Pemanasan logam :
Logam dipanaskan di dalam tungku peleburan hingga mencapai temperatur
lebur yang cukup untuk penuangan.
Energi panas yang dibutuhkan adalah jumlah dari :
(1) panas untuk mencapai titik lebur (logam masih dalam keadaan padat),
(2) panas untuk merubah dari padat menjadi cair,
(3) panas untuk mencapai temperatur penuangan yang diinginkan.
Energi panas dapat ditunjukkan dengan persamaan berikut ini :
Contoh soal :
1 ft3 paduan eutektik akan dipanaskan dalam krusibel dari temperatur kamar
hingga 200 OF di atas titik leburnya. Paduan tersebut memiliki densitas = 0,15
lbm/in3, temperatur lebur = 1300 OF, specific heat logam padat = 0,082 Btu/lbm
O
F, specific heat logam cair = 0,071 Btu/lbm OF, dan panas lebur = 72 Btu/lbm.
Berapa jumlah energi panas yang ditambahkan untuk mencapai pemanasan
tersebut, anggap tidak ada panas yang hilang.
Jawab :
Anggap temperatur dalam ruang foundary = 80 OF dan densitas logam dalam
keadaan padat dan cair sama, dan sebagai catatan 1 ft3= 1728 in3.
Bila kehilangan ketinggian akibat gesekan diabaikan dan tekanan dianggap tetap,
maka persamaan dapat disederhanakan menjadi :
v 12 v2
h1 h2 2
2g 2g
Bila titik 1 adalah ujung atas saluran turun (sprue) dan titik 2 adalah dasar cetakan
digunakan sebagai titik referensi maka h2 = 0 dan v1 = 0, sehingga persamaan dapat
disederhanakan menjadi :
v 22
h1 atau v 2 gh
2g
Hubungan lain yang penting selama penuangan adalah hukum kuntinuitas, yang
menyatakan bahwa volume rate of flow dalam proses penuangan logam cair ke
dalam cetakan adalah konstan :
Q = v1 A1 = v2 A2
Contoh soal :
Sebuah cetakan memiliki saluran turun dengan panjang (h) 8,0 in dan luas
penampang pada dasar saluran (A) adalah 0,4 in.2. Saluran tersebut dihubungkan
dengan saluran masuk horisontal menuju rongga cetak yang volumenya (V) adalah
100 in.3.
Tentukan : a) kecepatan alir logam cair pada dasar saluran (v),
b) laju alir volumetrik (Q),
c) waktu pengisian cetakan (MFT).
Jawab :
a) Kecepatan alir logam cair pada dasar saluran :
v 2. g.h 2.(386).(8,0) 78,59 in/sec.
V 100
MFT 3,2 sec.
Q 31,4