untuk berbagai jenis
penggunaan. Penggunaan lahan yang baik dan optimal sangat diperlukan
karena jumlah lahan terbatas dan merupakan sumber daya yang hampir tak
terbaharui, sedangkan manusia yang memerlukan tanah jumlahnya terus
bertambah. Penggunaan lahan yang tidak sesuai dengan kemampuannya
dapat menyebabkan kerusakan lahan. Selain itu, konversi lahan pertanian
dengan tanah subur termasuk sawah irigasi menjadi lahan non-pertanian
seperti Kawasan industri, perumahan dan lain-lain perlu ditata dan dipantau
pelaksanaan pemanfaatannya karena sulitnya mencari lahan pengganti yang
lebih subur atau minimal sama, di luar lahan pertanian yang telah ada.
Dalam Undang-Undang. Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang
disebutkan bahwa perencanaan tata guna lahan merupakan bagian dari
perencanaan tata ruang, karena lahan merupakan bagian dari ruang yang
berupa daratan. Dengan ditetapkannnya Undang-UndangNomor 26 Tahun
2007, perlu didukung oleh sistem pendataan yang cukup lengkap agar setiap
pengambilan keputusan menjadi tepat dan dapat dipertanggungjawabkan
secara kuantitas maupun kualitas.
Pemantauan terhadap penggunaan lahan pada kawasan lindung dan
budidaya secara menerus dan menyeluruh perlu dilakukan agar pemanfaatan
lahan lebih terkoordinasi, tetap memperhatikan kelestarian alam dan
lingkungan, serta mencegah penggunaan lahan yang bersifat merugikan. Hal
ini sesuai amanat Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1960 tentang Undang-
Undang Pokok Agraria yang menyebutkan negara mempunyai wewenang
untuk mengatur penggunaan lahan agar tanah dapat dimanfaatkan sebesar-
besarnya untuk kemakmuran rakyat.
Data perubahan penggunaan lahan diperlukan untuk menyiapkan
bahan, menyusun rencana dan melaksanakan kegiatan identifikasi,
pengembangan konversi, konservasi, optimasi, rehabilitasi lahan,
pengendalian dan pengawasan pemanfaatan lahan. Kemudian yang
diharapkan untuk diketahui adalah penyebab dan faktor yang mempengaruhi
dari perubahan penggunaan lahan yang bersifat negatif dan melanggar
ketentuan rencana tata ruang yang telah disusun.
Ketidaksesuaian terhadap ketentuan peraturan perundang-undangan
tersebut disebabkan oleh beberapa faktor antara lain, tekanan perkembangan
pasar terhadap ruang, belum jelasnya mekanisme pengendalian dan
lemahnya penegakan hukum (law enforcement). Kecenderungan
penyimpangan tersebut dapat terjadi karena produk rencana tata ruang kurang
memperhatikan aspek- aspek pelaksanaan (pemanfaatan ruang) atau
sebaliknya bahwa pemanfaatan ruang kurang memperhatikan rencana tata
ruang.

II. Tujuan dan Sasaran


 Tujuan
Tujuan dilaksanakannya Pekerjaan Penyusunan Pemetaan Tanah Aset
Pemda Kecamatan Pasrujambe pada Penetapan Subjek Dan Objek
Redistribusi Tanah Serta Ganti Kerugian Tanah Kelebihan Maksimum Dan
Tanah Absentee Dalam 1 (Satu) Daerah Kabupaten/Kota adalah
tersusunnya data angka (kuantitas) penggunaan lahan / asset tanah yang
dimiliki pemerintah daerah di Kabupaten Lumajang dan tersusunnya data
spasial/ peta digital yang akurat serta mencakup pada persebaran dan
intensitas perubahannya.
 Sasaran
Diharapkan dari pelaksanaan Pekerjaan Penyusunan Pemetaan Tanah
Aset Pemda Kecamatan Pasrujambe pada Kegiatan Inventarisasi Subjek
Dan Objek Redistribusi adalah tersedianya data-data yang akan
dikembangkan secara koordinatif, terpadu dan terintegrasi serta akurat.

III. Dasar Hukum


Pekerjaan Penyusunan Pemetaan Tanah Aset Pemda Kecamatan
Pasrujambe pada Kegiatan Inventarisasi Subjek Dan Objek Redistribusi
dilaksanakan dengan berdasarkan peraturan perundang- undangan, antara
lain:
1. Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang
2. Peraturan Pemerintah Nomor 21 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan
Penataan Ruang
3. Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Barang
Milik Negara/Daerah
4. Peraturan Pemerintah Nomor 28 Tahun 2020 tentang Perubahan atas
Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Barang
Milik Negara/Daerah
5. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 19 Tahun 2016 tentang Pedoman
Pengelolaan Barang Milik Daerah
6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 108 Tahun 2016 tentang
Pengelolaan dan Kodefikasi Barang Milik Daerah
7. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Timur Nomor 5 Tahun 2012 tentang
Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Jawa Timur Tahun 2011 – 2031
8. Peraturan Daerah Kabupaten Lumajang Nomor 2 Tahun 2013 tentang
Rencana Tata Ruang Wilayah Kebupaten Lumajang Tahun 2012 – 2032
9. Peraturan Daerah Kabupaten Lumajang Nomor 1 Tahun 2018 tentang
Pengelolaan Barang Milik Daerah
10. Peraturan Bupati Lumajang Nomor 60 Tahun 2019 tentang Kedudukan,
Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Dinas Pekerjaan
Umum dan Tata Ruang

IV. RUANG LINGKUP PEKERJAAN


 Ruang Lingkup Wilayah
Ruang lingkup wilayah dari Pekerjaan Penyusunan Pemetaan Tanah Aset
Pemda Kecamatan Pasrujambe pada Kegiatan Inventarisasi Subjek Dan
Objek Redistribusi adalah tanah milik Pemerintah Daerah Kabupaten
Lumajang yang berada pada Kecamatan Pasrujambe.
 Ruang Lingkup Pekerjaan
Adapun ruang lingkup Pekerjaan Penyusunan Pemetaan Tanah Aset
Pemda Kecamatan Pasrujambe pada Kegiatan Inventarisasi Subjek Dan
Objek Redistribusi, meliputi:
a. Tahap I Pendahuluan;
b. Tahap II Survey Terestris;
c. Tahap III Inventarisasi Penggunaan lahan / tanah milik Pemerintah
Daerah KabupatenLumajang;
d. Tahap IV Pelaporan.

V. URAIAN LINGKUP PEKERJAAN


1. Tahap I Pendahuluan
Meliputi kegiatan :
1. Persiapan kantor / alat, tenaga ahli dan administrasi perijinan
2. Pengumpulan Data Sekunder, kegiatan dalam tahapan ini adalah Studi
Pustaka dan Legal Aspek, yang meliputi:
 Data Citra Satelit Resolusi Tinggi (CSRT) yang memiliki resolusi
spasial lebih baik dari ≤ 0.65 meter dengan sistem proyeksi Universal
Transverse Mercator (UTM) dan datum WGS84
 Daftar inventarisasi dan pemanfaatan aset tanah kosong yang ada di
Pemerintah Kabupaten Lumajang.
 Informasi-informasi lain yang terkait
3. Mempelajari informasi aset tanah kosong milik pemerintah daerah
Kabupaten Lumajang.
4. Inspeksi Lapangan Pendahuluan
2. Tahap III Survey Terestris atau Topografi
Meliputi kegiatan :
1. Survey Pendahuluan
Menentukan batas-batas lokasi pekerjaan yang perlu diukur dan
BM/CP sebagai referensi kegiatan pengukuran (bila tidak ditemukan,
dapat menggunakan GPS dan aplikasi sebagai alat bantu)
2. Pembuatan Gambar
- Dalam penggambaran digunakan simbol-simbol, garis dan arsiran
gambar harus jelas dan bisa dipahami. Dan setiap bagian dari
bangunan harus tampak disertai detail yang ditunjukkan seperlunya.
- Semua peta digambar menggunakan komputer (software ArcMap),
dan dicetak dengan ukuran kertas Art Paper A3.
- Penggambaran harus berskala, dimensi dalam meter. Adapun skala
penggambaran disesuaikan dengan ukuran kertas & kejelasan
gambar sebagai berikut :
 Peta Ikhtisar Aset Tanah Setiap Kecamatan (Skala 1 : 5000 / 1 :
10.000 / 1 : 20.000)
 Peta Situasi Aset Tanah (Skala 1 : 500 / 1 : 1000 / 1 : 2000)
3. Tahap III Inventarisasi penggunaan lahan / tanah milik Pemerintah
Daerah Kabupaten Lumajang
Kegiatan inventory aset tanah ini meliputi :
- Survey kondisi eksisting aset tanah
- Penggambaran kondisi eksisting dan pengisian blangko/ formulir isian
sesuai dengan inventarisasi,
- Penilaian kondisi fisik dan pemanfaatan aset tanah
- Dokumentasi / foto lokasi hasil inventarisasi.
- Pada aset tanah kosong yang belum ada identitas, perlu dibuatkan
identitas atau dilakukan pendataan dan diberi koordinat GPS.
4. Tahap IV Pelaporan
laporan yang harus diserahkan kepada pengguna jasa adalah :
1. Laporan Pendahuluan, berisi :
Uraian ringkas mengenai rencana awal pelaksanaan pekerjaan
berdasarkan Sebagian dari data primer dan sekunder yang sudah
diperoleh, juga dimasukkan metodologi serta pendekatan teknis
pelaksanaan pekerjaan.
2. Laporan Akhir, berisi :
Menyajikan bentuk akhir dari keseluruhan rangkaian pelaksanaan
pekerjaan studi dan merupakan penyempurnaan dari draft laporan
sesuai dengan catatan dalam berita acara pembahasan.
3. Album Peta
Hasil yang diperoleh dari kegiatan inventarisasi dan pemanfaatan aset
tanah yang sesui denga kaidah pemetaan. Adapun jenis peta yang
dimaksud adalah Peta Persebaran Aset Tanah Kosong setiap
Kecamatan dan Peta Aset Tanah Setiap Persil.
4. Menyerahkan Eksternal Hard Disk:
Penyedia jasa wajib menyerahkan semua laporan dan album peta yang
dicopy ke dalam Eksternal Hard Disk 2 TB.

VI. PELAKSANA KEGIATAN


a. Sumber Dana
Sumber dana berasal dari APBD Kabupaten Lumajang Tahun 2023:
o Kegiatan : Penetapan Subjek Dan Objek Redistribusi Tanah Serta
Ganti Kerugian Tanah Kelebihan Maksimum Dan Tanah
Absentee Dalam 1 (Satu) Daerah Kabupaten/Kota
o Pekerjaan : Penyusunan Pemetaan Tanah Aset Pemda Kecamatan
Pasrujambe
o Kode Keg. : 2.10.06.2.01.01
o Pagu Anggaran: Rp. 750.000.000,00 (Tujuh Ratus Lima Puluh Juta Rupiah)
b. Jangka waktu pelaksanaan
60 (Enam Puluh) hari kalender
c. Fasilitas atau Peralatan yang dibutuhkan
 Notebook minimal 4 unit
 Koneksi internet
 Printer A3 minimal 2 unit
 Scanner minimal 1 unit
 GPS Navigation minimal 2 unit
 Perangkat lunak/Software Pemetaan/SIG minimal 1 unit
d. Kualifikasi Penyedia Jasa
Penyedia Jasa yang dapat mengikuti pengadaan barang dan jasa
pekerjaan ini harus mempunyai kualifikasi :
1. Klasifikasi Perusahaan
 Perusahaan Kecil,
 SIUP kode KBLI 71102 (aktivitas keinsinyuran dan konsultansi
teknis)
 TDP / NIB Masih Berlaku
 SBU Non Konstruksi Sub Layanan Survey Teristris 1.SS.01,
Sistem Informasi Geografis 1.SS.04, Survey Registrasi
Kepemilikan Tanah 1.SS.05.
 SBU Jasa Konsultansi Konstruksi Spesialis Sub Klasifikasi Jasa
Survey Konsultansi Ilmiah dan Teknis Permukaan Tanah dan
Pembuatan Peta IT003
 SBU Jasa Perencanaan Penataan Ruang Sub Klasifikasi Jasa
Pengembangan Wilayah AL002
2. Memiliki NPWP
3. Memiliki SPT Tahun 2022
4. Pengalaman Pekerjaan
 Pekerjaan di bidang Jasa Konsultansi paling kurang 1 satu
pekerjaan dalam bidang Pemetaan tanah, pembuatan peta
spasial dan survey topografi dalam kurun waktu 4 tahun terakhir
baik di lingkungan pemerintah maupun swasta, termasuk
pengalaman sub kontrak.
 Pekerjaan yang serupa similar berdasarkan jenis pekerjaan,
kompleksitas pekerjaan, metodologi, teknologi, atau karakteristik
lainnya yang bisa menggambarkankesamaan, paling kurang 1
satu pekerjaan dalam kurun waktu 3 tiga tahun terakhir baik
dilingkungan pemerintah maupun swasta, termasuk pengalaman
subkontrak
 Nilai pekerjaan sejenis tertinggi dalam kurun waktu 10 sepuluh
tahun terakhir paling kurang sama dengan 50 lima puluh persen
nilai total HPS.
5. Minimal memiliki tenaga ahli bidang geodesi / geomatika dan atau
Perencanaan Wilayah dan Kota :
 Ketua Tim
Persyaratan minimal berpendidikan Sarjana Teknik (S-1) jurusan
Teknik Geodesi dan atau Geomatika atau Perencanaan Wilayah
dan Kota lulusan universitas / perguruan tinggi negeri atau
perguruan tinggi swasta yang telah diakreditasi atau yang telah
lulus ujian negara atau perguruan tinggi luar negeri yang telah
diakreditasi yang berpengalaman profesional dalam pelaksanaan
pekerjaan di bidang GIS/pengukuran topografi sekurang-
kurangnya 5 (lima) tahun, serta bersertifikasi keahlian SKA-
Muda Ahli Geodesi atau SKA-Muda Ahli Perencanaan Wilayah,
tugas utamanya adalah memimpin dan mengkoordinir seluruh
kegiatan anggota tim kerja selama pekerjaan sampai dengan
pekerjaan dinyatakan selesai dan bertanggung jawab atas
semua produk
 Tenaga Ahli Geodesi dan atau Geomatika atau Ahli PWK
Persyaratan minimal berpendidikan Sarjana Teknik (S-1) jurusan
Teknik Geodesi dan atau Geomatika atau Perencanaan Wilayah
dan Kota lulusan universitas / perguruan tinggi negeri atau
perguruan tinggi swasta yang telah diakreditasi atau yang telah
lulus ujian negara atau perguruan tinggi luar negeri yang telah
diakreditasi yang berpengalaman profesional dalam pelaksanaan
pekerjaan di bidang GIS/pengukuran topografi sekurang-kurangnya
3 (tiga) tahun, serta bersertifikasi keahlian SKA-Muda Ahli Geodesi
atau SKA-Muda Ahli Perencanaan Wilayah.
6. Minimal memiliki tenaga pendukung:
 Tenaga Teknis Surveyor
Berpendidikan minimal lulusan D3 Sipil, berpengalaman
sekurang-kurangnya 3 (tiga) tahun, dalam pengukuran pekerjaan
pemetaan.
 Tenaga Teknis Juru Gambar (Drafter)
D3 Sipil berpengalaman sekurang-kurangnya 3 (tiga) tahun,
dalam pengoperasian software GIS.
 Administrasi / Keuangan / Operator Komputer.
Berpendidikan minimal SMK / SMA sederajat, berpengalaman
sekurang kurangnya 3 tahun dalam bidang administrasi /
keuangan.
VII. KELUARAN
Keluaran dari Pekerjaan Penyusunan Pemetaan Tanah Aset Pemda
Kecamatan Pasrujambe pada Penetapan Subjek Dan Objek Redistribusi
Tanah Serta Ganti Kerugian Tanah Kelebihan Maksimum Dan Tanah
Absentee Dalam 1 (Satu) Daerah Kabupaten/Kota ini adalah sebagai berikut
:
a. Dokumen Laporan Pemantauan, Penggunaan dan Pemanfaatan Lahan /
Tanah milik Pemerintah Daerah Kabupaten Lumajang yang berada pada
Kecamatan Pasrujambe berupa laporan pendahuluan dan laporan akhir
berjumlah 3 eksemplar;
b. Album Peta, Album peta yang disajikan dalam format A3 berjumlah 3
eksemplar yang dilengkapi dengan data peta digital yang memenuhi
ketentuan sistem informasi geografis (GIS);
c. Eksternal Hard Disk 2 TB berisi data digital laporan pendahuluan, laporan
akhir, ringkasan eksekutif, album peta dan data digital lainnya.

VIII. ALIH PENGETAHUAN


Jika diperlukan, Penyedia Jasa Konsultansi berkewajiban untuk
menyelenggarakan pertemuan dan pembahasan dalam rangka alih
pengetahuan kepada personil proyek / SKPD Pejabat Pembuat Komitmen.

IX. PENUTUP
Demikian Kerangka Acuan Kerja ini disusun sebagai landasan dalam
pekerjaan Pekerjaan Penyusunan Pemetaan Tanah Aset Pemda
Kecamatan Pasrujambe pada Penetapan Subjek Dan Objek Redistribusi
Tanah Serta Ganti Kerugian Tanah Kelebihan Maksimum Dan Tanah
Absentee Dalam 1 (Satu) Daerah Kabupaten/Kota Dinas Pekerjaan Umum
dan Tata Ruang Kabupaten Lumajang.

Lumajang, Mei 2023


PEJABAT PEMBUAT KOMITMEN

DYAH KUSUMANINGRUM, ST
NIP. 19821009 200604 2 032

Anda mungkin juga menyukai