Anda di halaman 1dari 4

1.

PKP A bulan Januari 2011 menjual tunai barang kena pajak denganharga
jual Rp 10.000.000,-. Hitung : -PPN

terutang -Jumlah yang harus dibayar pembeli Jawab


:PPN terutang 10% X Rp 10.000.000,- = Rp 1.000.000,-
+ Harga Beli = Rp 10.000.000,-

PPN 10% X Rp 10.000.000,- = Rp 1.000.000,-


+ Jumlah yang harus dibayar = Rp 11.000.000,-2.Bpk.Dhani adalah
seorang pengusaha yang memilih menjadi PKP(PMPKP) pada suatu masa
melakukan kegiatan sebagai berikut : - Membeli BKP Rp 800.000.000,- -
Menjual BKP ke PKP Rp 600.000.000,- -
Menjual BKP ke bukan PKP Rp 210.000.000,- -
Menjual BKP ke Luar Negeri/Ekspor Rp 900.000.000,- Persediaan barang
awal dan akhir di anggap tidak ada. Hitung
: a. Pajak Masukan b. Pajak Keluaran c. Pajak masukan yang dapat di kredit
kan d. PPN lebih bayar/kurang bayar Jawab : 1. Pajak Masukan = 10% X Rp
800.000.000 = Rp 80.000.000,-

2. Pajak Keluaran = 10% X Rp 600.000.000 = Rp 60.000.000,- Pajak


Keluaran atas penjualan di Luar Negeri = 0% X Rp 900.000.000 = Rp 0 - =
Rp 60.000.000,-

3. PPN Masukan ( yang dapat dikreditkan ) Rp 1.710.000.000



Rp 210.000.000Rp 80.000.000,- Rp 1.710.000.000,-
=
Rp 70.175.438,59 4. PPN Keluaran Rp 60.000.000,-

PPN Masukan yg dikreditkan Rp 70.175.438,59



PPN Lebih Bayar Rp10.175.438,59 3. Haryono seorang pengusaha kena
pajak membeli barang kena pajakRp 600.000.000,- kemudian barang
tersebut dijual kedalam negeriseharga Rp 300.000.000,- dan di ekspor
Rp 900.000.000,- persediaanawal dan akhir di anggap tidak ada.Hitunglah
: - Pajak Masukan- Pajak Keluaran - PPN Lebih Bayar/Kurang Bayar Jawab
:1. Pajak Masukan = 10% X Rp 600.000.000,- = Rp 60.000.000,-
2. Pajak Keluaran atas penjualan didalam negeri = 10% X Rp 300.000.000,
- = Rp 30.000.000,- Atas Ekspor = 0 % X Rp 900.000.000,- = Rp 0 -
Jumlah Pajak Keluaran Rp30.000.000,-
3. PPN keluaran = Rp 30.000.000,- PPN Masukan = Rp 60.000.000,-
PPN Lebih bayar Rp 30.000.000,-

PPN BM
4. Bpk.Andi seorang importir mengimpor BKP Barang Mewah dengan
tarif20% seharga Rp 200.000.000,- hitung : - PPN dan PPN-BM - jumlah
yang di bayar Bpk.Andi jawab : Jumlah pembayaran Rp200.000.000,-
PPN 10% X Rp 200.000.000 Rp 20.000.000,- PPN-
BM 20% X Rp 200.000.000 Rp 40.000.000,- ---------------+ jumlah yang
harus dibayar Rp 260.000.000,-

5. PT. Cahaya membeli BKP Barang Mewah Langsung dari pabrik sehargaRp
500.000.000 tarif barang Mewah 20% kemudian barang tersebutdijual lagi
seharga Rp 750.000.000 di dalam negeri. hitunglah :

- PPN dan PPN BM- Jumlah yang dibayar PT Cahaya - Jumlah Yang dibayar
pembeli Jawab : -
PPN 10% X Rp 500.000.000 Rp 50.000.000 PPN BM 20% X Rp 500.000.000
Rp 100.000.000----------------+ -
PPN dan PPN BM yang harus dibayar Rp 150.000.000 -PPN 10% X Rp
750.000.000 Jumlah yang dibayar pembeli Rp 75.000.000

6. Bpk Sarno seorang importir mengimpor BKP Barang Mewah dengantarif


30% seharga Rp 300.000.000,- Hitung :-PPN dan PPN Bm -Jumlah yang
harus dibayar Jawab : Jumlah Pembayaran Rp 300.000.000,-
PPN 10% X Rp300.000.000 Rp 30.000.000,-
PPN BM 30% X Rp 300.000.000 Rp 90.000.000,- ----------------
+ Jumlah yang harus dibayar Rp 420.000.000,-

Ikha Hapsari karyawati dengan status menikah dan mempunyai tiga anak bekerja pada
PT Sinar Unggul. Suami dari Ikha Hapsari merupakan seorang Pegawai Negeri Sipil di
Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang. Ikha Hapsari menerima gaji Rp5.000.000,00
sebulan. PT Sinar Unggul mengikuti program pensiun dan BPJS Kesehatan.
Perusahaan membayar iuran pensiun kepada dana pensiun yang pendiriannya telah
disahkan oleh Menteri Keuangan, sebesar Rp60.000,00 sebulan. Ikha Hapsari juga
membayar iuran pensiun sebesar Rp50.000,00 sebulan, disamping itu perusahaan
membayarkan iuran Jaminan Hari Tua karyawannya setiap bulan sebesar 3,70% dari
gaji, sedangkan Ikha Hapsari membayar iuran Jaminan Hari Tua setiap bulan sebesar
2,00% dari gaji. Premi Jaminan Kecelakaan Kerja dan Jaminan Kematian dibayar oleh
pemberi kerja dengan jumlah masing-masing sebesar 1,00% dan 0,30% dari gaji. Pada
bulan Juli 2016 disamping menerima pembayaran gaji Ikha Hapsari juga menerima
uang lembur (overtime) sebesar Rp2.000.000,00. Penghitungan PPh Pasal 21 bulan
Juli 2016 adalah sebagai berikut:
dr. Aulia Rais (menikah dan mempunyai 3 anak kandung) merupakan dokter spesialis
kandungan yang bekerja sebagai pegawai tetap di rumah sakit swasta Sehat Tentrem
dengan gaji tetap sebesar Rp20.000.000,00. Jam praktik dr. Aulia Rais mulai pukul 8.00
s.d 12.00 selama 5 hari dalam seminggu. Untuk bulan Agustus 2016 dr. Aulia Rais
menerima pembayaran dari Rumah Sakit Sehat Tentrem berupa gaji sebesar
Rp20.000.000,00 dan menerirna jasa medis sebagai dokter yang bersumber dari
pasien sebesar Rp25.000.000,00. Dokter Aulia Rais membayar iuran pensiun sebesar
Rp200.000,00 setiap bulannya. Penghitungan PPh Pasal 21 atas penghasilan dr. Aulia
Rais dari Rumah Sakit Tentrem pada bulan Agustus 2016 adalah:

Anda mungkin juga menyukai