Kulit
2019
Perubahan histopatologi pada kulit
Hiperkeratosis Papilomatosis
Peradangan
Hipergranulosis Infiltrat sel radang
Proses degenerasi
Akantosis Fibrosis
Nekrosis
Spongiosis Sklerosis
Vaskulitis
Akantolisis Jaringan granulosis
Sel diskeratotik Granuloma
Cleft
EPIDERMIS
Hiperkeratosis : adalah peningkatan lapisan keratin bisa terjadi karena terjadi
perubahan dan gangguan produksi keratinnya ataupun karena kelainan proliferasi.
Terdiri dari 2 macam yaitu: parakeratosis (peningkatan proliferasi ditandai oleh lapisan
keratin yang berinti gepeng), ortokeratosis (tidak berinti)
Hipergranulosis : peningkatan ketebalan lapisan granulosa
Akantosis : pertumbuhan dan hiperplasia lapisan basal ke dalam dermis
Spongiosis : edema intra epitel, karena degenerasi sel pada lapisan suprabasal
Akantolisis : lepasnya ikatan antar sel
Sel diskeratotik : abnormalitas produksi keratin
Cleft : celah-celah
Hiperkeratosis
Cleft
Cleft
Hiperkeratosis
Hiperkeratosis
Akantosis
Spongiosis
Orthokeratosis
Hipergranulosis
Akantolisis
DERMIS
a) Papilomatosis : pertumbuhan papila dermis ke dalam dermis
b) Infiltrat sel radang : sebukan sel radang di dermis
c) Fibrosis : pembentukan jaringan parut
d) Sklerosis : peningkatan jumlah jaringan ikat di dermis
e) Jaringan granulosis : jaringan yang menunjukkan penyembuhan
ditandai oleh pembentukan pembuluh darah baru dan proliferasi
fibroblas
f) Granuloma : bentuk peradangan kronik yang ditandai oleh area
berbatas tegas berupa sel-sel epitheloid, histiosit, dan proliferasi
fibroblas
Papilomatosis
Jaringan granulosis
JARINGAN SUBKUTIS