terhadap tepi lempeng benua. Tumbukan antara lempeng busur kepulauan dengan
vulkanik dan sedimen menumpuk pada sisi benua sehingga terjadilah pegunungan
membentuk benua yang bekerja sepanjang jari-jari bumi. Proses ini juga disebut
gerakan radial karena gerakan mengarah atau menjauhi titik pusat bumi dan
terjadi pada daerah yang sangat luas sehingga prosesnya lebih lambat
dibandingkan dengan proses orogenesis. Pembentukan dataran rendah (graben)
dan dataran tinggi (horts) adalah salah satu contoh proses epeirogenesis.
Gunung terbentuk akibat adanya proses gaya tektonik yang bekerja dalam
bumi yang disebut dengan orogenesis dan epeirogenesis. Dalam proses orogenesis
ini sedimen yang terkumpul menjadi berubah bentuk karena mendapat gaya tekan
dari tumbukan lempeng tektonik. Ada tiga tipe tumbukan lempeng tektonik,
antara lempeng busur kepulauan dan benua, lautan dan benua, dan antara benua
dengan benua.
berkisar antara 45 450 juta tahun yang lalu. Misalnya pegunungan Himalaya
terbentuk mulai dari 45 juta tahun yang lalu, sedangkan pegunungan Appalache
gaya tegangan atau tarikan antar lempeng maka akan terbentuk graben
(lembah)
PROSES TERBENTUKNYA SAMUDRA
Samudra adalah hamparan air asin yang mengelilingi daratan atau benua
sedangkan hamparan air asin yang cenderung sempit disebut laut. Pengertian
benua itu sendiri adalah hamparan daratan yang sangat luas yang pada bagian
tengahnya bersifat kering karena tidak tidak terpengaruhi oleh angin laut yang
sedangkan pulau adalah daratan yang relative sempit dan dikelilingi laut.
Proses terbentuknya sebuah benua dan samudra melalui alur yang sangat
panjang. Saat jaman dahulu bentuk benua dan samudra berbeda dengan bentuk
Wagener yaitu didahului dengan adanya zaman carbon lebih kurangnya tahun 300
jutaan tahun yang lalu, semua benua benua yang ada sekarang ini adalah dulunya
berupa satu benua Pangea. Benua pangea terpecah menjadi dua benua yaitu benua
Laurasia (di bagian utara) dan benua Gondwana (di bagian selatan).
Proses pecahnya benua pangea ini terjadinya sekitar 135 juta tahun lalu dan
benua baru yaitu benua Amerika Utara. Benua Gondwana juga terpecah menjadi
benua benua baru yaitu benua Amerika Selatan, Benua Afrika, Benua India, dan
Benua Australia. Teori yang dikemukakan oleh Wagener itu terkenal dengan
sebutan teori pergeseran benua. Teori ini berlandaskan beberapa fakta yang ada
seperti lekukan atau bentuk pantai antara Afrika Timur, Amerika Utara, dan
Amerika Selatan dengan pantai barat Eropa dan Afrika hampir sama, sedangkan
Saat ini bumi memiliki 4 samudra yaitu samudra Hindia, Samudra Pasisik,
1. Samudra Hindia
berkisar 3.811 meter, untuk titik terdalamnya berkisar 7.449 meter. Kadar garam
rata-rata 34,72% sedangkan untuk batasan samudra hindia adalah Benua Asia
disebelah utara, Kutub Selatan di sebelah selatan, Benua Afrika di sebelah barat,
2. Samudra Pasifik
merupakan samudra terbesar yang ada di dunia. Samudra ini memiliki kedalaman
4.282 meter dan titik terjauhnya berkisar 11.232 m. batasan samudra Pasifik
adalah Laut Bering dan Okhots disebelah utara, Antartika dan luat Tasmania
disebelah selatan, Laut Cina Timur, Laut Pilipina, Laut Sulawesi disebelah barat,
3. Samudra Atlantik
Samudra Atlantik membentang dari pantai barat Benua Eropa dan Benua
Afrika hingga pantai timur Amerika Utara dan Amerika Latin. Luas yang dimiliki
3.350 meter dan untuk titik terdalamnya mencapai 8.385 meter. Batasan untuk
samudra Atlantik ini disebelah utara yaitu Laut Utara, Laut Norwegia dan Laut
Labrador, sedangkan untuk batasan bagian barat yaiutu Laut Karibia, untuk
batasan bagian selatannya yaitu Antartika, dan batasan bagian timur yaitu Benua
4. Samudra Arktik/Artika
Samudra Arktik terletak di benua Amerika Utara, Bneua Asia, dan Benua
Eropa. Samudra ini merupakan samudra terkecil dengan luas berkisar 14.089.600
03:20 WITA