Anda di halaman 1dari 9

MEKANISME PELAKSANAAN KEGIATAN

SWAKELOLA
Dasar pelaksanaan pekerjaan swakelola Peraturan
Presiden Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan
Barang/Jasa Pemerintah beserta perubahannya
Pekerjaan Swakelola merupakan pekerjaan yang
direncanakan, dikerjakan, dan/atau diawasi sendiri
oleh Satuan Kerja/Universitas
Salah satu Pekerjaan yang dapat dilakukan dengan
Swakelola Penelitian dan Pengembangan
Mekanisme pelaksanaan dengan Kontraktual
Mekanisme Pelaksanaan Kegiatan Dengan
Kontraktual

Penerima Proposal
hibah/bantuan/Penelit Review
Penelitian/Pen
ian/Pengembangan proposal gembangan

BA Pemenang Penugasan Penerima


Penugasan

Universitas
Kontrak Unit Kerja Pengampu
PPK
Prinsip Pengelolaan Keuangan
u Taatazas sesuai dengan ketentuan yang
berlaku, misal: standar biaya yg berlaku,
ketentuan perpajakan, belanja transaksi yg sesuai,
dll;
u Efisien dengan biaya rendah untuk mencapai
hasil yang optimal
u Efektif hasil/out-put sesuai yang diharapkan
u Akuntable transaksi keuangan dapat
dipertanggungjawabkan
Syarat Pencairan Dana
Penelitian/Pengembangan Dari Universitas
Kelengkapan Dokumen SPJ Pencairan Dana (Dit. Lit dengan
Universitas/Dit.Keuangan)
Tahap awal:
u Kontrak Kegiatan/SPK/Surat Penugasan
u Kuitansi Pencairan Dana Bermeterai
u Surat Pernyataan Tanggung-Jawab Mutlak (SPTJM) Bermeterai
u Berita Acara Pembayaran
Tahap Pelunasan:
u BAPP/BAST
u Rekapitulasi Penggunaan Dana
Kelengkapan Pelaksanaan Transaksi Keuangan
u Pembayaran Honor Output Kegiatan
a. Surat Penugasan
b. Daftar Penerima Pembayaran
c. Surat setoran pajak
u Pengadaan Barang/Jasa
a. Kuitansi belanja
b. SPK(jika pengadaan > 50 Jt)
c. DO/Surat Jalan/Tanda Terima
d. Faktur Pajak (jika BKP kepada PKP
e. SSP PPN (Jika BKP kepada PKP
u Perjalanan Dinas
a. Surat Tugas
b. SPPD
c. Bukti Tiket/Boarding pass
d. Bukti pengeluaran Riil
e. SPTJM (jika diperlukan)
u Barang Non-Operasional Lainnya
a. Bukti transaksi sesuai denganjenis transaksi
Pengelompokan Belanja Kegiatan
1. Belanja Honor Output Kegiatan
Honor tidak tetap yang dibayarkan kepada pegawai yang
melaksanakan kegiatan dan terkait dengan output
seperti : honor untuk Pelaksana Kegiatan Penelitian/Pengembangan,
Honor Tim Pelaksana Kegiatan (pengarah, penanggung jawab,
koordinator, ketua, sekretaris, anggota dan staf sekretariat), Honor
Pejabat Pengadaan Barang/Jasa, Honor Panitia Pengadaan
Barang/Jasa, Honor Panitia Pemeriksa Penerima Barang/Jasa, untuk
pengadaan yang tidak menghasilkan Aset Tetap/Aset Lainnya,
termasuk juga vakasi. Honor Output Kegiatan dapat digunakan untuk
biaya honor yang timbul sehubungan dengan/dalam rangka
penyerahan barang kepada masyarakat. Honor Output Kegiatan
merupakan honor yang dibayarkan atas pelaksanaan kegiatan yang
insidentil dan dapat dibayarkan tidak terus menerus dalam satu
tahun.
Pengelompokan Belanja Kegiatan

2. Belanja Bahan
Pengeluaran yang digunakan untuk pembayaran biaya
bahan pendukung kegiatan (yang habis dipakai)
seperti : Alat tulis kantor (ATK); Konsumsi/bahan
makanan; Bahan cetakan; Dokumentasi; Spanduk; Biaya
fotokopi; yang diperlukan dalam pelaksanaan kegiatan
non operasional
Pengelompokan Belanja Kegiatan

3. Belanja Perjalanan Dinas


Pengeluaran untuk perjalanan dalam rangka pendukung
kegiatan
seperti : belanja perjalanan biasa, paket meeting,
workshop,dll
4. Belanja Barang Non Operasional Lainnya
Digunakan untuk pengeluaran yang tidak dapat
ditampung dalam Belanja Honor, Belanja Bahan, Belanja
Perjalanan
Seperti: belanja kategori aset tetap/modal;
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai