Anda di halaman 1dari 6

KERTAS KERJA :

Pembahasan tentang pengisian SPT Masa PPN & PPn BM.


Berikut ini adalah transaksi atas penjualan dan pembelian BKP yang
dilakukan oleh PKP ( PT. Santosa ), pabrik sabun mandi dan pasta gigi
beralamat : Jl. Leli No. 24, Jakarta. NPWP : 01.230.034.1.056.000 :

Penjualan ( penyerahan ) BKP :

Tanggal Trasaksi Analisis

4 Jan. Mengekspor sabun mandi dan pasta Ekspor BKP terutang PPN dengan
2014 gigi ke Malaysia, dengan nilai tarif 0 % ; DPP = Rp 1.800.000.000,-
ekspor Rp. 1.800.000.000,- ( Form. 1111 A1 )

8 Jan. Menerima pembayaran Rp. Tidak terutang PPN, Faktur Pajak


2014 190.000.000,- atas penyerahan sudah dibuat saat penyerahan tgl 2
sejumnlah sabun mandi dan pasta Des 2009.
gigi pada tanggal 3 Desember 2009
dari PT Seruni

13 Jan. Menyerahkan hasil perkebunan dan Penyerahan yg mendapat fsilitas


2014 penyemaian tanaman rempah- Tidak dipungut PPN dibuatkan F.P.
rempah dengan harga jual Rp. tgl 13 Januari 2014 Kode FP = No.
50.000.000,- kepada PT Usada 07.
perusahaan farmasi yang DPP : Rp. 50.000.000,- PPN 10% =
memperoleh persetujuan sebagai 10% x Rp. 50.000.000 = Rp.
pengusaha kawasan berikat di 5.000.000,- ( Form 1111 A2 )
Tangerang. Atas penyerahan ini
mendapat fasilitas tidak dipungut
PPN. Faktur Pajak dibuat pada saat
penyerahan.

18 Jan. Menerima pembayaran dari -) Tidak terutang PPN.


2014 Depdiknas atas penyerahan sabun -) FP sudah dibuat saat dikirimnya
mandi sesuai dengan harga kontrak penagihan tgl 9 No. 2013.

1
Rp. 66.000.000,- termasuk PPN -) Tgl 18 Jan 2014 adl saat
10%. Penagihan dilakukan tanggal 9 dipungutnya PPN oleh Depdiknas
Nop. 2013. SSP telah diterima. -) PPN harus disetor pl. lambat tgl.
25 Januari 2014 ( 7 hari stl PPN
dipungut ).

22 Jan. Menyumbang sejumlah sabun mandi -) Atas pemberian Cuma-Cuma BKP


2014. dan pasta gigi kepada Panti Werda terutang PPN.
Asih harga jual sebenarnya -) FP dibuat tgl 22 Jan 2014 ( Kode
termasuk laba 20% adalah Rp. No. 01) ; DPP =100/120 x Rp.
6.000.000,- 6.000.000, = Rp. 5.000.000,- PPN
= Rp. 500.000,- ( Form 1111 A2 )

25 Jan. Menerima pembayaran dari PT -) Tidak terutang PPN.


2014 SETIA atas penyerahan pasta gigi -) FP sudah dibuat tanggal 26 Des
seharga Rp. 30.000.000,- yang 2013.
diterima tanggal 26 Desember 2009.

28 Jan Menerina pembayaran dari PT NUSA -) Tidak terutang PPN.


2014 sebesar Rp. 130.000.000,- -) F.P. sudah dibuat saat pengiriman
berdasarkan surat tagihan tertanggal surat tagihan tgl. 15 Des 2013.
15 Desember 2009 atas penyerahan
tanggal 21 Nopmber 2013.

30 Jan Menghadiahkan sejumlah sabun -) Atas pemberian Cuma-Cuma BKP

2014 mandi & pasta gigi kepada terutang PPN.


-) FP dibuat tgl 30 Jan 2014 ( Kode No.
karyawan, dengan harga jual
01) ; DPP =100/120 x Rp.
sebenarnya termasuk laba 20%
24.000.000, = Rp. 20.000.000,- PPN =
Rp. 24.000.000,- dalam rangka HUT
Rp. 2.000.000,- ( Form 1111 A2 )
PT SANTOSA.

31 Jan Menerima pembayaran Rp. -) Tidak terutang PPN.


2014 200.000.000,- atas penjualan sebuah -) F.P. sudah dibuat saat penyerahan

2
generator pabrik pada tanggal 1 tgl 1 Desember 2013.
Desember 2013, yang dibeli tanggal
21 Mei 2010.

31 Jan Menerima kembali dari PT SUMRAH -) PPN atas retur ini mengurangi
2014 dengan nota retur No. NR-1/I/2014, PPN Keluaran.
-) DPP = Rp. 20.000.000,-
sejumlah sabun mandi dengan harga PPN = 10% x Rp. 20.000.000
jual Rp. 20.000.000,- = Rp. 2.000.000,-
-) ( Form 1111 A2 ).

31 Jan Menjual Mess karyawan milik -) Tidak terutang PPN.


2014 -) Penjualan mess karyawan ini tidak
perusahaan dengan harga Rp.
ada hubungannya dengan usaha.
500.000.000,- ( Pasal 9 ayat (8) huruf b UU No.
42 Th 2009 ).

Pembelian / Perolehan BKP

9 Jan Membayar langganan telepon Rp. -) Pajak terutang pada saat kuitansi
diterima tgl 3 Jan 2014.
2014 3.850.000,- termasuk PPN kepada -) DPP = 100/110 x Rp. 3.850.000 = Rp.
3.500.000,- PPN 10% = Rp.
telkom. Kuitansi tertanggal 3 350.000,-
Januari 2014. -) PM dapat dikreditkan ( 1111 B2 )

17 Jan Ditemukan SSP dan PIB tertanggal -) Impor peralatan pabrik yg PIB nya 27

2014 27 Nopember 2013 yang belum Nop 2013 Rp. 12,000.000,- ( nilai
impornya adalah Rp. 120.000.000,-
dilaporkan dengan PPN Rp.
-) PIB yg dilampiri SSP = F.P.
12.000.000,- yang disetor ke Bank
-) PM dapat dikreditkan ( 1111 B2 )
Mandiri.

17 Jan Dikeluarkan dari Tanjung Priok -) SSP tgl 26 Jan 2014 seb Rp.

2014 peralatan pabrik yang diimpor. PPN 12.000.000,- unt pembayaran PPN atas
pemanfaatan BKP dari luar daerah
atas impor Rp. 12.000.000,- disetor
pabean = F.P.
ke Bank Mandiri. SSP tertanggal 26
-) Nilai impor = Rp. 120.000.000,-
Januari 2014.
-) PM dapat dikreditkan. ( 1111 B1 )

23 Jan Menerima Faktur Pajak tertanggal 17 -) F.P. tgl. 17 Des 2013 dari PT

3
2014 Desember 2013 dengan PPN Furida PPN seb Rp. 6.000.000,-
sebesar Rp. 6.000.000,- dari DPP = Rp. 60.000.000,-
perusahaan mebel PT FURIDA atas -) PM dapat dikreditkan. ( 1111 B2 )
pembelian Almari Arsip dan Meja
Biro.

29 Jan Membayar Rp. 50.000.000,- kepada -) Pembayaran jasa atas renovasi


2014 PT ABU atas renovasi rumah dinas Rumah dinas adalah pembayaran
perusahaan. yang tidak ada hub dengan
perusahaan.
-) Tidak terutang PPN

29 Jan Mengirim kembali dengan Nota Retur -) Nota Retur ini mengurangi PPN
2014 No. NR-09/I/14 per tanggal 29 Masukan.
Januari 2014 , sebagian dari suku -) DPP = Rp. 15.000.000,- PPN 10%
cadang yang diterima tanggal 18 = Rp. 1.500.000,-
November 2013 kepada PT -) ( 1111 B2 )
SEMPUR seharga Rp. 15.000.000,-

-) Kegiatan membangun sendiri scr


31 Jan Selama bulan Januari 2014 telah
bertahap yg tenggang waktunya
2014 dikeluarkan biaya Rp. 60.000.000,- tidak lebih dari 2 th, dianggap sbg
kesatuan.
( termasuk biaya tanpa dokumen
-) PPN terutang = 10% x 40% x ( Rp
Rp. 5.000.000 ) membangun sendiri 60.000.000 Rp. 5.000.000 ) =
Rp. 2.200.000,-.
gudang seluas 150 M2 tahap ke II
-) ( 1111 )
dimana tahap ke I dilakukan tahun
2013 seluas 250 M2.

31 Jan Melakukan perhitungan kembali atas -) Rumus : p1 x PM


2014 pajak yang telah dikreditkan atas T
perolehan 1 (satu) unit generator
untuk pabrik yang dibeli bulan Mei
20% x Rp. 50.000.000 =
2013 seharga Rp. 500.000.000,- 5
yang pada waktu itu Pajak = Rp. 2.000.000,-
-) ( 1111 AB )
Masukannya telah dikreditkan .
Selama tahun 2013, 20% dari Penjelasan :

4
kapasitas generator ini digunakan P1 = % rata-2 penggunaan barang
modal untuk kegiatan lain yg tidak
untuk penerangan rumah dinas dan terutang PPN dalam satu tahun
rumah ibadah di lingkungan pabrik. buku.
PM = PM yg telah dikreditkan.
Masa manfaat generator ini telah T = Masa manfaat barang modal selain
bangunan.
ditetapkan selama 5 tahun.

RANGKUMAN .
a. Menghitung Nilai Penyerahan ( DPP ) dan PPN Keluaran :

No. Keterangan D P P ( Rp. ) PPN ( Rp. )

1. Ekspor 1.800.000.000. 0

2. Penyerahan Dalam Negeri dengan F. P. :


- Tanggal 13 Januari 2014 Kode FP.=07. 50.000.000. 5.000.000.
- Tanggal 22 Januari 2014 Kode FP = 01. 5.000.000 500.000
- Tanggal 30 Januari 2014 Kode FP = 01. 20.000.000. 2.000.000
- Tanggal 31 Januari 2014 NR 1/1-2014 (20.000.000) (2.000.000).

55.000.000 5.500.000
Jumlah

3. Penyerahan yang PPN nya dipungut oleh


Pemungut Pajak 0 0
55.000.00 5.500.000
4. Total penyerahan & PPN tersebut terbagi atas : 0
- Penyerahan yang harus dipungut
sendiri,
- yaitu FP No 01 :
DPP = 25.000.000. 2.500.000.
PPN =
- Nota Retur :
DPP = ( 20.000.000 ) ( 2.000.000 )
PPN =
- Penyerahan yang PPN nya tidak dipungut :

5
DPP= 5.000.000.
PPN= 50.000.000

b. Menghitung Nilai Perolehan ( DPP ) dan PPN Masukan :

Keterangan DPP ( Rp ) PPN ( Rp )

1. Perolehan BKP / JKP dari Dalam Negeri :

- Tanggal 3 Januari 2014 3.500.000. 350.000.


- Tanggal 27 Nop. 2013 120.000.000. 12.000.000
- Tanggal 26 Januari 2014 120.000.000 12.000.000.
- Tanggal 17 Desember 2013. 60.000.000 6.000.000

Jumlah : 303.500.000. 30.350.000.*)


2. Nota Retur : tgl. 29-1-2014 ( 15.000.000 ) ( 1.500.000 ) *)

Berdasarkan bukti transaksi PPN dari Faktur Pajak yang diterima dan
dibuat, maka langkah selanjutnya menghitung PPN Kurang Bayar atau
Lebih Bayar sebagai berikut :

Perhitungan PPN adalah sebagai berikut :


- Total PPN Keluaran yang dipungut sendiri oleh
PT SANTOSA : ( 2.500.000 2.000.000 ) Rp. 500.000.
- Total PPN Masukan yang dapat dikreditkan : Rp 28.850.000 *)
- Penghitungan kembali PM yg telah dikreditkan : (Rp. 2.000.000) (generator )
Rp. 26.850.000
- PPN Lebih Bayar : Rp. 26.350.000.

Anda mungkin juga menyukai