Anda di halaman 1dari 5

BONGGOLAN SIDAYU GRESIK

Bonggolan Sidayu, merupakan salah satu jajanan khas dari


daerah pesisir timur Gresik, tepatnya di kawasan pesisir kecamatan
Sidayu. Bentuk makanan ini seperti pempek lenjeran, lonjong
berwarna putih dibungkus daun dan berbau khas ikan. Kadang
langsung dimakan begitu saja, tetapi ada juga yang diiris selebar 1
hingga 2 cm dan digoreng. Biasanya dibuatkan kuah tauco seperti
kuah pempek atau dicocol dengan bumbu sambal petis, sambal
kacang atau sambal kecap. Dapat juga diiris tipis-tipis dan dijemur
sampai kering dan menjadi kerupuk yang siap di goreng. Rasanya
yang khas dan aroma ikan yang kuat menjadikan rasa gurih dan
kenyal yang membuat semua golongan usia sangat menggemari
makanan ini. Jajanan yang semula sebagai khas jajanan dan oleh-
oleh lokal dari daerah Sidayu, telah menjadi ciri khas oleh-oleh
jajanan khas Gresik.
Makanan ini semula terbentuk dari riwayat pekerjaan
masyarakat di daerah utara kota Gresik, tepatnya dikecamatan
Sidayu (semula sebagai pusat Kawadenan Sedayu). Warga pesisiran
utara Gresik menamakan makanan ini bonggolan. Sedayu adalah
termasuk kawasan usaha perikanan dan daerah aliran bengawan
solo. Dulu penduduk daerah setempat kebanyakan bekerja sebagai
nelayan atau usaha ikan(istilah jawanya tambak). Ide awal
pembuatan jajanan ini berasal dari keinginan penduduk mengolah
ikannya kembali agar mereka tidak merugi dalam penjualannya.
Akhirnya dengan mencoba- coba mencampur ikan dengan bahan-
bahan yang sudah disediakan ternyata jadilah bulatan- bulatan
panjang yang mirip batang pohon, dari situlah akhirnya penduduk
setempat menyebutnya dengan nama bonggolan yang diambil dari
bahasa jawa bonggol. Namun hal tersebut belum ada sejarah yang
pasti terpatenkan di museum Gresik tentang sejarah perkembangan
kuliner Bonggolan. Usaha jajan yang dilakukan oleh penduduk
setempat ternyata membuahkan hasil. ikan- ikan yang tidak laku dan
sudah hampir tidak terpakai ternyata bisa menjadi makanan yang
menguntungkan. Dan sekarang banyak sekali orang- orang daerah
lain yang ingin datang ke daerah Sidayu hanya untuk
membeli jajanan ini.
Proses pembuatan Bonggolan relative mudah. Bahan yang
diperlukan adalah ikan mentah, tepung kanji, bawang putih, garam,
penyedap rasa (jika suka) dan air panas. Jenis ikan yang bisa
digunakan untuk pembuatan bonggolan yaitu semua jenis ikan yang
memiliki banyak dagingnya. Namun untuk produksi bonggolan
komersial biasa digunakan jenis ikan cukil atau laosan yang
dagingnya cukup banyak, selain itu cita rasa dari ikan yang rasanya
cukup gurih dan relative enak. Langkah pembuatanya yaitu daging
ikan, bawang putih dan garam dihaluskan, kemudian ditambahkan
dengan tepung kanji. Setelah tercampur dimasukkan air panas
secukupnya sambil di uleni hingga halus.Terakhir dibentuk seperti
lontong dan dibungkus dengan daun pisang, lalu dikukus hingga
matang. Cara penyajiannya bisa di sajikan dengan cara, Bonggolan
yang sudah matang dan masih hangat langsung disajikan dengan
diris-iris dan ditambahkan Taucho dengan irisan cabai, sehingga rasa
hangat dan pedas manis, atau disajikan dengan digoreng. Bonggolan
diiris sepanjang 1-2 cm, kemudian di goreng sampai matang dan di
sajikan dengan sambal kacang atau petis. Bonggolan ini biasa dijual
di pasar-pasar tradisional di wilayah Gresik, atau berada di kawasan
outlite sepanjang jalan Raya Deandless Sidayu Bungah, yang juga
menjual kerupuk ikan Srowo Gresik yang telah melegenda di
mancanegara.
Kandungan gizi Bonggolan ini kaya dengan kandungan protein,
yang berasal dari bahan bakunya berupa ikan. Selain itu banyak
mengandung beberapa vitamin dan mineral yang membantu untuk
memenuhi kebutuhan asupan gizi bagi tubuh dan memperbaiki
jaringan yang rusak. Kandungan jumlah kalori bonggolan cukup
untuk memenuhi kebutuhan energy yang cukup besar dengan jumlah
energy sebanyak 409 kkal. Kandungan bumbu rempah selain
kandungan karbohidrat, vitamin, mineral dan mengandung
antioksidan. Kandungan lemaknya cukup sedikit, sehingga kurang
memberikan rasa kenyang dan sebagai penunda lapar. Keunikan
jajanan ini biasa dijadikan sabagai lauk makan.

MENIKMATI GURIHNYA BONGGOLAN


: DIVERSIFIKASI OLAHAN DAGING
IKAN MENJADI JAJANAN SEHAT
KHAS PESISIR GRESIK
Bonggolan, berasal dari Bahasa jawa bonggol yang berarti identik dengan
sesuatu yang menonjol, seperti bentuk dari makanan khas kota gresik yang satu
ini. Jika Palembang terkenal dengan pempek, maka gresik mempunyai jajanan
yang tak kalah lezat, Bonggolan. Seperti namanya, bentuk makanan ini lonjong
berwarna putih dibungkus daun pisang. Soal rasa? Tidak perlu diragukan lagi,
gurih seru!. Banyak cara untuk menikmati lezatnya bonggolan ini, ada yang
langsung dimakan atau digoreng terlebih dahulu. Biasanya bonggolan ini
dimakan dengan saus taucho atau sambal, tergantung selera kita masing-
masing.

Makanan ini berasal dari kecamatan sedayu gresik yang kini menjadi oleh-oleh
khas kota gresik. Sebagian besar penduduk di daerah pesisir utara gresik,
tepatnya di kabupaten sedayu bekerja sebagai nelayan/ petani tambak.
Ketidakpastian hasil penjualan ikan, membuat masyarakat nelayan memutar
otak agar tidak mengalami kerugian. Sehingga muncul ide untuk mengolah
kembali ikan yang mereka jual. Bermula dari coba-coba, akhirnya jadilah
bonggolan yang bisa kita temui saat ini. Prospek jajanan ini begitu
menguntungkan, karena rasanya yang khas, gurih dan kenyal membuat banyak
orang menjadi penggemarnya.

Proses pembuatan bonggolan tidaklah rumit. Bahan baku utamanya adalah


daging ikan yang dihaluskan dan dicampur dengan tepung kanji, bawang putih
dan garam. Ikan yang digunakan bisa bervariasi seperti kakap, tenggiri,
bandeng, udang, dan lainnya. Cara membuatnya cukup mudah, bawang putih
serta garam dihaluskan dan dicampur dengan kanji. Setelah itu masukkan air
panas secukupnya sambil diuleni. Jika masih lembek tambahi lagi kanjinya dan
uleni hingga halus. Terakhir bentuk seperti lontong dan bungkus dengan daun
pisang, lalu kukus hingga matang. Karena sebagian besar bahan bakunya adalah
ikan, jajanan ini mengandung protein hewani yang tinggi. Proses pembuatan
jajanan ini bebas dari pengawet dan msg, sehingga aman dikonsumsi oleh
semua kalangan. Di tengah serbuan junk food yang merajalela dan menjadi
bagian dari gaya hidup masyarakat kita saat ini, bonggolan muncul menjadi
salah satu alternatif pilihan jajanan sehat yang bisa diterima oleh masyarakat.

Melihat berbagai keunikan serta keunggulannya, jajanan ini mempunyai prospek


yang cerah. Dengan membuat brand sebagai jajanan tradisional yang sehat dan
memperbaiki packaging agar terlihat lebih eksklusif serta strategi pemasaran
yang baik, bisa jadi kelak bonggolan khas gresik ini akan mejeng di rak-rak
supermarket dan tersebar luas di wilayah Indonesia. (/far)

Anda mungkin juga menyukai