Anda di halaman 1dari 6

PEMERINTAH KOTA DEPOK

DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS SAWANGAN
JL. Raya Mochtar No. 73 Kelurahan Sawangan Baru, Kecamatan
Sawangan Depok Telp. 0251 8617482 Email: pkmsawangan@gmail.com
Kode Pos 16511

KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS SAWANGAN

NOMOR:

TENTANG

KEWAJIBAN TENAGA KLINIS DALAM PENINGKATAN MUTU KLINIS DAN


KESELAMATAN PASIEN DI PUSKESMAS SAWANGAN
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA,

KEPALA PUSKESMAS SAWANGAN,

Menimbang : a. Bahwa dalam upaya meningkatkan mutu klinis dan


keselamatan pasien puskesmas Sawangan, perlu
disusun kewajiban tenaga klinis dalam peningkatan
mutu klinis dan keselamatan pasien;
b. bahwa berdasarkan butir a dan b di atas maka perlu
ditetapkan kewajiban tenaga klinis dan keselamatan
pasien melalui keputusan kepala puskesmas;
Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang
Kesehatan
2. Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2004 tentang
Praktik Kedokteran
3. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2014 tentang Tenaga
Kesehatan
4. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 46 Tahun 2015
tentang Akreditasi Puskesmas, Klinik Pratama, Tempat
Praktik Mandiri Dokter dan Tempat Praktik Mandiri
Dokter Gigi
5. Peraturan Menteri Kesehatan No 11 Tahun 2017
tentang Keselamatan Pasien

MEMUTUSKAN
Menetapkan KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS SAWANGAN
TENTANG KEWAJIBAN TENAGA KLINIS DALAM
PENINGKATAN MUTU KLINIS DAN KESELAMATAN
PASIEN DI PUSKESMAS SAWANGAN
Kesatu Penerapan kewajiban tenaga klinis dalam peningkatan
mutu klinis dan keselamatan pasien seperti tertera dalam
lampiran surat keputusan ini;
Kedua Surat keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan
dengan ketentuan apabila dikemudian hari terdapat
kekeliruan akan diadakan perbaikan atau perubahan
sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Depok
Pada Tanggal :

KEPALA PUSKESMAS SAWANGAN,

dr. Elin Herliana, MARS


Pembina IV/A
NIP.196801131998032004

LAMPIRAN SURAT KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS SAWANGAN


NOMOR :
TANGGAL :

KEWAJIBAN TENAGA KLINIS DALAM MENINGKATKAN MUTU KLINIS DAN


KESELAMATAN PASIEN DI PUSKESMAS SAWANGAN
1. Berperan aktif dalam melaksanakan identifikasi permasalahan mutu layanan
klinis dan keselamatan pasien;
2. Berperan aktif dalam melakukan analisis terhadap permasalahan mutu
layanan klinis dan keselamatan pasien;
3. Berperan aktif dalam menyusun rencana perbaikan terhadap mutu layanan
klinis dan keselamatan pasien;
4. Berperan aktif dalam melaksanakan suatu perbaikan mutu layanan klinis dan
keselamatan pasien;
5. Berperan aktif dalam menindaklanjuti hasil pelaksanaan perbaikan mutu
layanan klinis dan keselamatan pasien.

KEPALA PUSKESMAS SAWANGAN,

dr. Elin Herliana, MARS


Pembina IV/A
NIP.196801131998032004
Lampiran SK Kebijakan Sasaran Keselamatan Pasien Rumah Sakit Petrokimia Gresik

Nomor : 047/30/TU.04.02/SK/RSPG/2015
Tanggal : 30 Maret 2015

KEBIJAKAN SASARAN KESELAMATAN PASIEN

RUMAH SAKIT PETROKIMIA GRESIK


1. Rumah Sakit mengembangkan pendekatan untuk memperbaiki/meningkatkan ketelitian
identifikasi pasien :
a. Pasien diidentifikasi menggunakan dua identitas pasien, tidak boleh menggunakan
nomor kamar ataulokasi pasien.
b. Pasien diidentifikasi sebelum pemberian obat, darah, atau produk darah, pengambilan
darah dan spesimen lain untuk pemeriksaan klinis, pemberian pengobatan dan
tindakan/prosedur.
c. Kebijakan dan prosedur mendukung praktek identifikasi yang konsisten pada semua
situasi dan lokasi.

2. Rumah Sakit mengembangkan pendekatan untuk meningkatkan efektivitas komunikasi antar


para pemberi layanan :
a. Perintah lisan dan yang melalui telepon ataupun hasil pemeriksaan dituliskan secara
lengkap, dibacakan kembali dan dikonfirmasi oleh penerima perintah atau hasil
pemeriksaan tersebut.

b. Kebijakan dan prosedur mendukung praktek yang konsisten dalam melakukan verifikasi
terhadap akurasi dari komunikasi lisan melalui telepon.

3. Rumah sakit mengembangkan suatu pendekatan untuk memperbaiki/meningkatkan


keamanan obat-obat yang perlu diwaspadai (high-alert) :
a. Kebijakandan atau prosedur dikembangkan untuk mengatur identifikasi, lokasi,
pemberian label, dan penyimpanan obat-obat yang perlu diwaspadai serta
diimplementasikan.
b. Elektrolit konsentrat tidak berada diunit pelayanan pasien kecuali jika dibutuhkan secara
klinis dan tindakan diambil untuk mencegah pemberian yang tidak sengaja di area
tersebut.

c. Elektrolit konsentrat yang disimpan di unit pelayanan pasien diberi label yang jelas dan
disimpan dengan cara yang membatasi akses (restrict access).

4. Rumah sakit mengembangkan suatu pendekatan untuk memastikan tepat lokasi, tepat
prosedur, dan tepat pasien operasi.
a. Rumah sakit menggunakan suatu tanda yang segera dikenali untuk identifikasi lokasi
operasi dan melibatkan pasien dalam proses penandaan/pemberian tanda.
b. Rumah sakit menggunakan suatu checklist untuk melakukan verifikasi praoperasi tepat
lokasi, tepat prosedur, dan tepat pasien dan semua dokumen serta peralatan yang
diperlukan tersedia, tepat atau benar, dan fungsional.
c. Tim operasi yang lengkap menerapkan dan mencatat/mendokumentasikan prosedur
sebeluminsisi/time-out tepat sebelum dimulainya suatu prosedur tindakan
pembedahan.

d. Kebijakan dan prosedur dikembangkan untuk mendukung keseragaman proses guna


memastikan tepat lokasi, tepat prosedur, dan tepat pasien, termasuk prosedur medis
dan tindakan pengobatan gigi atau dental yang dilaksanakan di luar kamar operasi.

5. Rumah sakit mengembangkan suatu pendekatan untuk mengurangi risiko infeksi yang
terkait pelayanan kesehatan :
a. Rumah sakit mengadopsi atau mengadaptasi pedoman hand hygiene terbaru dari
WHO Patient Safety.
b. Rumah sakit menerapkan program hand hygiene yang efektif.

c. Kebijakan dan atau prosedur dikembangkan untuk mendukung pengurangan secara


berkelanjutan risiko infeksi terkait pelayanan kesehatan.

6. Rumah sakit mengembangkan suatu pendekatan untuk mengurangi risiko pasien dari cedera
karena jatuh :
a. Rumah sakit menerapkan proses asesmen awal risiko pasien jatuh dan melakukan
asesmen ulang terhadap pasien bila diindikasikan terjadi perubahan kondisi atau
pengobatan.
b. Kebijakan dan atau prosedur mendukung pengurangan berkelanjutan dari risiko cedera
pasien akibat jatuh di rumah sakit.

Anda mungkin juga menyukai