Anda di halaman 1dari 4

TUGAS TEKNIK PENERANGAN

Nama : Candra Heri Saputro


NIM : 5301415001
Mata Kuliah : Teknik Penerangan
Dosen Pembimbing : Drs. Isdiyarto, M.Pd
1. Faktor-faktor apa yang mempengaruhi efisiensi penerangan , jelaskan masing-masing
faktor tersebut
2. Faktor-faktor apa saja yang harus dipertimbangkan jika memilih sistem penerangan yang
sebaiknya digunakan, jelaskan
3. Jelaskan perbedaan refleksi netral dengan refleksi selektif
4. Apa yang dimaksud absorpsi ,refleksi
5. Jelaskan kerugian penerangan langsung

Jawab :

1. a. Faktor pemeliharaan
Faktor pemeliharaan = Kuat pencahayaan normal pada instalasi lama
Kuat pencahayaan normal pada instalasi baru

Penggunaan lampu untuk waktu yang lama akan terjadi penurunan (depresiasi)
arus cahayanya. Kondisi ini dipengaruhi pula oleh debu atau kotoran yang lainnya
yang menempel pada permukaan lampu. Hal itu yang menyebabkan bahwa
pemeliharaan kebersihan lampu sangat berpengaruh terhadap kualitas pencahayaan.
Besar faktor pemeliharaan berkisar antara 0,4 hingga 0,8. Sehingga diperlukan adanya
pembersihan lampu secara berkala.

b. Faktor absorpsi
Faktor absorbs = Arus cahaya bersih setelah terjadi absorbs
Arus cahaya total yang dipancarkan sumber

Faktor absorpsi berkisar antara 0,5 hingga 1. Makin bersih udara pada area
pencahayaan makin besar faktor absorpsinya. Arus cahaya yang sampai pada
permukaan benda tidak semuanya diserap ataupun dipantulkan. Karena ada suatu
faktor yang harus diperhitungkan, yaitu faktor refleksi atau faktor pantulan.
c. Faktor refleksi

Faktor refleksi = Arus cahaya yang dipantulkan


Arus cahaya yang sampai pada permukaan

Arus cahaya yang dipantulkan ,cahaya yang sampai pada permukaan

2. a. Intensitas penerangan di bidang kerja


penerangan suatu ruangan kerja pertama-tama harus tidak melelahkan mata.karena itu
perbedaan intensitas penerangan yang terlalu besar antara bidang kerja dan
sekelilingnya harus dihindari ,karena akan memerlukan daya penyesuaian mata yang
terlalu besar sehingga akan melelahkan. Perbandingan antara intensitas penerangan
minimum dan maksimum dibidang kerja harus sekurang-kurangnya 0,7. Perbandingan
dengan sekelilingnya harus sekurang-kurangnya 0,3 ( harten, tahun 2002 : 37 )
b. Intensitas penerangan dalam ruangan secara umum
Pencahayaan harus sesuai ukuran ruangan, sampai kesudut ruangan ,jarak lampu
disesuaikan sesuai perhitungan. Penentuan titik-titik lampu sangatlah penting
c. Biaya instalasi
Biaya instalasi juga harus diperhitungkan, ini meliputi biaya bahan-bahan instalasi
yang akan dipakai , biaya pemasangan .perhitungkan secara jelas tidak ada kelebihan
yang begitu banyak dalam instalasi agar biaya instalasi tidak terlalu besar .
d. Biaya pemakaian energy
kebutuhan peralatan listrik saat ini membuat peningkatan konsumsi kebutuhan energy
listrik juga , gunakan lampu yang sesuai kebutuhan ,jangan boros energy listrik hanya
untuk lampu saja ,karena kebutuhan energy listrik tidak hanya lampu ,melainkan ada
peralatan listrik lainya .
e. Biaya pemeliharaan instalasi, seperti untuk penggantian lampu-lampu
pemeliharaan lampu sangatlah penting ,mengingat harus adanya penggantian berkala
komponen instalasi yang sekiranya sudah saatnya untuk diganti
3. Refleksi Netral adalah suatu kondisi dimana cahaya yang mengenai permukaan
dipantulkan tanpa perubahan warna. Sedangkan Refleksi selektif adalah suatu kondisi
Jika permukaan berwarna merah di sinari dengan cahaya putih, maka cahaya yang di
pantulkan akan menimbulkan kesan warna merah

4. Absorpsi adalah penyerapan cahaya,sebagian dari cahaya yang mengenai suatu


permukaan akan diserap oleh permukaan itu. Bagian yang diserap ini menimbulkan
panas pada permukaan tersebut. Permukaan yang gelap dan buram menyerap banyak
cahaya

Refleksi yaitu sinar sinar cahaya sejajar yang mengenai suatu permukaan,atau
merupakan bagian yang dipantulkan dari fluks cahaya yang diterima oleh bidang dan
langit-langit ke bidang kerja Faktor-faktor refleksi berdasarkan langit-langit dan dinding
: warna putih dan sangat muda : 0,7 , warna muda : 0,5 ,warna sedang : 0,3 ,warna gelap
: 0,1

5. Efisiensi penerangan langsung sangat baik. Cahaya yang dipancarkan, sumber cahaya
seluruhnya diarahkan ke yang harus diberi penerangan. Dalam hal ini, langit-langit
hampir tidak ikut berperan. Akan tetapi sistem penerangan ini menimbulkan bayang-
bayang yang tajam. Ketajaman cahaya ini dapat dikurangi dengan menggunakan sumber
cahaya berbentuk tabung, seperti lampu TL. menimbulkan bahaya serta kesilauan yang
mengganggu, baik karena penyinaran langsung maupun karena pantulan cahaya.Untuk
efek yang optimal, disarankan langi-langit, dinding serta benda yang ada didalam
ruangan perlu diberi warna cerah agar tampak menyegarkan

Anda mungkin juga menyukai