Anda di halaman 1dari 7

LEMBAR KERJA SISWA 05

Disusun oleh : budic utom / Kelas maya di : budic.smkn1trenggalek.net


Paket Keahlian : Teknik Instalasi Tenaga Listrik KD : menjelaskan komponen dan sirkit motor kontrol
Mapel : Instalasi Motor Listrik non programmable logic control (Non PLC)
Kelas / SMS : XI / 1 Materi : Sistem kendali elektromekanikal motor induksi
Nama Siswa :

A. Tujuan :
Siswa memahami teknik-teknik Pengendalian pada motor induksi

B. Pembahasan Dasar Teori


Catatan : Pembahasan Dasar teori ini di desain sebagai kegiatan pembelajaran sesuai pendekatan
sain k siswa diharap melengkapi informasi yang belum lengkap dalam dasar teori dengan cara
diskusi kelompok dan mencari referensi atau sumber bacaan dari buku-buku atau internet.
Sumber bacaan ini harus ditulis dengan lengkap !

Seper telah dijelaskan pada LKS sebelumnya bahwa pengendalian motor induksi melipu 3 hal, yaitu
pengendalian star ng, operasi motor, dan pengereman. Pada LKS ini kita akan mempelajari 2 Pengendalian
yang terakhir yaitu, pengendalian operasi dan pengereman motor.

B.1 Mengendalikan sebuah Motor Induksi dari 2 tempat ( posisi )


Sistem pengendalian 2 posisi ini di pabrik atau bengkel bengkel sangat umum ditemui. Terutama jika
sebuah motor listrik diperlukan untuk suatu pekerjaan yang membutuhkan dapat dikendalikan (
distart maupun di stop ) dari dua tempat yang berbeda.

Tugas : Pikirkan dan cari kasus pekerjaan dilapangan yang memerlukan sistem pengendalian motor
dari 2 posisi

B.2 Mengendalikan motor induksi dengan dua arah putaran ( membalik arah putaran ).
Pada kasus dilapangan sering ditemu keperluan sebuah motor dapat dibalik arah putarannya.
Cara membalik motor induksi 3 fasa adalah dengan cara menukar hubungan 2 dari 3 terminal motor
ke tegangan jala-jala.

LKS 05 - Page | 1
Tugas : Pikirkan dan cari kasus pekerjaan dilapangan yang memerlukan sistem pengendalian motor 2
arah putaran

B.3 Mengendalikan beberapa motor induksi yang bekerja secara berurutan


Motor berurutan adalah jika beberapa motor bekerja dimulai dari motor ke 1, kemudian ke 2 , dan
seterusnya. Urutan ini dak boleh dibalik atau sembarangan, ar nya motor ke 2 dak boleh berputar
jika motor ke 1 belum berputar. Demikian juga motor ke 3 hanya boleh berputar jika motor ke 2 telah
berputar.

Tugas : Pikirkan dan cari kasus pekerjaan dilapangan yang memerlukan sistem pengendalian 2 motor
induksi bekerja secara berurutan

LKS 05 - Page | 2
B.4 Mengendalikan pengereman motor induksi 3 fasa
Sebenarnya dak semua motor induksi diperlukan ndakan pengereman ke ka berhen , karena sifat
beban motor kebanyakan adalah mengerem.
Tapi pada beberapa kasus beban yang bersifat lembam ( cenderung mempertahankan putaran )
diperlukan pengereman pada motor induksi tersebut.
Jenis-jenis pengereman motor listrik :
1. Pengereman mekanik dengan kampas rem
2. Pengereman regenera f pada motor DC
3. Pengereman magne k pada motor Induksi

Pengereman magne k dilakukan jika pada salah satu belitan motor induksi dialiri arus DC sehingga
membangkitkan magnet searah pada stator motor yang cenderung menarik putaran rotor untuk
berhen .

Tugas : Berikan contoh-contoh dari beban motor yang bersifat mempertahankan putaran (lembam)

C. Perencanaan Rangkaian kontol elektromekanik


Catatan : Pada perencanaan ini silakan memperha kan rangkaian utama motor dan prinsip kerjanya,
kemudian gambar rencana rangkaian kontrolnya.

C.1 Perencanaan rangkaian kontrol pengendali motor induksi dari 2 tempat


Perha kan rangkaian utama dan prinsip kerja rangkaian berikut :

LKS 05 - Page | 3
Rencanakan Gambar rangkaian kontrol dari rangkaian utama di atas !

C.2 Perencanaan rangkaian kontrol pengendali motor induksi dengan dua arah putaran ( membalik arah
putaran ).

Rencanakan Gambar rangkaian kontrol dari rangkaian utama di atas !

C.3 Perencanaan rangkaian kontrol pengendali 2 motor induksi bekerja secara berurutan.

LKS 05 - Page | 4
Rencanakan Gambar rangkaian kontrol dari rangkaian utama di atas !

C.4 Rangkaian pengendali pengereman motor induksi 3 fasa

LKS 05 - Page | 5
Prinsip kerja :
- Tombol S1 untuk menjalankan motor. Tombol S2 untuk mengen kan motor sekaligus melakukan
pengereman motor jika ditekan terus beberapa saat ( holded ). Tombol S3 untuk emergency stop
- Pada saat tombol S1 ditekan menjalankan K1 untuk menghubungkan motor dengan sumber
tegangan.
- Pada saat tombol S2 ditekan sesaat akan menggerakkan K2 sesaat dan mema kan K1.
Pengereman dak tercapai jika tombol S2 ditekan sesaat ini. Tombol S2 harus ditekan beberapa
saat ( sekitar 2 de k ) maka lilitan VW dari motor akan teraliri arus DC dari dioda dan
membangkitkan magnet searah pada stator motor. Magnet yang terbangkitakan di stator ini
mengakibatkan efek pengereman pada rotor stator
- Lampu L1 menandakan motor bekerja. Lampu L2 menandakan pengereman sedang berjalan. Dan
lampu L3 untuk kondisi darurat.

Rencanakan Gambar rangkaian kontrol dari rangkaian utama di atas !

D. Kesimpulan
Tuliskan beberapa kalimat untuk menyimpulkan hasil belajar kalian pada LKS ini !

LKS 05 - Page | 6
Disetujui Trenggalek, ......................................
Instruktur Siswa / Prak kan

_____________________ _________________________
NIP.

LKS 05 - Page | 7

Anda mungkin juga menyukai