AUTOBIOGRAFI
D
I
S
U
S
U
N
Oleh :
Arzha afghanny
Guru bersangkutan :
rini tri agustini s.pd
1. Biografi memiliki struktur yang terdiri atas : orientasi, peristiwa atau masalah,
serta reorientasi.
1. Judul biografi
2. Hal yang menarik serta mengesankan yang ditampilkan dalam kehidupan tokoh
yang diceritakan
Anak ke : Tunggal
Pekerjaan : PNS
Pekerjaan : POLRI
Riwayat Hidup
Di riwayat ini saya ingin menceritakan sebuah pengalaman yang terjadi pada
hidup saya.Di mana susah dan senang hidup yang saya jalani dari kecil sampai
usia saya menjelang dewasa.
Nama saya Arzha Afghanny,saya lahir pada tanggal 06 mei 2002 di
sungailiat.awalnya saya bertempat tinggal di padang,Sumtera Barat selama 1
tahun.kemudian,saya pindah ke pulau bangka belitung pada usia 2 tahun
dikarenakan saya mengikuti ibu saya yang mendapat tugas disini.
Dari kecil saya jarang brtemu dengan ayah saya yang bernama Isman
Effendi.ayah saya bertugas di kepolisian kota Batam.waktu ibu saya yang
bernama Eva Yulita melahirkan saya pun ayah saya tidak ada mendampingi ibu
saya.Dikarenakan izinlibur pada waktu itu sangat sulit.Sampai sekarang ayah
saya sangat susah untuk di jumpai.
Dari kecil sampai sekarang saya hanya melihat ibu saya yang cantik jelita.saya
melihat ibu saya berjuang dan banting tulang untuk memenuhi kebutuhan
saya.dikarenakan saya anak tunggal pada saat kecil itu,saya berpikir keinginan
saya harus terpenuhi.
setiap saya ke supermarket bersama ibu saya ,saya selalu menangis dan
berteriak hanya untuk mendapatkan sebuah barang yang saya inginkan.saya
tidak pernah berpikir,betapa malunya ibu saya dengan sikap seperti
itu.tetapi,ibu saya tidak pernah mengeluh dan tetap sabar menghadapi saya.
Jikalau saya ada keberanian saya sangat ingin mengungkapkan rasa sayang
kepada ibu saya,saya sangat ingin memeluk ibu saya di usia sekarang ini.tetapi
saya tidak ada kebenarian untuk itu.
Di usia 7/8 tahun saya mulai berpikir untuk kenyamanan dikeluarga.saya
berpikir dan mengevaluasi sikap saya yang baik dan buruk pada saat kecil.saya
berpikir ,ibu saya sudah semakin senja usianya,dan saya anak yang satu
satunya.saya harus berguna untuk ibu saya,saya harus mendapatkan prestasi
yang tinggi untuk membanggakan orang tua saya.mulai dari pemikiran itu
saya selalu berpikir terlebih dahulu sebelum saya mengambil tindakan.sejak
dari usia itu saya mulai ingin untuk membahagiakan hati ibu saya.saya mulai
menggantikan tugas rumah ibu saya beres beres rumah.dan saya mulai tekun
belajar untuk dapat membanggakan orang tua saya.dan alhamdulillah dari
kelas 1 sampai 4 SD saya mendapat juara 2,kelas 5 &6 saya dalam keadaan
yang tidak sehat.kelas 7 sampai 9 SMP saya mendapat juara 3 berturut.dan
pada waktu itu saya mendapatkan 3 kali juara 2 untuk lomba tartil tilawah
tingkat kecamatan dan ibu saya cukup bangga denga itu.
Saya dari kelas 7 SMP mulai ingin bergerak aktif dalam suatu organisasi untuk
mendapatkan keberanian di depan umum.dan itu saya termotivasi dari ib
saya.kalau seseorang manusia itu jangan pernah mengeluh dengan apa yang
dialami dia saat ini,saya termotivasi dengan ibu saya yang gigih untuk mencari
nafkah untuk saya.
Dan akhirnya saya sadar pada kelas 7 SMP dimana saya terkena
penyakit.kemudian saya dirawat di salah satu rumah sakit dan terbaring di
kasur pasien selama 7 hari tidak bergerak.dan dari itu saya melihat kecintaan
seorang ibu terhadap anaknya.
di mana,ibu saya tidak pernah beristirahat untuk tidur .dimana ibu saya selalu
sigap untuk membeli saya obat,memberi sesuatu barang yang saya butuhkan
pada saat itu.
ibu saya rela pada saat itu membersihkan kotoran saya dikarenakan saya tidak
bisa berangkat dari tempat tidur.
saya sangat berterima kasih dengan ibu saya .saya sangat ingin membalas
semua jasa ibu saya.Tetapi saya tahu kalau jasa seorang ibu tak pernah
terbalaskan.