Bidang ini berkaitan dengan akuntansi untuk suatu unit ekonomi secara keseluruhan.
Bidang ini berhubungan dengan pelaporan keuangan untuk pihak-pihak di luar perusahaan.
Laporan yang dihasilkan bersifat serba guna (general purpose). Akuntansi Keuangan
adalah bidang Akuntansi yang kegiatannya meliputi pencatatan kegiatan finansial yang
bertujuan untuk dapat menyajikan laporan keuangan yang meliputi neraca, laporan laba rugi
dan laporan perubahan modal atau laporan laba ditahan selama jangka waktu tertentu.
Laporan keuangan ini dapat dimanfaatkan oleh pihak- pihak yang membutuhkan sebagai
informasi guna pengambilan keputusan dan kebijakan yang rasional dan relevan.
Akuntansi Biaya adalah bidang Akuntansi yang mencatat dan menghitung serta
menganaiisis data biaya pada perusahaan industri dalam usaha menentukan besalnya harga
pokok produksi suatu barang atau produk. Untuk itu dengan Akuntansi Biaya akan
didapatkan laporan harga untuk menyusun laporan keuangan.
Bidang ini menekankan pada penetapan dan kontrol atas biaya. Akuntansi biaya telah
mengarahkan pada penetapan biaya berdasarkan aktivitas (activity based costing). Fungsi
utama akuntansi biaya adalah mengumpulkan dan menganalisis data mengenai biaya, baik
biaya yang telah maupun yang akan terjadi.
5. Akuntansi Perpajakan
Perpajakan adalah bidang Akuntansi yang menekankan pada masalah pajak yang
harus dibayar oleh perusahaan atau perseorangan kepada pemerintah. Dalam perpajakan akan
dibahas tentang hukum-hukum dan perhitungan-perhtiungannya dalam usaha menetapkan
besamya pajak tersebut.
6. Peranggaran (Budgeting)