Anda di halaman 1dari 10

Nama : M.

Faisal Afiff Tarigan


NPM : 1620030039
Judul Penelitian : Pengaruh Pelatihan, Pengembangan Karir dan Motivasi terhadap
Prestasi Kerja Karyawan PT. Bank Syariah Mandiri KC Sibolga

PENGEMBANGAN INSTRUMEN KUISIONER PENELITIAN

A. INDIKATOR/KRITERIA/CIRI-CIRI/KARAKTERISTIK/PARAMETER
1. Indikator variabel bebas (X1): Pelatihan
- Pelatihan menurut Dessler (2010:280) adalah Proses mengajarkan karyawan baru atau
yang ada sekarang, ketrampilan dasar yang mereka butuhkan untuk menjalankan
pekerjaan mereka. Pelatihan merupakan salah satu usaha dalam meningkatkan mutu
sumber daya manusia dalam dunia kerja. Karyawan yang baru ataupun yang sudah
bekerja perlu mengikuti pelatihan karena adanya tuntutan pekerjaan yang dapat berubah
akibat perubahan lingkungan kerja, strategi dan lain sebagainya.
- Menurut Mathis (2006:301), Pelatihan adalah suatu proses dimana orang-orang
mencapai kemampuan tertentu untuk membantu mencapai tujuan organisasi. Oleh
karena itu, proses ini terikat dengan berbagai tujuan organisasi, pelatihan dapat
dipandang secara sempit maupun luas. Secara terbatas, pelatihan menyediakan para
pegawai dengan pengetahuan yang spesifik dan dapat diketahui serta ketrampilan yang
digunakan dalam pekerjaan mereka saat ini.
Indikator-Indikator pelatihan menurut Anwar Prabu Mangkunegara (2013:62), Diantaranya :
- Jenis Pelatihan
- Tujuan Pelatihan
- Materi
- Metode yang digunakan
- Kualifikasi Peserta
- Kualifikasi Pelatih
- Waktu (Banyaknya sesi)
Jadi menurut pendapat-pendapat para ahli diatas dapat penulis simpulkan, bahwa proses
mengajarkan karyawan baru atau yang ada sekarang dengan mencapai kemampuan tertentu
untuk membantu mencapai tujuan organisasi atau perusahaan. Melalui pelatihan, para
pekerja akan menjadi lebih trampil dan karenanya akan lebih produktif, serta mencapai
kemampuan baru yang berguna baik bagi pekerjaannya saat ini maupun di masa mendatang,
sekalipun manfaat-manfaat tersebut harus diperhitungkan dengan waktu yang tersita ketika
pekerja sedang dilatih
2. Indikator variabel intervening (X2): Pengembangan Karir
- Menurut Andrew J. Dubrin (Anwar Prabu Mangkunegara, 2005:77) menyatakan bahwa :
Pengembangan karir adalah aktivitas kepegawaian yang membentuk pegawai-pegawai
merencanakan karir masa depan mereka di organisasi agar organisasi dan pegawai yang
bersangkutan dapat mengembangkan diri secara maksimum.
- Menurut Rivai (2004:290) pengembangan karir adalah : Proses peningkatan kemampuan
kerja individu yang dicapai dalam rangka mencapai karir yang diinginkan
Adapun indikator variabel pengembangan karir meliputi :
- Peranan pimpinan dalam memberikan bimbingan
- Kegiatan pendidikan dan latihan
- Mutasi kerja
- Promosi kerja
Dari beberapa definisi tersebut dilihat bahwa pengembangan karir merupakan suatu
kebutuhan yang terus dikembangkan dalam diri seorang pegawai dalam artian menuju
jenjang jabatan yang lebih tinggi agar tujuan karir yang diinginkan dapat tercapai serta dapat
mewujudkan tujuan organisasi/perusahaan.
3. Indikator variabel moderator (X3): Motivasi
- Menurut Hamzah B. Uno (2012:71) : Motivasi Kerja merupakan salah satu faktor yang
turut menentukan kinerja seorang, besar kecilnya pengaruh motivasi kerja pada kinerja
seorang tergantung pada seberapa banyak intensitas motivasi yang diberikan.
- Menurut Sondang P. Siagian (2008:138), mengemukakan bahwa Motivasi adalah daya
pendorong yang mengakibatkan seseorang anggota organisasi mau dan rela untuk
menggerakkan kemampuan dalam membentuk keahlian dan keterampilan tenaga dan
waktunya untuk menyelenggarakan berbagai kegiatan yang menjadi tanggung jawabnya
dan menunaikan kewajibannya dalam rangka pencapaian tujuan dan berbagai sasaran
organisasi yang telah ditentukan sebelumnya.
Menurut definisi tersebut dapat dikemukakan bahwa indikator motivasi adalah sebagai
berikut :
- Daya Pendorong
- Kemauan
- Kereleaan
- Membentuk Keahlian
- Membentuk Keterampilan
- Tanggung Jawab
- Kewajiban
- Tujuan
4. Indikator variabel Terikat (Y): Prestasi Kerja
- Menurut Rivai (2004:309) : Prestasi kerja adalah perilaku yang nyata yang ditampilkan
setiap orang sebagai prestasi kerja yang dihasilkan oleh karyawan sesuai dengan
perannya dalam perusahaan.
- Menurut Mangkunegara (2007:67) : Prestasi kerja adalah hasil kerja secara kualitas dan
kuantitas yang dicapai oleh seorang karyawan dalam melaksanakan tugasnya sesuai
tanggung jawab yang diberikan kepadanya.
Penilaian prestasi kerja adalah proses melalui mana organisasi-organisasi mengevaluasi atau
menilai prestasi kerja menurut Heidrahman dan Suad Husnan (1990:126). Indikator prestasi
kerja dinilai sebagai berikut :
- Kuantitas Kerja
- Kualitas Kerja
- Keandalan
- Inisiatif
- Kerajinan
- Sikap
- Kehadiran
Oleh karena itu disimpulkan bahwa prestasi kerja karyawan adalah prestasi kerja atau hasil
kerja, baik kualitas maupun kuantitas yang dicapai oleh sumber daya manusia sesuai dengan
perannya dan tanggung jawab yang dibebankan kepadanya. Prestasi kerja merupakan suatu
tingkat kemajuan seseorang karyawan atas hasil dari usahanya untuk meningkatkan
kemampuan secara positif dalam pekerjaannya.

B. TABEL PENGEMBANGAN INSTRUMEN ANGKET


Indikator harus sesuai dengan indikator pada bagian A di atas

NOMOR & ITEM


VARIABEL INDIKATOR SUB-INDIKATOR
PERTANYAAN ANGKET

Variabel Bebas (X1)

Pelatihan 1. Jenis Pelatihan

2. Tujuan
Pelatihan

3. Materi

4. Metode yang
digunakan

5. Kualifikasi
Peserta

6. Kualifikasi
Pelatih

7. Waktu
(Banyaknya
sesi)
NOMOR & ITEM
VARIABEL INDIKATOR SUB-INDIKATOR
PERTANYAAN ANGKET

Variabel Intervening
(X2 )

Pengembangan Karir 1. Peranan 1. Memberikan


Pimpinan motivasi
dalam
memberikan
bimbingan
2. Mengarahkan

3. Memberikan
kemudahan

4. Meluangkan
waktu untuk
berdiskusi

2. Kegiatan 1. Mengadakan
Pendidikan diklat
dan Pelatihan
2. Memanfaatkan
hasil diklat

3. Mengikuti diklat
secara bergiliran

4. Mengaplikasikan
hasil diklat yang
telah diikuti

3. Mutasi Kerja 1. Rutinitas mutasi

2. Kenyamanan
dilingkungan kerja
baru
NOMOR & ITEM
VARIABEL INDIKATOR SUB-INDIKATOR
PERTANYAAN ANGKET

3. Mengembangkan
diri

4. Sosialisasi dan
komunikai kerja

4. Promosi Kerja 1. Loyalitas

2. Tingkat
Pendidikan

3. Minat dan
Kemampuan

4. Sosialisasi
promosi

Variabel Moderator
(X3)

Motivasi 1. Daya 1. Percaya diri


Pendorong
2. Antusias dan
semangat dalam
segala bidang

3. Loyalitas

2. Kemauan 1. Meningkatkan
moral dan
kepuasan kerja
karyawan
NOMOR & ITEM
VARIABEL INDIKATOR SUB-INDIKATOR
PERTANYAAN ANGKET

2. Menjalankan dan
mencapai target
yang diinginkan

3. Kerelaan 1. Meningkatkan
kedisiplinan
karyawan

2. Bekerja sama
dalam
menyelesaikan
suatu pekerjaan
yang sulit

4. Membentuk 1. Mencari
Keahlian Kesempatan
peluang

2. Skill

5. Membentuk 1. Meningkatkan
Keterampilan produktivitas kerja
karyawan

2. Fokus dalam
bekerja

6. Tanggung 1. Berani mengambil


Jawab dan memikul
resiko
NOMOR & ITEM
VARIABEL INDIKATOR SUB-INDIKATOR
PERTANYAAN ANGKET

2. Mempertahankan
kestabilan
karyawan
perusahaan

7. Kewajiban 1. Memiliki rencana


kerja yang
menyeluruh

2. Mempertinggi
rasa tanggung
jawab terhadap
tugas yang
diberikan

8. Tujuan 1. Memiliki tujuan


yang realistik

2. Meningkatkan
Kesejahteraan
karyawan

Variabel Terikat (Y)

Prestasi Kerja 1. Kualitas 1. Peningkatan


pengetahuan dan
kemampuan kerja

2. Kehandalan
NOMOR & ITEM
VARIABEL INDIKATOR SUB-INDIKATOR
PERTANYAAN ANGKET

3. Kerapihan

4. Ketelitian

5. Efisiensi

2. Kuantitas 1. Jumlah tugas yang


diselesaikan

2. Kehadiran

3. Inisiatif

3. Sikap 1. Antusiasme
terhadap
pekerjaan

2. Bekerja sama
dengan rekan
kerja

3. Terbuka
menerima saran
dan kritik

Catatan:
- Hapus atau tambah baris sesuai kebutuhan
- Hapus semua petunjuk (berwarna merah) jika pekerjaan Anda telah selesai
- Tambahkan nama Anda di depan nama file template ini (contoh: Template Pengembangan Instrumen,
menjadi Dewi Sentiani_Template Pengembangan Instrumen)
- Upload template ini di Google Classroom

Anda mungkin juga menyukai