Anda di halaman 1dari 3

PERANAN MUSIK TRADISIONAL NUSANTARA

Peranan musik tradisional nusantara adalah mampu memenuhi kebutuhan


estetis(keindahan) dan jiwa (sepiritual),pada umumnya dalam situasi normal dan tenang, orang
lebihmenginginkan kehidupan mapan dan musik karawitan (jawa) di anggap mampu
memenuhikehidupan itu. Mampu meredam emosi dan kemarahan jiwa yang tidak terkendali,
dahulu leluhur orang jawa telah sampai pada tingkat pemahaman yang halus mengenai cara
mengungkapkankemarahan orang lain. melalui bahasa musik dan bentuk gending, orang bisa
marah, benci, rindu, jatuh cinta, mengkritik, memuji, protes kepada raja, menyindir ahli agama,
dan sebagainya tanpaharus melukai orang yang di tuju. sebagai kekuatan dan sepirit.
Peranan musik tradisional antara lain, untuk kepentingan sosial, politik, dan hiburan,untuk
sarana penyembuhan, untuk pendidikan apresiasi, untuk musikalisasi puisi, untuk mengiringi
setiap prosesi ritual.
seni adalah suatu proses untuk menghasilkan suatu fantasi dan ilusi. demikian bila
senimengandung nilai-nilai tinggi yang terbentuk dalam kurun waktu yang sangat lama.
Di jawa sampai sekarang masih terdapat masyarakat yang begitu bergantung kepada musik di
setiapaspek kehidupannya.
nilai-nilai yang terkandung dalam musik tradisional nusantara adalah sebagai berikut.nilai
religius,nilai moral atau pendidikan, nilai pola hidup bermasyarakat, nilai spiritual dan harapan,
nilai adat istiadat, nilai komunikasi, dan sebagai simbol keanekaragaman etnis

A. Peranan Musik Tradisional Nusantara Secara Umum :

1) Sebagai lambang kebanggaan bagi daerah yang bersangkutan,dimana hal tersebut

mencerminkan kekayaan budaya dengan karakter dan ciri khas yang berbeda dengan

yang lainnya.

2) Sebagai media ekspresi dan komunikasi sosial budaya daerah.

3) Sebagai motivasi untuk melestarikan dan mencintai budaya daerah.

B. Peranan Musik Tradisional Nusantara Dalam Kehidupan


Masyarakat:

a. Sarana Upacara Budaya (ritual)


Musik tradisional berkaitan erat dengan upacara ritual masyarakatnya,m isal:
upacara kematian, kelahiran, pernikahan, serta upacaranya keagamaan, di
beberapa daerah bunyi bunyian yang dihasilkan oleh instrument music
tertentu diyakini mempunyai kekuatan magis.
b. Sarana Hiburan
Dalam hal ini music berfungsi sebagai cara untuk menghilangkan kejenuhan
akibat rutinitas sehari hari sekaligus sebagai sarana rekreasi dan pertemuan
dengan warga masyarakat lainnya.

c. Sarana Komunikasi
Di berbagai daerah di Indonesia, terdapat music yang mempunya i arti
tertentu bagi warganya, pola dan ritme tertentu menjadi tanda atas auatu
peristiwa atau kegiatan.

d. Sarana Pengiring Tari


Musik tradisianal yang diciptakan banyak digunakan untuk mengiringi trai -
tarian daerah. Oleh karena itu,kebanyakan tarian daerah di Indonesia hanya
bisa diiringi oleh music daerah nya sendiri.

e. Sarana Ekonomi
Musik tidak hanya sekedar sebagai media ekspresi dan aktualisasi diri, tetapi
dapat juga dijadikan sember penhasilan.

f. Sarana Ekspresi Diri


Melalui music kita dapat mengakrualisasikan potensi diri, mengungkapkan
perassaan, pikiran, gagasan, cita -cita, masyarakat, dunia dan tuhan.
Pengungkapan perasaan melalui music juga dapat menjadi salah satu terapi
kesehatan yang disebut katarsis.

g. Sarana Penyembuhan (Terapi Kesehatan)


Ketika seseorang mendengarkan music, gelombang listrik yang ada di otak
dapat diperlambat atau dipercepat dan pada saat kinerja system tubuh pun
mengalammi perubahan. Musik juga mampu mengatur hormone -hormon yang
mempengaruhi stress seseorang. Dengan mendengarkan music kesukaan,
seseorang akan mampu terbawa kepada suasana hati yang baik dalam waktu
yan singkat. Namun kita juga harus jeli memilih genre music yang baik
misalnya dari segi melodi.
h. Pendidikan Apresiasi
Kesukaan terhadap nilai nilai seni dan budaa harus ditanamkan sejak dini
supaya nilai nilai yang ada tetap terjaga kelestarianya.

i. Musikalisasi Puisi
Penggunaan music pada pementasan puisi dapat memberikan kesan hidup dan
tidak monoton.

Anda mungkin juga menyukai