DISUSUN OLEH:
NAMA : NOVITASRI
KELOMPOK : VI (ENAM)
PRAKTIKUM MEKANIKA
UNIVERSITAS TADULAKO
2016
LEMBAR KOREKSI
PENDULUM
NAMA : NOVITASARI
NO. STAMBUK : A 241 15 059
KELOMPOK : VI( ENAM)
NAMA ASISTEN : RIRIN HANDAYANI
2
PERCOBAAN VIII
PENDULUM
I. TUJUAN
1. Menyelidiki priode, perpindahan sudut, kecepatan sudut, percepatan sudut
dari pendulum pada amplitudo osilasi.
2. menganalisis kurva perpindahan sudut, kecepatan sudut, dan percepatan
sudut terhadapa waktu.
3. Menyelidiki perbedaan dari gerak sinusoidal (gerak peredam)antara osilasi
amplitudo besara dan kecil.
4. Menentukan besar priode dan amplitudo dengan sudut yang berbeda.
5. Membandingkan antara osilasi amplitudo kecil dan besar.
2 0 1
= 2
Christiaan Huygens terbukti pada tahun 1673 bahwa titik poros dan
pusat osilasi dapat dipertukarkan. Ini berarti jika ada pendulum terbalik dan
mengayunkannya dari sebuah poros yang terletak di pusat sebelumnya
osilasi, maka akan memiliki periode yang sama seperti sebelumnya , dan
pusat baru akan osilasi pada pivot point yang lama. Pada 1817 Henry Kater
menggunakan ide ini untuk menghasilkan jenis pendulum reversibel,
sekarang dikenal sebagai pendulum Kater , untuk pengukuran peningkatan
percepatan karena gravitasi.
IV. PROSEDUR KERJA
1. Menyiapkan alat dan bahan yang akan digunakan pada percobaan ini
2. Menyusun rangkaian seperti pada gambar di bawah
Sudut 9
2. Osilasi Amlitudo Besar
Sudut 20
Sudut 40
VI. ANALISA DATA
1. Ampitudo Kecil = 20
Kecepatan sudut Percepatan sudut
()
() ( 2 )
0,270 1,87 13,0
7,10 7,10 7,10
3,30 -1,42 6,44
0,0370 5,52 105 -0,00105
Pada percobaan ini, alat yang digunakan yaitu base A kecil, batang
baja dengan panjang 25 cm, massa pendulum, sensor gerak rotasi, katrol,
busur derajat, 850 universal interface, dan Pasco capstone software. Base
A kecil seperti dasar statif yang berbentuk huruf A dan pada percobaan
ini digunakan sebagai penopang batang baja, Batang baja digunakan
sebagai alat untuk meletakkan massa pendulum, Aksesori Pendulum yaitu
perlengkapan-perlengkapan percobaan torsi pendulum seperti katrol untuk
mempelajari gerakan torsi pendulum dimana datanya digunakan untuk
mempelajari hubungan antara periode, amplitude dan terdapat klem yang
menghubungkan ke batang baja dan dapat menghubungkan ke sensor
gerak rotasi, Sensor Gerak Rotasi merupakan alat sensor gerak yang dapat
mengukur sudut dan kecepatan sudut atau ukuran jarak dan kecepatan
linear menggunakan katrol. Sensor ini juga, dapat menunjukkan arah
gerakan. selain itu dapat mengukur percepatan, gaya sentripetal, dan
berbagai hal lain dari eksperimen gerak.
Dalam percobaan, ini geraknya adalah gerak rotasi, 850 Universal
Interface yang berhubungan dengan perangkat lunak PASCO Capstone.
Alat ini dihubungkan ke komputer untuk memperoleh keluaran data sensor
di layar komputer. Bentuk gelombang dapat berupa sinus, persegi,
segitiga, dan dll, dan PASCO Capstone adalah software yang berhubungan
dengan Universal Interface yang dapat melacak objek melalui sensor data
dan menampilkan data dalam grafik, meter, angka, tabel data, dan
histogram..
Untuk percobaan amplitudo kecil, dilakukan dengan membuat
simpangan sudut pada pendulum sebesar 20o, dimana jika dilihat dari
grafik sudut kami mendapatkan nilai untuk A, (rad/s2), , dan c berturut-
turut adalah 0,270, 7,10, 3,30, dan 0,370. Selanjutnya dari grafik kecepatan
sudut diperoleh nilai A, (rad/s2), , dan c berturut-turut adalah 13,0,
7,10, 6,44, dan -0,00105. sedangkan untuk grafik percepatan sudut kami
memeroleh nilai A, (rad/s2), , dan c berturut-turut adalah 1,87 , 7,10 ,
-1,42 , dan 5,52 105.
Tipler, Paul A. 1998. Fisika untuk Sains dan Teknik Jilid 1. Jakarta: Erlangga
LAPORAN SEMENTARA
PERCOBAAN VIII
PENDULUM
Sudut 9
6. Osilasi Amlitudo Besar
Sudut 20
Sudut 40
Kelompok VI :
1. VIVI SUKMA DEWI
2. NOVITASARI
3. FITRIANI
4. SLAMET MUJIONO
Ririn Handayani