Penyimpanan Film Xray
Penyimpanan Film Xray
Simpan Film di tempat yang kering dan tidak lembat serta dalam suhu ruangan.
Masukan xray foto ke dalam amplop sesuai ukuran dan tuliskan badge number di sudut kiri atas
amplop, bila sudah ada foto lama, kumpulkan bersama foto lamanya dan simpan di rack
file sesuai dengan nomor badgenya.
Untuk penyimpanan ditempat khususdan setelah resmi diterima bubuhkan nomor badge-nya dan
simpan sesuai urutan nomornya.
Untuk Pasien disimpan berdasarkan abjad.
Untuk Film xray yang dibawa oleh pasiennya, harus dicatat sebagai film out di form xray transmittal
yg tersedia pada amplop utama. Demikian juga bila xray telah kembali harus dicatat di
form tersebut.
1. THORAK PA
Posisioning :
Normalnya Xray Check dilakukan dengan posisi berdiri, hanya pada pasien yang tidak
memungkinkan untuk berdiri dilakukan pemeriksaan dengan setengah duduk atau
berbaring. Untuk kondisi kedua ini harus dilaporkan/diberi catatan agar tidak terjadi
misinterpretasi hasil xray.
Pasien berdiri menghadap Kaset, dagu diletakkan pada tempat yg telah disediakan.
Posisi bahu +/- 2 cm dari batas atas kaset.
Letakkan Kedua punggung tangan berada di pinggang dengan endorotasi maksimal, tekan kedua siku
kearah depan maximal utk menghindarkan scapula overlapping dengan paru-paru.
Lakukan Exposure pada saat inspirasi penuh dan tahan nafas.
Posisi Film
Posisi Patient
Pasien berdiri/berbaring AP
Anthropologycal Base Line (ABL) tegak lurus dg film.
(ABL : garis lurus dari foramen orbital bag bawah ke foramen auricular (lubang telinga )