Anda di halaman 1dari 26

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

TUGAS

Untuk memenuhi tugas matakuliah


Pengembangan Program Pembelajaran Fisika
Yang dibina oleh Bapak Drs. Agus Suyudi, M.Pd

Oleh :

SITI QOMARIYAH

(130321611980)

Kelas/Offering: A/A

UNIVERSITAS NEGERI MALANG

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

JURUSAN FISIKA

DESEMBER 2014
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( RPP )

Sekolah : SMA Negeri 1


Mata Pelajaran : Fisika
Kelas/Semester : XI/II
Sub Materi Pokok : Gejala dan ciri-ciri gelombang secara umum
Alokasi Waktu :6 x 40

A. KOMPETENSI INTI
KI 1: Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
KI 2: Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong
royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap
sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia.
KI 3: Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
KI 4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan
metoda sesuai kaidah keilmuan
B. KOMPETENSI DASAR
1.1 Bertambah keimanannya dengan menyadari hubungan keteraturan dan kompleksitas alam
dan jagad raya terhadap kebesaran Tuhan yang menciptakannya
1.2 Menyadari kebesaran Tuhan yang mengatur karakteristik benda titik dan benda tegar,
fluida, gas dan gejala gelombang
2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur; teliti; cermat;
tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif dan peduli lingkungan)
dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi sikap dalam melakukan percobaan
dan berdiskusi
2.2 Menghargai kerja individu dan kelompok dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud
implementasi melaksanakan percobaan dan melaporkan hasil percobaan
3.10 Menganalisis gejala dan ciri-ciri gelombang secara umum
4.9 Menyelidiki karakteristik gelombang mekanik melalui percobaan

C. INDIKATOR
Kognitif :
1. Memformulasikan gejala dispersi gelombang
2. Memformulasikan gejala pemantulan gelombang
3. Memformulasikan gejala pembiasan gelombang
4. Memformulasikan gejala difraksi gelombang
5. Memformulasikan gejala interferensi gelombang
6. Memformulasikan gejala polarisasi gelombang
7. Mengaplikasikan gejala dispersi gelombang
8. Mengaplikasikan pantulan, dan interferensi gelombang dalam kehidupan sehari-hari.
Psikomotorik:
1. Siswa terampil menggunakan alat pada percobaan tangki riak
Afektif
a. Ketrampilan sosial
1. Melakukan kerjasama dengan anggota kelompok yang lain untuk menyelesaikan
permasalahan dalam lembar diskusi
2. Menyumbang pendapat
3. Berkomunikasi dengan baik dan percaya diri.
b. Karakter
1. Teliti dalam melakukan percobaan
2. Antusias dalam kegiatan pembelajaran
3. Berperilaku santun, saling mengharagai, bertanggung jawab.
4. Jujur dalam menulis data percobaan dan melakukan analisis data dari demonstrasi guru
D. MATERI PEMBELAJARAN
Apabila pada permukaan air kolam yang tenang diberikan usikan atau gangguan maka
pada permukaan air akan timbul gelombang berbentuk lingkaran yang mengembang. Bila
gelombang sampai pada dinding kolam akan timbul pola gelombang pantul, tetapi arahnya
mengembang berlawanan arah dengan gelombang datangnya. Peristiwa di atas merupakan
contoh dari peristiwa pemantulan. Pemantulan adalah peristiwa dimana gelombang memantul
ketika mengenai suatupenghalang, dan gelombang itu akan dipantulkan kembali oleh
penghalangnya. Pemantulan dalam gelombang permukaan air dapat berupa gelombang lurus atau
gelombang lingkaran. Kita akan mengamati pemantulan kedua jenis gelombang ini ketika
mengenai suatu bidang datar.
1. Pemantulan Gelombang Lurus oleh Bidang Datar
Dari gambar di samping ini, kita dapat menggambarkan muka gelombang datang dan
muka gelombang pantul. Kita lukis sinar datang (MO), yaitu garis tegak lurus muka gelombang
datang dan sinar pantul (OP), yaitu garis tegak lurus muka gelombang pantul. Kemudian kita
lukis garis normal (NO) yaitu garis tegak lurus bidang datar. Selanjutnya, sudut yang dibentuk
oleh sinar datang MO dan garis normal NO disebut sudut datang, dan sudut yang dibentuk oleh
sinar pantul OP dan garis normal NO disebut sudut pantul. Dengan mengukur besar kedua sudut
ini, diperoleh bahwa sudut datang (i) sama dengan sudut pantul (r) . Pernyataan inilah yang
disebut dengan hukum pemantulan gelombang, yang berlaku untuk semua jenis gelombang.

2. Pemantulan Gelombang Lingkaran oleh Bidang Datar


Gambar b.1 menunjukkan pemantulan gelombang lingkaran sewaktu mengenai bidang
datar yang merintanginya. Gambar b.2 adalah analisis dari gambar b.1 .
E. MODEL DAN METODE PEMBELAJARAN
Metode : Demonstrasi, Presentasi, tanya-jawab
F. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Pertemuan I ( 2 x 40)
Tahap Aktivitas Pembelajaran Alokasi
Guru Siswa waktu
Kegiatan awal Assalamualaikum . Selamat Wassalamualaikum . 2
pagi anak-anak! Selamat pagi, bu
Sebelum Ibu memulai (mengucapkan basmalah
pelajaran, lebih baiknya kita bersama - sama)
berdoa dahulu, agar apa Amin
yang kita pelajari hari ini
dapat bermanfaat.

Pendahuluan Guru melakukan siswa melihat dan 18


demonstrasi awal dengan memperhatikan gambar
membawa air dalam yang ditampilkan oleh
wadah, kemudian guru
menjatuhkan batu kecil
ke dalamnya.
Guru bertanya Siswa membuat hipotesis
bagaiamana bentuk dari percobaan tersebut.
gelombang ketika
menabrak dinding
wadah? Dan meminta
siswa untuk membuat
hipotesis dari
demonstrasi tersebut. Siswa memperhatikan
Guru menyampaikan apa yang disampaikan
tujuan pembelajaran hari Guru
ini dipapan tulis
Melakukan penggalian
pengetahuan awal siswa
tentang gelombang dan
penerapannya dalam
kehidupan sehari-hari
dengan melakukan tanya-
jawab
Guru mengajukan
pertanyaan tentang
macam macam
gelombang
Mengarahkan siswa
untuk menguji jawaban
melalui diskusi
Inti Membentuk siswa dalam Siswa berkumpul dengan 15
kelompok. Dimana setiap kelompoknya masing-
kelompok terdiri dari 5-8 masing yang telah
orang ditentukan Guru
Membagikan lembar Berdiskusi sesuai LKS
diskusi untuk membantu
mengkaji materi
Guru meminta siswa Mempresentasikan hasil 15
untuk mempresentasikan diskusi kelompok
hasil diskusi

Penutup Guru menanggapi hasil Membuat kesimpulan 10


diskusi, dan memberikan berdasarkan hasil diskusi
penguatan

PERTEMUAN II (TAMPIL)
C. INDIKATOR
Kognitif :
a. Produk
1. Menjelaskan pengertian difraksi
2. Menjelaskan penyebab terjadinya difraksi
3. Menyebutkan macam macam difraksi
4. Menjelaskan proses terjadinya difraksi gelombang pada celah tunggal dan ganda
5. Menjelaskan akibat terjadinya difraksi gelombang pada celah tunggal dan ganda
b. Proses
1. Menganalisis bentuk gelombang sebelum dan sesudah difraksi
2. Menganalisis besarnya gelombang difraksi dengan banyak celah yang berbeda
3. Menganalisis besarnya gelombang difraksi dengan panjang gelombang yang berbeda
4. Menganalisis besarnya gelombang difraksi dengan ukuran celah yang berbeda
Psikomotorik
1. Mengukur lebar celah
2. Melakukan percobaan untuk menunjukkan difraksi
3. Melakukan percobaan untuk mengetahui penyebab difraksi
5. Menggambar bentuk gelombang difraksi pada celah tunggal dan ganda
Afektif
a. Keterampilan Sosial
1. Melakukan kerjasama dengan anggota kelompok yang lain untuk menyelesaikan
permasalahan dalam lembar diskusi
2. Menyumbangkan pendapat
3. Menghargai pendapat teman
b. Karakter
1. Teliti dalam mengamati gelombang
2. Berhati-hati dalam melakukan percobaan
3. Jujur dalam menulis data percobaan dan melakukan analisis

D. MATERI PEMBELAJARAN
Di dalam suatu medium yang sama, gelombang merambat lurus. Oleh karena itu,
gelombang lurus akan merambat ke seluruh medium yang diberi penghalang atau rintangan
berupa celah. Untuk ukuran celah yang tepat, gelombang yang datang dapat melentur setelah
melalui celah tersebut. Lenturan gelombang yang disebabkan oleh adanya penghalang berupa
celah dinamakan difraksi gelombang.
Besarnya difraksi bergantung pada ukuran penghalang dan panjang gelombang, seperti
pada Gambar 1. Jika penghalang celah yang diberikan lebar, difraksi tidak begitu jelas terlihat.
Muka gelombang yang melalui celah hanya melentur di bagian tepi celah, eperti ditunjukkan
gambar 1.a. Akan tetapi, jikapenghalang celah sempit yaitu berukuran dekat dengan orde
panjang gelombang maka difraksi gelombang tampak jelas. Celah bertindak sebagai sumber
gelombang berupa titik, dan muka gelombang yang melalui celah dipancarkan berbentuk
lingkaran-lingkaran dengan celah tersebut sebagai pusatnya.

Gambar 1. Difraksi gelombang, a. Pada celah lebar. b. Pada celah sempit.


Secara umum difraksi dipengaruhi oleh lebar celah (d), panjang gelombang (), dan sudut yang
dibentuk oleh berkas cahaya dengan garis mendatar (). Secara matematis bisa dituliskan dengan
pesamaan di bawah ini:
d sin = m
Makin kecil panghalang dibandingkan panjang gelombang dari gelombang itu, makin besar
pembelokannya. Syarat untuk terjadinya difraksi yaitu panjang gelombang lebih kecil dari lebar
celah.

E. MODEL DAN METODE PEMBELAJARAN


1. Model : Learning Cycle 5E
2. Metode : Demonstrasi, Eksperimen, Presentasi
F. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Pertemuan II ( 1 x 40)
Tahap Aktivitas Pembelajaran Alokasi
Guru Siswa waktu
Kegiatan awal Assalamualaikum . Selamat Wassalamualaikum . 2
pagi anak-anak! Selamat pagi, bu
Sebelum Ibu memulai (mengucapkan basmalah
pelajaran, lebih baiknya kita bersama - sama)
berdoa dahulu, agar apa Amin
yang kita pelajari hari ini
dapat bermanfaat.

Engagement Guru melakukan siswa melihat dan 8


(persiapan) demonstrasi awal dengan memperhatikan gambar
menampilkan gambar yang ditampilkan oleh
tentang difraksi yang guru
terjadi di pantai.
guru meminta peserta Siswa mengajukan
didik untuk mengajukan pertanyaan maupun
pertanyaan terkait dengan pernyataan yang ada
video tersebut. menulis dibenak mereka
pertanyaan dan
pernyataan siswa dislide)
Guru menyampaikan Siswa memperhatikan
tujuan pembelajaran hari apa yang disampaikan
ini dipapan tulis Guru
Eksploration Guru membagi kelas Siswa berkumpul dengan 5
(Melakukan) menjadi 4 kelompok kelompoknya masing-
dengan masing-masing masing yang telah
anggota 5 orang ditentukan Guru
Guru menampilkan Melakukan percobaan
pembagian kelompok di sesuai LKS
slide
Guru membimbing siswa Siswa melakukan
melakukan percobaan percobaan dengan
tentang difraksi bimbingan Guru
Guru meminta siswa
untuk mendiskusikan
hasil percobaan yang
telah diterima
berdasarkan hasil
percobaan dalam
kelompok
Eksplanation Guru meminta siswa Mempresentasikan hasil 10
(Mengkomunikasi untuk mempresentasikan praktikum dan diskusi
kan) hasil diskusi dan kelompok
percobaan

Elaboration Guru memberikan soal Siswa menjawwab


(Menalar) aplikasi: mengapa ketika karena gelombang bunyi 5
berada di tikungan, kita yang berasal dari mobil
dapat mendengarkan mengalami difraksi /
bunyi mobil yang berada pelenturan. Sehingga
di balik tikungan bunyi mobil dari balik
tersebut? tikungan dapat sampai ke
telinga kita walaupun
terhalang oleh gedung-
gedung di sekitar
tikungan. (harapan)
Evaluation Guru membimbing siswa Membuat kesimpulan
(Evaluasi) membuat kesimpulan berdasarkan hasil diskusi 5
pembelajaran hari ini
Memberikan tugas
kepada siswa tentang
difraksi
Guru melakukan
penilaian sikap saat siswa
praktikum dan diskusi
Guru melakukan
penilaian keterampilan
saat siswa praktikum
Guru melakukan
penilaian afektif, kognitif
saat siswa
menyampaikan hasil
praktikum

G. Media Pembelajaran
Media: LCD, laptop, simulasi Phet tentang difraksi
H. Sumber Belajar
a. Kanginan, Marthen, 2007. Fisika 3A, Cimahi: Erlangga
b. Team MGMP, 2011, Buku Pintar Belajar Fisika XII-A. Kediri: Sagufindo
c. Serway, R.A. dan Jewett, J.W. 2010. Fisika untuk Sains dan Teknik. Jakarta : Salemba
Teknika.
d. LKS (Diskusi)

DIFRAKSI
A. Tujuan
1. Mengetahui bentuk gelombang yang terdifraksi
2. Mempelajari hubungan antara lebar celah dan bentuk difraksi gelombang
3. Mengetahui bentuk gelombang ketika melewati dua celah

B. Alat & bahan


Software Phet tentang gelombang difraksi
C. Langkah kerja
1. Bukalah aplikasi phet tentang gelombang difraksi.
2. Pilih one slit pada bagian kanan untuk menambahkan penghalang pada tangki riak. Atur
posisi celah agar gelombang dapat teramati dengan menggeser ke kanan atau ke kiri.
3. Atur besar amplitudo dan frekuensi agar diperoleh pelenturan gelombang yang paling
jelas.
4. Amati dan gambar gelombang yang melewati celah.
5. Lakukan hal yang sama untuk lebar celah yang berbeda.
6. Ubahlah penghalang dengan dua celah.
7. Amati dan gambar gelombang yang terbentuk setelah melewati celah.
D. Diskusi
1. Bagaimana bentuk gelombang sebelum dan setelah melewati celah sempit?
2. Bagaimana bentuk gelombang sebelum dan setelah melewati celah lebar?
3. Apakah pengaruh lebar celah celah terhadap bentuk gelombang?
4. Bagaimana bentuk gelombang setelah melewati penghalang dengan dua celah?
5. Apakah perbedaan gelombang yang melewati satu celah dan dua celah? jelaskan!
E. Lembar Pengamatan
Bentuk penghalang Gambar gelombang

Difraksi
Peristiwa seperti gambar di samping dapat terjadi
karena saat permukaan air digetarkan, di depan
penggetar diberi suatu celah sempit. Maka
gelombang yang melewati celah
sempit tersebut akan mengalami peristiwa difraksi
yaitu pelenturan gelombang.
Difraksi
Peristiwa seperti gambar di samping dapat terjadi
karena gelombang air mengalami digraksi, sama
seperti di atas. Namun karena celah terlalu lebar,
sehingga difraksinya hanya tampak pada bagian
pinggir-pinggir celah saja.
Interferensi
Peristiwa seperti gambar di samping dapat terjadi
karena saat permukaan air digetarkan, di depan
penggetar diberi dua celah sempit. Maka gelombang
yang melewati kedua celah tersebut akan mengalami
pelenturan/ difraksi. Kedua gelombang tersebut pada
saat bertemu tidak saling bertumbukan namun
mengalami penggabungan (superposisi)
Pertemuan 4
C. INDIKATOR
Kognitif
1. Produk
a. Menjelaskan tentang interferensi gelombang mekanik
b. Menjelaskan syarat terjadinya interferensi gelombang mekanik
c. Menjelaskan pola interferensi gelombang mekanik
d. Memformulasikan persamaan interferensi gelombang
e. Mengaplikasikan peristiwa interferensi gelombang mekanik
pada kehidupan sehari-hari
2. Proses
a. Melakukan tanya jawab tentang pengertian interferensi
gelombang mekanik.
b. Melakukan diskusi tentang syarat terjadinya interferensi
gelombang mekanik
c. Melakukan tanya jawab dan menjelaskan pola interferensi
gelombang destruktif dan konstruktif
d. Melakukan tanya jawab dan memberikan contoh peristiwa interferensi
pada kehidupan sehari-hari
e. Melakukan diskusi hasil percobaan yang telah dilakukan
Afektif
1. Karakter
a. Siswa jujur dan bertanggung jawab dalam menyelesaikan tugas yang
diberikan oleh guru
b. Siswa disiplin dalam mengikuti pelajaran yang diberikan guru
c. Siswa teliti dalam melakukan percobaan
d. Siswa jujur dalam menulis data percobaan dan melakukan analisis data
dari hasil percobaan
2. Keterampilan sosial
a. Siswa terampil bertanya pada saat proses belajar mengajar
b. Siswa terampil mengeluarkan pendapat saat diskusi kelompok
c. Siswa terampil bekerja sama dengan anggota kelompok yang lain untuk
menyelesaikan permasalahan yang diberikan oleh guru
d. Siswa menghargai pendapat orang lain
Psikomotor
Siswa terampil menggunakan alat pada percobaan tanki riak, dua speaker
koheren, dan melde
D.MATERI PEMBELAJARAN
Untuk menunjukkan gejala interferensi gelombang dapat dipergunakan dua sumber getar
berbentuk bola atau sumber getar berupa keping/plat yang diberi dua lubang/celah di mana celah
tersebut dapat dianggap sebagai sumber getaran (gelombang). Untuk mengamati gejala
interferensi gelombang agar teramati dengan jelas, maka kedua gelombang yang berinterferensi
tersebut harus merupakan dua gelombang yang koheren. Dua gelombang disebut koheren apabila
kedua gelombang tersebut memiliki frekuensi dan amplitudo yang sama serta memiliki selisih
fase yang tetap/konstan. Ada dua sifat hasil interferensi gelombang, yaitu interferensi bersifat
konstruktif dan destruktif. Interferensi bersifat konstruktif artinya saling memperkuat, yaitu saat
kedua gelombang bertemu (berinterferensi) memiliki fase yang sama. Sedang interferensi
bersifat destruktif atau saling melemahkan jika kedua gelombang bertemu dalam fase yang
berlawanan.

Gambar di atas menunjukkan pola interferensi yang ditunjukkan tangki riak, di mana
garis tebal/tidak terputus adalah hasil interferensi yang bersifat konstruktif, sedangkan garis
putus-putus menunjukkan interferensi yang bersifat destruktif.
E. MODEL DAN METODE PEMBELAJARAN
1. Model : Learning Cycle 5E
2. Metode : Demonstrasi, Eksperimen, Presentasi
F. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Pertemuan III ( 2x 40)
Tahap Aktivitas Pembelajaran Alokasi
Guru Siswa waktu
Kegiatan awal Assalamualaikum . Selamat Wassalamualaikum . 2
pagi anak-anak! Selamat pagi, bu
Marilah kita berdoa dahulu (mengucapkan basmalah
sebelum memulai pelajaran, bersama - sama)
agar apa yang kita pelajari Amin
hari ini dapat bermanfaat.

Engagement Guru melakukan siswa melihat dan


(persiapan) demonstrasi awal dengan memperhatikan video
menampilkan video yang ditampilkan oleh
tentang interferensi yang guru
terjadi pada dua orang
yang sedang memancing
dan melemparkan kail
secara bersamaan.
Perhatikan video itu
baik-baik (bertujuan
untuk menggali Siswa mengajukan
pengetahuan awal pertanyaan maupun
siswa tentang pernyataan yang ada
difraksi) dibenak mereka
guru meminta peserta Siswa memperhatikan 15
didik untuk mengajukan apa yang disampaikan
pertanyaan terkait dengan Guru
video tersebut.( guru
menulis pertanyaan dan
pernyataan siswa dislide)
Guru menyampaikan
tujuan pembelajaran hari
ini dipapan tulis
Eksploration Guru membagi kelas Siswa berkumpul dengan 13
(Melakukan) menjadi 4 kelompok kelompoknya masing-
dengan masing-masing masing yang telah
anggota 5 orang ditentukan Guru
Guru menampilkan Melakukan percobaan
pembagian kelompok di sesuai LKS
slide
Guru membimbing siswa Siswa melakukan
melakukan percobaan percobaan dengan
tentang interferensi bimbingan Guru
Guru meminta siswa
untuk mendiskusikan
hasil percobaan yang
telah diterima
berdasarkan hasil
percobaan dalam
kelompok
Eksplanation Guru meminta siswa Mempresentasikan hasil 15
(Mengkomunikasi untuk mempresentasikan praktikum dan diskusi
kan) hasil diskusi dan kelompok
percobaan

Elaboration Guru memberikan soal Siswa menjawab


(Menalar) aplikasi: Sampah di Gelombang air laut 10
tengah laut terbawa bergerak menuju pantai
gelombang air laut ke terus-menerus.
tepi pantai. Hal ini dapat Gelombang air laut
terjadi karena gelombang merambat tidak disertai
air laut membawa air laut perambatan materi-
sebagai mediumnya materi dalam medium.
untuk merambat ke tepi Sehingga gelombang air
pantai. Setujukah kalian laut merambat tidak
dengan pernyataan ini? membawa air laut. Saat
Berikan alasannya. gelombang merambat ke
pantai, air laut hanya
bergerak naik-turun dan
tidak bergerak maju.
Sering terlihat sampah
terbawa ke tepi pantai
disebabkan tiupan angin
yang memberi resultan
gaya pada sampah yang
berarah mendatar ke tepi
pantai bukan disebabkan
oleh gelombang air laut.
(harapan)
Evaluation Guru membimbing siswa Membuat kesimpulan
(Evaluasi) membuat kesimpulan berdasarkan hasil diskusi 20
pembelajaran hari ini
Memberikan tugas
kepada siswa tentang
interferensi
Guru melakukan
penilaian sikap saat siswa
praktikum dan diskusi
Guru melakukan
penilaian keterampilan
saat siswa praktikum
Guru melakukan
penilaian afektif, kognitif
saat siswa
menyampaikan hasil
praktikum
G. Media Pembelajaran
Media: LCD, laptop, set alat tangki riak
H. Sumber Belajar
a. Kanginan, Marthen, 2007. Fisika 3A, Cimahi: Erlangga
b. Team MGMP, 2011, Buku Pintar Belajar Fisika XII-A. Kediri: Sagufindo
c. Serway, R.A. dan Jewett, J.W. 2010. Fisika untuk Sains dan Teknik. Jakarta : Salemba
Teknika.
d. LKS (Diskusi)
LKS 2: PERCOBAAN TANKI RIAK
Tujuan: Mempelajari gejala interferensi gelombang permukaan air
Alat dan bahan:
1. Catu Daya 4. Kabel
2. Audio Generator 5. Lampu
3. Set Tanki Riak
Cara Kerja:
1. Menyusun peralatan yang tersedia seperti gambar berikut.

2. Menuangkan air bersih bersih secukupnya pada tempatnya


3. Biarkanlah air hingga tenang
4. Nyalakan audio generator dan atur pada frekuensi 5- 10 Hz
5. Letakkan dua sumber penggetar hingga menyentuh permukaan air
6. Amati dan gambarkan gelombang yang terbentuk
7. Buatlah kesimpulan berdasarkan pengamatanmu!
Diskusi:
a. Bagaimana bentuk gelombang yang terbentuk? Mengapa bentuk gelombang demikian!
b. Tentukan daerah-daerah yang mengalami pola terang dan gelap!
c. Sebutkan syarat-syarat terbentuknya gelombang seperti pada peristiwa tersebut!
KUNCI LKS 2: PERCOBAAN TANKI RIAK
Hipotesis:
Gelombang yang terbentuk dari dua sumber penggetar menghasilkan gelombang yang
berinterferensi
Data Pengamatan:

Analisis:
Menguraikan hasil pengamatan secara naratif. (Misalnya: Pada percobaan tanki riak ini
menggunakan dua sumber getar yang menghasilkan satu gelombang pada masing-masing
sumber getar, sehingga kedua gelombang tersebut bertemu dan membentuk satu gelombang hasil
interferensi.)
Pembahasan:
Menjelaskan mengapa bisa diperoleh data seperti itu dengan mengaitkan materi. (Misalkan: Pada
percobaan, permukaan air terlihat ada dua celah yang mengeluarkan gelombang lingkaran
periodik. Gelombang- gelombang lingkaran tersebut berasal dari.)
Kesimpulan:
Dua gelombang yang berasal dari satu sumber yang koheren yaitu gelombang dengan panjang
gelombang dan frekuensi yang sama, serta memilki fase dan beda fase yang konstan akan
menghasilkan pola interferensi pada gelombang-gelombang tersebut.
SOAL PILIHAN GANDA
1. Berikut adalah karakteristik gerakan gelombang, kecuali..
a. Gelombang mentransfer gangguan dari satu bagian material ke bagian lainnya
b. Gangguan tersebut dirambatkan melalui material tanpa gerakan dari material tersebut
c. Gangguan tersebut dirambatkan tanpa ada perubahan dari bentuk gelombang
d. Gangguan-gangguan tersebut dirambatkan dengan kecepatan yang tetap.
e. Gangguan tersebut dirambatkan melalui material dengan gerakan dari material tersebut
2. Jika sebuah gelombang permukaan air tiba pada suatu celah sempit, maka gelombang
ini akan mengalami ..
a. Penguraian
b. pembiasaan
c. pemantulan
d. lenturan/pembelokan
e. dispersi
3. gelombang air laut yang terpantul dari sisi kapal atau batu karang merupakan contoh
dari peristiwa..
a. interferensi
b. refleksi/pemantulan
c. Pembiasaan
d. Difraksi
e. polarisasi
4. alat yang digunakan untuk mengetahui peristiwa interferensi dan difraksi gelombang
permukaan air adalah..
a. polarimeter
b. tangki riak
c. osiloskop
d. hydrometer
e. interferometer
5. Perubahan bentuk gelombang ketika melewati suatu medium disebut..
a. Interferensi
b. Pembiasaan
c. Refleksi
d. Difraksi
e. Polarisasi
6. Dua gelombang cahaya dikatakan koheren apabila
a. kedua gelombang cahaya tersebut mempunyai amplitudo, frekuensi yang sama.
b. kedua gelombang cahaya tersebut mempunyai amplitudo dan pada fasenya tetap.
c. kedua gelombang cahaya tersebut mempunyai amplitudo, frekuensi yang sama
dan pada fasenya berubah.
d. kedua gelombang cahaya tersebut mempunyai frekuensi yang sama dan pada
fasenya tetap.
e. kedua gelombang cahaya tersebut mempunyai amplitudo, frekuensi yang sama
dan beda fasenya tetap.
7. Contoh peristiwa interferensi adalah .
a. warna-warna pelangi yang terjadi pada gelembung air sabun
b. gelombang air laut
c. gelombang permukaan air yang terhalang oleh papan bercelah
d. penerimaan gelombang radio dan TV
e. pemantulan ombak pada dinding karang
8. Peristiwa pematahan gelombang oleh celah sempit sebagai penghalang disebut ..
a. Interferensi
b. Pemantulan
c. Difraksi
d. Pembiasan
e. Polarisasi
9. besarnya amplitudo yang dihasilkan oleh interferensi destruktif adalah
a. dua amplitudo semula
b. setengah kali amplitudo semula
c. serempat kali amplitudo semula
d. nol
e. sama dengan amplitudo semula
10. Gelombang pada permukaan air adalah gabungan dari gelombang .
a. Gelombang mekanik dan transversal
b. Gelombang elektromagnet dan Gelombang bunyi
c. Gelombang longitudinal dan Gelombang mekanik
d. Gelombang bunyi dan Gelombang mekanik
e. Gelombang diam dan gelombang transversal

JAWABAN SOAL PILHAN GANDA


1. Jawaban e : Gangguan tersebut dirambatkan melalui material dengan gerakan
dari material tersebut
karakteristik gerakan gelombang ada 4, yaitu :
a. Gelombang mentransfer gangguan dari satu bagian material ke bagian lainnya
b. Gangguan tersebut dirambatkan melalui material tanpa gerakan dari material
tersebut
c. Gangguan tersebut dirambatkan tanpa ada perubahan dari bentuk gelombang
d. Gangguan-gangguan tersebut dirambatkan dengan kecepatan yang tetap.
2. Jawaban d : lenturan/pembelokan
Jika sebuah gelombang permukaan air tiba pada suatu celah sempit, maka gelombang
ini akan mengalami lenturan/pembelokan sehingga terjadi gelombang-gelombang
setengah lingkaran yang melebar di daerah belakang celah tersebut. Gejala ini disebut
difraksi.
3. Jawaban b : refleksi/pemantulan
Pemantulan / refleksi gelombang biasanya terjadi ketika gelombang yang berjalan
menabrak suatu penghalang.
4. Jawaban b : tangki riak
Sifat - sifat umum gelombang yaitu dapat mengalami peristiwa pemantulan,
pembiasan, difraksi, interferensi, dispersi, dan polarisasi. Untuk mengamati
fenomena sifat sifat umum gelombang seperti interferensi dan difraksi dapat
dilakukan pengamatan pada tangki riak
5. Jawaban d : Difraksi
Difraksi adalah lenturan gelombang yang disebabkan oleh adanya penghalang berupa
celah
6. Jawaban e :kedua gelombang cahaya tersebut mempunyai amplitudo, frekuensi
yang sama dan pada fasenya tetap.
Dua gelombang disebut koheren apabila kedua gelombang tersebut memiliki
frekuensi dan amplitudo yang sama serta memiliki selisih fase yang tetap/konstan.
7. Jawaban a : warna-warna pelangi yang terjadi pada gelembung air sabun
Ketika cahaya dipantulkan dari buih sabun atau dari layar tipis dari minyak yang mengambang
dalam air terlihat bermacam-macam warna. Hal ini akibat pengaruh inteferensi antara dua
gelombang cahaya yang dipantulkan pada permukaan yang
berlawanan dari lapisan tipis larutan sabun atau minyak.
8. Jawaban c : Difraksi
Difraksi adalah lenturan gelombang yang disebabkan oleh adanya penghalang berupa
celah sempit.
9. Jawaban d : nol
Interferensi minimum terjadi jika beda fase kedua gelombang 180 . gelombang saling
memperlemah atau meniadakan dan dihasilkan amplitudo nol
10. Jawaban a : Gelombang mekanik dan transversal
Gelombang mekanik adalah gelombang yang dalam perambatannya memerlukan
medium, dalam hal ini adalah air dan Gelombang transversal adalah gelombang yang
arah getarnya tegak lurus dengan arah rambatnya, dapat diamati dari gambar bentuk
gelombang permukaan air

SOAL PEMAHAMAN KONSEP DAN JAWABAN


1. Apa yang dimaksud gelombang permukaan air?
Jawab :
Gelombang permukaan air merupakan contoh dari gelombang permukaan. Gelombang
Permukaan (surface wave) merupakan gelombang yang arah pergerakan partikel pada medium
(arah getarnya) membentuk gerak melingkar. Gelombang permukaan merupakan perpaduan dari
gelombang transversal dan gelombang longitudinal pada suatu medium. Gelombang permukaan
air termasuk perpaduan antara gelombang transversal dan gelombang longitudinal jika terjadi
dipermukaan air yang dalam.
2. Jika ada dua gelombang dengan frekuensi yang sama dan beda fase tetap, namun amplitudo
gelombang satu dua kali amplitudo gelombang, maka dapatkah membentuk gelombang
interferensi? Jelaskan!
Jawab:
Syarat terbentuknya interferensi pada gelombang adalah dua gelombang yang bertemu harus
koheren, koheren jika frekuensi dan amplitudo sama, serta benda fase konstan. Pada kasusu
diatas, kedua gelombang tidak memenuhi syarat koheren, yaitu amplitudo gelombang satu, dua
kali amplitudo gelombang dua, sehingga tidak bisa terbentuk gelombang interferensi.
3. Adi melempar dua batu kesungai sehingga membentuk gelombang interferensi, Agung praktik
gelombang interferensi dengan tanki riak. Jelaskan ! persamaan dan perbedaan gelombang
interferensi yang diperoleh Adi dan Agung.
Jawab :
Adi melakukan percobaan interferensi gelombang permukaan air di sungai (air yang dalam),
sedangkan Agung melakukan percobaan interferensi gelombang permukaan air dengan tanki riak
(air yang dangkal). Adi dan Agung akan memperoleh gelombang hasil interferensi, namun
perbedaannya, gelombang yang diperoleh Adi mempunyai komponen gelombang longitudinal
dan transversal, sedangkan gelombang interferensi yang diperoleh Agung hanya mempunyai
komponen gelombang transversal.

Anda mungkin juga menyukai