Anda di halaman 1dari 5

Contoh Perhitungan PPN

PT. ABC adalah PKP yang bergerak di bidang penjualan elektronik di Pekanbaru.
Selama bulan Juli 2015 melakukan transaksi sebagai berikut :
 Penjualan langsung ke konsumen perorangan sebanyak Rp. 1.400.000.000
 Penyerahan barang elektronik kepada Pemkot Pekanbaru sebesar Rp.
440.000.000 (sudah termasuk PPN)
 Menyumbangkan ke panti asuhan 1 buah Kulkas seharga Rp. 4.000.000
termasuk keuntungan sebesar Rp. 400.000
 Membangun gudang elektronik seluas 500 meter persegi di kawasan
pergudangan sendiri Rp. 350.000.000

Selanjutnya terdapat transaksi tambahan selama bulan Juli sebagai berikut :


 Mengimpor barang elektronik dari Korea seharga US$ 100.000; Asuransi US$
1.000; ongkos angkut ke Pekanbaru US$ 2.000. bea masuk sebesar 10% dari
CIF dan bea masuk tambahan sebesar 4% dari CIF (belum memiliki API dan
barang elektronik tersebut termasuk barang mewah dengan tarif 30%;
diasumsikan kurs pajak terhadap US$ adalah Rp. 10.000
 Membeli sebuah mobil box pengangkut barang seharga Rp. 220.000.000 dan
sebuah mobil sedan untuk direktur sebesar Rp. 330.000.000 (harga kedua
kendaraan tersebut sudah termasuk PPN)

Diminta :
1. Hitung PPN dan PPnBM atas transaksi di atas
2. Berapakah PPN yang harus disetor ?

Pembahasan :
 Penjualan langsung ke konsumen sebanyak Rp. 1.400.000.000

PPN = 10% x 1.400.000.000


= Rp. 140.000.000 (PPN keluaran)
 Penyerahan barang elektronik kepada Pemkot Pekanbaru sebesar Rp.
440.000.000 (sudah termasuk PPN)

DPP = 100/110 x 440.000.000


= Rp. 400.000.000

PPN = 10% x 400.000.000


= Rp. 40.000.000 (PPN Keluaran)

 Menyumbangkan ke panti asuhan 1 buah kulkas seharga Rp. 4.000.000 termasuk


keuntungan sebesar Rp. 400.000

DPP = 4.000.000 – 400.000


= Rp. 3.600.000

PPN = 10% x 3.600.000


= Rp. 360.000 (PPN keluaran)
 Membangun gudang elektronik seluas 500 meter persegi di kawasan
pergudangan sendiri Rp. 350.000.000

DPP = 40% x 350.000.000


= Rp. 140.000.000

PPN = 10% x 140.000.000


= Rp. 14.000.000 (PPN keluaran)

Transaksi tambahan selama bulan Juli :


1. Cost = US$ 100.000 x Rp. 10.000 = Rp. 1.000.000.000
Insurance = US$ 1.000 x Rp. 10.000 = Rp. 10.000.000
Freight = US$ 2.000 x Rp. 10.000 = Rp 20.000.000

TOTAL CIF (cost + insurance + freight) = Rp. 1.030.000.000


Bea masuk (10% dari CIF) = Rp. 103.000.000
Bea masuk tambahan (4% dari CIF) = Rp. . 41.200.000

Nilai Impor (CIF+bea masuk+bea tambahan) = Rp. 1.174.200.000

PPN = 10% x Nilai impor


= 10% x Rp. 1.174.200.000
= Rp. 117.420.000 (PPN masukan)

PPnBM = 30% x Nilai impor


= 30% x Rp. 1.174.200.000
= Rp. 352.260.000

Catatan : PPN dan PPnBM disetor pada saat melaporkan Pemberitahuan Impor
Barang

2. Pembelian mobil box


DPP = 100/110 x 220.000.000
= Rp. 200.000.000

PPN = 10% x 200.000.000


= Rp. 20.000.000 (PPN masukan)

Pembelian mobil sedan untuk direktur


DPP = 100/110 x 330.000.000
= Rp. 300.000.000

PPN = 10% x 300.000.000


= Rp. 30.000.000

Catatan : karena perhitungan PPN ini adalah untuk Perusahaan maka, pembelian
mobil sedan untuk direktur tidak boleh dibebankan/dihitung dalam penghitungan
nilai PPN yang harus disetor nantinya.
Berapakah PPN yang harus disetor ?
PPN keluaran = 140.000.000 + 40.000.000 + 360.000 + 14.000.000
= Rp. 194.360.000,-

PPN masukan = 117.420.000 + 20.000.000


= Rp. 137.420.000.-

Jika PPN keluaran > PPN masukan maka disebut PPN kurang bayar. Namun, jika
PPN keluaran < PPN masukan maka disebut PPN lebih bayar.

Dalam kasus ini, PPN keluaran > PPN masukan maka :


PPN kurang bayar = 194.360.000 - 137.420.000
= Rp. 56.940.000.-

Jadi, PPN yang harus disetor oleh PT. ABC adalah Rp. 56.940.000.-
SOAL TUGAS

Dodi mengelola usaha jasa penggemukan dan pemotongan sapi di Jl. Kasang No. 8
Bangkinang, kode pos 12345, no. telp. (021) 5678910. NPWP Dodi adalah
06.123.456.7-404.000 dan telah dikukuhkan sebagai PKP sejak tanggal 21 Mei 2009.
Nomor Klarifikasi Lapangan Usaha (KLU) Perusahaan ini adalah 23097. Dalam bulan
Juni 2014, dapat dipetik transaksi-transaksi berikut.

Penyerahan BKP/JKP

1. 1 Juni 2014. Mengirimkan tagihan sebesar Rp15.000.000 kepada PT Bonders


(PKP) yang terdiri dari tagihan pemakaian pakan ternak Rp10.000.000. dan jasa
perawatan ternak Rp5.000.000.
2. 3 Juni 2014. Menerima 20% pembayaran di muka untuk jasa pemotongan 100
ekor sapi dari PT. Daging Kernet (PKP). Kontrak jasa pemotongan
Rp100.000.000 telah ditandatangani pada tanggal 2 Juni 2014. Pembayaran di
muka tersebut tidak berupa uang, tetapi berupa 2 ekor sapi saja.
3. 5 Juni 2014. Menerima pembayaran tagihan jasa pemotongan dari Tn. Ali (Non-
PKP) Rp3.000.000. Invoice dan faktur pajak telah dibuat pada
tanggal 15 Mei 2014.
4. 5 Juni 2014. Menjual 1 unit peralatan pembuat pakan ternak kepada PT Zamrud
Khatulistiwa (PKP) Rp200.000.000. Peralatan tersebut diimpor pada bulan Juli
2005, dimana ketika impor mendapat pembebasan PPN.
5. 10 Juni 2014. Mengirimkan tagihan kepada PT Cemloro (PKP) Rp30.000.000
yang terdiri dari jasa penggemukan Rp 20.000.000 dan pemotongan ternak Rp
10.000.000.
6. 14 Juni 2014. Menyerahkan pakan ternak senilai Rp400.000.000 kepada PT
Tetua (PKP).
7. 17 Juni 2014. Menjual sapi yang diperoleh dari PT Daging Kernet Rp30.000.000
kepada Tn. Komarudin (PKP).
8. 24 Juni 2014. Mengirimkan tagihan sebesar Rp2.000.000 kepada Tn. Komarudin
untuk jasa pemotongan.
9. 26 Juni 2014. Mengirimkan tagihan sebesar Rp60.000.000 kepada PT. Tetua
yang terdiri atas jasa penggemukan Rp 40.000.000 dan jasa pemotongan
Rp20.000.000.
10. 30 Juni 2014. Selama bulan Juni, telah terjadi pemakaian sendiri untuk pakan
ternak Rp5.000.000 dan jasa penggemukan Rp2.000.000 (termasuk keuntungan
60%).

Pembelian BKP/Perolehan JKP

1. 5 Juni 2014. Membayar bahan baku pakan ternak berupa dedak dari Tn Bazuri
(petani pakan ternak) Rp10.000.000.
2. 8 Juni 2014. Membayar ongkos perbaikan mesin pembuat pakan ternak dari PT
Subur (PKP) Rp12.000.000.
3. 14 Juni 2014. Membayar ongkos perbaikan mesin potong ternak dari PT Subur
(PKP) Rp5.000.000
4. 17 Juni 2014. Membayar ongkos perbaikan traktor kepada PT Traktan (PKP)
Rp8.000.000. Traktor tersebut digunakan untuk mengangkut pakan ternak dari
tempat pembuatan pakan ke tempat penggemukan serta menarik kereta
pengangkut sapi dari tempat penggemukan ke tempat pemotongan.
5. 22 Juni 2014. Membayar Dr. Marbun Rp2.000.000 untuk jasa dokter hewan.
6. 28 Juni 2014. Membayar jasa pembersihan kandang di tempat pemotongan
ternak kepada PT Kumanhila Rp4.000.000.

Permintaan:

Anda diminta oleh Dodi untuk memberikan jasa konsultan pajak, yakni menyiapkan
SPT Masa PPN Masa Pajak Juni 2014 berdasarkan data-data diatas. Coba saudara
hitung berapa PPN Kurang Bayar/ Lebih Bayar pada bulan tersebut.

Anda mungkin juga menyukai