Anda di halaman 1dari 2

Infestasi Parasit

Scabies/ Gudig

Definisi Infeksi kulit akibat infestasi sarcoptes scabiei dan produknya


Faktor predisposisi :
Higienitas yang rendah
Sosialekonomi rendah
Pondok (asrama/kosan atau tempat yang dihuni bersama)

Penularan 1. Kontak langsung dengan penderita (jabar tangan, tidur bersama, hubungan seksual)
2. Kontak tak langsung (melalui benda: pakaian, sprei bantal, handuk dll)

Siklus hidup Jantan + betina kopulasi (kawin) jantan mati, dan betina kembali ke stratum korneum
membentuk trowongan untuk meletakkan telurnya.
Telur menetas larva dapat berada dlm trowongan atau keluar dewasa
Telur dewasa (butuh waktu 8-12 hari)
Morfologi
Tungau putih, transparan, bentuk bulat agak lonjong
Betina besarnya 2 x jantan
Mampu bertahan 3 hari dalam suhu kamar

Gejala Ada 4 tanda cardinal:


1. Pruritus nocturnal Gatal pada malam hari
2. Menyerang kelompok keluarga/ orang yg tinggal bersama (tetangga) mengalami
hal yg sama
3. Adanya kunikulus (trowongan) adanya terowongan warna putih/ abu-abu, panjang
1 cm lurus atau berkelok-kelok, pada ujung trowongan terdapat papul atau nodul.
Jika terjadi infeksi sekunder ruam kulit polimorf
4. Menemukan tungan (diagnose pasti)
Diagnosis dapat ditegakkan jika terdapat 2 dari 4 gejala diatas.

Pemeriksaan Burrow Ink Tes : yaitu test dengan cara memberikan tinta ungu pada daerah luka, maka tinta
akan mengisi trowongan berbentuk lurus atau berkelok

Penatalaksanaan Penatalaksanaan pada kasus scabies seluruh anggota keluarga harus diterapi
Kausatif
1. Pemetrin 5% krim
Digunakan selama 8 jam, diulang setelah 1 minggu jika belum sembuh
Efektif terhadap semua stadium parasit, mudah digunakan, jarang mengakibatkan iritasi
dan lebih aman dari gameksan
Tidak dianjurkan pada bayi usia 2 bulan

2. Gamma benzene heksa klorida (gameksan) 1%



Digunakan seminggu sekali dan dapat diulang jika belum sembuh

Efektifitas sama dengan pemetrin

Tidak dianjurkan pada anak <6 tahun dan ibu hamil karena bersifat toksik terhadap SSP
3. Emulsi Benzil Benzoas 10% lotion
Efektif terhadap semua stadium
Diberikan setiap malam selama 3 hari
Side effect : iritasi, gatal setelah pemakaian
4. Sulfur presipitatum 4-20% salep / krim
Tidak efektif pada stadium telur, sehingga digunakan selama 8 jam sehari dan tidak
boleh lebih dari 3 hari (digunakan 3 hari berturut-turut)
Aman untuk ibu hamil dan anak-anak
Side effect : iritasi, bau, dan mengotori pakaian
5. Krotamiton 10% krim atau lotion
Memiliki efek anti scabies dan anti gatal
Harus dijauhkan dari mata, mulut dan uretra
Simptomatik
Gatal antihistamin
Infeksi sekunder antibiotik
Supportif
- Jaga kebersihan diri dan lingkungan
- Cuci pakaian, sprei dan sarung menggunakan air panas agar kuman mati

Literature Penyakit kulit dan Kelamin (FK UI edisi ke 5)

Anda mungkin juga menyukai