Silabus SMK Keperawatan KTSP

SILABUS
PROGRAM KEAHLIAN KEPERAWATAN

PAKET KEAHLIAN KEPERAWATAN
SMK AL-WATHAN
AMBON
1
Nama Sekolah :SMK AL-WATHAN AMBON
Mata Diklat : Dasar-dasar Anatomi, Fisiologi, Patologi tubuh secara umum
Kelas / Semester :X/I
Standar Kompetensi : Memahami dasar-dasar anatomi, fisiologi, patologi tubuh secara umum
Kode : 076. DKK 01
Alokasi Waktu :
Alokasi Waktu Sumber

Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Indikator Evaluasi
TM PS PI Belajar
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1. Menjelaskan anatomi, 1. Anatomi tubuh manusia 1. Memahami kedudukan anatomi tubuh manusia 1. Dapat menjelaskan arti
fisiologi, patologi sebagai 2. Mengetahui perubahan yang terjadi pada tubuh anatomi tubuh manusia
system tubuh secara manusia 2. Dapat mendeskripsikan
umum kedudukan anatomi tubuh
1. Memahami dasar-dasar kedudukan fisiologi manusia
2. Fisiologi tubuh manusia 3. Dapat menjelaskan tentang
2. Mengetahui mekanisme pengendalian unsure- fisiologi dan kaitannya
unsur fisiologi tubuh manusia dengan anatomi tubuh
3. Memahami tujuan fisiologi dan karakteristik manusia
fungsional pada tubuh manusia 4. Dapat membedakan anatomi
dengan fisiologi
1. Mengetahui tentang dasar-dasar patologi 5. Dapat menjabarkan dasar
3. Patologi 2. Memahami hubungan patologi dengan fisiologi fisiologi tubuh manusia
dan anatomi
1. Mampu mendiskripsikan dasar-dasar anatomi

4. Dasar anatomi dan fisiologi dan fisiologi tubuh manusia
tubuh manusia 2. Menegerti tentang unsure dasar anatomi dan
fisiologi tubuh manusia
1. Memahami jenis-jenis sel pada tubuh manusia

5. Sel sebagai kesatuan hidup 2. Mengerti mendiskripsikan tentang struktur sel
3. Memahami fisiologi sel tubuh manusia
1. Mengerti tentang cairan tubuh manusia
2. Mengerti tentang cairan eksternal tubuh
6. Cairan tubuh manusia
3. Memahami kandungan cairan tubuh manusia
dan pengaruhnya terhadap daya tahan tubuh
1. Mengerti tentang jaringan otot tubuh manusia

2. Memahami fungsi system jaringan otot pada
tubuh manusia
2
7. System kerangka dan otot 3. Mampu mendeskripsikan system jaringan otot
tubuh manusia
1. Mengerti tentang peredaran darah jantung

2. Mengerti tentang pembuluh darah tubuh
manusia dan fungsinya dalam predaran darah
8. System peredaran darah 1. Memahami tentang susunan saluran pencernaan

manusia 2. Mengerti tentang struktur pencernaan
1. Memahami system saluran pernafasan pada

tubuh manusia
9. Sistem pencernan 2. Mengerti menjelaskan bagian tubuh yang
menjadi saluran pernafasan
1. Mengerti tentang kecepatan unsure kimiawi

10. Sistem pernafasan yang terkandung dalam metabolism
2. Memehami kecepatan metabolisme dan
kandungan makanan
3. Memahami proses metabolism pada tubuh
manusia
11. Metabolism dan klasifikasi
bahan makanan 1. Mengerti fungsi kelenjar endokrin pada tubuh
manusia
2. Mempu menjabarkan endokrin yang ada pada
tubuh manusia
12. Sistem endokrin 1. Mampu menjelaskan system urinaria yang ada

pada tubuh manusia
2. Mampu menggambarkan siklus saluran system
urinaria pada tubuh manusia
3. Memahami komposisi urine pada tubuh
13. System urinaria manusia
1. Memahami fungsi organ reproduksi pada

wanita
2. Memahami fungsi organ reproduksi pada pria
1. Mampu menjelaskan system lapisan kulit pada

14. Sistem reproduksi manusia
2. Mampu menjelaskan fungsi kulit pada tubuh
manusia
3. Mampu menjelaskan fungsi kulit pada tubuh
3
manusia
15. Sistem kulit 4. Mampu menjelaskan sirkulasi kulit pada tubuh
1. Mampu menjelaskan arti dari system

pengidenraan pada tubuh manusia
2. Mampu menjelaskan arti jenis-jenis
pengidenraan pada tubuh manusia
3. Memahami komponene penginderaan pada
tubuh manusia
16. Sistem penginderaan 1. Memahami dasar-dasar homostatis

2. Mampu menjelaskan pengertian homostatis
1. Memahami dasar-dasar patologenesis

2. Mampu mendeskripsikan pengertian
pathogenesis
1. Dasar dasar homostatis 1. Mampu menjelaskan bagian-bagian homostatis

2. Mampu menjabarkan ruang lingkup homostatis
2. Menjelaskan konsep 1. Dapat mendeskripsikan
dasar homostatis dan 2. Dasar dasar pathogenesis 1. Mampu menjelaskan bagian-bagian pengertian homostatis
patogenesis pathogenesis 2. Dapat menjelaskan pengertian
2. Memahami system pathogenesis dalam tubuh pathogenesis
3. Bagian bagian homostatis manusia 3. Dapat menjelaskan dasar-
dasar homostatis
1. Mampu menjelaskan hubungan homostatis 4. Dapat menjelaskan dasar-
dengan pathogenesis dasar pathogenesis
4. Bagian bagian 2. Mampu menjelaskan pengaruh yang terjadi 5. Dapat menjelaskan bagian-
pathogenesis pada tubuh manusia dan akitannya dengan bagaian homostatis
homostatis pathogenesis 6. Dapat menjelaskan bagian-
bagian pathogenesis
5. Hubungan homostatis
dengan patogenesis
4
Mata Diklat : Pemberian Obat Kepada Klien / Pasien
Standar Kompetensi : Melaksanakan pemberian obat kepada klien / pasien
Kode : 076. DKK 02
Alokasi Waktu :

TM PS P Belajar
I
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1. Menjelaskan cara-cara 1. Pengetahuan dasar cara-cara 1. Memahami pengetahuan dasar tentang cara 1. Dapat mendiskripsikan cara
pemberian obat kepada pemberian obat pemberian obat kepada pasien pemberian obat kepada
pasien 2. Memahami urutan pemberian obat kepada pasien
pasien 2. Dapat menyebutkan
pengertian tentang obat-
2. Pengertian obat 1. Memahami pengertian obat-obatan obatan
2. Mampu menyebutkan tentang defenisi obat- 3. Dapat mendiskripsikan
obatan tentang jenis-jenis penyakit
4. Dapat menjelaskan tentang
3. Jenis-jenis obat 1. Mampu menjelaskan jenis-jenis obat mutu pelayanan kepada
2. Mampu mengelompokkan jenis-jenis obat pasien
2. Melaksanakan pemberian 1. Langkah-langkah persiapan 1. Memahami langkah-langkah persiapnan obat 1. Dapat menjelaskan tentang
obat kepada pasien sesuai pemberian obat kepada kepada pasien langkah-langkah pemberian
resep dokter pasien 2. Mengerti prosedur pemberian obat kepada obat kepada pasien
pasien sesuai jenis penyakitnya 2. Dapat mendiskripsikan
prosedur pemberian obat
2. Penjelasan kepada pasien 1. Mengerti dengan pelayanan kesehatan kepada kepada pasien
pasien terutama menyangkut pemberian obata- 3. Dapat mendiskripsikan
obatan. tentang cara pendekatan
2. Mampu mengadakan pendekatan kepada kepada pasien (holistic
pasien (holistic approach). approach)
3. Memahami dengan penerapan pendekatan 4. Dapat menjelaskan tentang
institusi (institutional approach) pendekatan institusi
(institutional approach)
3. Penegecekan obat 1. Membantu pasien dalam pengecekan obat 5. Dapat menjelaskan mutu
berdasarkan resep dokter berdasarkan resep dokter pelayanan yang perlu di jaga.
2. Memberikan penjelasan tentang obat yang
sudah diberikan kepasa pasien berdasarkan
resep dokter
5
4. Pemberian obat kepada 1. Mengupayakan agar pasien dapat diberi obat
pasien sesuai jadwal yang sudah ditentuan oleh dokter
2. Memahami cara pemberian obat kepada pasien
dan menjaga mutu pelayanan.
6
Mata Diklat : Pemeriksaan Laboratorium Dasar yang di perlukan oleh Klien / Pasien
Kelas / Semester : X / II
Standar Kompetensi : Memahami jenis pemeriksaan laboratorium dasar yang diperlukan oleh klien / pasien
Kode : 076. DKK 03
Alokasi Waktu :

TM PS PI Belajar
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1. Menjelaskan jenis 1. Pengetahuan dasar jenis 1. Memahami pengetahuan dasar jenis 1. Dapat menyebutkan jenis-
pemeriksaan laboratorium pemeriksaan laboratorium pemeriksaan laboratorium jenis pemeriksaan
dasar yang diperlukan oleh laboratorium dasar
pasien / klien. 2. Pengertian laboratorium, 1. Memahami tentang pengertian laboratorium, 2. Dapat menyebutkan
pemeriksaan, materi pemeriksaan, materi laboratorium pengertian laboratorium,
laboratorium pemeriksaan, matero
laboratorium
3. Manfaat pemeriksaan 1. Memahami manfat pemeriksaan 3. Dapat mendiskripsikan
laboratorium laboratorium pada pasien manfaat pemeriksaan
laboratorium bagi pasien
4. Laporan hasil pemeriksaan 1. Mengerti menyususn laporan hasil 4. Dapat menyusun laporan
laboratorium pemeriksaan laboratorium hasil pemeriksaan
laboratorium
2. Menjelaskan persiapan
pasien / klien yang akan 1. Pengkodosian pasien 1. Memahami langkah-langkah pengkodisian 1. Dapat menyebutkan tentang
diperiksa laboratorium kepada pasien sebelum dilakukan persiapan pasien / klien yang
pemeriksaan laboratorium akan diperiksa laboratorium
2. Dapat menjelaskan langkah-
2. Administarsi pemeriksaan 1. Memahami pengaturan administasi langkah pengkodisian pasien
laboratorium pemeriksaan laboratorium sebelum dilakukan
pemeriksaan laboratorium
3. Jenis pemeriksaan 1. Memahami jenis-jenis pemeriksaan 3. Dapat mendiskripsikan
laboratorium laboratorium untuk pasien berdasarkan jenis langkah-langkah penyiapan
penyakitnya administarsi pemeriksaan
laboratorium bagi pasien
3. Mengantarkan klien / 1. Dapat menyebutkan jenis-

pasien untuk pemeriksaan jenis penyakit
laboratorium 1. Jenis penyakit pasien 1. Memahami jenis-jenis penyakit yang 2. Dapat mempersiapakn
memerlukan pemeriksaan laboratorium pasien yang akan dilakukan
2. Mengerti tentang jenis penyakit yang akan pemeriksaan laboratorium
di lakukan pemeriksaan laboratorium 3. Dapat mengerti startegi
7
memotivasi pasien sebelum
2. Mengantar pasien untuk 1. Memahami langkah-langkah persiapan dilakukan pemeriksaan
periksa di laboratorium untuk mengantarkan pasien pemeriksaan laboratorium
laboratorium 4. Dapat mengerti cara
2. Memahami cara mengantarkan pasien untuk mengantar pasien untuk
dilakukan pemeriksaan laboratorium melakukan pemeriksaan
laboratorium.
8
Mata Diklat : Komunikasi Terapeutik
Standar Kompetensi : Menunjukan kemampuan melakukan komunikasi terapeutik
Kode : 076. DKK 04
Alokasi Waktu :

TM PS PI Belajar
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1. Menjelaskan defenisi 1. Defenisi terapeutik 1. Mampu menjelaskan tentang defenisi 1. Dapat menjelaskan terapeutik
komunikasi terapeutik terapeutik 2. Dapat menyebutkan jenis-
2. Memapu menyebutkan pengertian terapeutik jensi terapeutik
3. Dapat menjelaskan fungsi
2. Langkah langkah 1. Mampu menyebutkan langkah-langkah terapeutik
terapeutik terapeutik 4. Dapat menunjukkan
2. Mampu mengklarifikasi urutan langkah- mekanisme pelaksanaan
langkah terapeutik terapeutik
3. Mekanisme terapeutik 1. Mampu menjelaskan mekanisme penerapan

terapeutik pada pasien
2. Mampu menerapkan mekanisme terapeutik
pada pasien
4. System komunikasi 1. Mampu menjelaskan system komunikasi

terapeutik terapeutik
2. Mampu menyebutkan perkembangan
komunikasi terapeutik
1. Dapat menjelaskan fungsi
2. Menejelaskan fungsi dan 1. Fungsi terepeutik 1. Mampu menyebutkan fungsi komunikasi terapeutik
manfaat komunikasi terapeutik pada perewatan pasien 2. Dapat menjelaskan manfaat
terapeutik 2. Mampu mengklarifikasi fungsi komunikasi terapeutik
terapeutik berdasarkan jenis penyakit pasien 3. Dapat menyebutkan fungsi
komunikasi
2. Manfaat terapeutik 1. Memahami manfaat komunikasi terapeutik 4. Dapat menyebutkan manfaat
dalam merawat pasien komunikasi
3. Fungsi komunikasi 1. Memahami fungsi terapeutik pada perawatan
pasien / klien
4. Manfaat komunikasi 1. Memahami manfaat kemunikasi bagi

kelancaran perawatan pasien / klien
1. Dapat menjelaskan setiap
9
3. Melaksanakan setiap 1. Penjelasan setiap tindakan 1. Memahami setiap tindakan komunikasi tindakan komunikasi
tindakan menggunakan komunikasi terapeutik terapeutik pada pasien berdasarkan jenis terapeutik
komunikasi terapeutik penyakitnya 2. Dapat menjelaskan
2. Mampu menjelaskan perbedaan komunikasi komunikasi terapeutik
terapeutik dengan komunikasi umum sebagai penyembuhan
3. Dapat mengerti pentingnya
2. Komunikasi terapeutik 1. Memahami komunikasi terapeutik sebagai komunikasi terapeutik dalam
sebagai tehnik salah satu metode dalam menyembuhkan merawatpasien berdasarkan
penyembuhan pasien / klien jenis penyakitnya
2. Memahami pentingnyakomunikasi terapeutik 4. Dapat mengerti pentingnya
dalam merawat pasien menerapkan kamunikasi
3. Mampu menerapkan komunikasi utise dalam terapeutik pada pasien
merawat pasien berdasarkan jenis penyakitnya
10
Mata Diklat : Mengasuh Bayi, Balita, Aanak dan Lansia sesuai Tingkat Perkembangan
Standar Kompetensi : Menunjukkan kemampuan mengasuh bayi, balita, anak dan lansia sesuai tingkat perkembangan
Kode : 076. DKK 05
Alokasi Waktu :

TM PS PI Belajar
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1. Membangun hubungan 1. Teknik membangun 1. Memahami teknik membangun hubungan 1. Dapat menjelaskn teknik
antara manusia hubungan antara manusia antar manusia menbangun hubungan antar
2. Cara memelihara atau 2. Mengerti tentang cara memelihara atau manusia
menjaga hubungan antar menjaga hubungan antar manusia 2. Dapat menyususn cara
manusia memelihara atau menjaga
3. Pelaksanaan membangun 3. Memahami tentang pelaksanaan membangun hubungan antar manusia
hubungan manusia hubungan manusia 3. Dapat membuat strategi
membangun hubungan antar
2. Mengoptimalkan 1. Optimalisai komunikasi 1. Memahami tentang optimasliasi komunikasi manusia
komunikasi terapeutik terapeutik terapeutik 4. Dapat menerapkan hubungan
2. Penerapan komunikasi 2. Mampu menerapkan komunikasi terapeutik manusia dengan baik
terapeutik dalam mengasuh dalam mengasuh bayi, balita, anak dan lansia 5. Dapat menerapkan
bayi, balita, anak dan lansia komunikasi terapeutik
dengan baik
6. Dapat membedakan
penerapan komunikasi
terapeutik sesuai klien /
pasien
1. Identifikasi kebutuhan dasar 1. Mampu mengidentifikasi dasar manusia ( bayi 1. Dapat menerapkan
3. Mengidentifikasi manusia ( bayi ) ) komunikasi terapeutik dalam
kebutuhan dasar mengasuh bayi
manusia 2. Identifikasi kebutuhan dasar 2. Mampu mengidentifikasi dasar manusia ( 2. Dapat menerapkan
manusia ( balita ) balita ) komunikasi terapeutik dalam
mengasuh balita
3. Identifikasi kebutuhan dasar 3. Mampu mengidentifikasi dasar manusia ( anak 3. Dapat menerapkan
manusia ( anak ) ) komunikasi terapeutik dalam
mengasuh anak
4. Identifikasi kebutuhan dasar 4. Mampu mengidentifikasi dasar manusia ( 4. Dapat menerapkan
manusia ( lansia ) lansia ) komunikasi terapeutik dalam
mengasuh lansia
11
1. Rencana kebutuhan manusia 1. Memahami pembuatan rencana kebutuhan 1. Dapat menyusun rencana
4. Merencanakan pada bayi manusia pada bayi kebutuhan bayi
pelaksanaan kebutuhan 2. Rencana kebutuhan manusia 2. Memahami pembuatan rencana kebutuhan 2. Dapat menyusun rencana
dasar manusia pada balita manusia pada balita kebutuhan balita
pada anak manusia pada anak kebutuhan anak
pada lansia manusia pada lansia kebutuhan lansia
1. Kebutuhan pokok / primer 1. Mengerti tentang kebutuhan pokok / primer 1. Dapat melakukan identifikasi
5. Melaksanakan bayi bayi kebutuhan dasar bayi
kebutuhan dasar 2. Kebutuhan sekunder bayi 2. Mengerti tentang kebutuhan sekunder bayi 2. Dapat melakukan identifikasi
manusia 3. Kebutuhan pokok / primer 3. Mengerti tentang kebutuhan pokok / primer kebutuhan dasar balita
balita balita 3. Dapat melakukan identifikasi
4. Kebutuhan sekunder balita 4. Mengerti tentang kebutuhan sekunder balita kebutuhan dasar anak
5. Kebutuhan pokok / primer 5. Mengerti tentang kebutuhan pokok / primer 4. Dapat melakukan identifikasi
anak anak kebutuhan dasar lansia
6. Kebutuhan sekunder anak 6. Mengerti tentang kebutuhan sekunder anak
7. Kebutuhan pokok / primer 7. Mengerti tentang kebutuhan pokok / primer 1. Dapat membuat dokumentasi
lansia lansia hasil kebutuhan dasar
8. Kebutuhan sekunder lansia 8. Mengerti tentang kebutuhan sekunder lansia manusia sesuai tingkat
perkembangannya
1. Pembuatan dokumentasi 1. Mengerti tentang pembuatan dokumentasi 2. Dapat menyimpan hasil
6. Mendokumentasikan hasil kebutuhan dasar manusia sesuai dengan dokumentasi kebutuhan dasar
hasil kebutuhan dasar tingkat perkembangannya manusia sesuai
manusia sesuai dengan perkembangannya
tingkat
perkembangannya 2. Penyimpanan hasil 2. Mengerti tentang cara penyimpanan hasil
dokumnetasi dokumentasi kebutuhan dasar manusia sesuai
perkembangannya
12
Mata Diklat : Melayani Klien / Pasien berpenyakit Ringan
Standar Kompetensi : Menunjukkan kemampuan melayani klien / pasien berpenyakit ringan
Kode : 076. DKK 06
Alokasi Waktu :

TM PS PI Belajar
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1. Membangun hubungan 1. Membina hubungan antara 1. Menerapkan pembinaan hubungan antara 1. Dapat membina hubungan
antara manusia manusia manusia 2. Dapat menjelaskan system
2. Menegakkan kejujuran 2. Mampu menegakkan kejujuran komunikasi terapeutik
3. Penerapan system 3. Memehami penerapan system komunikasi 3. Dapat menjelaskan system
komunikasi terapeutik terapeutik dengan menanamkan kejujuran komunikasi terapeutik
dengan menanamkan
kejujuran
4. Menentukan urutan prioritas 4. Mempu menentukan urutan prioritas 4. Dapat menentukan urutan
kebutuhan pasien kebutuhan pasien prioritas
2. Merencanakan kebutuhan 1. Rencana kebutuhan dasar 1. Menyususn rencana kebutuhan dasar pasien 1. Dapat menyususn rencana
dasar klien / pasien pasien berpenyakit ringan berpenyakit ringan kebutuhan klien / pasien
2. Penerapan rencana 2. Memahami penerapan rencana kebutuhan 2. Dapat menerapkan rencana
kebutuhan dasar pasien / dasar pasien / klien berdasarkan urutan kebutuhan dasar klien /
klien berdasarkan urutan prioritas pasien
prioritas
3. Penggunaan kebutuhan 3. Memahami kebutuhan dasar klien / pasien 3. Dapat membuat urutan
klien / pasien berdasarkan sesuai dengan jenis penyakitnya prioritas berdasarkan jenis
jenis penyakit penyakitnya
3. Mendokumentasikan hasil
pelaksanaan kebutuhan 1. Dokumentasi hasil 1. Memahami dokmentasi klien / pasien yang 1. Dapat membuat dokumentasi
pasien / klien yang berpenyakit ringan 2. Dapat melakukan
berpenyakit 2. Penyimpanan dokumentasi 2. Memahami penyimpanan dokumnetasi penyimpanan dokumentasi
hasil
13
Mata Diklat : Keselamatan Kesehatan Kerja dan Lingkungan Hidup (K3LH)
Standar Kompetensi : Menerapkan keselamatan kesehatan kerja dan lingkungan hidup (K3LH)
Kode : 076. DKK 07
Alokasi Waktu :

TM PS PI Belajar
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1. Mendiskripsikan 1. Deskripsi kesehatan dan 1. Membuat deskripsi kesehatan dan keselamatan 1. Dapat meminimalkan
kesehatan dan keselamatan kerja kerja penyebaran penyakit
keselamatan kerja (K3) 2. Meminimalkan resiko 2. Menyusun tehnik meminilakan resiko berbahaya
penyebaran penyakit yang penyebaran penyakit yang berbahaya 2. Dapat menjelaskan prinsip
bahaya dasar K3
3. Prinsip dasar kesehatan dan 3. Menerapkan prinsip dasar kesehatan dan
keselamatan kerja (K3) keselamatan kerja
2. Melaksanakan prosedur 1. Prosedur pelaksanaan K3

K3 1. Memahami prosedur pelaksanaan K3 1. Menjelaskan prosedur
2. Menerapkan prosedur dan pelaksanaan K3
langkah-langkah K3 secara 2. Menysusn prosedur dan langkah-langkah K3 2. Mengerti prosedur dan
tepat secara tepat langkah-langkah K3 dengan
baik
3. Menerapkan konsep 1. Konsep dasar lingkungan
lingkungan hidup hidup 1. Memahami konsep dasar linkungan hidup 1. Dapat mengerti tentang
2. Undang undang konsep dasar lingkungan
lingkungan hidup 2. Memahami undang-undang lingkungan hidup 2. Dapat menjelaskan undang-
untuk diterapkan dalam lingkungan pekerjaan undang lingkungan hidup
3. Dapat menerapkan konsep
lingkungan hidup dengan
baik
4. Menerapkan keperluan 1. Pengetahuan dasar 1. Menerapkan pengetahuan dasar pertolongan
pertolongan pertama pada pertolongan pertama pada pertama pada kecelakaan 1. Dapat menerapkan
kecelakaan kecelakaan petolongan pertama pada
2. Pertolongan pertama pada 2. Melakukan pertolongan pertama pada kecelakaan
kecelakaan kecelakaan 2. Dapat menerapkan prosedur
3. Penanganan secara 3. Memahami cara penanganan pertolongan pertolongan pertama pada
procedural pertama pada kecelakaan secara procedural kecelakaan
4. Periksa dan catat kejadian 4. Melakukan pemeriksaan dan pencatatan 3. Dapat melakukan pencatatan
kejadian yang ada pada keladian-kejadian pada kecelakaan dengan detail dan benar
kecelakaan 4. Dapat menggunakan teknik
14
5. Penggunaan teknik 5. Memahami penggunaan teknik pernafasan pernafasan tertentu pada
pernafasan tertentu pada tertentu pada pertolongan pertama kecelakaan kecelakaan
pertolongan pertama
kecelakaan
15
Mata Diklat : Konsep Sehat Sakit
Kelas / Semester :X
Standar Kompetensi : Memahami defenisi konsep sehat sakit
Kode : 076. KK 01
Alokasi Waktu :

TM PS PI Belajar
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1. Menjelaskan 1. Definisi tentang 1. Mendefinisikan keseimbangan tubuh manusia 1..Dapat mendefinisikan
keseimbangan tubuh keseimbangan tubuh normal keseimbangan tubuh manusia
manusia normal manusia normal normal
2. Identifikasi unsur - unsur 2. Mengidentifikasi unsure-unsur anggota tubuh 2. Dapat menjelaskan unsure
yang berperan untuk yang berperan untuk keseimbangan tubuh unsure yang berperan dalam
keseimbangan tubuh 3. Menjelaskan setiap unsure anggota tubuh dan keseimbangan tubuh manusia
kegunaannya dalam keseimbangan tubuh
1. Menjelaskan teknik membentuk keseimbangan
tubuh 3. Dapat menyebutkan teknik
3. Teknik membentuk 2. Berlatih membentuk keseimbangan tubuh membentuk keseimbangan
keseimbagan tubuh manusia tubuh manusia
1. Member arti tentang definisi sehat
1. Definisi sehat 2. Menyimpulkan defisi sehat 1. Dapat menyebutkan definisi
2. Menjelaskan definisi sehat 3. Member contoh manusia sehat sehat
sakit 2. Dapat menyebutkan definisi
1. Menjelaskan tentang factor-faktor penyebab sakit
2. Factor factor penyebab manusia sehat 3. Dapat menjelaskan factor
manusia sehat 2. Mengidentifikasi factor factor penyebab factor penyebab manusia
manusia sehat
3. Member contoh factor factor penyebab 4. Dapat menyebutkan definisi
manusia sehat manusia sakit
5. Dapat menjelaskan factor
1. Member arti manusia sakit factor penyebab manusia
3. Definisi manusia sakit 2. Menyimpulkan manusia sakit sakit
3. Memberi contoh orang sakit
1. Mengidentifikasi factor factor penyebab

4. Factor factor penyebab manusia sakit
manusia sakit 2. Mengidentifikasi factor factor manusia sakit
1. Mampu menunjukkan model-model manusia

sehat
16
5. Model-model manusia sehat 2. Mengumpulkan model-model manusia sehat 1. Dapat menunjukkan model-
3. Menjelaskan n model- wanita (balita) model manusia sehat
model sehat dan sakit 3. Mengumpulkan model-model manusia sehat 2. Dapat mengklasifikasikan
laki-laki (balita) model-model manusia sehat
4. Mengumpulkan model-model manusia sehat menurut umurnya
wanita (anak-anak) 3. Dapat mengklasifikasikan
5. Mengumpulkan model-model manusia sehat model-model manusia sehat
laki-laki (anak-anak) berdasarkan jenis kelamin
6. Mengumpulkan model-model manusia sehat 4. Dapat menganalisis model-
wanita (remaja) model manusia sehat
7. Mengumpulkan model-model manusia sehat berdasarkan umur, jenis
laki-laki (remaja) kelamin
8. Mengumpulkan model-model manusia sehat
wanita (dewasa)
9. Mengumpulkan model-model manusia sehat
laki-laki (dewasa)
10. Mengumpulkan model-model manusia
sehat wanita (lansia)
11. Mengumpulkan model-model manusia 5. Dapat mengklasifikasikan
sehat laki-laki (lansia) model-model manusia sakit
12. Menganalisa manusia sehat wanita dan laki- berdasarkan usianya
laki, balita, anak-anak, remaja, dewasa, dan 6. Dapat mengklasifikasikan
lansia model-model manusia sakit
13. Menyimpulkan model-model manusia sehat berdasarkan usainya
1. Mampu menunjukkan model-model manusia
sakit
6. Model-model manusia sakit 2. Mengumpulkan model-model manusia sakit
wanita (balita)
3. Mengumpulkan model-model manusia sakit
laki-laki (balita)
wanita (anak-anak)
laki-laki (anak-anak)
wanita (remaja)
laki-laki (remaja)
wanita (dewasa)
laki-laki (dewasa)
17
sakit wanita (lansia)
sakit laki-laki (lansia)
12. Menganalisa manusia sakit wanita dan laki-
laki, balita, anak-anak, remaja, dewasa, dan
lansia
13. Menyimpulkan model-model manusia sakit
1. Melakukan identifikasi nilai-nilai yang

mempengaruhi kesehatan
7. Identifikasi nilai-nilai yang 2. Mewarnai jenis-jenis nilai yang mempengaruhi
mempengaruhi kesehatan kesehatan
3. Menganalisa nilai-nilai yang mempengaruhi 1. Dapat menyebutkan definisi
4. Menjelaskan nilai-nilai kesehata yang mempengruhi kesehatan
yang mempengaruhi 2. Dapat menyebutkan jenis-
kesehatan jenis nilai yang
mempengaruhin kesehatan
1. Menerapkan tekhnik peningkatan kesehatan 3. Dapat melakukan analisa
2. Mengidentifikasi tekhnik peningkatan nilai-nilai yang
5.1 Ttekhnik meningkatkan kesehatan mempengaruhi kesehatan
kesehatan 1. Memberti arti peningkatan kesehatan 1. Dapat menyebutkan tekhnik
2. Memahami arti peningkatan kesehatan peningkatan kesehatan
5. Menjelaskan peningkatan 5.2 Pengertian umum 1. Menerapkan tekhnik peningkatan kesehatan 2. Dapat menyebutkan
kesehatan dan peningkatan kesehatn 2. Merngidentifikasi tekhnikpencegahan panyakit pengertian umum
pencegahan penybakit 5.3 Tekhnik pencegahan 1. Mampu menjelaskan pengertian umum peningkatankesehatan
penyakit peningkatan pencegahan penyakit 3. Dapat menjelaskan metoda
2. Mampu menyimpulkan pengertian peningkatan kesehatan
5.4 Pengertian umum 1. Mengidentifikasi jenis-jenis peningkatan
peningkatan pencegahan kesehatan dan pencegahan penyakit
kesehatan
5.5 Jenis-jenis metoda
peningkatan dan 1. Mampu mengidentifikasi factor-faktor resiko
pencegahan penyakit dalam kehidupan
1. Mampu melakukan klasifikasi factor-faktor
6.1 Faktor-faktor resiko dalam resiko dalam kehidupan manusia
kehidupan manusia 2. Mampu menjelaskan factor-faktor 1. Dapat menyebutkan factor-
6. Menjelaskan factor-faktor 6.2 Klasifikasi factor-faktor 1. Mengidentifikasi jenis-jenis factor resiko faktor dalam kehidupan
resiko dalam kehidupan resiko dalam kehidupan dalam kehidupan manusia manusia
mausia manusia 2. Mampu menganalisis factor-faktor resiko 2. Dapat mengklasifikasikan
6.3 Jenis-jenis factor resiko dalam kehidupan manusia factor-faktor resiko dalam
dalam kehidupan manusia kehidupan manusia
1. Menganalisis dampak penyakit pada 3. Dapat menyebutkan jenis
18
klien/pasien factor resiko dalam
2. Menyimpulkan dampak penyakit kehidupan manusia
7.1 Dampak penyakit pada klien 1. Menganalisa dampak penyakit kepada
dan pasien keluarga 1. Dapat menyembuhkan
7. Menjelaskan dampak sakit 2. Menyimpulkan dampak penyakit pada dampak penyakit pada
pada klien/pasien dan 7.2 Dampak penyakit pada keluarga klien/pasien
keluarga keluarga 1. Menyampaikan informasi pada klien secara 2. Dapat menjelaskan dampak
individu penyakit pada keluarga
2. Menyampaikan informasi kepada klien/pasien
7.3 Bentuk informasi kepada secara individu maupun kelompok 3. Dapat memberikan informasi
klien/pasien tentang dampak 1. Mampu membuat bentuk informasi yang tepat yang tepat pada klien/pasien
penyakit kepada keluarga tentang dampak penyakit tentang dampak penyakit
4. Dapat memberikan informasi

7.4 Bentuk informasi kepada yang tepat pada keluarga
keluarga tentang dampak tentang dampak penyakit
penyakit
19
Mata Diklat : Dasar-dasar Penyakit Sederhana yang Umum di Masyarakat
Kelas / Semester : XI
Standar Kompetensi : Memahami dasar-dasar penyakit sederhana yang umum di masyarakat
Kode : 076. KK 02
Alokasi Waktu :

TM PS PI Belajar
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1. Menjelaskan penyakit- 1.1 Jenis penyakit-penyakit 1. Mampu menjelaskan jenis penyakit system 1. Jenis-jenis penyakit system
penyakit system system integument integument sederhana yang umum di integument sederhana
integument sederhana sederhana yang umum di masyarakat
yang umum dimasyarakat masyarakat 2. Mengerti dengan jenis penyakit system 2. Factor-faktor penyebab
integument sederhana yang umum di penyakit system integument
masyarakat sederhana
3. Mampu menyebutkan jenis penyakit system 3. Jenis-jenis bakteri penyebab
integument sederhana yang umum penyakit system integument
dimasyarakat sederhana
4. Memberi contoh jenis penyakit system 4. Dapat menghimpun gejala
dimasyarakat sederhana
5. Membedakan jenis-jenis penyakit system 5. Jenis-jenis sasaran yang
integument sederhana yang umum diserang penyakit system
dimasyarakat integument pada manusia
6. Memberi contoh jenis-jenis penyakit system 6. Mekanisme penyebaran
dimasyarakat pada manusia
7. Menganalisis jenis-jenis penyakit system
integument sederhana yang umum
dimasyarakat.
1.2 Cara penyebaran jenis 1. Menjelaskan cara penyebaran jenis penyakit

penyakit system system integument sederhana yang umum di
integument sederhana yang masyarakat
umum di masyarakat 2. Memberikan contoh cara penyebaran jenis
penyakit system integument sederhana yang
umum dimasyarakat
3. Menganalisis contoh carapenyebaran jenis
penyakit system integument sederhana yang
umum dimasyarakat
1.3 Jenis-jenis bakteri
20
penyebab penyakit system 1. Mengidentifikasi jenis-jenis bakteri penyebab
integument sederhana penyakit system integument sederhana
2. Menganalisis jenis-jenis bakteri
3. Member arti tentang jenis-jenis bakteri
1.4 Gejala-gejala penyakit 1. Menyebutkan gejala penyakit-penyakit

system integument system integument sederhana
sederhana 2. Menganalisis gejala penyakit system
integument sederhana
1.5 Sasaran penyebaran 1. Mengerti tentang sasaran penyebaran

penyakit system penyakit system integument sederhana
integument sederhana 2. Mampu menjelaskan contoh sasaran
penyebaran penyebaran penyakit system
integument sederhana.
1.6 Mekanisme penyebaran 1. Mampu mejelaskan mekanime penyebaran

penyakit system integumen penyakit system integument sederhana
sederhana 2. Memberikan contoh dari hasil pengamatan
2. Menjelaskan penyakit- 2.1 Jenis-jenis penyakit system 1. Menjelaskan jenis-jenis penyakit system
penyakit system gastrointestinal sederhana gastrointestinal 1. Dapat menjelaskan jenis-
gastrointestinal sederhana yang umum dimasyarakat 2. Mengelompokkan jenis-jenis penyakit system jenis penyakit
yang umum dimasyarakat gastrointestinal gastrointestinal sederhana
2.2 Informasi cara penyebaran yang umum di masyarakat
penyakit-penyakit 1. Mengumpulkan data informasi cara 2. Data dan informasi
gastrointestinal sederhana penyebaran penyakit system gastrointestinal penyebaran penyakit
yang umum di masyarakat gastrointestinal sederhana
yang umum di masyarakat
2. Mengelompokkan data dan informasi cara 3. Dapat mengelolah dan
penyebaran penyakit system gastrointestinal mengelompokkan data dan
informasi cara penyebaran
penyakit system
gastrointestinal
2.3 Tanda-tanda vital 1. Menganalisis tanda-tanda vital penyakit
penyakit0penyakit system gastrointestinal 1. Tanda-tanda vital penyakit
gastrointestinal 2. Mendiskusikan hasil analisis tanda-tanda vital gastrointestinal
penyakit system gastrointestinal 2. Pengawasan model yang
3. Menyimpulkan hasil diskusi dalam bentuk kena penyakit system
laporan gastrointestimnal
4. Memepresentsekan hasil diskusisecara 3. Analisis hasil laboratorium
kelompok dari model yang kena
21
penyahkit system
2.4 Pengawasan model yang 1. Melakukan pengawasan dari segi fisik gastrointestinal
kena penyakit system 2. Melakukan pengeluaran dari berat badan
gastrointestinal 3. Melakukan pengeluaran dari hasil
laboratorium
3. Menjelaskan penyakit- 3.1 Jenis-jenis penyakit system 1. Menjelaskan Jenis-jenis penyakit system
penyakit system genitalia genitalia genitalia 1. Dapat menjelaskan jenis-
sederhana yang umum di 2. Mengerti tentang segala jenis-jenis penyakit jenis penyakit system
masyarakat system genitalia genitalia
2. Pengertian penyakit system
genitalia
3.2 Analisis jenis-jenis 1. Menjelaskan hasil analisis jenis-jenis penyakit
penyakit system genitalia system genitalia 1. Analisis hasil pengamatan
2. Menyusun laporan hasil analisis jenis-jenis terhadap jenis-jenis penyakit
penyakit system genitalia system genitalia
3. Memaparkan laporan hasil analisis jenis-jenis 2. Penyususnan hasil laporan
penyakit system genitalia hasil pengamatan terhadap
jenis penyakit system
genitalia
3.3 Tekhnik pengendalian 1. Memahami tekhnik pengendalian jenis-jenis
Jenis-jenis penyakit system penyakit system genitalia 1. Tekhnik pengendalian
genitalia 2. Mampu menyusun strategi pengendalian jenis- penyakit sistem genitalia
jenis penyakit system genitalia
4. Menjelaskan penyakit 4.1 Tanda-tanda vital penyakit 1. Menganalisis tanda-tanda vital penyakit
penyakit sistem sistem respiratoris penyakit sistem respiratoris sederhana 1. Tanda tanda vital penyakit
respiratoris sederhana sederhana respiratoris sederhana
yang umum di masyarakat 2. Mendiskusikan hasil analisis tanda-tanda vital 2. Pengertian penyakit sistem
penyakit sistem respiratoris sederhana respiratoris sederhana
3. Menyimpulkan hasil analisis tanda-tanda vital 3. Jenis-jenis anggota tubuh
penyakit sistem respiratoris sederhana yang diserang penyakit
respiratoris sederhana
4. Memaparkan hasil diskusi dalam bentuk 4. Contoh / model penyakit
laporan sistem respiratoris pada
manusia
4.2 Jenis jenis anggota tubuh 1. Menjelaskan jenis jenis penyakit sistem
yang kena penyakit respiratoris sederhana yang umum di
penyakit sistem respiratoris masyarakat
sederhana yang umum di 2. Mengelompokkan jenis-jenis penyakit sistem
masyarakat respiratoris sederhana yang umum di
masyarakat
3. Memberi contoh jenis jenis penyakit
22
penyakit sistem respiratoris sederhana yang
4.3 Teknik pengendalian jenis umum di masyarakat
jenis penyakit sistem 1. Memahami teknik pengendalian jenis jenis
respiratoris sederhana yang penyakit sistem respiratoris sederhana yang
umum di masyarakat ada di masyarakat
2. Mampu menyususn startegi pengendalia jenis-
4.4 Informasi cara penyebaran jenis penyakit sistem respiratoris sederhana
jenis jenis penyakit yang umum di masyarakat.
sistem respiratoris
sederhana yang umum di
masyarakat
5. Menjelaskan penyakit 5.1 Arti penyakit sistem

penyakit sistem kardiovaskuler
kardovaskuler sederhana
yang umum di masyarakat 1. Memberi anti penyakit sistem kardiovaskuler 1. Dapat memahami pengertian
penyakit sistem
2. Menelaah arti penyakit sistem kardiovaskuler kardiovaskuler
5.2 Tanda-tanda vital penyakit- 2. Dapat mengerti Tanda-tanda
penyakit kardiovaskuler 1. Menganalisis tanda-tanda vital penyakit vital penyakit kardio vaskuler
penyakit kardiovaskuler 3. Dapat menganalisis tanda
2. Mendiskusikan hasil analisis tanda-tanda vital tanda vital penyakit
penyakit kardio vaskuler kardiovaskuler pada manusia
3. Menyimpulkan hasil analisis tanda tanda 4. Dapat mengidentifikasi
vital penyakit kardiovaskuler penyebab penyakit
4. Memaparkanhasil diskusi dalam bentuk kardiovaskuler
5.3 Jenis-jenis penyakit laporan 5. Kelompok jenis jenis
kardiovaskuler penyakit kardiovaskuler
1. Mengidentifikasi jenis-jenis penyebab 6. Contoh jenis jenis penyakit
penyakit kardiovaskuler kardiovaskuler
2. Mengelompokkan jenis jenis penyakit
kardiovaskuler
3. Member contoh jenis-jenis penyebab penyakit
6. Menjelaskan penyakit- 6.1 Jenis penyakit penyakit kardiovaskuler
penyakit sistem persarafan saraf yang sederhana yang
sederhana yang umum di umum di masyarakat 1. Mengidentifikasi jenis-jenis penyakit saraf 1. Pengertian penyakit saraf
masyarakat sederhana yang umum di masyarakat 2. Jenis jenis penyakit saraf
6.2 Analisis sebab-sebab 2. Membahas jenis-jensi penyakit saraf sederhana 3. Penyebab penyakit saraf
penyakit saraf sederhana yang umum di masyarakat 4. Dapat mengumpulkan data
yang umum dimasyarakat dan informasi umum dan
1. Menganalisis sebab-sebab penyakit saraf khsuus tentang penyakit saraf
6.3 Data dan informasi umum sederhana
dan khusus penyakit saraf 2. Menyimpulkan hasil analisis
23
sederhana yang ada di
masyarakat 1. Mencari data dan informasi umu dan khusus
penyakit saraf sederhana yang ada di
masyarakat
2. Mengelola data dan informasi umum dan
7. Menjelaskan penyakit- 7.1 Pengertian / defenisi khusus, jenis penyakit saraf sederhana yang
penyakit sistem penyakit sistem reproduksi ada di masyarakat
reproduksi sederhana 1. Pengertian penyakit sistem
yang umum di masyarakat 1. Mendefenisiskan penyakit-penyakit sistem reproduksi sederhana
7.2 Tanda tanda umum reproduksi sederhana 2. Dapat mengidentifikasi
penyakit reproduksi 2. Menjelaskan arti penyakit sistem reproduksi tanda-tanda penyakit sistem
sederhana yang umum di sederhana reproduksi sederhana
masyarakat 3. Dapat mengumpulkan data
1. Mengidentifikasi tanda-tanda umum penyakit dan informasi umum dan
7.3 Data dan informasi umum sistem reproduksi sederhana khusus tentang penyakit
dan khusus tentang 2. Menganalisis hasul identifikasi tanda-tanda sistem reproduksi sederhana
penyakit sistem umum penyakit sistem reproduksi sederhana
reprodukasi sederhana
yang ada di masyarakat 1. Mencari data dan informasi umum tentang
penyakit sistem reproduksi sederhana yang ada
di masyarakat
2. Mencari data dan informasi khusus tentang
penyakit sistem reproduksi sederhana di
masyarakat
3. Mengelola data dan informasi tentang penyakit
sistem reproduksi sederhana yang ada di
masyarakat
24
Mata Diklat : Peningkatan Kesehatan dan Pelayanan Kesehatan Utama
Standar Kompetensi : Memahami peningkatan kesehatan dan pelayanan kesehatan utama
Kode : 076. KK 03
Alokasi Waktu :

TM PS PI Belajar
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1. Menjelaskan tindakan 1.1 Jenis-jenis kuman 1. Mengerti tentang jenis-jenis kuman penyebab 1. Pengertian jenis-jenis kuman
peningkatan kesehatan penyebab penyakit penyakit 2. Dapat menta ruang, tempat
dan pencegahan penyakit 2. Menata tempat atau ruang agar bersih dari untuk menjadi bersih
kuman penyakit 3. Teknik / cara menjaga
3. Pentingnya menjaga kebersihan tubuh, tempat kebersihan tubuh, tempat,
ruang, alat, perairan dan makanan agar bersih runag, alat, perairan dan
dari kuman penyakit makanan agar tetap bersih
4. Dapat mengidentifikasi
1.2 Faktor-faktor penting 1. Dapat mengidentifikasi factor-faktor penting factor-faktor penting dalam
pencegahan penyakit pencegahan penyakit pencegahan penyakit
5. Dapat melakukan tindakan
2. Menjelaskan tindakan 2.1 Tindakan pelayanan 1. Menjelaskan tindakan pelayanan kesehatan pelayanan kesehatan
pelayanan kesehatan kesehatan utama utama
utama 2. Menentukan prinsip-prinsip untuk melakukan
tindakan pelayanan kesehatan utama
3. Memberikan pemahaman pelaksanaan
tindakan pelayanan kesehatan
1. Penerapan (SOP) dengan pelayanan kesehatan 6. Dapat menerapkan formasi

2.2 Proteksi dengan standar utama kesehatan dengan standar
universal (SOP) 2. Pemenuhan kebutuhan standar universal sesuai (SOP)
(SOP)
3. Memahami cara peningkatan pelayanan
kesehatan dan pencegahan penyakit
1. Menjelaskan pengertian sehat menurut WHO 7. Dapat mengerti tentang

2.3 Defenisi sehat 1947 1957 devinisi sehat
2. Menjelaskan pengertian sehat menurut
undang-undang pokok kesehatan
1. Memahami unsur-unsur pokok yang menjadi 8. Dapat memahami unsure-

2.4 Unsur-unsur pokok sumber kesehatan unsur pokok peningkatan
25
peningkatan kesehatan 2. Memahami tata cara menerapkan unsure-unsur pencegahan penyakit
pokok peningkatan kesehatan
1. Memahami unsure-unsur pokok yang dapat

2.5 Unsur-unsur pokok diterapkan untuk peningkatan pencegahaan
peningkatan pencegahan penyakit
penyakit 2. Memahami tata cara menerapkan unsure-unsur
pokok untuk meningkatkan pencegahan
penyakit
1. Menyebarkan pengertian pelayanan kesehtaan 1. Pengertian pelayanan

3. Menjelaskan peran asisten 3.1 Pengertian pelayanan menurut pendapat ahli kesehatan dan perawatan
perawat dalam kesehatan dan perawatan 2. Mengidentifikasi pengertia pelayanan utama
pemberaian perawatan utama kesehatan dari 5 orang ahli 2. Macam macam jenis
utama pelayanan dalam perawatan
1. Pelayanan kesehtan di bawah perawatan dokter utama
3.2 Macam-macam jenis 2. Pelayanan kesehatan di bawah perawatan 3. Bentuk keamanan dan
pelayanan dalam perawatan keluarga kesehatan kien / pasien
utama
1. Melakukan tindakan keamanan dan
keselamatan pasien / klien
3.3 keamanan 2. Penyediaan alat keamanan dan keselamatan
pasien
3. Penyediaan makanan yang sehat dibawah
pengawasan dokter
4. Menjaga mutu pelayanan kesehtaan dan
perawatan utama klien / pasien
26
Mata Diklat : Pemberian Obat
Kelas / Semester :X
Standar Kompetensi : Memahami pemberian obat
Kode : 076. KK 04
Alokasi Waktu :

TM PS PI Belajar
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1. Menjelaskan 1.1 Pengertian nomenklatur 1. Mendiskripsikan monenklatur obat oral
nomenklatur dan obat bentuk obat oral 2. Menjelaskan setiap item obat oral yang
oral tertuang dalam nomenklatur obat oral
3. Mengidentifikasi kelompok dan jenis obat
oral
1.2 Macam-macam golongan 1. Mendiskripsikan setiap golongan obat oral

obat oral 2. Mengidentifikasi obat oral berdasarkan jenis
bahan bakunya
3. Menganalisis obat oral dan menyimpulkan
hasilnya
4. Mengidentifikasi obat oral berdasarkan
kegunaannya.
1.3 Sifat kerja obat oral 1. Mampu mendiskripsikan sifat kerja obat
oral secara psikologis
2. Mampu mendiskripsikan pengaruh kerja
obat oral sesuai dengan kegunaannya
3. Mempunyai kemampuannmemberika obat
oral kepada klien/pasien
2. Menjelaskan factor yang 2.1 Pengertian 1. Mendiskripsikan pengertian factor yang

mempengruhi kerja obat mempengaruhikerja obat oral
2. Mampu memberikan petunjuk kepada
klien/pasien tentang factor-faktor yang
mempengaruhi kerja obat
3. Mengerti melakukan pendataan tentang
factor yang mempengaruhi kerja obat.
3. Menjelaskan
kemampuan memberikan 3.1 Dosis pemberian obat oral 1. Memahami dosis pemberian obat oral
obat oral kepada klien/pasien, berdasarkan petunjuk
dari dokter
27
2. Mampu meberikan petunjuk yang jelas
kepada pasien tentang peraturan minum
obat oral bagi klien/pasien
3. Mampu menjelaskan obat yang diberikan
kepada klien/pasien berdasarkan resep
dokter
3.2 Penggolongan dan 1. Menjelaskan makna tanda khusus yang

penandaan pada obat oral terdapat pada lebel obat oral
2. Menjelaskan penggolongan obat oral untuk
mengamankan dan ketepatan
penggunaannya.
3. Menjelaskan tatatertib minom obat kepada
klien/pasien
3.3 Lebel dan kemasan obat 1. Mengerti makna kemasan pada obat oral
oral 2. Memahami makna lebel pada obat
3. Oral klien/pasien tentang cara penggunaan
obat oral berdasarkan lebel dan kemasannya
1. Memberikan informasi kepada klien/pasien

3.4 Cara penyimpanan obat cara penyimpanan obat oral yang benar
oral 2. Memberikan penjelasan kepada klien/pasien
cara meyimpan obat cair, obat tablet, obat
kapsul, dan membaca tata cara pada lebel
kemasan obat oral.
3. Memberikan penjelsan kepada klien/pasien
harus memperhatikan tanda kadar luarsa
4. Memberitahukankepada klien/pasien tips
memilih obat oral sesuai resep dokter
5. Tanyakan kepada klein/pasien apakah
sedang menggunakan obat lain selain dari
3.5 Tips memilih obat oral dokter yang merawatnya.
6. Tanyakan kepada klien/pasien apakah
mempunyai riwayat alergi
7. Tanyakan kepada klien/pasien apakah
mempunyai masalah kesehatan atau
menderita penyakit lain.
28
Mata Diklat : Kemampuan Interpersonal dan Massa
Kelas / Semester :X
Standar Kompetensi : Memahami kemampuan interpersonal dan massa
Kode : 076. KK 05
Alokasi Waktu :

TM PS PI Belajar
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1. Menjelaskan berbagai 1.1 Tingkat komunikasi 1. Mendiskripsikan tingkat komunikasi 1. Dapat 1. Model
tingkatan komunikasi 2. Mengelompokkan tingkatan komunikasi mendiskripsikan tentang
3. Menjabarkan komunikasi berdasarkan tingkat komunikasi komunikasi
sasaranya 2. Dapat menjelaskan interpersona
proses terjadinya l
komunikasi dalam 2. Buku-buku
organisasi sumber yang
3. Dapat menjelaskan relavan
prinsip komunikasi 3. Etika
1.2 Proses komunikasi 1. Menjelaskan proses terjadinya koimunikasi dalam keperawatan komunikasi
dalam organisasi
2. Mengidentifikasi unsure-unsur yang
terlibat dalam komunikasi
3. Menjelskan keterlibtan factor lingkungan
interpersonal dalam komunikasi
4. Menjelaskan keterlibatan factor lingkungan
eksternal dalam komunikasi
1.3 Prinsip komunikasi 1. Mendiskripsikan prinsip komunikasi

dalam keperawatan keperawatan
2. Mampu menjelskan arti setiap melakukan
komunikasi
3. Mampu menjaga dan memelihara motivasi
dalam berkomunikasi denga klien
1. Mampu menjaga budaya komunikasi dari

1.4 Budaya komunikasi sisi antara atasn dan bawahan
dalam konteks 2. Mampu menjaga budaya dari sisi antara
organisasi pegawai yang satu dengan yang lainnya
3. Mampu menjaga budaya komunikasi dari
sisi antara pegawai dengan atasanya
langsung
29
1. Mendiskripsikan jenis kegiatan komunikasi
1.5 Jenis kegiatan dalam pertukaran idea tau gagasan
komunikasi 2. Mendiskripsikan jenis komunikasi dalam
penyampaian dan dan penerimaan pesan
3. Mendiskripsikan jenis komunikasi dalam
penyamaan ide atau persepsi.
1. Mendeskripsikan proses komunikasi

(prndahuluan)
2. Menjelskan proses 2.1 Proses komunikasi 2. Mendeskripsikan proses komunikasi
komunikasi (lanjuta) berdasarkan elemen-elemennya 1. Dapat mendeskripsikan
3. Mendeskripsikan proses komunikasi proses komunikasi
berdasarkan fungsinya 2. Dapat menjelaskan
frekuensi dan intensitas
1. Mendeskripsikan frekuensi dan intensitas komunikasi
komunikasi 3. Dapat menerapkan
2.2 Frekuensi dan intensitas 2. Menjelaskan pengaruh frekuensi dan prinsip fleksibel dalam
komunikasi intensitas komunikasi terhadap proses berkomunikasi
komunikasi 4. Dapat menyebutkan
frekuensi dan intensitas
1. Mampu bersikap fleksibel dalam melakukan komunikasi
komunikasi
2.3 Fleksibel 2. Memberikan jawaban yang fleksibel kepada
komunikasi
3. Menerima pesan dengan fleksibel dan
mentransfernya kepada orang yang dituju
1. Mendeskripsikan pengertian komunikasi

interpersonal
2.4 Komunikasi interpersonal 2. Membedakan komunikasi interpersonal dan
komunikasi kelompok
3. Menjelaskan hubungan komuniaksi
interpersonal dengan pekerjaan keperawatan
1. Mengidentifikasi karakteristik komunikasi

interpersonal
2.5 Karakteristik komunikasi 2. Menjelaskan prinsip-prisnip komunikasi
interpersonal interpersonal
3. Menjelaskan hakekat komunikasi
interpersonal pada klien
4. Mengidentifikasi akibat penerapan
komunikasi interpersonal terhadap
30
pertumbuhan bagian-bagian tubuh manusia
1. Mendeskripsikan bentuk-bentuk komunikasi

2. Mengidentifikasi bentuk-bentuk komunikasi
3. Menjelaskan bentuk- 3.1 Bentuk- bentuk 3. Mendiskusikan bentu-bentuk komunikasi
bentuk komunikasi komunikasi yang dapat diterapkan kepada klien
1. Menjelaskan manfaat bentuk komunikasi 1. Dapat mendeskrisikan

terhadap pelayanan perawatan pasien bentu-bentuk
2. Hubungan bentuk-bentuk komunikasi komuniaksi
dengan pelayanan keperawatan 2. Dapat membedakan
3.2 Manfaat bentuk-bentuk 3. Menciptakan rasa saling pengertian dan manfaat bentuk
komunikasi pada klien percaya dalam menerapkan bentuk-bentuk komunikasi dalam
komunikasi dengan klien pelayanan keperawatan
3. Dapat menjelaskan
1. Memahami bentuk-bentuk komunikasi hubungan bentuk
dalam menciptakan hubungan baik dengan komunikasi dengan
klien pelayanan keperawatan
2. Menimbulkan saling pengertian antara
3.3 Menciptakan hubungan perawat dan pasien
baik dalam penerapan 3. Menanamkan sistem komunikasi yang baik
bentuk-bentuk dan saling menguntungkan
komunikasi 4. Mempercepat tercapainya suatu tujuan
akibat dari dilaksanakannya bentu-bentuk
komunkiasi yang tepat
1. Mendeskripsikan factor-faktor yang

mempengaruhi komunikasi
2. Mengidentifikasi factor-faktor yang
mempengarui komunikasi dengan klien
4. Menjelaskan factor- 4.1 Faktor-faktor yang 3. Membedakan factor-faktor yang
faktir yang mempengaruhi mempengaruhi komunikasi dengan kondisi
mempengaruhi komunikasi klien
komunikasi
1. Mengidentifikasi latar belakang budaya 1. Dapat menyebutkan
daerah setempat faltor-faktor yang
2. Mengidentifikasi latar belakang budaya mempengaruhi
daerah lain komunikasi
4.2 Latar belakang budaya 3. Menganalisa latar belakang budaya pada 2. Dapat mengidentifiaksi
merupakan salah satu klien jenis factor-faktor yang
factor yang 4. Mengelompokkan latar belakang budaya mempengaruhi
mempengaruhi daerah setempat dan daerah lain komunikasi
komunikasi 3. Dapat mengidentifikasi
31
1. Mendeskripsikan kemampuan verbal yang latar belakang budaya
dapat mempengaruhi komunikasi daerah setempat
2. Mengidentifikasi kemampuan adaptasi klien 4. Dapat mengidentifikasi
yang dapat mempengaruhi komunikasi latar belakang budaya
4.3 Kemampuan verbal yang daerah lain
dapat mempengaruhi 1. Mengidentifikasi perkembangan anak balita 5. Dapat menjelaskan
komunikasi dan pengaruhnya dalam berkomunikasi kemampuan verbal
2. Mengidentifikasi perkembangan logika anak yang dapat
remaja dan pengaruhnya dalam mempengaruhi
berkomunikasi komunikasi
4.4 Perkembangan logika 6. Dapat menjelaskan
yang dapat 1. Mengawasi motivasi diri klien dan perkembangan logika
mempengaruhi pengaruhnya dalam berkomunikasi klien/ pasien dan
komunikasi 2. Menganalisis motivasi diri klien / pasien dan pengaruhnya dalam
pengaruhnya dalam komunikasi bberkomunikasi
7. Dapat menyebutkan
1. Mendefenisikan komunikasi terapeutik komponen verbal yang
4.5 Motivasi diri dapat 2. Mengidentifikasi proses komunikasi mempengaruhi
mempengaruhi terapeutik komunikasi dengan
komunikasi 3. Karakteristik terapeutik klien / pasien
1. Mendeskripsikan langkah-langkah perkembangan logika
5. Mendiskusikan a. Komunikasi terapeutik penerapan komunikasi terapeutik yang dapat
komunikasi teraupetik 2. Membahas dalam kelompok langkah- mempengaruhi
langkah komunikasi terapeutik komunikasi
3. Dampak penerapan langkah-langkah 9. Dapat menjelaskan
terapeutik bagi motivasi diri klien / pasien motivasi diri yang dapat
b. Langkah langkah mempengaruhi
penerapan komunikasi 1. Memahami teknik pendekatan yang komunikasi
terapeutik digunakan dalam menerapkan terapeutik
2. Menerapkan langkah-langkah terapeutik
dalam pelaksanaan asuhan keperawatan
3. Menerapkan prinsip-prinsip komunikasi 1. Dapat mendefinisikan
terapeutik untuk menciptakan suasana komunikasi terapeutik
c. Pendekatan teknik hangat dalam pelaksanaan asuhan 2. Dapat menjelaskan
penerapan komunikasi keperawatan langkah-langkah
terapeutik penerapan komunikasi
1. Mengidentifikasi jenis-jenis bantuan yang terapeutik
dapat diberikan oleh perawat kepada pasien 3. Dapat menerapkan
/ klien dalam berkomunikasi langkah-langkah
2. Memberikan bantuan rangkaian pasien dan terapeutik pelaksanaan
perencanaan asuhan, melalui bentuk asuhan keperawatan
komunikasi yang tepat
32
6. Menjelaskan bantuan 6.1 Jenis jenis bantuan 3. Mencatat tanda vital dengan menggunakan
dalam berkomunikasi dalam berkomunikasi bentuk bentuk komunikasi yang tepat
4. Mengukur tinggi badan dan berat badan
pasien, dengan menggunakan bentuk-bentuk
komunikasi yang tepat
1. Memahami etika umum dalam memberikan

batuan komunikasi kepada pasien / klien
2. Menerapkan etika dalam memberikan
bantuan komunikasi kepada klien / pasien
1. Menghargai setiap individu klien / pasien 1. Dapat menyebutkan

6.2 Etika dalam memberikan dalam memberikan bantuan komunikasi jenis-jensi bantuan
bantuan berkomunikasi 2. Mendiskusikan kondisi klien / pasien dalam dalam berkomunikasi
membekan bantuan komunikasi 2. Dapat memberikan
3. Menjaga privasi klien / pasien pada waktu bantuan komunikasi
memberikan bantuan komunikasi yang tepat bagi pasien
4. Memberikan kesempatan kepada klien / 3. Dapat menerapkan etika
6.3 Menghargai individu pasien untuk berbicara dengan keluarga dalam memberikan
dalam memberikan bantuan komunikasi bantuan kepada pasien
4. Dapat menghargai
individu klien / pasien
dalam memberikan
bantuan komunikasi
33
Mata Diklat : Prinsip-Prinsip Perkembangan Manusia
Standar Kompetensi : Memahami prinsip-prinsip perkembangan manusia
Kode : 076. KK 06
Alokasi Waktu :

TM PS PI Belajar
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1. Menjelaskan teori 2.1 Konsep dasar 1. Mampu menjelaskan konsep dasar 1. Dapat mendefinisikan
pertumbuhan dan pertumbuhan dan pertumbuhan dan perkembangan manusia konsep dasar pertumbuhan
perkembangan manusia perkembangan manusia 2. Mampu mengklasifikasikan konsep dasar dan perkembangan manusia
pertumbuhan dan perkembangan manusia 2. Dapat mengklarifikasikan
berdasarkan dari sejak terjadinya pembuahan konsep dasar pertumbuhan
manusia
3. Dapat mengelompokkan
tahap-tahap pertumbuhan
dan perkembangan awal
1. Memahami tahap awal pertumbuhan dan
2.2 Tahap-tahapan perkembangan manusia (dari bentuk embrio
pertumbuhan dan berkembang dan tumbuh menjadi janin)
perkembangan manusia 2. Memahami tahap sebelum manusia lahir
(tahap prenatal)
3. Tahap mansuai itu lahir (manusia bayi,
menangis, bernafas mengguankan paru-paru)
4. Tahap orok pembentukan tulang rawan,
terjadi gerak reflex, menguap, mengisap dan
menelan
5. Tahap bayi (belajar membalikkan badan,
belajar duduk, berdiri berjalan dan berbicara)
6. Usia anak-anak (usia 2 sampai 11 tahun,
pertumbuhan lambat)
7. Tahap remaja (usia 11 19 tahun bagi
perempuan, usia 12 sampai 21 tahun bagi
laki-laki) terjadi pertumbuhan titik yang
pesat, perubahan fisik menonjol, daya piker
dari daya ingat cepat
8. Tahap dewasa, puncak perkembangan fisik,
mental. Wanita 45 50 tahun sudah tak
dapat melahirkan lagi (monopous)
9. Masa tua, masa penurunan kondisi fisik,
34
gerakan lemah, kulit keriput.
1. Mendefinisikan pengertian perkembangan

manusia
2. Menjelaskan proses perubahan kematangan
2. Menjelaskan tahap 2.1 Pengertian perkembangan yang dilalui sepanjang rentang kehidupan
pertumbuhan dan manusia 3. Menjelaskan perkembangan fisik yang
perkembangan manusia meliputi :
- Pertumbuhan tubuh
- Pertumbuhan sumsum
- Pertumbuhan keterampilan
- Pertumbuhan kesehatan
4. Menjelaskan perkembangan kognitif yang
meliputi :
- Perkembangan belajar
- Perkembangan perhatian
- Memori
- Perkembangan bahasa
- Perkembangan berfikir
- Perkembangan beragumen dan kreatif
5. Menjelaskan perkembangan psikologis :
- Emosi
- Kepribadian
- Hubungan social
1. Menjelaskan factor-faktor yang

mempengaruhi perkembangan manusia :
- Factor keturunan
2.2 Faktor-faktor - Factor lingkungan
mempengaruhi - Factor kematangan
perkembangan manusia - Factor status sosial
- Factor budaya
- Factor ras / suku
2. Mendeskripsikan factor-faktor yang
mempengaruhi perkembangan manusia
3. Mengerti tentang tehnik relaksasi
35
Mata Diklat : Tahap-Tahap Perkembangan Manusia
Standar Kompetensi : Memahami tahap-tahap perkembangan manusia
Kode : 076. KK 07
Alokasi Waktu :

TM PS PI Belajar
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1. Menjelaskan 1.1 Proses perkembangan 1. Mendeskripsikan proses perkembangan bayi 1. Dapat mendeskripsikan
perkembangan masa bayi masa bayi (lanjutan) proses perkembangan
2. Mendeskripsikan proses interaksi masa bayi bayi berdasarkan
3. Mendeskripsikan perkembangan sistem saraf pertumbuhan sistem
bayi syarafnya
4. Mendeskripsikan proses perkembangan fisik 2. Dapat menjelaskan proses
bayi perkembangan bayi
5. Mendeskripsikan proses perkembangan bayi berdasarkan pertumbuhan
berdasarkan pola asuh biologisnya
3. Dapat mendeskripsikan
1.2 Perkembangan bayi 1. Mendeskripsikan tanda-tanda pertumbuhan perkembangan motorik
berdasarkan pertumbuhan dan perkembang bayi berdasarkan bayi
biologis pertumbuhan dan perkembangan biologis 4. Dapat melakukan
bayi stimulasi pada bayi
2. Menganalisa urutan perkembangan dan 5. Dapat mendeskripsikan
pertumbuhan biologis bayi berdasarkan proses perkembangan
rentangan waktu bahasa pada bayi
3. Mengamati pertumbuhan dan perkembangan
biologis bayi berdasarkan jenis kelamin
1.3 Perkembangan motorik 1. Menjelaskan pengaruh hubungan genetic

bayi dan lingkungan terhadap perkembangan
motorik bayi
2. Mengamati perkembangan motorik bayi
berdasarkan urutan perilaku
3. Mengamati perbedaan-perbedaan yang
terjadi atas perkembangan motrik bayi
4. Mendiskusikan perkembangan motorik bayi
berdasarkan :
- Lingkungan
- Fisik
- Psikologis
36
- Social ekonomi
- Budaya
- Agama
- Kedua orangtuanya
1.4 Latihan-latihan stimulasi 1. Melakukan latihan stimulasi pada bayi

pada bayi melalui praktik
2. Mengamati hasil latihan stimulasi pada bayi
3. Mendiskusikan hasil pengamatan stimualsi
pada bayi
4. Memperesentasekan hasil diskusi tentang
pengamatan latihan stimulasi dan
pengaruhnya terhadap perkembangan
motorik bayi
1.5 Proses perkembangan 1. Mendeskripsikan data hasil pengamatan

bahasa proses perkembangan bahasa pada bayi
2. Mengamati tingkat perkembangan
neurologis bayi dan kemampuan bahasa
3. Mengidentifikasi perkembangan bahasa bayi
berdasarkan lingkungan keluarga
4. Mengidentifikasi perkembangan bahasa bayi
berdasarkan lingkungan masyarakat
2. Menjelaskan 2.1 Pengertian balita 1. Mendiskripsikan pengertian balita 1. Dapat mendefinisikan

perkembangan masa 2. Merumuskan rentangan usia anak balita pengertian balita
balita (yang tergolong anak balita) 2. Dapat menjelaskan
3. Mengamati perbedaan pertumbuhan fisik perkembangan pada masa
anak balita berdasarkan jenis kelaminya balita
3. Dapat menyebutkan
langkah-langkah stadium
2.2 Perkembangan masa 1. Mengidentifikasi perkembangan anak balita perkembangan bayi
belita berdasarkan naturasi organism 4. Dapat menjelaskan
2. Menyebutkan langkah-langkah stadium pertumbuhan anak masa
perkembangan bayi balita.
3. Mengelompokkan perkembangan anak masa 5. Mengamati proses
balita berdasarkan: pertumbuhan fungsi-fungsi
Konsep pertumbuhan balita jasmaniah anak usia balita
Konsep kematangan fisik balita
Konsep perubahan yang terjadi pada
balita
4. Mengidentifikasi proses perkembangan
balita melalui praktik
37
2.3 Pertumbuhan anak masa 1. Menjelaskan pengertian pertumbuhan anak
balita pada masa balita
2. Membedakan arti konsep perkembangan dan
pertumbuhan pada balita
3. Mengamati proses partumbuhan pada
bagian-bagian tubuh anak usia balita
4. Mengamati proses pertumbuhan pola
berpikir dan fungsi-fungsi rohaniah anak
balita
5. Mengamati proses pertumbuhan fungsi-
fungsi jasmaniah anak usia balita
3. Menjelaskan 3.1 Pengertian anak usia 1. Mendefinisikan pengertian anak usia 1. Dapat merumuskan
perkembangan anak sekolah sekolah definisi/pengertian anak
masa usia sekolah 2. Menjelaskan fase-fase perkembangan anak usia sekolah
usia sekolah 2. Dapat mengidentifikasi
3. Mendefinisikan cirri-ciri perkembangan perkembangan anak usia
anak usia sekolah sekolah
3.2 Perkembangangan masa 1. Mengidentifikasi pengetian masa sosialisasi perkembangan masa
sosialisasi anak anak (usia 5-8 tahun) sosialisasi anak
dilingkungan masyarakat, 2. Mengidentifikasi perilaku anak usia 5-8 dilingkungan masyarakat,
TK, awal SD tahun mulai masuk sekolah, TK, SD TK, awal SD
3. Mengidentifikasi reaksi terhadap lingkungan 4. Dapat mengidentifikasi
sekolah TK, SD perkembangan sosialisasi
anakdilinkungan SMP,
3.3 Perkembangan masa 1. Mengidentifikasi perkembangan anak SMA (usia 14-19 tahun)
sosialisasi anak dilingkungan SD (perkembangan intelektual 5. Dapat mengidentifiksi
dilingkungan SD (sekolah anak) bentuk sintesa anak diusia
rendah) 2. Mengidentifikasi perkembangan anak SD sekolah
dalam bidang penemuaan jati dirinya
3. Mengamati perkembangan anka usia SD
dalam bidang psikologis, mental dan
perilaku
3.4 Perkembangan masa 1. Mengidentifikasi perkembangn anak di usia

sosialisasi anak sekolah (SMP)
dilingkungan sekolah 2. Mengidentifikasi perkembangn anak di usia
SMP, SMA (usia 14-19 sekolah (SMA/SLTA)
tahun) 3. Mengidentifiksi perkembangan
pembentukan sintera anak di usia sekolah
38
4. Menjelaskan 4.1 Pengertian 1. Mendefinisikan pengertian perkembangan 1. Dapat mengidentifikasi
perkembangan masa masa remaja pengertian perkembangan
remaja 2. Menjelaskan rentang usia perkembangan masa remaja
masa remaja 2. Dapat mendeskripsikan
3. Menjelaskan tanda-tanda khusus pada perkembangan fisik masa
perkembangan masa remaja remaja
4. Menjelaskan dampak interaksi pada 3. Dapat mengidentifikasi
perkembangan masa remaja perkembangan kognitif
pada masa remaja
4.2 Perkembang fisik pada 1. Mendiskripsikan perkembangan fidik pada 4. Dapat menjelaskan proses
masa remaja masa remaja perkembangan sistem saraf
2. Mengidentifikasi gejala-gejala primer dan dalam memproduksi
sekunder yang ditunjukkan pada informasi pada usia dini
perkembangan fisik masa remaja
3. Membedakan perkembangan dan perubahan
konteks pubertas dimasa remaja
4. Menjelaskan perbedaan perkembangan
kemampuan reproduktif bagi remaja
(wanita) dengan remaja (laki-laki)
4.3 Perkembangan kognitif 1. Mendefinikasikan perkembangan kognitif di

pada masa remaja masa remaja
2. Memahami proses perkembangan sistem
saraf dalam memproduksi informasi pada
usia remaja
3. Mampu menjelskan terjadinya reorganisasi
lingkaran saraf (frontal lobe) pada masa
remaja
4. Mengidentifikasi jenis-jenis keterampilan
yang berkembang pada masa remaja
5. Mengamati perkembangan moral pada masa
remaja
5. Menjelaskan 5.1 Perkembangan msa 1. Menguraikan definisi perkembanga dewasa 1. Dapat menjelaskan
perkembangan masa dewasa muda muda perkembangan masa
dewasa muda 2. Membedakan perkembangan dewasa muda dewasa muda pada anak
dengan remaja 2. Dapat mendeskripsikan
3. Mengidentifikasi tahap perkembangan perkembangan fisik pada
remaja dengan tahap perkembangan dewa masa dewasa muda
muda 3. Dapat mengidentifikasi
4. Mengamati cirri-ciri primer dalam perkembangan kognitif
perkembangan dewasa muda (laki-laki dan pada masa dewasa muda
perempuan) 4. Dapat menjelaskan
39
perkembangan psikososial
5.2 Perkembangan fisik pada 1. Mendeskripsikan perkembangan fisik pada di masa dewasa muda
dewasa muda masa dewasa muda 5. Mengamati cirri-ciri
2. Mengidentifikasi gejala-gejala primer dan sekunder dalam
sekunder dan menonjol pada perkembangan perkembangan dewasa
fisik masa dewasa muda muda (laki-laki dan
3. Membedakann perkembang tanda-tanda perempuan)
jasmaniah pada usia remaja muda (laki-laki
dam perempuan)
kemampuan reproduktif bagi masa dewasa
muda laki-laki dan perempuan
5.3 Perkembangan kognitif 1. Mengidentifiksi perkembangan kognitif

pada masa dewasa muda pada masa dewasa muda (laki-laki dan
perempuan)
usia dewasa muda
dewasa muda
yang berkembang pada masa dewasa muda
5. Mengamati perbedaan perkembangan moral
pada masa remaja dan pada masa dewasa
muda
5.4 Perkembangan 1. Menguraikan definisi perkembangan

psikososial dimasa psikososial pada masa dewasa muda
dewasa muda 2. Mengidentifiksi perkembangan unik (sifat-
sifat yang melekat) pada dirinya oada masa
dewasa muda
3. Mengawasi pengaruh relasi remaja dengan
manusia dewasa muda dilingkungan
masyarakat
4. Mengamati perkembangan kemampuan
nalar bagi manusia dewasa muda
6. Menjelaskan 6.1 Perkembangan masa 1. Menguraikan definisi perkembangan usia 1. Dapat menguraikan
perkembangan masa dewasa dewasa definisi perkembangan
dewasa 2. Membedakan perkembangan dewasa muda masa dewasa
dengan masa dewasa 2. Dapat membedakan
40
3. Mengidentifikasi tahap perkembangan masa perkembangan dewasa
dewasa muda dengan masa dewasa
4. Mengamati cirri-ciri primer dalam 3. Dapat mendeskripsikan
perkembangan dewasa muda (laki-laki dan perkembangan fisik pada
perempuan) usia dewasa
5. Mengidentifikasi usia yang dilalui dari 4. Dapat mengidentifikasi
perkembangan masa dewasa muda ke masa perkembanga kognitif
dewasa pada masa dewasa
5. Dapat menguraikan
6.2 Perkembangan fisik pada 1. Mendeskripsikan perkembangan fisik pada definisi perkembangan
masa dewasa masa dewasa psikososial pada masa
2. Mengidentifikasi gejala-gejala primer dan dewasa
sekunder dan menonjol pada perkembangan
fisik masa dewasa
3. Membedakann perkembang tanda-tanda
jasmaniah pada usia dewasa muda dengan
dewasa (laki-laki dam perempuan)
kemampuan reproduksi bagi masa dewasa
muda dengan masa dewasa
6.3 Perkembangan kognitif 1. Mengidentifiksi perkembangan kognitif

pada masa dewasa pada masa dewasa (laki-laki dan perempuan)
usia dewasa
dewasa
yang berkembang pada masa dewasa
1. Menguraikan definisi perkembangan

6.4 Perkembangan psikososial pada masa dewasa
psikososial dimasa 2. Mengidentifiksi perkembangan unik (sifat-
dewasa sifat yang melekat) pada dirinya oada masa
dewasa
3. Mengawasi pengaruh relasi remaja dengan
manusia dewasa dilingkungan masyarakat
4. Mengamati perkembangan kemampuan
nalar bagi manusia dewasa
1. Menguraikan definisi perkembangan masa
41
7. Menjelaskan 7.1 Perkembangan masa lansia 1. Dapat menguraikan
perkembangan masa dewasa 2. Membedakan perkembangan yang ada pada definisi perkembangan
lansia lansia bagi wanita dan laki-laki masa lansia
3. Mengamati perubahan yang terjadi pada 2. Dapat mendeskripsikan
masa lansia perubahan fisik pada usia
4. Mengamati perubahan yang menonjol pada dewasa
masa lansia 3. Dapat mengidentifikasi
perkembanga kognitif
1. Mendeskripsikan perubahan fisik pada masa pada masa lansia.
7.2 Perkembangan fisik pada lansia
masa dewasa 2. Mengidentifikasi gejala-gejala primer dan
sekunder yang menonjol pada penurunan
fisik masa lansia
3. Membedakan perkembangan tanda-tanda
jasmaniah pada masa lansia
4. Menjelaskan perbedaan perkkembangan
reproduktif pada masa lansia
1. Menidentifikasi perkembanganreproduktif
7.3 Perkembangan kognitif pada masa lansia
pada masa dewasa 2. Memahami proses sistem saraf dalam
memproduksi informasi dimasa lansia
dewasa
yang bertahan pada masa dewasa
42
Mata Diklat : Sikap pelayanan perawat sesuai dengan tahapan perkembangan
Standar Kompetensi : Memahami sikap pelayanan perawat sesuai dengan tahapan perkembangan
Kode : 076. KK 08
Alokasi Waktu :

TM PS PI Belajar
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1. Menjelaskan sikap 1.1 Sikap perawat terhadap 1. Mengidentifikasi sikap perawat terhadap 1. Dapat mendefinisikan
perawat terhadap klien /pasien klien/perawat sikap perawat terhadap
klien/pasien sesuai 2. Membentuk sikap unutk menjaga emosi, klien/pasien
dengan tahap realistis, bijaksana 2. Mampu menjaga emosi
perkembangan 3. Mampu mencerminkan sikap baik terhadap pada saat memberikan
pasien/klien seperti: pelayanan kepada
Baik hati pasien/klien
Dapat bekerjasama 3. Mampu berempati
Dapat mengontrol emosi
Bijaksana
Empati
1.2 Hubungan perawat 1. Memahami hubungan perawat dengan
dengan pasien/klien klien/pasien yang karakternya berbeda
saling pengertian dan 2. Menciptakan hububungan baik dengan pasien
tulus yang diberikan pelayanan perawatan
3. Member pelayanan perawatan kepada
klien/pasien berdasarkan jenis penyakit
4. Mampu menghadapi situasi klien/pasien
dengan segala keunikannya
1.3 Pemenuhuan kebutuhan 1. Memberikan pelayanan pemenuhan
klien/pasien kebutuhan klien/pasien
2. Mampu menunjukkan kesabaran dalam
memenuhi kebutuhan klien/pasien
3. Melakukan identifikasi terhadap kebutuhan
klien/pasien dalam hal:
Kebuttuhan social
Kebutuhan spiritual
Kebutuhan fisik

43
1.4 Membentuk hubungan 1. Mampu menciptakan hubungan
interpersonal yang baik interpersoanal yang baik dengan klien pasien
2. Memahami langkah-langkah pembentukan
hubungan interpersonal
3. Menghargai sikapklien/pasien sebagai
individu yang sedang membutuhkan
pelayanan keperawatan
4. Memahami cara menyimpan dan memberikan
informasi tentang kondisi klien/pasien pada
keluarga
1. Mampu menjaga dan melindungi klien

1.5 Menjaga privasi terhadap privasinya
klien/pasien 2. Menjaga psikologis klien/pasien pada saat
melakukan tindakan
3. Menghormati agama dan kepercayaan dari
klien/pasien dan mendapatkan pelayanan
yang sama
1. Merumuskan pengertian pelayanan

2. Menjelaskan pelayanan 2.1 Pelayanan keperawatan perawatan komunitas
perawatan kesehatan komuditas 2. Mengidentifikasi cara-cara penerapan
komuditas dan panti pelayananperawatan komuditas
3. Mampu memberikan motivasi kepada
klien/pasien dalam pelayanan, perawatan
komunitas
4. Melakukan perawatan untuk mengurangi
stress pada klien/pasien seperti:
Olah nafas
Olah rasa
Pemijatan
Berbicara (mengobrol) kearah motivasi
sembuh
1. Mendefinisikan pengertian pelayanan

2.2 Pelayanan keperawatan perawatan panti
panti 2. Menjelaskan tuuan pelayanan perawatan
panti
3. Membedakan pelayan keperawatan
komuditas dengan perawatan panti
44
2.3 Mekanisme kepercayaan 1. Mampu menerapkkan
diri (adaptasi) mekanismepenyesuaina diri/adaptasi dengan
cepat
2. Memahami tujuan penerapan mekasnisme
(adaptasi) dalam perawatan komuditas dan
panti
3. Menjelaskan ruang lingkup tujuan adaptasi
dalam pelayanan komuditas dan panti antara
lain:
Cara menghadapi hambatan klien/pasien
Cara menghadapi angan-angan
(visualisasi) klien/pasien
45
Mata Diklat : Konsep Stress
Kelas / Semester : XII
Standar Kompetensi : Memahami tentang stress
Kode : 076. KK 09
Alokasi Waktu :
TM PS PI Belajar
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1. Menjelaskan konsep 1.1 Konsep stress 1. Mendefinisikan konsep stress 1. Dapat mendefinisikan
stress 2. Menjelaskan pengaruh globalisasi terhadap konsep stress
tata nilai kehidupan manusia 2. Dapat mengidentifikasi
3. Mengidentifikasi factor-faktor pengaruh factor-faktor pengaruh
stressor psikososial stressor psikososial
4. Menjelaskan dampak stress terhadap 3. Mengidentifikasi penyebab
gangguan organ tubuh stress
5. Menjelskan tentang stress kimiawi dan 4. Mengidentifikasi bagian-
penyebabnya bagian konsep stress
6. Menjelaskan tentang stress mikrobiologik
dan penyebabya
7. Menjelaskan tentang stress fidiologik dan
penyebabnya
8. Menjelaskan tentang stress psoses pada
pertumbuhan dan perkembangannya serta
penebabya
1.2 Penyebab stress 1. Mendiskripsikan penyebab stress 5. Mengidentifikasi tentang

2. Mengidentifikasi para ahli tentang penyusun gejala stress dan penyeabya
konsep stress 6. Mengidentifikasi factor-
3. Menjelaskan beberapa langkah cara faktor yang mempengaruhi
mengatasi stress berdasarkan sumber ahli stress
dalam bidang ini 7. Menjelaskan tipe rantan
(fulnerable) pada
klien/pasien yang
menderita stress
1.3 Bagian-bagan dan ruang 1. Mengidentifikasi bagian-bagian konsep

lingkup konsep stress stress
2. Menjelaskan tentang stress fisik dan
penyebabnya
46
1.4 Faktor-faktor yang 1. Menjelaskan factor-faktor yang
mempengaruhi stress mempengaruhi stress
2. Menguraikan pengaruhi factor-faktor
biologis terhadap stress
3. Menguraikan pengaruhi factor psikoedukatif
atau sosialkultural terhadap stress
1. Mendefinisikan tipe rentan (vulnerable) pada

1.5 Tipe rentan (vulnerable) stress
2. Menguraikan tipe yang dimiliki pada tipe
rentan (vulnerable)
3. Menjelaskan cirri-ciri kepribadian
pasien/klien pada tipe rentan (vulnerable)
1. Mendiskripsikan cara yang tepat adaptasi 1. Dapat mendiskripsikan cara

2. Menjelaskan adaptasi 2.1 Adaptasi terhadap stress terhadap stress adaptasi terhadap stress
terhadap stress 2. Mengidentifikasi langkah-langkah dalam 2. Menguraikan umur
melakukan adaptasi terhadap stress kelelahan utama pada fisik
3. Mengumpulkan sumber-sumber terkini yang akibat stress
membahas adaptasi terhadap stress secaea 3. Dapat menguraikan
tepat pengendalian stress pada
4. Menguraikan sumber stress (menurut pasien/klienmeruus
pendapat para ahli) 4. Dapat merumuskan arti
adaptasi diri dalam
1. Menguraikan unsur kelelahan utama pada pengendalian stress
2.2 Unsur-unsur kelelahan fisik, akibat stress
utama 2. Membahas reaksi sistem tubuh terhadap
stress
3. Mengidentifikasi tanda-tanda perubahan fital
pada fisik akibat stress
4. Mengamati dampak penurunan aktivitas bagi
pasien/klien yang menderita stress
1. Menjelskan pengendalian stress berdasarkan

2.3 Pengendalian stress sumber/ahli
2. Memberikan petunjuk dalam melakukan
pengendalian sress pada pasien/klien
3. Melatihken gerakan-gerakan:
Olah tubuh
Olah napas
Olah pikiran
Dalam mengndalika stress pada pasien/stress
47
1. Merumnuskan definisi adaptasi yang
dilakukan manusia untuk mengendalikan
2.4 Adaptasi (mekanisme stress
pengendalian diri) 2. Menguraikan cara yang tepat dalam
mengatasi stress (lanjutan)
3. Menjelaskan tujuan dari adaptasi dalam
mengadapi stress
4. Menjelaskan cara yang ditempuh dalam
menghadapi stress
1. Menguraikan jenis-jenis adaptasi dalam

2.5 Jenis-jenis adaptasi menghadapi stress
2. Mengidentifikasi jenis-jenis adapatasi dalam
menghadpi stress
3. Mampu menerapkan jenis-jenis adaptasi
pada pasien/klein penderita stress
1. Dapat menguraikan
pengertian respon stress.
3. Menjelaskan respon 3.1 Respon terhadap stress 1. Menguraikan reason terhadap stress
terhadap stress 2. Mengawali respon yang dilakukan oleh
pasien/klien penderita stress
3. Memberikan pelayanan inovasi dan
motivasi pada klien/pasien penderita stress
3.2 Proses unterpersonal da 1. Menjelaskan proses interpersonal dan

interaktif dalam interaktif yang ditunjukkan oleh pasien/klien
lingkungan yang menderita stress
2. Melakukan relaksasi pada pasien/klien
penderita stress
3. Menerapkan konsep seni budaya secara
teratur, pada pasien/klien penderita stress
4. Menjelaskan perawatan 4.1 Perawatan terhadap stress 1. Menguraikan langkah-langkah dilakukan

dan adaptasi terhadap dalam memberikan pelayanan pasien/klien
strees menderita stress
2. Menunjukkan sikap positif dlam
memberikan pelayanan pasien/klien
penderita stress
3. Mampu memberikan motifasi dan inovasi 2. Dapat menguraikan
pada pasien penderita stress langkah-langkah perawatan
terhadap sress
3. Dapat merawat pasien
48
4.2 Adaptasi terhadap stress 1. Memberikan penjelasan tentang tujuan penderita stress
adaptasi yang dilakukan oleh pasien.klien 4. Dapat menerapkan jenis-
penderita stress jenis adapatasi pada
2. Memberikan angan-angan secara terarah pasien/klien penderita
(visualisasi) kepada klien penderita stress stress
3. Mampu mengendalikan factor-faktor
penyebab stress
4. Mmelihat tanda-tanda khusus dalam
adaptasi fisiologis
49
Mata Diklat : Kebutuhan Dasar Manusia
Standar Kompetensi : Memahami kebutuhan dasar manusia
Kode : 076. KK 10
Alokasi Waktu :

TM PS PI Belajar
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1. Menjelaskan kebutuhan 1.1 Kebutuhan fidologis 1. Mendefinisikan kebutuhan fisiologis 1. Dapat merumuskan definisi
fisiologis manusia manusia masnusia kebutuhan fisiologis
2. Mengidentifikasi jenis-jenis kebutuhan manusia
fisiologis manusia 2. Dapat menyebutkan tujuan
3. Menyebutkan kebutuhan pemenuhan pemenuhan kebutuhan
fisiologis manusia fisiologis manusia
1.2 Macam-macam prosedur 1. Menyebutkan macam-macam prosedur macam-macam prosedur
pemenuhan kebutuhan fisiologis manusia pemenuhan kebutuhan
2. Meningkatkan harga diri pasien/klien dalam fisiologis manusia
upaya pemenuhan kebutuhan fisiologisnya
3. Memantau kondisi pasien/klien dan
meberitahu tim kesehatan bila pasien
mengalami kemunduran kesehatan.
1.3 Menjaga kebersihan diri 1. Mampu memberikan penlayanan kebersih

diri untuk mempertahankankesehatan
manusia
2. Menjekaskan kewajiban untuk pemenuhan
kebersihan klien/pasien
3. Mengidentifikasi kegiatan kebersihan
klien/pasien untuk dapat memenuhi
kebutuhannya
1.4 Mengatasi perasaan 1. Memberikan pertolongan, pelayanan kepada

klien/pasien agar tetap klien/pasien agar tetap merasa tenang
merasa tenang, nyaman, 2. Memberikan perhatian kepada klien/pasien
aman agar tidak hilang harga dirinya
3. Menanamkan sikap yang tepat dalam
memberikan pelayanan kesehatan kepada
klien/pasien
50
1. Mendefinisikan kebutuhan keselamatan
2. Menjelaskan kebutuhan 2.1 Kebutuhan keselamatan klien/pasien 1. Dapat merumuskan
keselamtan dan rasa dan rasa nyaman 2. Mengidentifikasi kebutuhan rasa nyaman kebutuhan keselamatan
nyaman pasien/klien 2. Dapat merumuskan
3. Melakukan pengecekkan terhadap peralatan kebutuhan rasa aman
yang sedang digunakan pasien/klien apakah 3. Dapat melakukan jiwalasi
sudah aman tentang keamanan
4. Melakukan pengecekan pada lingkungan pasien/klien
kamar tempat tidur, memastikan dalam 4. Dapat menyiapkan
keadaan aman peralatan mandi yang
diperlukan pasien/klien
5. Dapat memberikan
pelayanan memandikan
pasien/klien
1. Mengidentifikasi kebutuhan alat mandi yang
2.2 Menyiapkan peralatan diperlukan pasien/klien
mandi yang diperlukan 2. Meletakkan peralatan mandi pada tempat
pasien/klien yang telah ditentukan agar mudah dijangkau
oleh pasien/klien
3. Penawaran badpan (untuk wanita) dan vrival
(untuk laki-laki)
4. Menyiapkan air panas secukupnya untuk
mandi pasien/klien
5. Memberikan pelayanan memandikan
pasien/klien
2.3 Memberikan bantuan 1. Berlatih memberikan bantuan bangun dari

bangun dari tempat tidur tempat tidur kepada klien/pasien
2. Berlaih memberikan bantuan kepada
pasien/klien pada saat tidur dengan posisi
yang menyenangkan
3. Meletakan alat kembali ketempat semula
sesuai dengan kebutuhan penggunaan
fasilitas
3.1 Kebutuhan rasa cinta 1. Mendiskripsikan kebutuhan rasa cinta dalam 1. Dapat menguraikan definisi
3. Menjelaskan kebutuhan memberikan pelayanan kesehatan kebutuhan ras cinta dalam
cinta dan rasa memiliki 2. Menerapkan rasa cinta dalam pekerjaan pelayanan kesehatan
profesinya tentang pelayanan kesehatan 2. Mampu melakukan
3. Mampu memberikan keyakinan kepada motivasi positif pada
klien/pasien bahwa pelayanan kesehatan klien/pasien
51
diberikan dengan ketentuan yang berlaku 3. Dapat menjelaskan
ditempat kerja kebtuhan rasa memiliki
4. Dapat melakukan kontak
3.2 Kebutuhan rasa memiliki 1. Mendiskripsikan tentang kebutuhan rasa fisik yang erat
memiliki dalam pelayanan kesehatan 5. Dapat menghargai perasaan
2. Menjelaskan tentang tujuan kontak fisik yang pasien/klien
erat antara perawat dengan pasien dalam
memenuhi kebutuhan rasa memiliki
3. Menguasi keterampilan interpersonal dalam
pemberian pelayanan kesehatan untuk
memupuk kemandirian pasien/klien
3.3 Kontak fisik yang erat 1. Mendeskripsikan makna kontak fisik yang
erat dalam pelayanan kesehatan
2. Menjelaskan tentang tujuan kontak fisik yang
erat antara perawat dengan pasien dalam
memenuhi kebutuhan rasa memiliki
3. Menguasai keterampilan interpersonal dalam
pemberian pelayanan kesehatan untuk
memupuk kemandirian pasien/klien
3.4 Penghargaan 1. Mendefinisikan arti penghargaan dalam

pelayanan kesehatan
2. Menunjukkan hubungan asukan yang
bermakna kepada pasien/klien
3. Mewujudkan rasa menghargai, ketertarikan,
kesabaran dan kelembutan dalam
memberikan pelayanan kesehatan
4. Mewujudkan jenis hiburan dalam bentuk
kata-kata dan perbuatan pelayanan kesehatan
1. Mendiskripsikan arti kebutuhan penghargaan 1. Dapat merumuskan arti

4.1 Kebutuhan perhargaan dalam pelayanan kesehatan kebutuhan penghargaan
4. Menjelaskan kebutuhan 2. Merumuskan tujuan pemberian penghargaan 2. Dapat mendiskusikan
penghargaan dan harga kepadaan klien/pasien dalam pelayanan kebutuhan harga diri
diri kesehatan 3. Dapat menerapkan
3. Mengidentifikasi bentuk penghargaan yang sensivitas dalam pelayanan
dapat diberikan kepada pasien/klien dalam kesehatan
pelayanan kesehatan
1. Mendefinisikan makna kebutuhan harga diri

4.2 Makna kebutuhan harga bagi pasien/klien
diri 2. Menerapkan empati kepada klien/pasien
52
dalam memenuhi kebutuhan harga dirinya
3. Mengungkapkan bentuk-bentuk sikap untuk
menggambarkan rasa percaya diri pasien
1. Mendifinisikan makna sensifitas dalam

pelayanan kesehatan
4.3 Sensivitas 2. Mengungkapkan perasaan yang mendalam
dan kasih saying yang tulus (melalui praktik)
pelayanan kesehatan
3. Menunjukkan gambaran realita dalam
melakukan tindakan (melalui praktek) untuk
membagi perasaan sensitive pasien/klien.
1. Mendefinisikan arti kebutuhan arkualitas diri

pada pelayanan kesehatan
2. Menjelaskan akibat yang mengkin terjadi 1. Dapat merumuskan definisi
5.1 Kebutuhan aktivitas diri bagi pasien/klien yang tingkat kebutuhan aktualisasi diri
5. Menjelaskan kebutuhan kemandiriannya menurun 2. Dapat merumuskan
aktivitas diri 3. Mengidentifikasi factor-faktor kebutuhan sensifitas dan komunikasi
aktualisasi diri edukatif
4. Memberikan gambaran kebutuhan aktualisasi 3. Dapat menerapkan peran
diri kepada pasien/klien dan posisi aktif dalam
pelayanan kesehatan
1. Mendefinisikan sensifitas dan komunikasi
edukasif
2. Memahami tujuan penerapan sensifitas dan
5.2 Sensifitas dan komunikasi komunikasi edukasif dalam pelayanan
edukatif kesehatan
3. Mengidentifikasi bentuk kontribusi penting
dalam menata laksana pasien/klien secara
efisien
4. Melakukan praktik pelaksanaan pasien/klien
1. Menguraikan peran dan posisi aktif bagi

petugas pelayanan kesehatan
2. Membina kerja sama antara petugas
pelayanan kessehatan (perawat) dalam
5.3 Peran dan posisi aktif melaksanakan tugas kesehatan/keperawatan
53
Mata Diklat : Kesehatan Reproduksi
Standar Kompetensi : Memahami tentang kesehatan reproduksi
Kode : 076. KK 11
Alokasi Waktu :

Kompetensi Dasar Mata Pelajaran Kegiatan Pembelajaran Indikator Evaluasi
TM PS PI Belajar
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1. Menjelaskan konsep 1.1 Konsep kesehatan 1. Mendefinisikan kesehatan reproduksi 1. Dapat mendefinisikan
kesehatan reproduksi reproduksi kesehatan reproduksi
2. Menjelaskan tujuan sistem reproduksi 2. Dapat menyelesaikan
sistem kekebalan tubuh
3. Mengidentifikasi bagian0bagian reproduksi 3. Dapat menjelaskan fungsi
sistem kekebalan tubuh
4. Mengamati kondisi kesehatan reproduksi 4. Dapat menjelaskan
mekanisme perkembangan
dan perbanyakan sel
1.2 Sistem kekebalan tubuh 1. Mendefinisikan sistem kekebalan tubuh
2. Mengerti tentang fungsi sistem kekebalan
tubuh
3. Mampu melindungi tubuh dan invasi
penyebab penyakit
4. Menjaga sistem kekebalan tubuh dan
kesehatan sitem reproduksi
1.3 Mekanisme 1. Menguraikan mekanisme perkembangan

perkembangan dan dan perbanyak sel
perbanyakan sel 2. Proses fisologis tubuh untuk perkembangan
dan perbanyakan sel
3. Memahami pentingnya nutrisi untuk proses
fisiolis tubuh
4. Memahami cara menetralkan bahan-bahan
radikal yang berbahaya pada organ
reproduksi
2. Menjelaskan anatomi 2.1 Anatomi dan fisologi bagi 1. Mendefinisikan anatomi reproduksi 1. Dapat menjelaskan struktur
dan fisologi alat alat reproduksi anatomi alat reproduksi
reproduksi 2. Mendefinisikan fisiologis alat reproduksi 2. Dapat menjelaskan
fisiologis alat reproduksi
3. Mengidentifikasi organ reproduksi pria dan 3. Dapat membedakan
struktur anatominya struktur anatomi alat
54
reproduksi pria dengan alat
reproduksi wanita
4. Mengidentifikasi organ reproduksi wanita 4. Dapat mengidentifikasi
dan struktur anatominya organ reproduksi pria
bagian luar dan bagian
dalam
organ reproduksi pria
bagian luar dan bagian
dalam
1. Mengidentifikasi reproduksi wanita bagian

2.2 Bagian-bagian organ dalam
reproduksi wanita 2. Mengidentifikasi reproduksi wanita bagian
luar
3. Menguraikan setiap elemen pada organ
reproduksi wanita bagian luar
1. Mengidentifikasi reproduksi laki-laki

2.3 Bagian-bagian reproduksi bagian dalam
pria 2. Mengidentifikasi reproduksi laki-laki
bagian luar
3. Menguraikan setiap elemen pada organ
reproduksi pria bagian luar
1. Menjelaskan sebab-sebab terjadinya 1. Dapat menjelaskan

3. Menjelaskan masalah 3.1 Peradangan bagian peradangan organ reproduksi beberapa maslah yang
yang berkembang reproduksi 2. Mengidentifikasi tanda-tanda peradangan mengganggu kesehatan
dengan kesehatan reproduksi yang menular dan tidak menular reproduksi
reproduksi 2. Dapat mengidentifikasi pen
yebab gangguan kesehatan
organ reproduksi
tanda-tanda vital penyebab
gangguan kesehatan organ
reproduksi
4. Menjelaskan dampak yang
ditimbulkan pada organ
reproduksi akibat dari
cidera.
55
3.2 Cidera pada organ 1. Merumuskan jenis cidera yang terdapat
reproduksi pada organ reproduksi
2. Mengidentifikasi perubahan-perubahan
pada organ reproduksi akibat terjadinya
peradangan
3. Mengamati pusat cidera yang terjadi pada
organ reproduksi
4. Mengamati dampak terjadinya cidera pada
organ reproduksi terhadap daya tahan tubuh
manusia
3.3 Beberapa masalah yang 1. Menguraikan factor-faktor yang

berhubungan dengan memperngaruhi kesehatan reproduksi
kesehatan reproduksi 2. Mengidentifikasi jenis-jenis kuman, jenis
yang mengganggu kesehatan organ
reproduksi
3. Mengidentifikasi penyebab penyakit dan
infeksi pada organ reproduksi
4. Mengerti cara melakukan tingkat kekebalan
pada organ reproduksi
3.4 Sistem pryahanan 1. Menjelaskan sistem kekebalan tubuh

kekebalan (imunitas (imunitas tubuh) untuk menjaga kesehatan
tubuh) lanjutan organ reproduksi
2. Mengidentifikasi komponen sistem
kekebalan tubuh manusia
3. Memahami mekanisme kerja melawan
factor penjejas dari sistem imun
4. Menidentifikasi bentuk sistem imun tubuh
manusia
56
Mata Diklat : Perilaku Empati
Standar Kompetensi : Memahami perilaku empati
Kode : 076. KK 12
Alokasi Waktu :

TM PS PI Belajar
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1. Menjelaskan sikap 1.1 Sikap empati 1. Mendefinisikan sikap empati 1. Dapat menunjukkan sikap
empati terhadap 2. Memberi rasa empati kepada klien/pasien empaty keapsa
kehilangan, kematian, dalam pelayanan kesehatan pasien/klien
duka cita saat 3. Mampu mengungkapkan makna akan 2. Dapat mewujudkan
melakukan tindakan interpretasi yang dimiliki pasien melakukan penghargaan dan
keperawatan sikap empati penumbuhan asuhan
kepada klien/pasien
1.2 Penghargaan dan 1. Mewujudkan rasa menghargai perasaan 3. Dapat melakukan
pertumbuhan hubungan nklien/pasien interpretasi dalam semua
asuhan 2. Menunjukkan rasa ketertarikan terhadap bentuk komunikasi dengan
penbicaraan klien/pasien dalam memberikan klien/pasien
pelayanan kesehatan 4. Dapat membina rasa
3. Menunjukkan kesabarab dalam memberikan saling percaya diri antara
pelayanan kesehatan kepada klien/pasien perawat dengan
4. Mampu memverikan penguatan dan klien/pasien
kelembutan dalam memberikan pelayanan
kesehatan kepada klien/pasien
5. Menunjukkan kemampuan dan kepercayaan
kepada pasien/klien
6. Selalu memberikan hiburan sehat kepada
kepada klien/pasien
1.3 Saling mempercayai dan 1. Menjelaskan arti saling mempercayai dan

komunikasi komunikasi
2. Me nunjukkan empati dan rasa percaya
kepada klien/pasien dalam memberikan
pelayanan kesehatan
3. Memupuk kerjasama dan saling
berkomunikasi yang baik antara perawat
dengan pasien dalam memberikan pelayanan
kesehatan
57
1.4 Interpretasi semua 1. Mampu menganalisa pikiran dan perasaan
komunikasi klien yang ditunjukkan secara verbal
2. Mampu melakukan control terhadap suatu
kejadian yang sedang terjadi
3. Mampu menjaga keseimbangan agar
kemandirian pasien/klien tetap terjaga
2. Menjelaskan bantuan 2.1 Binbingan keagamaan 1. Memberikan bimbingan keagamaan sesuai 1. Dapat melakukan
yang diberikan sesuai agama yang dianut oleh pasien/klien bimbingan keagamaan
dengan agama dan (dibantu oleh pakariawan berdasarkan sesuai agama dan
spiritual klien agama masing-masing) kepercayaan yang dianut
2. Memberikan tuntunan agar klien/pasien oleh pasien/klien
selalu berdoa dan memohon kepada yang 2. Dapat memberikan
kuasa (sesuai agama masing-masing) tuntunan dalam
3. Memberikan informasi tempat ibadah (bila melakukan kegiatan
pasien bias berjalan) atau beribadah di keagamaan bagi
tempat tidur klien/pasien
4. Mampu merefleksi bernmacam-macam 3. Dapat memberikan
situasi dengan bedoa berjamaah dengan bimbingan spiritual bagi
klien/pasien klien/pasien
2.2 Bimbingan spiritual 1. Membantu klien/pasien dalam melakukan henis-jenis bimbingan
aktivitas spiritual spiritual yang dapat
2. Menyediakan sarana untuk melakukan diberikan kepada
aktivitas spiritual klien/pasien
3. Mengatur jadwal dan menyesuaikan dengan
kondisi klien/pasien dalam melaksanakan
aktivitas spiritual
2.3 Jenis-jenis bimbingan 1. Mencatat jenis-jenis bimbingan spiritual

spiritual yang perlu di berikan kepada klien/pasien
2. Melakukan latihan bimbingan spiritual yang
diberikan kepada klien/pasien
3. Memeriksa kondisi klien/pasien sebelum
dan sesudah melakukan bimbingan spiritual
4. Mengorientasikan keadaan ruang rawat
sebelum memberikan bimbingan piritual
58
Mata Diklat : Pemeriksaan Tanda-Tanda Vital
Standar Kompetensi : Melakukan Pemeriksaan Tanda-tanda Vital
Kode : 076.KK 13
Alokasi Waktu :

TM PS PI Belajar
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1. Menjelaskan pedoman 1.1 Pedoman pengukuran 1. Menguraikan pedoman pengukuran tanda
untuk mengukur tanda- tanda vital vital
tanda vital 2. Mennjelaskan tekhnik pengukuran tanda
vital
3. Menerapkan pedoman dalam
melaksanakan tugas pengukuran tanda
vital pada klien/pasien
1.2 Tanda vital (vital sign) 1. Menjelaskan arti tanda vital (vital signs)
2. Menggambarkan jenis-jenis tanda vital
pada tubuh manusia
3. Melakuakn pengukuran tanda-tanda
fungsi vital tubuh yang paling dasar
(tanda-tanda vital utama)
1.3 Tekhnik pengukuran 1. Memantau atau mendeteksi tekanan

tanda-tanda vbital pada darah/tensi
tubuh 2. Memantau atau mendeteksi denyut nadi
3. Memantau atau mendeteksi
respirasi/pernafasan
4. Memantau atau mendeteksi suhu tubuh
1.4 Mengukur berat badan 1. Menjellaskan tentang

npengukuran/mendeteksi berat badan
klien/pasien
2. Pengkuran berat badan bayi baru lahir
3. Pengukuran berat badan pada balita
4. Pengukuran berat badan pada usia sekolah
5. Pengukuran berat badan pada
dewasa/remaja
6. Penghukuran berat badan usia tua/lansia
59
2. Menjelaskan tentang 2.1 Definisi pengukuran 1. Mendefinisikan arti pengukuran suhu
pengukuran suhu tubuh suhu tubuh tubuh
2. Menjelaskan tujuan pengukuran suhu
tubuh
3. Membedakan suhu tubuh normal dan
tidak normal
2.2 Langkah-langkah 1. Mennjelaskan langkah-langkah

pengukuran suhu tubuh pengukuran suhu tubuh
2. Mengerti cara pengukuran suhu tubuh
dengan melaului oral
dengan melaului dubur
dengan melaului aksilaris
dengan melaului telinga
2.3 Tingkat respirasi dalam 1. Menjelaskan arti tingkat respirasi dalam

pengambilan ukuran melakukan pengurusan suhu tubuh
suhu tubuh 2. Memahami dengan tingkat respirasi
seseorang dalam mengambil nafas
permenit
3. Mengerti cara mengukur tingkat respirasi
seseorang, posisi dan cara menghitung
jumlah nafas selama 1 menit
3. Melaksanakan
pengukuran nafas 3.1 Pengukuran nafas 1. Menjelaskan arti pertukaran nafas
2. Menbedakan cara pertukaran nafas pada
orang dewasa
3. Membedakan cara pengukuran nafas pada
anak-anak
4. Membedakan cara pengukuran nafas pada
lansia
3.2 Kisaran respirasi normal 1. Menjelaskan arti kisaran respirasi normal

untuk orang dewasa pada pemeriksaan?????? Pada orang
dewasa
2. Mampu menganalisa tingkat respirasi
seseoramng ketika seseorang dalam
keadaan emosi
3. Mampu menganalisa tingkat respirasi
seseoramng ketika seseorang habis
60
berolah raga
3.3 Alat pemeriksaan tanda 1. Menjelaskan jenis-jenis alat yang

vital digunakan untuk memeriksa tanda-tanda
vital
2. Mapu menggunakan alat pemeriksaan
tanda vital berdasarkan fungsinya
3. Mengerti menyimpan alat pemeriksaan
tanda vital
4. Menjelaskan
pengukuran nadi 4.1 Pengukuran nadi 1. Menjelaskan arti pengukuran nadi pada
klien/pasien dalam pelayanan kesehatan
2. Memahami waktu yang tepat untuk
mengecek denyut nadi
3. Dapat membedakan hasil pengukuran
denyut nadi yang diambil sebelum
melaksanakan aktivitas dengan setelah
melakukan aktivitas
4. Dapat membaca hasil pengukuran denyut
nadi klien/pasien
4.2 Cara mengukur denyut 1. Mengerti melakukan pengukuran denyut

nadi nadi dengan menggunakan 2 jari atau 3
jari
2. Mengerti melakukan pengukuran dengan
denyut nadi dengan menekan titik nadi
(daerah yang denyutannya keras)
3. Mengerti cara melakukan pengukuran
nadi pada nadi carotis
4. Mengerti cara melakukan pengukuran
denyut nadi pada nadi radialis
4.3 Menghitung denyut nadi 1. Mengerti cara menghitung jumlah denyut

nadi dalam melakukan pengukuran denyut
nadi
2. Mengerti cara menjumlahkan hasil
pengukuran denyut nadi dalam satu menit
3. Mengerti dengan rentang jumlah denyut
nadi pada orang yang sedang beristirahat
bagi:
Orang dewasa (60-80 kali)
Anak-anak (80-100 kali)
Bayi (100-140 kali)
61
4.4 Rumus denyut jantung 1. Mendiskripsikan arti rumus nadi
maksimal maksimal (80%x(220-umur)
2. Mengerti dengan hasil pengukuran denyut
nadi terlalu cepat dan penerapannya pada
rumus
nadi terlalu lambat dan penerapannya
pada rumus
nadi yang tidak beraturan
62
Mata Diklat : Mobilisasi Pasien terhadap Klien Pasien
Standar Kompetensi : Melakukan mobilisasi pasien terhadap klien/pasien
Kode : 076. KK 14
Alokasi Waktu :

TM PS PI Belajar
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1. Menjelaskan tentang 1.1 Pengertian mobilisasi 1. Mendefinisikan pengertian mobilisasi 1. Dapat mendefinisikan
mobilisasi dan pada klien/pasien mobilisasi pada
pengaturan gerak 2. Mengerti penerapan mobilisasi pada klien/pasien
klien/pasien 2. Dapat menjelaskan
3. Menjelaskan pentingnya peberapan tentang tujuan
mobilisasi pada klien/pasien mobilisasi pada
klien/pasien
1.2 Penyaluran gerak 1. Mengerti tentang perlunya penyaluran 3. Dapat melakukan
gerak klien/pasien mobilisasi pada
2. Memahami akibat dari tekanan klien/pasien
mobilisasi pada klien/pasien berdasarkan jenis
3. Mengatur gerakan mobilisasi pada penyakitnya
klien/pasien
4. Merubah posisi klien/pasien yang
sedang tidak baring
5. Menghilangkan tekanan pada kulit
yang luka
6. Merubah posisi pasien yang kena
cidera pada kulit (ulkus dikulit)
7. Memberikan pertolongan pada
klien/pasien yang mengalami gangguan
sesak nafas
2. Menjelaskan
gangguan mobilisasi 2.1 Gangguan mobilisasi 1. Mendefinisikan gangguan mobilisasi
2. Mendefinisikan jenis-jenis gangguan 1. Dapat mendefinisikan
mobilisasi arti gangguan pada saat
3. Mengidentifikasi perbedaan-perbedaan mobilisasi pasien/klien
pada jenis gangguan mobilisasi 2. Dapat mengidentifikasi
jenis-jenis gangguan
63
2.2 Posisi tubuh 1. Mengetuk tempat tidur klien/pasien terjadi pada saat
klien/pasien seimbang pada saat dilakukan mobilisasi melakukan mobilisasi
dengan posisi tubuh 2. Mampu membedakan jenis mobilisasi pasien/klien
petugas perawat berdasarkan jenis penyakit klien/pasien 3. Dapat membedakan
dengan jenis-jenis
mobilisasi yang dapat
dilakukan pada
pasien/klien
3. Menjelaskan latihan berdasarkan jenis
mobilisasi penyakit
3.1 Latihan mobliisasi 1. Menjelaskan pentingnya melakukan
latihan mobilisasi pada klien/pasien 1. Dapt menerapkan
2. Memnjelaskan penjelasan kepada jenis-jenis latihan pada
klien/pasien tentang bentuk-bentuk pasien/klien
latihan mobilisasi yang akan dilakukan 2. Dapat melakukan
berdasarkan jenis penyakit mobilisasi untuk
pasien/klien klasifikasi
3.2 Bentuk latihan 1. Melakukan latihan bangun dari tempat minimal care
mobilisasi untuk tidur/mampu naik turun dari tempat 3. Dapat melakukan
klasifikasi minimal tidur mobilisasi pada
care 2. Melatihkan kepada klien/pasien agar pasien/klien klasifikasi
mampu ambulasi dan berjalan sendiri intermedit klien
3. Melatihkan kepada klien/pasien agar 4. Daapt melakukan
mampu mandi sendiri mobilisasi pada
4. Melaihkan kepada klien/pasien agar klien/pasien untuk
mampu membersihkan mulut (sikat klasifikasi total care
gigi sendiri)
5. Melatihkan kepada klien/pasien agar
berpakaian dan berdandan sendiri
6. Melatihkan kepada klien/pasien agar
mampu buang air (BAB dan BAK)
dengan sedikit bantuan
3.3 Bentuk latihan 1. Melatihkan kepada klien/pasien dalam

mobilisasi untuk meyiapkan makanan
klasifikasi intermedit 2. Membantu klien/pasien untuk makan
care /disuap
3. Membantu klien/pasien berlatih
membersihkan mulut
64
4. Member bantuan/latihan untuk
meredakkan emosional
5. Membantu klien/pasien latihan
menggunakan alat bantu
3.4 Bentuk latihan 1. Memberikan latihan berbicara,

mobilisasi untuk pasien/klien memerlukan waktu
klasifikasi total care perawatan lama
2. Membantu latihan mobilisasi dari
tempat tidur ke kereta dorong/kursi
roda
3. Membantu mobilisasi untuk kebutuhan
nutrisi dan cairan dipenuhi melalui
terapi intravena atau sonde
4. Menunjukkan 4. Membutuhakan latihan mobilisasi
kemampuan membersihkan mulut
melakukan mobilisasi 5. Membantu klien atau pasien untuk
pasif dan aktif mandi ditempat tidur (dimandikan oleh 1. Mendefinisikan makna
petugas perawat) mobilissasi pasif
2. Mendefinisikan makna
4.1 Mobilisasi pasif 1. Mendefinisikan makna mobilissasi mobilissasi aktif
pasif 3. Dapat menyebutkan
2. Memahami makna mobilissasi pasif jenis-jenis latihan pada
3. Mengidentifikasi bentuk bantuan dan mobilisasi aktif dan
altihan diberikan kepada klien/pasien pasif
untuk mobilisasi pasif 4. Dapat menggunakan
4. Menggunakan jenis alat pada alat untuk melakukan
mobilisasi pasif mobilisasi
5. Menjelaskan 4.2 Mobilisasi aktif 1. Mendefinisikan makna mobilissasi

gangguan mobilisasi aktif
(lanjutan) 2. Memahami makna mobilissasi aktif
3. Mengidentifikasi bentuk bantuan dan
altihan diberikan kepada klien/pasien 1. Dapat menjelaskan
untuk mobilisasi aktif jenis-jenis gangguan
4. Menggunakan jenis alat pada pada mobilisasi
mobilisasi aktif 2. Dapat mengidentifikasi
factor-faktor yang
65
5.1 Gangguan mobilisasi 1. Menyebutkan jenis-jenis gangguan mempengaruhi
mobilisasi gangguan mobilisasi
2. Mampu mengatasi gangguan mobilisasi 3. Dapat mengatasi
3. Menjaga keamanan pasien/klien dalam gangguan yang terjadi
melakukan latihan gangguan mobilisasi pada saat melakukan
mobilisasi pada
5.2 Faktor-faktor yang 1. Menjelaskan factor-faktor yang pasien/klien.
mempengaruhi mempengaruhi gangguan mobilisasi
mobilisasi 2. Mengidentifikasi factor-faktor yang
mempengaruhi gangguan mobilisasi
3. Membantu mengatasi gangguan
mobilisasi klien/pasien agar dapat
dilakukan tindakan pemindahan
maupun yang lainnya
66
Mata Diklat : Pemberian Nutrisi
Standar Kompetensi : Melakukan pemberian nutrisi
Kode : 076. KK 15
Alokasi Waktu :

TM PS PI Belajar
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1. Menjelaskan nutrisi 1.1 Nutrisi seimbang 1. Menjelaskan definisi nutrisi 1. Dapat menjelaskan
seimbang 2. Memahami tentang strategi asupan nutrisi definisi nutrisi
yang seimbangan 2. Mengerti tentang nutrisi
3. Memahami jenis-jenis makanan yang yang seimbang pada
mengandung nutrisi seimbang makanan
1.2 Karakteristik makanan 1. Menjelaskan karakteristik makanan yang karakteristik makanan
(berdasarkan program ahli mengandung nutrisi seimbang yang mengandung nutrisi
gizi) 2. Menjelaskan tujuan makanan yang yang seimbang
mengandung nutrisi seimbang
3. Memahami hakekat pemberian nutrisi
seimbang kepada klien/pasien berdasarkan
program ahli gizi
1. Mengerti tentang jenis makanan yang

1.3 Kandungan nutrisi duperlukan oleh klien/pasien untuk
seimbang pada makanan meningkatkan kekuatannya
pasien/klien 2. Mengerti dampak kekuatan nutrisi terhadap
berat badan klien/pasien
2. Menunjukkan 1. Dapat menjelaskan

kemampuan member 2.1 Makanan peroral 1. Mendefinisikan arti pemberian makanan definisi makanan peroral
makan peroral pada peroral 2. Dapt menyebutksn
pasien/klien 2. Mengidentifikasi bentuk-bentuk makanan tehapan-tahapan
peroral pemberian makanan
3. Memberikan makanan peroral sesuai peroral pada klin/pasien
dengan kebutuhan klien/pasien 3. Dapat menjelaskan
bentuk makanan peroral
2.2 Tahapan-tahapan 1. Mengeti keadaan dan kondisi klien/pasien 4. Mengerti cara pemberian
pemberian makanan dan cara pertahapan pemberian makanan makanan peroral kepada
peroral peroral klien/pasien
2. Memahami bentuk makanan peroral
67
diberikan kepada klien/pasien pada
pemulihan
3. Memeberikan makanan-makanan peoral
pada klien/pasien sesuai dengan resep
dokter ahli gizi
4. Perhitungan kalori dan program gizi pada
makanan peroral
2.3 Pengeturan waktu 1. Mengerti tentang pengaturan waktu

pemberian makanan pemberian makanan peroral kepada klien
peroral atau pasien
2. Melakuakn control secara teliti kepada
pasien yang dicarikan makanan peroral
3. Menjelaskan pola makanan peroral yang
diberikan kepada klien/pasien
68
Mata Diklat : Dokumentasi Keperawatan
Standar Kompetensi : Melaksanakan dokumentasi keperawatan
Kode : 076. KK 16
Alokasi Waktu :

TM PS PI Belajar
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1. Menjelaskan komunikasi 1.1 Komunikasi multidisiplin 1. Mendefinisikan komunikasi multidisiplin 1. Dapat mendefinisikan
multidisiplin dalam tim dalam tim dalam tim dalam melaksanakan komunikasi multidisiplin
2. Membuat dokumentasi dokumentasi keperawatan 2. Dapat menerapkan
sesuai pedoman 2. Memupuk komunikasi multidisiplin dalam prosedur dokukmentasi
tim dalam memberikan pertolongan dan keperawatan
mengambil tindakan media 3. Dapat mengelolah SDM
3. Prosedur penanganan dokumentasi dan memberdayakannya
keperawatan sesuai dengan fungsinya
4. Mampu mencari solusi yang tepat dan
membina komunikasi dalam menangani
dokumentasi keperawatan
1.2 Pemberdayaan SDM 1. Memberdayakan SDM (tenaga

(tenaga keperawatan) keperawatan secara optimal dalam
melakukan pembuatan dokumentasi
keperawatan)
2. Mengelolah maslah yangsedang dihadapi
dalam melaksanakan dokumentasi
keperawatan
2.1 Pembuatan dokumentasi 1. Membuat dokumentasi berdasarkan 1. Dapat membuat

pedoman yang berlakuk dalam dokumentasi keparawatan
keperawatan 2. Dapat menerapkan
2. Meningkatkan kualitas kerja pembuatan kebijakan dalam membuat
dokumentasi keperawatan dokumentasi keperawatan
2.2 Kebijakan-kebijakan 1. Menerapkan kebijakan dibidang embuatan bagian-bagian tekhnik
dokumentasi keperawatan dokumentasi keperawatan
2. Meningkatkan akses informasi dalam 4. Dapat mengidentifikasi
pembuatan dokumentasi keperawatan bentuk-bentuk format
3. Menjelaskan kebijakan yang terkait pada dokumen
dengan pembuatan dokumentasi keperawatan
69
keperawatan
2.3 Tekhnik dokumentasi 1. Menjelaskan cara menggunakan

keperawatan dokumentasi keperawatan
2. Bagian-bagian tekhnik dokumentasi
keperawatan:
SOR (Sour Oriented Record)
Kardex
POR (Problem Oriented Record)
1. Mengidentifikasi bentuk format yang

2.4 Bentuk format lazim digunakan untuk pembuatan
dokumentasi dokumentasi keperawatan
kepaerawatan 2. Catatan perkembangan yang diperlukan
dalam penulisan data pasien/klien
70
Mata Diklat : Etika Keperawatan dan Kaidah Umum

Standar Kompetensi : Melaksankan tugas sesuai dengan etika keperawatan dan kaidah umum
Kode : 076. KK 17
Alokasi Waktu :

TM PS PI Belajar
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1. Menjelaskan pentingnya 1.1 Etika keperawatan 1. Mendefinisikan etika keperawatan 1. Dapat mendefinisikan
etika dan hukum 2. Memahami pelanggaran etika keperawatan etika keperawatan
keperawatan dalam 3. Mengerti penerapan norma etika 2. Dapat menjelaskan tujuan
melaksanakan tugas keperawatan penerapan etika
keperawatan
1. Menjelaskan tujuan penerapan etika 3. Dapat menjelaskan
1.2 Tujuan penerapan etika keperawatan prosedur penerapan etika
keperawatan 2. Mengidentifikasi jenis-jenis pelanggaran keperawatan
etika keperawatan 4. Dapat membuat
3. Mampu menangani pelanggaran etika dokumentasi terkait
keperawatan ditempat kerja dengan pelanggaran etika
4. Melakukan pencetatan tentang keperawatan
pelanggaran etika keperawatan ditempat 5. Dapat menjelaskan
kerja hokum-hukum
keperawatan
1. Menjelaskan penerapan prosedur etika
1.3 Prosedur penerapan etika keperawatan
keprawatan 2. Memahami prosedur penanganan
pelanggaran etika keperawatan
3. Penenganna pelanggaran etika
keperawatan berdasarkan lingkungan
permasalahannya
1.4 Dokumentasi terkait 1. Mengisi dokumen terkait (buku catatan)

pelanggaran etika keperawatan
2. Membuat surat panggilan yang ditujukkan
kepada klien yang melanggar etika
keperawatan
3. Membuat laporan kejadian pelaksanan
etika keperawatan
4. Membuat program pembinaan etika
71
keperawatan
5. Menyusun pedoman penanggulangan
penyimpangan etika keperawatan
1. Menjelaskan tentang hukum-hukum

1.5 Hukum-hukum keperawatan
keperawatan 2. Mengidentifikasi jenis-jenis hokum
keperawatan
3. Bentuk hokum keperawatan
4. Penerapan hukum-hukum keperawatan
5. Kebijakan pemerintah/program pokok
untuk menanggulangi pelanggaran etika
keperawatan
2. Melakukan perilaku 1. Menjelaskan perilaku kenerja asisten

kinerja asisten 2.1 Perilaku kinerja asisten keperawatan 1. Dapat menjelaskan
perawatan sesuai keperawatan 2. Menerapkan prosedur yang menjadi perilaku kinerja asisten
dengan etika dan kegiatan dari tugas asisten keperawatan keperawatan
keperawatan 3. Menerapkan norma-norma dalam 2. Dapat menunjjkkan
melaksanakan tugas asisten keperawatan kinerja sesuai etika dan
hukum keperawatan
2.2 Penampilan 1. Penampilan bersih dan sehat 3. Menerapkan norma-
2. Menjaga kebersihan mulut dan gigi norma yang diterapkan
3. Menjaga rambut dan kuku tetap pendek bagi asisten keperawatan
4. Menggunakan pakaian seragam 4. Dapat melakukan
komunikasi yang baik
2.3 Penyesuaian pribadi 1. Melakukan sejumlah penyesuaian pribadi dengan klien/pasien
ditempat kerja
2. Selalu menyelesaikan tugas yang
dibebankan dengan hai-hati dan tepat
waktu
3. Menghormati rekan kerja semua dengan
baik
4. Melakukan hubungan manusia dan
bersikap empati
2.4 Hubungan dengan 1. Melakukan hubungan baik dengan

klien/pasien kliien/pasien
2. Mampu memaparkan kesabaran dalam
memberikan pelayanan kesabaran.
72
73

Silabus SMK Keperawatan KTSP

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Silabus SMK Keperawatan KTSP

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

SILABUS

PROGRAM KEAHLIAN KEPERAWATAN

Alokasi Waktu Sumber

1. Mampu mendiskripsikan dasar-dasar anatomi

1. Memahami jenis-jenis sel pada tubuh manusia

1. Mengerti tentang jaringan otot tubuh manusia

1. Mengerti tentang peredaran darah jantung

8. System peredaran darah 1. Memahami tentang susunan saluran pencernaan

1. Memahami system saluran pernafasan pada

1. Mengerti tentang kecepatan unsure kimiawi

12. Sistem endokrin 1. Mampu menjelaskan system urinaria yang ada

1. Memahami fungsi organ reproduksi pada

1. Mampu menjelaskan system lapisan kulit pada

1. Mampu menjelaskan arti dari system

16. Sistem penginderaan 1. Memahami dasar-dasar homostatis

1. Memahami dasar-dasar patologenesis

1. Dasar dasar homostatis 1. Mampu menjelaskan bagian-bagian homostatis

Alokasi Waktu Sumber

Alokasi Waktu Sumber

3. Mengantarkan klien / 1. Dapat menyebutkan jenis-

Alokasi Waktu Sumber

3. Mekanisme terapeutik 1. Mampu menjelaskan mekanisme penerapan

4. System komunikasi 1. Mampu menjelaskan system komunikasi

4. Manfaat komunikasi 1. Memahami manfaat kemunikasi bagi

Alokasi Waktu Sumber

Alokasi Waktu Sumber

Alokasi Waktu Sumber

2. Melaksanakan prosedur 1. Prosedur pelaksanaan K3

Alokasi Waktu Sumber

1. Mengidentifikasi factor factor penyebab

1. Mampu menunjukkan model-model manusia

1. Melakukan identifikasi nilai-nilai yang

4. Dapat memberikan informasi

Alokasi Waktu Sumber

1.2 Cara penyebaran jenis 1. Menjelaskan cara penyebaran jenis penyakit

1.4 Gejala-gejala penyakit 1. Menyebutkan gejala penyakit-penyakit

1.5 Sasaran penyebaran 1. Mengerti tentang sasaran penyebaran

1.6 Mekanisme penyebaran 1. Mampu mejelaskan mekanime penyebaran

5. Menjelaskan penyakit 5.1 Arti penyakit sistem

Alokasi Waktu Sumber

1. Penerapan (SOP) dengan pelayanan kesehatan 6. Dapat menerapkan formasi

1. Menjelaskan pengertian sehat menurut WHO 7. Dapat mengerti tentang

1. Memahami unsur-unsur pokok yang menjadi 8. Dapat memahami unsure-

1. Memahami unsure-unsur pokok yang dapat

1. Menyebarkan pengertian pelayanan kesehtaan 1. Pengertian pelayanan

Alokasi Waktu Sumber

1.2 Macam-macam golongan 1. Mendiskripsikan setiap golongan obat oral

2. Menjelaskan factor yang 2.1 Pengertian 1. Mendiskripsikan pengertian factor yang

3.2 Penggolongan dan 1. Menjelaskan makna tanda khusus yang

1. Memberikan informasi kepada klien/pasien

Alokasi Waktu Sumber

1.3 Prinsip komunikasi 1. Mendiskripsikan prinsip komunikasi

1. Mampu menjaga budaya komunikasi dari

1. Mendeskripsikan proses komunikasi

1. Mendeskripsikan pengertian komunikasi

1. Mengidentifikasi karakteristik komunikasi

1. Mendeskripsikan bentuk-bentuk komunikasi

1. Menjelaskan manfaat bentuk komunikasi 1. Dapat mendeskrisikan

1. Mendeskripsikan factor-faktor yang

1. Memahami etika umum dalam memberikan

1. Menghargai setiap individu klien / pasien 1. Dapat menyebutkan

Alokasi Waktu Sumber

1. Mendefinisikan pengertian perkembangan