Disusun Oleh :
Jenny Puspita Sari Situmeang
14901-16228
1
2
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kehamilan merupakan sesuatu yang wajar terjadi pada wanita yang produktif, tetapi
ketidaktahuan mereka akan perilakuperilaku, informasi-informasi yang berkaitan dengan
reproduksi akan menimbulkan kecemasan tersendiri. Pada trimester ketiga (28-40
minggu), kecemasan menjelang persalinan ibu primigravida akan muncul. Pada usia
kandungan tujuh bulan keatas ini, tingkat kecemasan ibu hamil semakin akut dan intensif
seiring dengan mendekatnya kelahiran bayi pertamanya. Disamping itu, trimester ini
merupakan masa beresiko tinggi terjadinya kelahiran bayi prematur sehingga menyebakan
tingginya kecemasan pada ibu hamil (Aisyah, 2009).
Pengalaman melahirkan pertama kali memberikan perasaan yang bercampur baur antara
bahagia dan penuh harapan dengan kekhawatiran tentang apa yang akan dialami semasa
persalinan. Kecemasan tersebut muncul karena bayangan tentang hal-hal yang
menakutkan saat proses persalinan, walaupun apa yang dibayangkan belum tentu terjadi.
Situasi ini menimbulkan perubahan drastis, bukan hanya fisik dan psikologis (Amalia,
2009).
Ibu hamil yang mengalami kecemasan selama kehamilan akan meningkatkan resiko
ketidakseimbangan emosional ibu setelah melahirkan. Kecemasan selama kehamilan
terkait dengan depresi postpartum dan juga lemahnya ikatan (bonding) dengan bayi.
Cemas selama kehamilan juga meningkatkan resiko keterlambatan perkembangan motorik
dan mental janin, serta dapat menyebabkan colic pada bayi baru lahir (Bakshi, 2008).
3
B. Tujuan Target
1. Tujuan Umum
Melakukan asuhan keperawatan keluarga Tn.R di RT 03 Desa Alamenda dengan
G1P0A0 Trimester III dengan pernikahan dini
2. Tujuan Khusus
a. Melakukan pengkajian keluarga Tn.R dengan G1P1A0 Trimester III
b. Merumuskan diagnose keperawatan keluarga Tn.R dengan G1P1A0 Trimester III
c. Merumuskan intervensi keperawatan keluarga Tn.R dengan G1P1A0 Trimester III
d. Melakukan impelementasi keperawatan keluarga Tn.R dengan G1P1A0 Trimester
III
e. Melakukan evaluasi dari tindakan yang telah dilakukan
C. Sasaran
Keluarga Tn.R
4
4. 26 November 1. Melakukan pendidikan kesehatan
2017 tentang persiapan persalinan, tanda
persalinan dan perawatan payudara
2. Demonstrasi perawatan payudara
3. Kontrak waktu untuk implentasi pijat
endorphin dan senam hamil
5. 28 November 1. Evaluasi kemampuan keluarga dalam
2017- 10 merawat klien
Desember 2017 2. Implementasi pijat endorphin dan
senam hamil
6. 15 Desember 1. Evaluasi Kemampuan Keluarga
2017 Dalam Merawat Klien
2. TRL:
a. Menganjurkan Keluarga Untuk
Melakukan perawatan payudara,
pijat endorphin dan senam hamil
di rumah
b. Menganjurkan Keluarga Untuk
membawa ibu hamil ANC teratur
c. Menganjurkan Keluarga Untuk
mengantar klien bersalin di
fasilitas kesehatan terdekat
5
SATUAN ACARA PEYULUHAN
C. Materi
Terlampir
D. Metode
- Ceramah
- Diskusi
- Demonstrasi
6
E. Evaluasi
1. Menyebutkan pengertian perawatan payudara
2. Menyebutkan tujuan perawatan payudara
3. Mengambil sikap cara penanganan keluarga dengan kehamilan trimester III
4. Menyebutkan langkah-langkah perawatan payudara
5. Mendemontrasikan perawatan payudara
F. Media
- Leaflet dan Lembar Balik
G. Pengorganisasian
a. Fasilitator : Mahasiswa RW 13 PPN XVII
b. Moderator :
c. Penyuluh : Jenny Puspita Sari Situmeang
d. Peserta : Pasien dan keluarga
H. Kegiatan belajar mengajar
7
d. Mendemontrasika
n perawatan
payudara
2. Melibatkan keluarga 2. Mengajukan
dalam penkes pertanyaan
3. Memberikan 3. Mengajukan
kesempatan untuk pertanyaan
bertanya
4. Memberikan 4. Mendengarkan
reinforcement positif
5. Menjelaskan atau 5. Mendengarkan
menjawab pertanyaan
1. Memberi evaluasi 1. Menjawab pertanyaan Leaflet
Penutup 5 menit apa yang &
(Terminasi) diberikan presentator Lembar
dan demontrasi balik
perawatan payudara
2. Menyimpulkan 2. Mendengarkan
3. Menutup dengan 3. Menjawab salam
salam
8
MATERI PENYULUHAN
9
3) Kompres kedua putting susu dengan kapas yang diberi minyak, diamkan 5 menit
kemudian bersihkan dari arah dalam putting susu ke luar
7) Telapak tangan kiri menopang payudara kiri, dengan jari-jari tangan kanan sisi
kelingking urut payudara ke arah puting, lakukan 20- 30 kali setiap payudara.
8) Sama dengan pengurutan yang kedua tadi, tetapi tangan kanan digenggam dan
dengan tulang sendi jari, payudara diurut dari pangkal payudara kearah puting susu
lakukan 20 - 30 kali setiap payudara.
10
9) Selesai pengurutan diteruskan dengan mengompres payudara dengan air hangat
kuku dahulu, lalu dengan air dingin bergantian selama 5 menit. Setelah itu
pakailah BH yang menopang.
11
DAFTAR PUSTAKA
Aisyah. (2009), Gangguan Kecemasan Pada Wanita Hamil Trimester ketiga. (Diakses pada
tanggal 18 November 2017)
Bakshi, R. 2008. Tokophobia : Fear of Pregnancy and Childbirth. Diakses pada tanggal 18
November 2017dari http://www.Ispub.com/journal/the_internet_j
ournal_of_gynecology_and_obstetric/volume
_10_number_1_4/article/tokophobia_fear_of _pregnancy_and_childbirth.html
Haryono dan Setianingsih. (2014). Manfaat ASI eksklusif untuk buah hati anda. Yogyakarta:
Gosyen Publishing
Mandriwati, G. A. (2007). Penuntun Belajar Asuhan Kebidanan Ibu Hamil. Jakarta : EGC
12