1. Sambungkan mesin hot press dengan sumber energi listrik
2. Nyalakan kedua kontrol temperatur 3. Tentukan temperatur yang diinginkan (max 200oC) dengan menggunakan tombol kontrol temperatur (panel atas kontrol temperatur menunjukkan temperatur aktual sedangkan panel bawah menunjukkan temperatur yang diinginkan pengguna) 4. Diamkan selama 15 menit untuk proses pre heat mesin hot press 5. Isi cetakan dengan jenis polimer yang diinginkan, tutup bagian atas dan bawah cetakan menggunakan aluminium foil atau lempengan aluminium agar polimer tidak menempel dengan mesin hot press 6. Letakkan cetakan yang telah dimuat polimer pada hot press bagian bawah 7. Kencangkan baut pengungkit hidrolik menggunakan batang pengungkit yang tersedia 8. Ungkit hot press bagian bawah menggunakan hidrolik secara perlahan lahan hingga bagian atas cetakan yang telah ditutupi aluminium foil atau lempengan aluminium hampir menyentuh hot press bagian atas 9. Diamkan selama 30-45 menit untuk proses melting polimer 10. Ungkit kembali bagian bawah hot press hingga bagian atas cetakan menekan bagian atas hot press sebesar 10 kg/cm2 11. Diamkan selama 15 menit untuk proses hot press 12. Turunkan temperatur sebesar 50oC setelah proses hot press dilakukan, diamkan selama 15 menit 13. Matikan kedua kontrol temperatur 14. Diamkan selama 30 menit untuk proses cold press 15. Kendurkan baut pengungkit hidrolik menggunakan batang pengungkit yang tersedia 16. Keluarkan cetakan dari mesin hot press dan biarkan hingga dingin 17. Keluarkan polimer dari cetakan 18. Bersihkan cetakan yang digunakan dari sisa polimer yang mungkin tertinggal 19. Cabut sambungan mesin hot press dengan sumber energi listrik