Anda di halaman 1dari 3

KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT SARI ASIH KARAWACI

NOMOR :128/PER/DIR/RSSAK/II/2015

TENTANG

PEMBENTUKAN PANITIA ETIK


RUMAH SAKIT SARI ASIH KARAWACI KOTA TANGERANG

DIREKTUR RUMAH SAKIT SARI ASIH KARAWACI

Menimbang : a. bahwa dalam upaya menjaga dan memelihara kualitas mutu pelayanan seiring
dengan makin kuatnya tuntutan masyarakat akat pelayanan yang bermutu, efektif dan
efisien beresiko timbul masalah etik
b. bahwa Panitia Etik di rumah sakit terdiri dari berbagai profesi dan keilmuan baik
medis, keperawatan, penunjang medis maupun non medis.
c. Bahwa untuk menjamin semua staf profesi dapat melaksanakan kode etik yang telah
ditetapkan di masing masing profesi perlu adanya suatu panitia etik
d. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana yang dimaksud dalam huruf a, huruf
b, dan huruf c perlu ditetapkan dengan keputusan direktur Rumah Sakit Sari Asih
Karawaci tentang Pembentukan Panitia Etik Rumah Sakit Sari Asih Karawaci Kota
Mengingat : Tangerang.

1. Undang undang nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan (Lembaran Negara


Republik Indonesia tahun 2009 nomor 144, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia nomor 5063).
2. Undang undang nomor 44 tahun 2009 tentang Rumah Sakit (Lembaran Negara
Republik Indonesia tahun 2009 nomor 116, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia nomor 4431).
3. Keputusan direktur utama PT nomor 05/SK/DIR/PTSA/II/2015 tentang Struktur
Organisasi dan Tata Kelola (SOTK) Rumah Sakit Sari Asih Karawaci

MEMUTUSKAN
Menetapkan :
KESATU : KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT SARI ASIH KARAWACI TENTANG
PEMBENTUKAN PANITIA ETIK RUMAH SAKIT SARI ASIH KARAWACI

KEDUA : Ketua Pembentukan Panitia Mutu dan Keselamatan Pasien secara langsung
bertanggung jawab kepada Direktur Rumah Sakit Sari Asih Karawaci.

KETIGA : Panitia Etik terdiri dari Etik Kedokteran, Etik Profesi Keperawatan, Etik Profesi Bidan, Etik
Profesi Penunjang Medis, Etika Profesi Perekam Medis, Etika Profesi Apoteker, Etik Non
Medis

KEEMPAT : Panita Etik Rumah Sakit Sari Asih Karawaci, mempunyai tugas :
1. Melakukan sosialisasi etik profesi dan bisnis rumah sakit ke seluruh staf rumah sakit
2. Menjamin bahwa semua staf profesi dapat melaksanakan kode etik yang ditetapkan
masing masing profesi
3. Memonitor pengawasan terhadap etika promosi rumah sakit, mengevaluasi promosi
yang dilakukan dan mengajukan usulan revisi promosi agar sesuai dengan etika
promosi rumah sakit.
4. Melakukan evaluasi pelaksanaan semua regulasi yang menyangkut pelayanan
pasien dan mengajukan usulan perbaikan untuk peningkatan mutu pelayanan
5. Melakukan pengawasan terhadap seluruh staf profesi atau pun staf lain agar tercipta
koordinasi yang baik antar staf dan tidak mengganggu pelayanan kepada pasien
6. Memecahkan struktur masalah yang sudah teridentifikasi kedalam komponen-
komponennya, menganalisis komponen-komponen itu sehingga ditemukan akar
masalah. Akar masalah adalah penyebab paling dasar dari masalah etik yang terjadi.
Ia dapat berupa kelemahan pada manusia, kepemimpinan, manajemen, budaya
organisasi, sarana, alat, sistem, prosedur, atau faktor-faktor lain.
7. Melakukan analisis lebih dalam tentang akar masalah yang sudah ditemukan (root
cause analysis), untuk menetapkan arah pemecahannya.
8. Menetapkan beberapa alternatif untuk pemecahan akar masalah.
9. Memilih alternatif yang situasional terbaik untuk pemecahan masalah itu.
10. Memantau dan mengevaluasi penerapan upaya pemecahan yang sudah
dilaksanakan.
11. Melakukan tindakan koreksi jika masalah etik belum terpecahkan atau terulang lagi
terjadi.
12. Mengadakan pembahasan terhadap semua masalah etik/etis yang terjadi dengan
mengadakan rapat HRD.
13. Mengadakan sosialisasi tentang pembinaan karyawan dan masalah etik/etis sesuai
dengan peraturan perusaaan sekurangnya 3 bulan sekali.

KELIMA : Surat Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan, dengan ketentuan akan
diadakan perbaikan kembali apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan didalam Surat
Keputusan ini.

Ditetapkan di : Tangerang
Pada tanggal : 25 Februari 2015

Direktur,

dr. H. Mahruzzaman Naim, SpA


LAMPIRAN
KEPUTUSAN DIREKTUR RS SARI ASIH KARAWACI
NOMOR 128/PER/DIR/RSSAK/II/2015
TENTANG
PEMBENTUKAN PANITIA ETIK

SUSUNAN PANITIA ETIK


RUMAH SAKIT SARI ASIH KARAWACI

Ketua : Dr. Agus Hermawan SpOG


:
Sekretaris Dr. Davit Ari Junaedi
:
Etik Kedokteran Dr. Didik Wijayanto
:
Etik Keperawatan Zr. Hj. Hayati Bachtiar, SKep
:
Etik Bidan Bd. Hj. Sukarti, AMKeb
:
Etik Analis Kesehatan Puji Lestari
:
Etik Radiographer Susilo Budi Santosa
:
Etik Farmasi Dewi Kartika
:
Etik Perekam Medis Setyo Aji AM
:
Etik Non Medis Nur Faridah
Ditetapkan di : Tangerang
Pada tanggal : 25 Februari 2015

Direktur,

dr. H. Mahruzzaman Naim, SpA

Anda mungkin juga menyukai