Anda di halaman 1dari 4

PEMERINTAH KABUPATEN LOMBOK TIMUR

DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS SAMBELIA
Jln. Sambelia Sembalun Kecamatan Sambelia Kode Pos 83656

KEPUTUSAN
KEPALA PUSKESMAS SAMBELIA
Nomor : /SK/PKM.S/2017

TENTANG

PENANGANAN OBAT KADALUWARSA/ RUSAK

KEPALA PUSKESMAS SAMBELIA,

Menimbang : a. Bahwa Puskesmas Sambelia terdapat jaminan kebersihan dan


keamanan dalam penyimpanan, penyiapan dan penyampaian
obat kepada pasien serta penatalaksanaan obat kadaluwarsa/
rusak;
b. Bahwa agar obat layak dikonsumsi oleh pasien maka
kebersihan dan keamanan serta cara penyampaian obat
kepada pasien agar pasien memahami indikasi, dosis, cara
penggunaan obat dan efek samping yang mungkin terjadi
termasuk batasan masa kadaluwarsa obat;
c. Bahwa berdasarkan pertimbangan dimaksud huruf a dan b,
maka perlu menetapkan keputusan Kepala Puskesmas
Sambelia tentang penanganan obat kadaluwarsa/ rusak;
Mengingat : 1. Undang undang nomor 25 tahun 2009 tentang Pelayanan
Publik;
2. Undang-undang No 36 tahun 2009 tentang Kesehatan;
3. Surat Keputusan Menteri Kesehatan No. 922 tahun 2008
tentang Obat dan Perbekalan Kesehatan;
4. Surat Keputusan Menteri Kesehatan No.128 tahun 2004
tentang Pusat Kesehatan Masyarakat;

MEMUTUSKAN

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS SAMBELIA TENTANG


PENANGANAN OBAT KADARLUWARSA/ RUSAK.
Kesatu : Bahwa ketetapan mengenai Penanganan Obat Kadaluwarsa/
Rusak tertuang dalam lampiran surat keputusan ini.
Kedua : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan, dengan
ketentuan apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan akan
diadakan perbaikan/perubahan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Sambelia
Pada tanggal : 02 Januari 2017

KEPALA PUSKESMAS SAMBELIA,

H. JABARUDDIN, SKM
NIP. 19691231 1992031 131
LAMPIRAN : KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS SAMBELIA
NOMOR :
TANGGAL :
TENTANG : PENANGANAN OBAT KADALUWARSA/ RUSAK

PENANGANAN OBAT RUSAK/KADALUWARSA

A. PENDAHULUAN
Expired Date adalah waktu yang tertera pada kemasan yang
menunjukkan batas waktu diperbolehkannya obat tersebut dikonsumsi
karena diharapkan masih memenuhi spesifikasi yang ditetapkan.. Umumnya
masa kadaluarsa obat ditulis 2-3 tahun sejak obat dikemas. Untuk masa
kadaluarsa ini berhubungan dengan stabilitas obat dan masa simpan obat.
Obat yang sudah melewati masa kadaluwarsa dapat membahayakan
karena berkurangnya stabilitas obat tersebut dan dapat mengakibatkan efek
toksik (racun). Hal ini dikarenakan kerja obat sudah tidak optimal dan
kecepatan reaksinya telah menurun, sehingga obat yang masuk ke dalam
tubuh hanya akan mengendap dan menjadi racun. Sebenarnya obat yang
belum kadaluwarsa juga dapat menyebabkan efek buruk yang sama, hal ini
disebabkan karena penyimpanannya yang salah yang menyebabkan zat
didalam obat tersebut rusak. Tanda-tanda kerusakan zat tersebut biasanya
disertai dengan perubahan bentuk, warna, bau, rasa atau konsistensi. Maka
dari itu harus diperhatikan juga cara penyimpanan obat yang baik.
Untuk memberikan perlindungan kepda pasien dari penggunaan sedian
farmasi dan alat kesehatan yang tidak tepat serta yang tidak memenuhi
persyaratan mutu, keamanan dan kemanfaatannya, maka dilakukan
penanganan terhadap obat yang sudah rusak atau kadaluwarsa sesuai dengan
ketentuan yang berlaku.

B. TUJUAN
1. Untuk melindungi masyarakat dari bahaya yang disebabkan oleh
penggunaan sedian farmasi dan alat kesehatan yang tidak tepat serta yang
tidak memnuhi persyaratan mutu, keamanan dan kemanfaatannya
2. Meningkatkan mutu pelayanan kesehatan di Puskesmas Lenek.

C. SASARAN
1. Puskesmas
2. Polindes/Poskesdes
3. Posyandu
4. Pengobatan Lansia
D. BENTUK KEGIATAN
Penanganan obat kadaluwarsa/ rusak adalah sebagai berikut:
1. Identifikasi kasus
2. Memisahkan obat rusak atau kadaluwarsa dan disimpan pada tempat
terpisah dari penyimpanan obat lainnya
3. Membuat catatan nama, no. batch, jumlah dan tanggal kadaluwarsa obat
yang kadaluwarsa/ rusak
4. Melaporkan dan mengirim obat tersebut ke instalasi farmasi
kabupaten/kota
5. Mendokumentasikan pencatatan tersebut.

E. PENUTUP
Demikian program ini disusun untuk memberikan gambaran mengenai
penanganan obat kadaluwarsa/ rusak di Puskesmas Sambelia.

Anda mungkin juga menyukai