1.

Elektrokardiogram (EKG)
Elektrokardiogram (EKG) merupakan suatu grafik yang dihasilkan oleh suatu
elektrokardiograf. Fungsi alat ini untuk merekam aktivitas listrik jantung pada waktu
tertentu (saat pemeriksaan). Selain itu elektrokardiogram (EKG) juga digunakan untuk
mendeteksi adanya kelainan detak jantung (cardiac rate), mendeteksi adanya hipertropi
(atrium dan ventrikel), hipoxia, perikarditis, efek obat khususnya digitalis dan gangguan
keseimbangan elektrolit misalnya kalium (Mahmud, 2010).

2
1

Gambar 1. Alat Elektrokardiogram

Keterangan:
1. Monitor
Bagian dari ECG yang menampilkan hasil dari ECG lead.

2. Kabel elektroda
Kabel yang menyambungkan elektroda dengan mesin ECG. Pada
elektrokardigram penempatan kabel elektroda ini menganut aturan eropa Pada
aturan Eropa terdiri dari warna Red diletakkan pada kaki depan sebelah kanan,
Yellow pada kaki depan sebelah kiri, Green pada kaki belakang sebelah kiri, Hitam
pada kaki belakang sebelah kanan dan White untuk di dada. Sedangkan aturan
USA, White untuk kaki depan sebelah kanan, Black untuk kaki depan sebelah kiri,
Red untuk kaki belakang sebelah kiri, Green untuk kaki belakang sebelah kanan
dan Brown untuk dada (Edwards, 1993).

1
 3. Elektroda
Bagian dari ECG yang berfungsi untuk merekam aktivitas elektrik jantung pada
kulit. Terdapat 4 jenis elektroda yaitu:
- Elektroda bekam
- Elektroda jepit
- Elektroda jepit besar
- Elektroda tempel

2. Pasien Monitor
Pasien monitor adalah suatu alat yang digunakan untuk memonitor kondisi
fisiologis pasien. Fungsi pasien monitor untuk memonitor tanda vital pasien, berupa detak
jantung, nadi, tekanan darah, temperatur, respirasi dan suhu (Edwards, 1993).

1 2

4
5

Gambar 2. Pasien Monitor

Keterangan :
1. EKG
2. Heart Rate : 247
3. SPO2 : 100%
4. Respirasi : 25
5. Suhu : 36,4 oC
Penjelasan:
a. EKG (Elektrokardiogram)
Alat untuk melihat aktivitas elektrik yang terjadi pada jantung. EKG
memberikan informasi tentang laju denyut jantung, ritme denyut jantung serta
kekuatan sinyal listrik saat melewati masing masing bagian jantung. Informasi

2
 tersebut biasanya dinyatakan dengan angka, pada monitor bisa dilihat pada bagian
menyerupai garis yang berwarna hijau dan angka di pojok kanan atas yang
menunjukkan hasl elektrokardiogram.
b. Respirasi
Merupakan hasil irama nafas pasien yang terjadi selama satu menit. Ini
dapat membantu mengetahui keadaan nafas pasien apakah teratur atau tidak. Secara
tidak langsung dapat mengetahui keadaan paru-paru pasien apakah udara dalam
paru-paru berfungsi dengan baik. Hasil pada pasien monitor respirasi kucing 25
kali/menit. Hal tersebut normal karena respirasi normal kucing yaitu 20-30
kali/menit (Widodo, 2011). Pada layar monitor dapat dilihat pada pola yang
berwarna kuning dan angka disebelah kanan pola yang juga berwarna kuning yang
menunjukkan laju respirasi dalam waktu satu menit.
c. Saturasi darah atau SpO2
Pengukuran banyaknya oksigen yang tersedia di dalam darah pasien. Hal ini
berhubungan dengan keadaan respirasi. Pada monitor dapat diamati laju saturasi
darah pada pola berwarna biru. Hasil saturasi darah adalah 100%
d. Tensi atau NIBP (Non Invasive Blood Pressurre)
Parameter untuk mengetahui tekanan darah dari pasien. Pada monitor di
tunjukkan pada bagian pojok kanan bawah yang berwarna putih.
e. Suhu
Pada monitor dapat diamati suhu pada bagian pojok kiri bawah dengan
tulisan yang berwarna putih menunjukkan keadaan suhu dari pasien. Suhu pada
kucing menunjukkan 36,4 oC, hal tersebut menunjukkan suhu pada kucing rendah
karena suhu normal kucing yaitu 37,5 oC - 39,5 oC (Widodo, 2011).

3. Analisa Gelombang EKG

Gambar 3. Hasil elektrokardiogram

3
 Keterangan :
Panjang 1 kotak kecil = 0,04 s
Tinggi 1 kotak kecil = 0,1 mV
R ke R1 = 2 kotak besar
Hasil :
R-R1 = 8 kotak kecil
R1-R2 = 8 kotak kecil
R2-R3 = 8 kotak kecil
R3-R4 = 7 kotak kecil
R4-R5 = 7 kotak kecil
Parameter 1 2 3 4 5
Interval P (s) 0,04 0,04 0,02 0,04 0,04
Interval Q (s) 0,04 0,04 0,04 0,04 0,04
Interval T (s) 0,08 0,04 0,08 0,08 0,08
Amplitudo P (mV) 0,1 0,1 0,1 0,15 0,15
Amplitudo T (mV) 0,05 0,1 0,1 0,1 0,1

1500
Heart Rate = 1
1500
= 8

= 188 /menit
Heart rate normal kucing menurut Widodo (2011) berkisar antara 140 - 260/menit.
Berdasarkan hasil yang di dapatkan, heart rate pada kucing dalam keadaan normal.
Berdasarkan hasil interval diatas terjadi perbedaan interval antara R-R1, R1-R2, R2-R3.
Keadaan tersebut menunjukkan adanya aritmia.