Anda di halaman 1dari 104

SATUAN PAUD : TPA/ KB/ SPS

HALAMAN JUDUL

JUDUL

PEDOMAN PENGEMBANGAN
KURIKULUM PEMBELAJARAN
(KURIKULUM)
PENDIDIKAN ANAK USIA DINI (PAUD)
HOLISTIK INTEGRATIF
SATUAN PAUD : TPA/ KB/ SPS

PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH


DINAS PENDIDIKAN
Jl. Pemuda No. 134 Telepon (024) 3515301 Fax: (024) 3520071
Semarang 50132

i
ii
KATA PENGANTAR

Pengembangan terhadap anak usia 0 - 6 tahun dilakukan berdasarkan


pemahaman untuk memenuhi kebutuhan esensial anak yang beragam dan saling terkait
secara simultan dan sistematis, sehingga anak dapat tumbuh secara sehat, kuat, ceria,
berkembang optimal dan berakhlak mulia. Atas dasar kondisi dimaksud, maka dengan
mengucap puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, akhirnya Pedoman
Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar
Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Holistik Integratif yang bersumber dari APBD
Jawa Tengah Tahun Anggaran 2013 ini, berhasil diselesaikan.

Terselenggaranya Pendidikan dan Pengembangan Anak usia Dini secara


menyeluruh dan terpadu melalui pengintegrasia, Pelayanan secara terpadu tersebut
dimaksudkan untuk memenuhi kebutuhan esensial anak, menuju terwujudnya anak
Indonesia yang sehat, cerdas, ceria, dan berakhlak mulia.

Oleh karena itu guna mewujudkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang handal
disegala bidang maka diperlukan adanya Pengembangan Pembelajaran
(Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)
dengan pendekatan Holistik dan Integratif. Jika ditinjau dari pengertian
Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan
bahan ajar serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan
pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu.
Berdasarkan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional, yaitu Pasal 3 tentang fungsi dan tujuan pendidikan nasional dan pasal 35
mengenai standar nasional pendidikan. Pasal 36 Ayat (2) ditegaskan bahwa kurikulum
pada semua jenjang dan jenis pendidikan dikembangkan dengan prinsip diversifikasi
sesuai dengan satuan pendidikan, potensi daerah, dan peserta didik. Demikian pula
Kurikulum pada Jenjang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) juga mengacu sesuai
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional (Permendiknas) Nomor 58 Tahun 2009.
Atas dasar pemikiran tersebut maka perlu dikembangkan Kurikulum PAUD dan
Perangkat Bahan Ajar PAUD secara Holistik dan Integratif. Sedangkan dalam
implementasinya disusun dan dilaksanakan oleh masing-masing Lembaga PAUD.
Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar
Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Holistik Integratif, didasarkan pada prinsip-
prinsip yang terdiri dari : Pelayanan yang holistik, Pelayanan yang berkesinambungan,
Pelayanan yang tidak diskriminatif, Perluasan distribusi layanan antar kelompok
masyarakat, Mengembangkan program penguatan PAUD berbasis keluarga/
keorangtuaan (parenting education), Partisipasi masyarakat, Berbasis budaya lokal
yang konstruktif/bersifat membangun dan berorientasi pada Kebutuhan Anak, Belajar
melalui bermain dengan menggunakan media edukatif dan sumber belajar yang aktif,
inovatif, kreatif, efektif dan menyenangkan.

iii
Lingkungan dan suasana pembelajaran yang menyenangkan hendaknya dapat
dirancang dengan tepat. Anak-anak dapat berkembang dan berinteraksi secara positif
dengan Pendidik maupun orang lain. Pendidik juga diharapkan mampu memahami
kondisi dan kebutuhan anak serta dapat memfasilitasi kegiatan bersama anak secara
penuh untuk mengembangkan kemampuan dasar maupun pembentukan karakter anak.
Semua dapat terwujud di Lembaga PAUD jika pembelajarannya tidak menyimpang dari
rambu-rambu sesuai pertumbuhan dan perkembangan anak.

Akhirnya kami mohon kepada para pengguna Buku Pedoman ini untuk berbesar
hati dalam memberikan saran dan kritik dari berbagai pihak demi penyempurnaan di
masa yang akan datang. Ucapan terimakasih kami sampaikan kepada semua unsur
yang telah ikut andil demi tersusunnya Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum)
dan Perangkat Bahan Ajar Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Holistik
Integratif ini.

Semarang, Mei 2013

a.n. Kepala Dinas Pendidikan


Provinsi Jawa Tengah
Kepala Bidang PNF-PT

Dr. JASMAN INDRADNO, M.Si


Pembina Tingkat I
NIP. 19601212 198503 1 033

iv
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL .......................................................................................................i


JUDUL .......................................................................................................................i
KATA PENGANTAR ................................................................................................... iii
DAFTAR ISI .............................................................................................................. v
BAB I PENDAHULUAN...............................................................................................1
A. Latar belakang ........................................................................................1
B. Dasar Hukum ..........................................................................................1
C. Tujuan ....................................................................................................2
D. Pengertian-pengertian .............................................................................2
BAB II LANDASAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI ......................................................4
A. Landasan Filosofis ...................................................................................4
B. Landasan Yuridis .....................................................................................4
C. Landasan Keilmuan..................................................................................5
BAB III HAKEKAT PENGEMBANGAN ANAK USIA DINI HOLISTIK INTEGRATIF .............7
A. Pengertian PAUD Holistik dan Integratif ....................................................7
BAB IV PENGEMBANGAN KURIKULUM PAUD HOLISTIK INTEGRATIF ....................... 12
A. Pengembangan Kurikulum ..................................................................... 12
B. Ruang Lingkup Pengembangan Paud Holistik Integratif Dan Indikator
Capaian ................................................................................................ 14
C. Pengertian Bahan Ajar Pembelajaran Anak Usia Dini Holistik Integratif ..... 15
BAB V PENGEMBANGAN BAHAN AJAR PAUD HOLISTIK INTEGRATIF ........................ 18
A. Pengertian Bahan Ajar ........................................................................... 18
B. Prinsip Pengembangan Bahan Ajar ......................................................... 18
C. Tujuan Pengembangan Bahan Ajar ......................................................... 18
D. Komponen Bahan Ajar ........................................................................... 18
BAB VI PENGEMBANGAN PERANGKAT BAHAN AJAR PAUD HOLISTIK INTEGRATIF ... 19
A. Layanan Pengasuhan ............................................................................. 19

v
B. Layanan Kesehatan & Gizi ...................................................................... 38
C. Layanan Pendidikan ............................................................................... 56
D. Layanan Perlindungan............................................................................ 80
BAB V PENUTUP .................................................................................................... 97

vi
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar belakang
1. Usia dini merupakan masa emas perkembangan yang tidak boleh disia-siakan.
2. Untuk dapat tumbuh-kembang dengan baik anak membutuhkan gizi,
kesehatan, dan pendidikan secara mencukupi dan berkelanjutan.
3. Layanan tersebut perlu dilakukan secara holistik & integratif, melalui
keterlibatan Keluarga, lingkungan dan mitra terkait.
4. Bappenas telah menerbitkan Pedoman Umum Pengembangan Anak Usia Dini
Holistik-Integratif.
5. Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan bertanggungjawab di bidang
pembinaan pendidikannya melalui program PAUD.

B. Dasar Hukum
Undang Undang Dasar 1945 pasal 4, pasal 9 ayat 1, pasal 28 B ayat 2, pasal
28C ayat 2 pasal 31 ayat 1 dan ayat 3.
Pasal 4 menjelaskan (Perlindungan) setiap anak berhak untuk dapat hidup,
tumbuh, berkembang, dan berpartisipasi secara wajar sesuai dengan harkat dan
martabat kemanusiaan, serta mendapat perlindungan dari kekerasan dan
diskriminasi.
Pasal 9 ayat 1 yaitu setiap anak berhak memperoleh pendidikan dan pengajaran
dalam rangka pengembangan pribadinya dan tingkat kecerdasannya sesuai
minat dan bakatnya.
Pasal 28 B ayat 2 Amandemen UUD 1945 (Konvensi Hak Anak) berisi setiap
anak berhak atas kelangsungan hidup, tumbuh dan berkembang serta berhak
atas perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi.
Pasal 28 C ayat 2 Amandemen UUD 1945 yaitu setiap anak berhak
mengembangkan diri melalui pemenuhan kebutuhan dasarnya, berhak
mendapatkan pendidikan dan memperoleh manfaat dari ilmu pengetahuan dan
teknologi, seni, budaya, demi meningkatkan kualitas hidupnya dan demi
kesejahteraan umat manusia.
Pasal 31 ayat 1 menyebutkan bahwa setiap warga negara berhak mendapatkan
pendidikan.
Pasal 31 ayat 3 mengamanatkan agar pemerintah mengusahakan dan
menyelenggarakan satu sistem pendidikan nasional yang meningkatkan
keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa serta akhlak mulia
dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa yang diatur dengan Undang-
undang. Untuk itu, seluruh komponen bangsa wajib mencerdaskan kehidupan
bangsa yang merupakan salah satu tujuan negara Indonesia.

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 1
UU No. 4 tahun 1974 tentang Kesejahteraan Anak
Instruksi Presiden No. 4 Tahun 1995 tentang Gerakan Nasional Memasyakatkan
dan Membudayakan Kewirausahaan.
UU Sisdiknas tentang Sistem Pendidikan Nasional no 20 tahun 2003
Permendiknas 58 tahun 2009

C. Tujuan
1. Tujuan Umum
Terselenggaranya pelayanan Pengembangan Anak usia Dini secara
melnyeluruh dan terpadu melalui pengintegrasian layanan (Pos PAUD-
Posyandu-BKB) di tingkat desa/kel. untuk memenuhi kebutuhan esensial anak
menuju terwujudnya anak Indonesia yang sehat, cerdas, ceria, dan berakhlak
mulia.
2. Tujuan Khusus
a. Terpenuhinya kebutuhan esensial anak usia dini secara utuh yang
meliputi layanan kesehatan dan gizi, perlindungan, pengasuhan, dan
pendidikan.
b. Terlindunginya anak dari perlakuan salah dari lingkungannya.
c. Terselenggaranya pelayanan anak usia dini secara terintegrasi dan
selaras antar intansi terkait.
d. Terwujudnya komitmen seluruh unsur terkait dalam penyelenggaraan
pengembangan anak usia dini secara holistik-integratif.

D. Pengertian-pengertian
Pengembangan anak usia 0 - 6 th dilakukan berdasarkan pemahaman untuk
memenuhi kebutuhan esensial anak yang beragam dan saling terkait secara
simultan dan sistematis, agar anak tumbuh sehat, kuat, ceria dan tumbuh subur
dan optimal berakhlak mulia.

Pengertian Pengembangan Anak Usia Dini Holistik Integratif


Pengembangan Anak Usia Dini Holistik Integratif adalah :
1. Program yang digulirkan untuk kualitas SDM yang paripurna.
2. Suatu upaya pembinaan yang ditujukan bagi anak sejak lahir sampai 6 tahun
yang dilakukan melalui pemberian rangsanagn pendidikan untuk membantu
pertumbuhan dan perkembangan Jasmani dan rohaninya, melalui suatu
program investasi kesehatan dan pendidikan menuju sumber daya manusia
paripurna kompetitif.
3. Pendidikan Anak Usia Dini yang saling berkaitan antara pendidikan maupun
kesehatannya, dimana melibatkan keluarga, sekolah, dinas pendidikan, dinas
kesehatan, organisasi masyarakat, stakeholder terkait.
4. Pelayanan pemenuhan hak hak anak dan prinsip dasar Anak Usia Dini.

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 2
Esensi Holistik Integratif meliputi aspek perkembangan fisik, non fisik agar
anak berkembang dengan sehat, cerdas, ceria dan berbudi luhur meliputi
(Kesehatan, pemenuhan gizi, psikososial, dan mental)

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 3
BAB II
LANDASAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI

A. Landasan Filosofis
Didasarkan pada falsafah bangsa Indonesia Pancasila.

B. Landasan Yuridis
1. Dalam pembukaan Undang-Undang Dasar tahun 1945, dinyatakan bahwa:
melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan
untuk memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa.
Selanjutnya pada Amandemen Undang-Undang Dasar tahun 1945 pasal 28 B ayat 2
dinyatakan bahwa: Setiap anak berhak atas kelangsungan hidup, tumbuh dan
berkembang serta berhak atas perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi.
2. Dalam Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak pasal 9
Ayat 1 dinyatakan bahwa: Setiap anak berhak memperoleh pendidikan dan
pengajaran dalam rangka pengembangan pribadinya dan tingkat kecerdasarnya
sesuai dengan minat dan bakatnya.
3. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional pada
pasal 1 ayat 14 menyatakan bahwa: Pendidikan anak usia dini adalah suatu upaya
pembinaan yang ditujukan kepada anak sejak lahir sampai dengan usia enam tahun
yang dilakukan melalui pemberian rangsangan pendidikan untuk membantu
pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani agar anak memiliki kesiapan
dalam memasuki pendidikan lebih lanjut".
4. Sedangkan pada pasal 28 tentang Pendidikan Anak Usia Dini dinyatakan bahwa (1)
Pendidikan Anak usia dini diselenggarakan sebelum jenjang pendidikan dasar, (2)
Pendidikan anak usia dini dapat diselenggarakan melalui jalur pendidkan formal,
nonformal, dan/atau informal, (3) Pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal:
Taman Kanak-kanak (TK), Raudhatul Athfal (RA), atau bentuk lain yang sederajat, (4)
Pendidikan anak usia dini jalur pendidikan nonformal: Kelompok Bermain (KB), Taman
Penitipan Anak (TPA), atau bentuk lain yang sederajat, (5) Pendidikan usia dini jalur
pendidikan informal: pendidikan keluarga atau pendidikan yang diselenggarakan oleh
lingkungan, dan (6) Ketentuan mengenai pendidikan anak usia dini sebagaimana
dimaksud dalam ayat (1), ayat (2), ayat (3), dan ayat (4) diatur lebih lanjut dengan
peraturan pemerintah.
5. Berbeda dengan pernyataan di atas, Bredekamp dan Copple (1997) mengemukakan
bahwa, pendidikan anak usia dini mencakup berbagai program yang melayani anak
dari lahir sampai dengan usia delapan tahun yang dirancang untuk meningkatkan
perkembangan intelektual, sosial, emosi, bahasa, dan fisik anak.
6. Dalam dokumen Permendiknas nomor 58 tahun 2009 tentang Standar Pendidikan
Anak Usia Dini, dinyatakan bahwa Standar tingkat pencapaian perkembangan berisi
kaidah pertumbuhan dan perkembangan anak usia dini sejak lahir sampai dengan
usia enam tahun. Tingkat perkembangan yang diharapkan dapat dicapai anak pada
setiap tahap perkembangannya, bukan merupakan suatu tingkat pencapaian
kecakapan akademik

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 4
C. Landasan Keilmuan
Konsep keilmuan PAUD bersifat isomorfis, artinya kerangka keilmuan PAUD
dibangun dari interdisiplin ilmu yang merupakan gabungan dari beberapa displin ilmu,
diantaranya: psikologi, fisiologi, sosiologi, ilmu pendidikan anak, antropologi, humaniora,
kesehatan, dan gizi serta neuro-sains atau ilmu tentang perkembangan otak manusia
(Yuliani Nurani Sujiono, 2009: 10).

Berdasarkan tinjauan secara psikologi dan ilmu pendidikan, masa usia dini
merupakan masa peletakan dasar atau fondasi awal bagi pertumbuhan dan
perkembangan anak. Apa yang diterima anak pada masa usia dini, apakah itu makanan,
minuman, serta stimulasi dari lingkungannya memberikan kontribusi yang sangat besar
pada pertumbuhan dan perkembangan anak pada masa itu dan berpengaruh besar
terhadap pertumbuhan serta perkembangan selanjutnya.

Pertumbuhan dan perkembangan anak tidak dapat dilepaskan kaitannya dengan


perkembangan struktur otak. Dari segi empiris banyak sekali penelitian yang
menyimpulkan bahwa pendidikan anak usia dini sangat penting, karena pada waktu
manusia dilahirkan, menurut Clark (dalam Yuliani Nurani Sujono, 2009) kelengkapan
organisasi otaknya mencapai 100 200 milyard sel otak yang siap dikembangkan dan
diaktualisasikan untuk mencapai tingkat perkembangan optimal, tetapi hasil penelitian
menyatakan bahwa hanya 5% potensi otak yang terpakai karena kurangnya stimulasi
yang berfungsi untuk mengoptimalkan fungsi otak.

Usia dini (lahir 6 tahun) merupakan masa perkembangan dan pertumbuhan


yang sangat menentukan bagi anak di masa depannya atau disebut juga masa keemasan
(the golden age) namun sekaligus periode yang sangat kritis yang menentukan tahap
pertumbuhan dan perkembangan anak selanjutnya.

Hasil penelitian/kajian ilmiah di bidang Neorologi oleh Osbon, White, Bloom


menyatakan bahwa: perkembangan intelektual/kecerdasan anak pada usia:

a. 0 4 tahun mencapai 50 %
b. 0 8 tahun mencapai 80 %
c. 0 18 tahun mencapai 100 %

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 5
Sedangkan pertumbuhan fisik otak anak pada usia:

a. 0 tahun mencapai 25 %
b. 6 tahun mencapai 85 %
c. 12 tahun mencapai 100 %

Jadi anggapan bahwa pendidikan baru bisa dimulai setelah usia SD tidak benar, bahkan
pendidikan yang dimulai pada usia TK (4-6 tahun) pun sebenarnya sudah terlambat.

Pernyataan Jean Piaget (1972, p. 27) tentang bagaimana anak


belajar:
anak seharusnya mampu melakukan percobaan dan penelitian sendiri. Guru,
tentu saja, bisa menuntun anak-anak dengan menyediakan bahan-bahan yang
tepat, tetapi yang terpenting agar anak dapat memahami sesuatu, ia harus
membangun pengertian itu sendiri, ia harus menemukannya sendiri.

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 6
BAB III
HAKEKAT PENGEMBANGAN ANAK USIA DINI
HOLISTIK INTEGRATIF

A. Pengertian PAUD Holistik dan Integratif


Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) adalah suatu upaya pembinaan yang
ditujukan kepada anak sejak lahir sampai dengan usia enam tahun yang dilakukan
melalui pemberian rangsangan pendidikan untuk membantu pertumbuhan dan
perkembangan jasmani dan rohani agar anak memiliki kesiapan dalam memasuki
pendidikan lebih lanjut (UU No. 20 Th 2003 Ttg Sisdiknas).
Secara harfiah, holistis (holistik) adalah berhubungan dengan sistem
keseluruhan sebagai suatu kesatuan lebih daripada sekedar kumpulan bagian (Kamus
Besar Bahasa Indonesia, 1994). Sementara itu, integral dimaknai tidak terpisahkan atau
terpadu, sedangkan integrasi adalah berpadu atau bergabung supaya menjadi kesatuan
yang utuh (Kamus Besar Bahasa Indonesia, 1994).
Pengembangan anak usia dini holistik dan integratif adalah pengembangan
anak usia dini yang dilakukan berdasarkan pemahaman untuk memenui kebutuhan
esensial anak yang beragam dan saling berkait secara simultan dan sistimatis
(Bappenas, 2006)
Dalam konteks pendidikan anak usia dini, Direktorat Pembinaan PAUD (2011)
memberi pengertian bahwa: Holistik; artinya penanganan anak usia dini secara
utuh/menyeluruh yang mencakup layanan gizi dan kesehatan, pendidikan dan
pengasuhan, dan perlindungan, untuk mengoptimalkan semua aspek perkembangan
anak. Sedang Integratif/terpadu ; artinya penanganan anak usia dini dilakukan secara
terpadu oleh berbagai pemangku kepentingan di tingkat masyarakat, pemerintah
daerah, dan pusat.
Studi kebijakan pengembangan anak usia dini holistik dan terintegratif yang
dilakukan oleh kementerian negara perencanaan pembangunan (2006; 3) menyatakan
bahwa pengembangan anak usia dini secara menyeluruh (holistik) mencakup kesehatan
dasar, gizi, dan pengembangan emosi serta intelektual anak perlu dilakukan secara baik
karena amat menentukan perjalanan hidupnya di kemudian hari. Masa usia dini
merupakan masa kritis tumbuh kembang anak yang akan menentukan perkembangan
anak pada tahapan selanjutnya. Seluruh dimensi pengembangan akan tumbuh dan
berkembang, saling mempengaruhi dan dipengaruhi satu dengan lainnya. Untuk itu,
anak membutuhkan stimulasi holistik (menyeluruh) yang meliputi stimulasi pendidikan,
kesehatan dan gizi, dan psikososial.
Laporan hasil studi oleh Bappenas (2006) menyebutkan beberapa ciri dari
pendidikan anak usia dini yang holistik meliputi memberikan pelayanan yang
komprehensif meliputi stimulasi bagi bayi, pendidikan orangtua dan pendidikan secara
dini yang dilakukan di rumah dan di pusat-pusat pelayanan dan pendidikan kesehatan
dan gizi, penyediaan sanitasi yang baik dan sehat, perlindungan hukum terhadap
perlakuan salah terhadap anak termasuk eksploitasi dan kekerasan.

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 7
Pengembangan anak usia dini yang holistik juga bercirikan adanya pelayanan
yang berkesinambungan, dalam hal ini sistem pelayanan harus terkoordinasi dan
terintegrasi secara baik dan memberikan pelayanan yang berkelanjutan dari sebelum
anak lahir hingga usia 8 tahun. Ciri lain dari pelayanan PAUD holistik adalah adanya
pendidikan bagi orangtua dan pengasuh, serta keterlibatan masyarakat, selanjutnya
adanya kesempatan untuk mengakses program yang secara budaya tepat, serta
memberikan pelayanan untuk anak berkebutuhan khusus.
Hasil studi oleh Kementerian Negara Perencanaan Pembangunan/Bappenas
(2006; 52) menyatakan bahwa pendekatan yang holistik dan integratif pada dasarnya
dapat membangun koordinasi lintas sektoral, mempromosikan program-program yang
bersifat inovatif, mengurangi kekurangan pengetahuan, sumber daya dan pelayanan,
dan membangun program yang lebih efisien dan efektif yang juga tepat secara budaya.
Perencanaan yang bersifat kolaboratif ini akan membangun rasa memiliki terhadap
kebijakan yang dirumuskan dan ditetapkan (policy ownership) dari para pengambil
kebijakan, orangtua dan pelaksana program. Di samping itu, kolaborasi anta rsektor ini
juga akan memfasilitasi terumuskannya program yang holistik dan integratif di tingkat
lokal.

1. Pentingnya PAUD Holistik dan Integratif


Salah satu kebijakan Direktorat Jenderal PAUDNI tahun 2011 adalah mendorong
penyelenggaraan PAUD holistik-integratif yang mampu mengoptimalkan/melejitkan
kecerdasan anak, sesuai tahap tumbuh kembang anak, memberikan kesiapan
mengikuti pendidikan lebih lanjut dengan jangkauan sasaran yang makin luas,
bermutu, merata dan berkeadilan.

Berbagai pendapat menyatakan bahwa layanan menyeluruh (holistik) kepada anak


usia dini dirasa sangat penting, karena jika salah satu aspek yang seharusnya
diberikan kepada anak tidak diberikan secara optimal, maka akan berpengaruh
terhadap aspek yang lain. Berbagai pengaruh yang tampak antara lain :

2. Kegiatan pembelajaran.
Kegiatan pembelajaran merupakan wujud dari layanan pendidikan, yang dalam
pelaksanaannya disesuaikan dengan situasi dan kondisi masing-masing lembaga.
Dalam konteks pembelajaran, sebaiknya pendidik dan tenaga kependidikan dapat
memilih dan memilah metode, media, sumber belajar, sarana, serta waktu
pembelajaran sesuai dengan tahapan usia dan tumbuh kembang anak sesuai
dengan Permendiknas No.58 th 2009 tentang Standar PAUD.

Guna mengoptimalkan kualitas pembelajaran, dalam pelaksanaannya dapat


melibatkan lembaga terkait yang berkompeten, seperti dinas pendidikan,
himpaudi, IGKTI, atau lembaga lait yang terkait. Menyamakan persepsi antara
pendidik dan orang tua tentang pendidikan yang tepat bagi anak usia dini dapat
diupayakan dengan melibatkan orang tua di kelas sebagai peserta didik (dapat
dilakukan 6 bulan sekali) agar terjadi kesepahaman dalam mendidik anak.

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 8
3. Layanan Kesehatan dan Gizi.
1) Pemeriksaan Kesehatan
Pemeriksaan kesehatan dilakukan untuk mengetahui sedini mungkin derajat
kesehatan anak. Pemeriksaan kesehatan meliputi kesehatan badan, dan
kesehatan gigi. Untuk pemeriksaan kesehatan badan dapat dilakukan setiap 2
bulan sekali sedangkan pemeriksaan kesehatan gigi dapat dilakukan setiap 6
bulan sekali oleh tenaga medis (ahlinya).

Selain oleh tenaga medis, pemeriksaan kesehatan secara sederhana dapat juga
dilakukan secara rutin oleh pendidik, misalnya pemeriksaan kebersihan telinga,
hidung, kuku, dan gigi. Pemeriksaan kesehatan yang bersifat insidental/khusus
juga perlu dilakukan, misalnya pada saat sering terjadi wabah penyakit,
misalnya ketika musim penghujan sering terjadi wabah influenza dan batuk-
batuk, atau ketika terjadi wabah penyakit cacar, penyakit kulit, dan lain-lain.

2) Gizi Seimbang
Asupan gizi seimbang sebaiknya diberikan secara berkala kepada anak dalam
bentuk pemberian makanan tambahan, minimal seminggu sekali. Pemberian
asupan gizi seimbang diharapkan dapat dijadikan sebagai wahana untuk
membantu orangtua dalam menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh anak.
Menu yang diberikan sebaiknya bervariasi, disesuaikan dengan kemampuan
orang tua (agar orang tua dapat menerapkannya di rumah), namun tetap
memenuhi kebutuhan gizi anak (sebaiknya dikonsultasikan dengan ahli gizi dari
dinas kesehatan/puskesmas).

Dalam pemberian asupan gizi seimbang lembaga PAUD dapat mengoptimalkan


peran orang tua anak dalam hal frekuensi pemberiannya, sumber dana, dan
teknis pelaksananya. Pemberian makanan yang bergizi tidak harus yang
mewah (mahal), tetapi dapat juga memanfaatkan potensi yang ada. Misalnya
sayuran yang dipetik dari pekarangan atau kebun sendiri atau bahan makanan
lain yang tersedia yang diolah sedemikian rupa agar tidak membosankan dan
dapat merangsang selera makan anak namun tetap memiliki nilai gizi. Orang
tua juga dapat dilibatkan dalam pengadaan makanan dengan gizi seimbang.

3) Deteksi Dini Tumbuh Kembang Anak (DDTK).


Deteksi tumbuh kembang anak harus dilakukan oleh lembaga PAUD untuk
mengetahui sedini mungkin penyimpangan pertumbuhan dan perkembangan
anak, sehingga lebih mudah untuk diintervensi. Jika penyimpangan-
penyimpangan yang terjadi diketahui melewati usia 6 tahun, maka intervensi
yang dilakukan lebih sulit yang dapat menyebabkan terjadinya penyimpangan
permanen.

Kegiatan yang dilakukan dalam deteksi dini meliputi : pengukuran berat badan,
tinggi badan, lingkar kepala, deteksi perkembangan anak, emosi anak,
gangguan berbicara, dan gangguan pendengaran. Deteksi dini autis,
ganggungan perhatian, dan hiperaktif dapat dilakukan apabila ada gejala-

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 9
gejala atau ada kecurigaan terhadap ketiga gangguan tersebut. Pelaksanaan
DDTK dapat dilakukan oleh pendidik atau tenaga kependidikan yang sudah
terlatih. Namun, apabila belum ada tenaga yang terlatih, lembaga dapat
bekerja sama dengan dinas kesehatan atau puskesmas terdekat untuk
melakukannya, agar deteksi yang dilakukan benar-benar akurat dan dapat
dipertanggung jawabkan hasilnya. Kegiatan deteksi pertumbuhan seperti
timbang badan, tinggi badan dan lingkar kepala, dapat dilakukan sebulan
sekali, sedang untuk perkembangan anak (bahasa, kognisi, motorik) dapat
dilakukan secara berkala, sesuai kebutuhan atau usia anak.

4) Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)


Pola hidup bersih dan sehat merupakan salah satu aspek yang sangat
menunjang kesehatan anak. Pendidik dapat mengajarkan, memberi teladan
dan membiasakan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) dalam kegiatan
sehari-hari di lingkungan lembaga PAUD. Misalnya mencuci tangan sebelum
dan sesudah makan, tidak jajan sembarangan, mandi dan gosok gigi 2 kali
sehari, buang air besar dan kecil di toilet (toilet training), membuang sampah
pada tempatnya, membersihkan lingkungan lembaga, mengajarkan tentang
menjaga kebersihan telinga, hidung, mulut dan mata.

4. Perlindungan Anak.
Pada dasarnya setiap anak mempunyai hak yang sama dengan orang dewasa.
Mereka mempunyai hak yang harus dihargai dan dilindungi. Banyak perundangan-
undangan yang telah mengatur tentang hak-hak anak. Misalnya undang-undang
nomor 4 tahun 1979 tentang kesejahteraan anak, dan Undang-undang No. 23
Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak. Perlindungan terhadap anak bertujuan
untuk menjamin terpenuhinya hak-hak anak agar dapat hidup, tumbuh,
berkembang, dan berpartisipasi secara optimal sesuai dengan harkat dan martabat
kemanusiaan. Hal lain yang perlu mendapatkan perlindungan misalnya:
perlindungan dari kekerasan baik fisik maupun mental, diskriminasi, eksploitasi,
human trafficking, dan tindakan asusila lainnya. Semua itu harus mendapatkan
perhatian dan penanganan yang serius, demi terwujudnya anak Indonesia yang
berkualitas, berahlak mulia, dan sejahtera. Melindungi anak merupakan kewajiban
Negara/pemerintah, keluarga, orang tua, dan masyarakat. Menjalin kerjasama
antara orang tua, masyarakat, dan pemerintah dalam membimbing, mengawasi
dan memberikan perlindungan kepada anak harus dilakukan, agar pertumbuhan
dan perkembangan kehidupan anak dapat berjalan sesuai dengan yang
seharusnya.

Perlindungan anak harus disosialisasikan oleh lembaga PAUD, baik kepada


pendidik, orang tua atau masyarakat. Kegiatan sosialisasi dapat berbentuk
seminar, orientasi, sarasehan, kunjungan rumah atau bentuk lain yang sesuai.
Lembaga PAUD dapat berkerja sama dengan lembaga yang kompeten seperti
Lembaga Perlindungan Anak (LPA), Yayasan Kesejahteraan Anak Indonesia (YKAI),
atau lembaga terkait lainnya.

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 10
Pendidik dapat mengimplementasikan perlindungan dan pemenuhan hak-hak anak
dalam setiap kegiatan, diantaranya menjaga keamanan dan keselamatan anak,
menghargai hak anak untuk berbicara dan memberikan pendapat, hak untuk
memilih jenis permainan dan APE yang diinginkan, mengawasi dan melindungi
anak pada saat bermain, dan sebagainya, begitu juga orang tua dan masyarakat.
Dengan adanya jaminan terhadap perlindungan hak-haknya, anak akan dapat
menjalani kehidupannya dengan penuh semangat, dapat mengembangkan
berbagai potensi yang dimilikinya, dan akhirnya dapat mengaktulisasikan dirinya
secara optimal untuk memberikan kontribusi positif terhadap bangsa dan Negara.

Hak untuk mendapatkan layanan pendidikan bagi anak berkebutuhan khusus juga
harus menjadi perhatian tersendiri. Lembaga PAUD harus bersedia menerima
anak-anak berkebutuhan khusus sesuai dengan kesiapan lembaga.

5. Pengasuhan dan Perawatan


Pengasuhan merupakan salah satu kebutuhan esensi anak yang sangat
mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan anak. Tingkah laku dan praktik-
pratik pengasuhan yang dapat dilakukan seorang pengasuh (ayah, ibu, saudara
kandung, kerabat dan lainnya) diantaranya adalah memenuhi kebutuhan makan,
menjaga kesehatan, memberikan stimulasi, dukungan sosial dan lain-lain.

Rutter (1984) dalam Satoto (1990) sebagaimana yang dilansir dalam Studi
Kebijakan Bappenas (2006) mengemukakan bahwa untuk perkembangan anak
yang normal, dibutuhkan kualitas asuhan ibu. Ada enam ciri yang dibutuhkan
untuk melakukan pengasuhan, yaitu: (1) hubungan kasih sayang, (2) kelekatan
atau keeratan hubungan, (3) hubungan yang tidak terputus, (4) interaksi yang
memberikan rangsangan, (5) hubungan dengan satu orang pengasuh, dan (6)
melakukan pengasuhan anak di rumah sendiri.

6. Parenting
Parenting atau pendidikan keorangtuaan yang bertujuan memberikan pengetahuan
dan ketrampilan kepada orang tua tentang cara mendidik, merawat dan mengasuh
anak usia dini secara tepat. Di samping itu parenting juga bertujuan untuk
meningkatkan pemahaman tentang proses pendidikan anak usia dini pada satuan
pendidikan anak usia dini

Kegiatan parenting dapat dilakukan melalui: 1) Kelompok pertemuan orang tua,


2) kelas orang tua, 3) Keterlibatan orang tua di kelas, 4) Keterlibatan orang tua
pada kegiatan di luar kelas, 5) Kunjungan ke rumah anak didik, 6) Konsultasi
dengan ahli yang terkait dengan anak usia dini. Penyelenggaraan kegiatan dapat
disesuaian dengan kemampuan, kesepakatan, dan ketersediaan sumber daya.

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 11
BAB IV
PENGEMBANGAN KURIKULUM
PAUD HOLISTIK INTEGRATIF
A. Pengembangan Kurikulum
1. Pengertian
Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi,
dan bahan ajar, serta cara yang digunakan sebagai pedoman
penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan
tertentu.
Perubahan paradigma penyelenggaraan pendidikan dari sentralisasi ke
desentralisasi mendorong terjadinya perubahan dan pembaruan pada beberapa
aspek pendidikan, termasuk kurikulum. Pemberlakuan Undang-Undang Nomor 32
tahun 2004 tentang pemerintah daerah menuntut pelaksanaan otonomi daerah
dan wawasan demokrasi dalam penyelenggaraan pendidikan. Desentralisasi
pengelolaan pendidikan dengan diberikannya wewenang kepada satuan pendidikan
untuk menyusun kurikulumnya mengacu pada Undang-Undang Nomor 20 Tahun
2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, yaitu Pasal 3 tentang fungsi dan tujuan
pendidikan nasional dan pasal 35 mengenai standar nasional pendidikan. Pasal 36
Ayat (2) ditegaskan bahwa kurikulum pada semua jenjang dan jenis pendidikan
dikembangkan dengan prinsip diversifikasi sesuai dengan satuan pendidikan,
potensi daerah, dan peserta didik. Atas dasar pemikiran tersebut maka perlu
dikembangkan Kurikulum PAUD Holistik Integratif.
Esensi Pengembangan Kurikulum Holistik Integratif meliputi aspek perkembangan
fisik, non-fisik agar anak berkembang dengan sehat, cerdas, ceria, dan berbudi
luhur meliputi kesehatan, pemenuhan gizi, psiko-sosial, dan mental.
Terselenggaranya pelayanan Pengembangan Anak usia Dini secara menyeluruh
dan terpadu melalui pengintegrasian layanan (Pos PAUD-Posyandu-BKB) di tingkat
desa/kel. untuk memenuhi kebutuhan esensial anak menuju terwujudnya anak
Indonesia yang sehat, cerdas, ceria, dan berakhlak mulia.

Kurikulum PAUD Holistik Integratif disusun dan dilaksanakan oleh masing-masing


Lembaga PAUD. Kurikulum pada Jenjang Pendidikan Anak Usia Dini ( PAUD )
mengacu pada Permendiknas No.58 Tahun 2009.
2. Pengembangan Kurikulum Holistik Integratif didasarkan pada
prinsip sebagai berikut :
a. Pelayanan yang holistik,
Maksud dari pelayanan yang holistik terhadap anak usia dini adalah
Pemenuhan atas kebutuhan AUD yang kita layani secara esensial, utuh dan
terpadu melalui pelayanan yang sistematik dan terencana mencangkup
lingkungan mikro, meso, exo, makro (meliputi layanan kesehatan, gizi,
pengasuhan, perlindungan dan rangsangan pendidikan).

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 12
b. Pelayanan yang berkesinambungan
Pelayanan yang berkesinambungan adalah pelayanan yang di berikan
kepada anak usia dini secara terus menerus agar benarbenar terjadi
pemantauan terhadap tumbuh kembang AUD yang kita layani.

c. Pelayanan yang tidak diskriminatif


Pelayanan yang sesuai dengan kebutuhan AUD tanpa membedakan latar
belakang, sosisl ekonomi, suku, dan agama, dengan tetap memperhatikan
empat prinsip hak anak yaitu kepentingan terbaik untuk semua anak,
perkembangan kelangsungan hidup, hargai pendapatnya dan non
diskriminasi.

d. Perluasan distribusi layanan antar kelompok masyarakat


Menerapkan prinsip aksesibilitas, ketersediaan, keterjangkauan ekonomi, dan
penerimaan sosiokultural.

e. Mengembangkan program penguatan PAUD berbasis keluarga/orangtua


(parenting education), yang meliputi program:
Kelas Orang Tua/Kelompok pertemuan orang tua
Pelibatan Orang Tua dalam program
Hari konsultasi
Kegiatan bersama orang tua
Kunjungan rumah
f. Partisipasi masyarakat
Memberdayakan masyarakat dan dunia usaha yang ada di sekitar lingkungan
pelayanan AUD.

Sosialisasi dan KIE (Komunikasi Informasi Edukasi) kepada masyarakat,


termasuk tokoh dan pemuka masyarakat, lembaga swadaya masyarakat,
dan dunia usaha tentang pentingnya tumbuh kembang anak usia dini
Mendorong dan memberikan insentif bagi dunia usaha untuk melakukan
Corporate Social Responsibility (CSR) yang ditujukan untuk
pengembangan anak usia dini.
g. Berbasis budaya lokal yang konstruktif / bersifat membangun
Diwujudkan dalam bentuk pelayanan kegiatan bermain anak.

h. Pemerintahan yang bersih (Good Governance)


Adanya kerjasama dan koordinasi lintas sektor institusi pemerintah dan
organisasi terkait

i. Berorientasi pada Kebutuhan Anak


Dicapainya optimalisasi yang mencakup semua aspek perkembangan baik
perkembangan fisik maupun psikis, yaitu nilai moral dan agama. intelektual,
bahasa, motorik, dan sosial emosional.

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 13
j. Belajar melalui bermain dengan menggunakan media edukatif dan sumber
belajar yang aktif, inovatif, kreatif, efektif, dan menyenangkan.
k. Lingkungan yang kondusif
Lingkungan diciptakan sedemikian rupa sehingga menarik dan
menyenangkan dengan memperhatikan keamanan serta kenyamanan yang
dapat mendukung kegiatan belajar melalui bermain.

l. Menggunakan pembelajaran terpadu


Dicapai melalui pemilihan tema yang menarik dan dapat membangkitkan
minat anak.

m. Mengembangkan berbagai kecakapan hidup yang dilakukan sebagai


pembiasaan. Hal ini dimaksudkan agar anak belajar untuk menolong diri
sendiri, mandiri dan bertanggungjawab serta memiliki disiplin diri.
n. Pembelajaran bersifat demokratis
Proses pembelajaran memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk
berpikir, bertindak, berpendapat, serta berekspresi secara bebas dan
bertanggung jawab.

o. Pemanfaatan Bahan Ajar dan Sumber Ajar


Mendorong minat belajar anak dengan memanfaatkan media cetak, Audio,
Audio Visual, multimedia, internet, dll.

B. Ruang Lingkup Pengembangan Paud Holistik Integratif Dan Indikator


Capaian
Indikator kinerja kunci keberhasilan pengembangan AUD HI adalah sebagai berikut :
1. Persentase anak yang mempunyai akte kelahiran semakin meningkat.
2. Angka kematian bayi dan balita semakin menurun.
3. Prevalensi gizi kurang dan gizi buruk semakin menurun.
4. Angka cakupan imunisasi semakin luas.
5. Cakupan vitamin A semakin luas.
6. Cakupan ASI ekslusif semakin luas.
7. Persentase persalinan yang dilakukan oleh tenaga kesehatan semakin meningkat.
8. Status gizi ibu hamil semakin baik.
9. Cakupan zat besi (FE ) pada ibu hamil semakin tercukupi.
10. Status gizi anak usia dini semakin baik dengan pemberian menu sehat dengan gizi
seimbang.
11. Persentase anak yang mendapat pelayanan pendidikan AUD semakin meningkat.
12. Angka putus sekolah kelas 1,2, dan 3 jenjang SD/MI semakin menurun.
13. Pengetahuan orang tua akan tumbuh kembang anak semakin baik.
14. Pengetahuan guru / pendidik akan tumbuh kembang anak semakin baik.
15. Meningkatnya potensi kecerdasan anak usia dini, sebagai dampak penggunaan
bahan ajar yang lengkap dalam mengoptimalkan berbagai macam kecerdasan
anak.
16. Meningkatnya kreativitas anak usia dini.

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 14
17. Terwujudnya anak usia dini Indonesia yang sehat, cerdas, ceria, dan berakhlak
mulia.

C. Pengertian Bahan Ajar Pembelajaran Anak Usia Dini Holistik Integratif


1. Pengertian Bahan Ajar

- Bahan ajar merupakan informasi, alat dan teks yang diperlukan guru/instruktur
untuk perencanaan dan penelaahan implementasi pembelajaran.
- Bahan ajar adalah segala bentuk bahan yang digunakan untuk membantu guru/
instruktur dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar di kelas. Bahan yang
dimaksud bisa berupa bahan tertulis maupun bahan tidak tertulis. (National Center
for Vocational Education Research Ltd/National Center for Competency Based
Training).
- Bahan ajar PAUD adalah seperangkat informasi, bahan dan alat yang digunakan oleh
guru/pendidik dalam kegiatan belajar/bermain sehingga tercipta lingkungan/suasana
yang memungkinkan bagi peserta didik untuk lebih mudah memahami materi.

2. Jenis Bahan Ajar

Bahan cetak (printed): handout, buku, modul, lembar kerja siswa, brosur, leaflet,
wallchart, foto/gambar, model/maket.
Bahan ajar dengar (audio): kaset, radio, piringan hitam, dan compact disk audio.
Bahan ajar pandang dengar (audio visual): video compact disk, film.
Bahan ajar multimedia interaktif (interacitive teaching material): Computer
Assisted Instruction (CAI), compact disk (CD), multimedia pembelajaran interaktif.
Bahan Ajar Berbasis web (web based learning materials)

3. Tujuan Penyusunan Bahan Ajar

Menyediakan bahan ajar yang sesuai dengan kurikulum dengan mempertimbangkan


kebutuhan peserta didik.
Menciptakan pembelajaran yang menarik.
Memudahkan anak usia dini dalam memahami sesuatu.
Mengurangi terjadinya pembelajaran skolastik (duduk, diam, mengerjakan lembar
kerja)
Mengenalkan berbagai konsep, termasuk konsep baca tulis dan hitung melalui
bermain

4. Bahan Ajar Berbasis Budaya Lokal

Budaya Lokal adalah tata cara hidup, adat istiadat, kebiasaan, tradisi, seni,
pemikiran, sistem nilai, cara kerja yang khas dari suatu masyarakat atau suku
bangsa daerah tertentu. Pentingya bahan ajar berbasis budaya lokal :

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 15
KEANEKARAGAMAN BUDAYA INDONESIA.:Setiap daerah di Indonesia memiliki
berbagai budaya yang dapat dieksplorasi sebagai wahana pembelajaran PAUD
TEORI VIGOTSKY: kontribusi budaya, interaksi sosial dan sejarah dalam
pengembangan mental/perilaku anak sangat berpengaruh terhadap tumbuh
kembang anak.
KONSEP DAP (Developmentally Appropriate Practice): pembelajaran untuk
anak usia dini hendaknya sesuai dengan lingkungan sosial dan budaya dimana
anak tersebut tinggal.
Budaya lokal belum optimal, bahkan ada kecenderungan semakin ditinggalkan.

5. Pemetaan Budaya Lokal

Inventarisasi kekayaan budaya


lokal

Identifikasi budaya lokal

Bahan ajar budaya lokal

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 16
6. Alur Penyusunan Bahan Ajar Holistik Integratif

ASPEK MATERI
TPP/INDIKATOR
KECERDASAN PEMBELAJARAN

KEGIATAN

PEMBELAJARAN

SUMBER BELAJAR

(BUDAYA LOKAL)

BAHAN AJAR

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 17
BAB V
PENGEMBANGAN BAHAN AJAR
PAUD HOLISTIK INTEGRATIF
A. Pengertian Bahan Ajar
Bahan ajar adalah segala bentuk bahan yang digunakan untuk membantu
guru/ instruktur dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar di kelas,
baik yang tertulis maupun tidak tertulis. (National Center for Vocational
Education Research Ltd/ National Center for Competency Based Training).
Seperangkat informasi, bahan dan alat yang digunakan oleh guru/pendidik
dalam kegiatan belajar/bermain sehingga tercipta lingkungan/suasana yang
memungkinkan bagi peserta didik untuk lebih mudah memahami materi

B. Prinsip Pengembangan Bahan Ajar


Aman, nyaman dan memenuhi kriteria kesehatan bagi anak.
Sesuai dengan tingkat perkembangan anak.
Sesuai dengan keunikan individu.
Memanfaatkan potensi dan sumber daya yang ada di lingkungan sekitar,
termasuk barang limbah/bekas layak pakai.
Berorientasi pada kebutuhan anak, (fisik,rasa aman, dihargai, tidak dibeda-
bedakan bersosialisasi dan diakui karena pembelajaran anak usia dini Holistik
Integratif disamping aspek edukasi juga harus memenuhi aspek pelayanan
kesehatan, pelayanan gizi, dan pengasuhan.

C. Tujuan Pengembangan Bahan Ajar


Menyediakan bahan ajar yang sesuai dengan kurikulum dengan
mempertimbangkan kebutuhan peserta didik,.
Menciptakan pembelajaran yang menarik
Memudahkan peserta didik memahami materi

D. Komponen Bahan Ajar


Bahan cetak (printed): buku, modul, brosur, leaflet, wallchart, foto/gambar,
model/maket.
Bahan ajar dengar (audio): kaset, radio, dan compact disk audio.
Bahan ajar pandang dengar (audio visual): video compact disk, film.
Bahan ajar multimedia interaktif (interacitive teaching material): Computer
Assisted Instruction (CAI), compact disk (CD), multimedia pembelajaran
interaktif.
Bahan Ajar Berbasis web (web based learning materials)

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 18
BAB VI
PENGEMBANGAN PERANGKAT BAHAN AJAR
PAUD HOLISTIK INTEGRATIF

A. Layanan Pengasuhan
1. Kelompok Umur 0 12 Bulan
NO. LINGKUP TPP MATERI SUMBER BAHAN KEG. PEMB. EVALUASI RTL
PERKEMB PEMB. BELAJAR AJAR
Nilai agama Mendengarkan Bersyair Kaset, CD, Kaset, CD, Mendengarkan Observasi
dan moral dan menirukan sederhana DVD DVD puisi
syair/pantun modelling, modelling,
sederhana
bernuansa imtaq
Memdengarkan Meniru Pendidik Modelling Mendengarkan Observasi
dan meniru kata - mengucap cerita pendidik
kata yang baik salam dan
menjawab
salam
Dapat merasakan Bermain Pendidik Modelling Bermain Observasi
sayang dan cinta bersama Kesukaan
kasih melalui dengan orang
belaian dewasa
Fisik Motorik Reflek Menggenggam Mainan Mainan Meraba, Observasi
menggengam mainan yang bertekstur bertekstur menggenggam
benda yang bertekstur dan melepas
menyentuh lembut benda secara
telapak tangan berulang-ulang
Menegakkan Menengkurapka Modeling Matras, Menengkurapka Observasi

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 19
kepala saat n anak mainan n anak dengan
ditengkurapkan memperlihatkan
mainan di depan
anak
Berguling ke Merangsang Anak, Matras, Membunyikan Observasi
kanan dan ke kiri anak untuk Pendidik mainan yang main untuk
berguling berbunyi merangsang
anak berguling
Memainkan jari Anak bermain Anak, Tangan dan Bermain buka Observasi
tangan dan kaki jari tangan dan Pendidik kaki anak tutup jari
kaki tangan,
menyentuh jari
kaki dengan jari-
jari tangan
Meraih benda Anak bermain Bola dari Bola dari kain, Meraih dan Observasi
didepannya (3-6) mainan bola kain matras memegang bola
dari kain yang ada
didepannya
Memasukkan Anak Mainan Mainan dari Memasukkan Observasi
benda ke dalam memasukkan Perangsang plastik yang mainan kedalam
mulut mainan yang Gigi berisi gel mulut dengan
tidak berbahaya jari tangan
dan lembut ke
dalam mulut
Memindahkan Anak Boneka Boneka kain Membantu anak Observasi
mainan dari satu memindahkan kecil, boneka memindahkan
tangan ke tangan mainan boneka gel mainan dari satu
yang lain tangan ke
tangan yang lain
diikuti ucapan
Berbalik paling Anak diberi Pendidik, Mainan anak Pendidik Observasi
sedikit 2 kali dari stimulasi agar mainan merangsang
telentang ke dapat telentang anak dengan

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 20
telungkup atau dan telungkup mainan agar
sebaliknya anak dapat
tengkurp dan
terlentang
Melempar benda Anak melempar Bola karet Bola karet Anak duduk Observasi
yang dipegang bola kecil kecil melempar bola
(6-9) ke depan
Merangkak ke Anak Pendidik Mainan dari Merangkak Observasi
segala arah merangkak plastic, missal: bersama
mengambil mobil-mobilan, mengambil
mainan yang bola mainan yang
diletakkan di disukai
segala arah
Duduk tanpa Anak duduk di Pendidik Matras dari Anak duduk Observasi
bantuan matras tanpa busa bermain mainan
dibantu kesukaan
Berdiri dengan Anak berdiri Pendidik Mainan kereta Anak dibantu Observasi
bantuan dengan bantuan dorong guru berdiri
mainan yang dengan
bisa di dorong berpegangan
mainan kereta
Bertepuk tangan Anak diajak CD Kaset CD, Bertepuk tangan Observasi
bertepuk tape, TV mengikuti irama
tangan music yang
mengikuti lagu didengar.
yang diputar
dan dilihat di TV
Memegang benda Memberikan Mainan Benda yang Observasi
dengan kedua benda kepada bisa dipegang
tangan pada saat anak anak
yang bersamaan
Duduk sendiri Mengajak anak Pendidik Matras Duduk sambil Observasi

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 21
tanpa bantuan untuk duduk bermain
Kognitif Membedakan apa Anak diberikan Pendidik Berbagai Mencari mainan Observasi
yang diinginkan beberapa mainan anak kesukaan
pilihan
permainan
Berhenti Memberikan Pendidik Mainan, Bercakap-cakap Observasi
menangis setelah sesuatu yang makanan,
keinginannya diingikan anak benda-benda
terpenuhi sekitar anak

Mengulurkan Mengulurkan Pendidik Pendidik Menggendong Observasi


kedua tangan tangan untuk
untuk digendong menggendong
Mengamati benda Menjatuhkan Pendidik Bola Main Pantul Bola observasi
yang dipegang benda di depan
kemudian anak
dijatuhkan (6-9)
Menunjukkan Memanggil Pendidik Pendidik Menyanyi nama Observasi
reaksi saat nama anak panggilanku
namanya
dipanggil(9-12)
Bahasa Menangis Mengajak anak Pendidik Mainan anak Bercakap-cakap Observasi
Berteriak berkomunikasi tentang mainan
Bergumam dengan
memegang
mainan
Memperhatikan Mengajak anak Pendidik Pendidik Bercerita kepada Observasi
/mendengarkan berbicara, anak
ucapan orang (3- bercerita
6)
Tertawa terhadap Mengajak anak Pendidik Pendidik Bercakap-cakap Observasi
orang yang berbicara,

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 22
mengajak bergurau
berkomunikasi
Mulai menirukan Mengajak anak Pendidik Pendidik dan Menunjuk dan Observasi
ucapan (6-9) berbicara alat menyebutkanala
permainan t permain
Merespon Mengajak Pendidik Pendidik Bermain cilukba Observasi
permainan bicara
cilukba
Mengucapkan 2 Menawarkan Pendidik Segala Menawarkan 2 Observasi
kata untuk sesuatu yang sesuatu yang benda
menyatakan menarik kepada menarik
keinginan (9-12) anak

Social Menatap dan Mengajak anak Pendidik Pendidik Bercerita Observasi


emosional tersenyum berbicara,
bercerita
Menangis untuk Mengamati saat Anak Anak Toilet Training Observasi
mengekspresikan anak BAK/BAB
ketidaknyamanan
nya
Mengulurkan Mengulurkan Anak Anak Menawarkan Observasi
tangan atau tangan untuk untuk
menolak untuk menggendong menggendong
diangkat
(digendong) (6-9)
Dapat makan kue Memberikan Pendidik Kue kering Makan bersama Observasi
kering sendiri kue kering pada
anak
Menyatakan Diajak bicara Pendidik Pendidik Bercakap-cakap observasi
keinginan dengan
berbagai gerkan

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 23
tubuh dan
ungkapan kata-
kata sederhana
Meniru cara Bernyanyi CD CD Menonton, Observasi
menyatakan mendengarkan
perasaan sayang
dengan memeluk

2. Kelompok Umur 12 24 Bulan


NO LINGKUP TPP MATERI SUMBER BAHAN KEG. PEMB. EVALUASI RTL
. PERKEMB PEMB. BELAJAR AJAR
01 Nilai dan Contoh Pembiasaan
Dapat
Moral Agama tauladan buku panduan
mendengarkan Proyek
Doa (modelling) doa sehari- Doa
doa yang di
, kaset, CD hari
bacakan
Dapat Pembiasaan
Cerita tentang Buku cerita Cd asmaul Cerita tentang Bercerita
mendengarkan
Tuhan husna tuhan
nama tuhan
Dapat menirukan Pembiasaan
Menirukan cara Cd gerakan Menirukan cara Demonstrasi
sebagian gerakan Modelling
berdoa sembahyang berdoa
ibadah
Praktek Pembiasaan
Dapat meniru Modelling
Menyebut nama Menyebut nama langsung
menyebutkan Cd ,gambar,
tuhan tuhan
nama tuhan
Mendengar dan Pembiasaan
menirukan lagu Menyanyikan Modelling , Menyanyikan Bernyanyi
Kaset,CD
bernuasa lagu lagu
keagamaan

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 24
Mendengarkan Pembiasaan
dan menirukan Kaset, CD,
Bersyair Bersyair Demostrasi
syair/pantun Modelling DVD
sederhana sederhana
sederhana
bernuansa imtaq
Meniru Meniru
Memdengarkan mengucap Kaset, CD, mengucap Praktek
Modelling
dan meniru kata - salam dan DVD salam dan langsung Pembiasaan
kata yang baik menjawab menjawab
salam salam
Dapat merasakan Bermain Bermain
Kaset, CD,
sayang dan cinta bersama bersama
Modelling DVD Bermain Pembiasaan
kasih melalui dengan orang dengan orang
belaian dewasa dewasa
Menaruh
Bermain,
perhatian Merawat Lingkungan Kaset, CD, Merawat
praktek
terhadap lingkungan sekolah DVD lingkungan Pembiasaan
langsung
lingkungan sekitar sekolah sekitar sekolah
sekitarnya
02 Fisik Motorik Naik
Naik tangga , Naik tangga 3
tangga/tempat
naik kursi anak tangga
yang lebih tinggi modelling Tangga, sofa Observasi Pembiasaan
dengan dengan
dengan
merangkak merangkak
merangkak
Memegang alat Anak Modelling pensil Mencorat coret Observasi Pembiasaan
tulis memegang kertas dengan
pensil tanpa pensil
dibantu

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 25
Membuat coretan Anak membuat Krayon, Buku Mencorat coret Observasi
bebas coretan bebas kertas kertas
dengan menggunakan
menggunakan krayon
krayon

Menyusun Anak menyusun Balok Buku,CD Membuat Unjuk kerja


menara dengan 3 balok menjadi busa/baha menara
balok menara n yang
tidak berat
Memegang gelas Anak Modelling Gelas, ember,
dengan 2 tangan memegang air
gelas plastik Mengisi gelas Unjuk kerja
dengan 2 plastik dengan
tangan melalui air dari ember
bermain
menuang dan
mengisi air di
ember
Menuang pasir
Menumpahkan Anak menuang
kedalam ember
benda-benda dan pasir ke ember
Bak pasir, dengan sendok
wadah dan kemudian VCD Unjuk kerja
ember kecil dan
memasukkan menumpahkan
menumpahkann
kembali ke bak pasir
ya ke bak pasir
Mempertemukan Memberikan 2 Kubus kecil Buku,VCD Observasi
dua kubus kecil kubus kecil
yang dipegang pada anak
tangan kanan dan
kiri

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 26
Mengambil benda Mengambil modelling Piring, Mengambil Observasi
kecil dengan makanan makanan kec biskuit dari
menggunakan ibu berukuran kecil il, contoh : piring
jari dan jari di atas piring sereal, biscuit
telunjuk kecil
Naik tangga atau Naik turun modelling Matras,tangga Naik turun Observasi
tempat yang lebih tangga dengan tangga
tinggi dengan dibantu orang
berpegangan guru
Berjalan mundur Berjalan Modelling VCD,CD Jalan mundur Observasi
beberapa langkah mundur mengikuti lagu
mengikuti lagu
Menarik benda Mengangkat Kursi VCD,CD Memindahkan Observasi
tidak terlalu berat kursi plastik dan ,modelling kursi plastik
memindahkan
ke tempat lain

Meniru garis Menulis garis Pensil,kerta Buku Menulis garis Obsevasi


vertikal dan vertikal dan s vertikal dengan
horisontal horisontal pensil diatas
dengan pensil kertas

Memasukkan Membereskan Mainan Kaset Mengembalikan Obsevasi


benda ke dalam mainan dalam mainan
Pembiasaan
wadah yang kotak ketempat
sesuai semula
Membalik Membuka buku Buku cerita Buku Membuka buku Observasi
halaman buku cerita secara cerita
walau belum acak
sempurna
Merobek kertas Merobek kertas Koran Merobek koran Observasi
koran

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 27
Memegang Makan bersama Modelling,c VCD Makan bersama observasi
sendiri angkir/gela
cangkir/gelas dan s
meminumnya
tanpa tumpah
Dapat melepas Mandiri, Baju,celana VCD Melepas baju observasi
pakaiannya bertanggung dan celana
sendiri jawab atas sendiri
perbuatannya
sendiri
Makan nasi Makan bersama Peralatan Buku Makan bersama Obsevasi
sendiri tanpa makan,mej
banyak tumpah a kursi
03 Kognitif Mulai memahami Mampu Benda- Kaset VCD Melihat film Observasi
perintah mendengar benda DORA
sederhana aktif, mampu yang
menangkap dibutuhkan
makna dari apa
yang dilihat,
didengar dan
dirasakan tubuh
Menunjukkan Mengetahui Modelling Buku Merespon Observasi
reaksi saat identitas diri, ketika namanya
namanya mampu dipanggil
dipanggil mendengar
aktif, mampu
menangkap
makna dari apa
yang dilihat,
didengar dan
dirasakan tubuh

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 28
Menanyakan Melihat dan Benda Menanyakan observasi
nama benda yang memanfaatkan sekitar benda yang
belum dikenal peluang/kesem anak dilihat
patan
Mempergunakan Main balok Modelling Balok Memukul balok Observasi
alat semaunya semaunya
seperti balok
dipukul-pukul
Mulai memahami Menyebutkan Modelling Foto keluarga Menyebut foto Observasi
gambar wajah foto orang tua anggota
orang keluarga
Anak bisa Anak melihat Kaset, VCD Melihat Fim Observasi
mengetahui film tentang orang sakit
bahwa dirinya anak yang
sehat/sakit sehat/sakit
04 Bahasa Menunjukkan Menyebutkan Modelling Gambar, buku Menunjukkan Observasi
bagian tubuh nama-nama bagian tubuh
yang ditanyakan anggota tubuh
Merespon Menjawab Modeling Vcd , Menjawab Observasi
pertanyaan pertanyaan pertanyaan
dengan jawaban guru
ya atau tidak
Mengucapkan Menanyakan Modeling Buku Menanyakan Observasi
kalimat yang sesuatu yag gambar yang
terdiri atas 2 kata berkaitan dibawa guru
dengan tema
Tertarik pada Melihat gambar Gambar Buku Mendengar Observasi
gambar-gambar dibuku cerita guru
dalam buku
Menggunakan Anak bertanya Modelling Foto Menanyakan Observasi
kata-kata dengan cara orang yang ada
sederhana untuk menunjuk disekitar

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 29
menyatakan orang yang
keingintahuan ditanyakan

05 Sosial Menunjukkan Mengajak jalan- Modelling Orang disekitar Mengenalkan observasi


Emosional reaksi yang jalan dengan anak orang disekitar
berbeda terhadap memperkenalka anak
orang yang baru n orang-orang
dikenal disekitar
Bermain bersama Bermain peran Modelling Teman sekelas Bermain observasi
teman tetapi mikro bersama
sibuk dengan
mainannya
sendiri
Mengekspresikan Bercerita Lingkungan Buku cerita Berbagi cerita Observasi
berbagai reaksi tentang sekitar bergambar
emosi (senang, pengalaman anak yang berisi
marah, takut, yang berbagai
kecewa) menimbulkan macam
reaksi emosi ekspresi wajah
senang, marah,
takut, kecewa
Menunjukkan Mengajak anak Guru Lingkungan Jalan-jalan Observasi
reaksi menerima ke dalam yang baru
atau menolak lingkungan
kehadiran orang yang baru
lain
Bermain bersama Memainkan Teman Mainan anak Bermain Observasi
teman dengan sebuah mainan bersama
mainan yang bersama teman
sama

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 30
Membantu Makan bersama Guru Peralatan Makan bersama observasi
memungut /modelling makan, meja,
mainannya kursi
sendiri atau
membantu
mengangkat
piring jika diminta
Cuci tangan Anak mencuci Modelling Air mengalir, Mencuci tangan observasi
sebelum dan tangan sebelum sabun, sebet sblm dan
sesudan makan dan sesudah sesudah makan
dengan sabun makan

3. Kelompok Umur 24 36 Bulan


No Lingkup Materi Kegiatan
Sumber
Perkembang TPP Pembelajara Bahan Ajar Pembelajara Evaluasi RTL
belajar
an n n
1, Nilai moral Mulai memahami Penanaman Modeling Foto gambar, Bercerita Observasi, Pembiasaan
dan agama kapan pembiasaan (pendidik/p kaset, vcd, gambar seri, dialog sehari-hari,
mengucapkan harian, eserta film, mendongeng, Pembimbinga
salam, terima Bercerita, didik) bernyanyi lagu- n terhadap
kasih, maaf, dsb. Bernyanyi lagu rohani anak yang
belum
mampu
Penanaman Model, Bermain peran Observasi Pembiasaan
pembiasaan foto/gambar, sehari-hari,

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 31
mengidentifikasi VCD, Film Pembimbinga
perbuatan n terhadap
salah-benar, anak yang
baik-buruk belum
mampu
Mengucap dan Modeling Kalimat salam Mengucap dan Observasi, Pembiasaan
menjawab (pendidik/p menjawab demonstrasi sehari-hari,
salam dari guru eserta salam Pembimbinga
didik) n terhadap
anak yang
belum
mampu
Mau meminta Model, buku Bermain peran, Observasi Pembiasaan
maaf apabila panduan Meminta maaf, sehari-hari,
melakukan Memberi maaf, Pembimbinga
kesalahan n terhadap
anak yang
belum
mampu
2 Fisik motorik Naik-turun tangga Naik turun kursi Lingkungan Kursi, tangga Melakukan Observasi, Naik turun
atau tempat yang pendek , modeling kecil gerakan naik unjuk kerja tangga
lebih tinggi/ (pendidik/p dan turun kursi
rendah dengan eserta pendek
berpegangan didik)
3 Kognitif Mengenal bagian- Menyebutkan Modeling Gambar/foto/vi Menyebutkan Observasi, Pembiasaan
bagian tubuh bagian-bagian (pendidik deo/ bagian bagian unjuk kerja merawat diri
(lima bagian) tubuh dan tubuh dan
peserta belajar cara
didik) merawatnya
4 Bahasa Memahami Bercerita sesuai Modeling Gambar/foto, Bercerita Observasi, Meceritakan
cerita/dongeng dengan tema (pendidik dengan unjuk kerja gambar dan
Sederhana dan gambar, meambah
peserta kosakata

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 32
didik) anak

Memahami Mengikuti Modeling Video, praktek Merapikan Observasi, Beres-beres


perintah kegiatan (pendidik langsung mainan setelah dialog, mainan,
sederhana seperti dengan aturan dan bermmain unjuk kera pembiasaan
letakkan mainan peserta sehari-hari.
di atas meja, didik)
ambil mainan dari
dalam kotak
5 Sosial Mulai bisa Toilet Training Modeling Video, Cuci tangan, Observasi Pembiasaan
emosional mengungkapkan (pendidik cuci kaki, buang sehari-hari,
ketika ingin dan air kecil buang Pembimbinga
buang air kecil peserta air besar n terhadap
dan buang air didik), anak yang
besar kamar belum
mandi, mampu
toilet
Mulai memahami Pembiasaan Modeling Video, praktek Antri saat Unjuk kerja Pembiasaan
hak orang lain antri di semua (pendidik langsung menunggu sehari-hari,
(harus antri, aktivitas yang dan giliran Pembimbinga
menunggu dilakukan peserta n terhadap
Giliran secara didik) anak yang
bergantian belum
mampu
Menyatakan Bermain Modeling Video, praktek, Berbagi mainan Observasi Pembiasaan
perasaan bersama (pendidik audio visual dengan orang sehari-hari,
terhadap anak dengan dan lain. Pembimbinga
lain (suka dengan berkelompok peserta n terhadap
teman karena didik) anak yang
baik hati, tidak belum
suka karena mampu
nakal,
dsb.

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 33
Mampu melepas Bermain peran Modeling Video, Memakai dan Observasi Pembiasaan
pakaiannya (pendidik multimedia melepas sehari-hari,
sendiri dan pembelajaran pakaian secara Pembimbinga
peserta aktif mandiri n terhadap
didik) anak yang
belum
mampu

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 34
4. Kelompok Umur 36 48 Bulan (3 4 Tahun)
NO. LINKUP TPP MATERI SUMBER BAHAN KEG. PEMB. EVALUASI RTL
PERKEMB. BELAJAR AJAR
1 Nilai moral Mulai memahami Mengenalkan Buku cerita Buku cerita Bercerita ttg Observasi Pembiasaan
agama pengertian perbuatan baik berjudul anak anak yang
perilaku yang dan buruk yang suka suka menolong
berlawanan menolong
meskipun belum
selalu
dilakukan seperti
pemahaman
perilaku baik-
buruk, benar-
salah, sopan-
tidak sopan.

Mulai memahami Menyayangi guru Web / cd - Guru Observasi Pembiasaan


arti kasih sesama teman membuka
dan sayang web / CD
kepada ciptaan - Anak melihat
Tuhan. bagaimana
cara
menyayangi
teman
2 Bahasa Pura-pura Membaca buku Guru Buku Cerita - Guru Observasi & Pembiasaan
Menerima membaca cerita cerita Aku bisa menyediakan Unjuk Kerja
bahasa bergambar dalam Mandi sendiri buku cerita
buku - Anak
dengan kata-kata menceritakan
sendiri. gambar
sesuai

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 35
Mulai memahami Memahami dua Guru CD Interaktif dengan Unjuk Kerja
dua perintah bahasa anak
perintah yang - Guru
diberikan menyiapkan
bersamaan CD Interaktif
contoh: ambil - Anak
mainan di atas Mengikuti
meja lalu perinntah
berikan kepada dalam cd
ibu pengasuh tersebut
atau pendidik.
Mengungkapkan Mulai Penyampaian Anak Buku cerita - Guru Unjuk Kerja Pembiasaan
bahasa menyatakan keinginan untuk berseri menjelaskan
keinginan toilet Training cara-cara
dengan toilet training
mengucapkan yang benar
kalimat Anak - Anak
sederhana (saya memperagak
ingin main an cara-cara
bola) toilet training
Menceritakan Foto Adik bayi yang benar Obesevasi &
Mulai Pengalaman - Guru Unjuk Kerja Pembiasaan
menceritakan Menyayangi menyediakan
pengalaman yang adik bayi foto
dialami - Anak
dengan cerita bercerita
sederhana. tentang
menyayangi
adik bayi
3 Social Mulai bisa Toilet training Anak Audio Visual - Guru Observasi Pembiasaan
emosional melakukan Menayangkan
Mampu buang air kecil film
mengendalikan tanpa bantuan - Anak

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 36
emosi Audio visual mempergaka
Bereaksi pertahanan diri Anak n cara toilet
terhadap hal-hal training Unjuk Kerja
yang dianggap - Guru
tidak benar menyiapkan
(marah apabila lcd
diganggu atau - Anak
diperlakukan mempergaka
berbeda). n cara
mempertahan
kan diri

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 37
B. Layanan Kesehatan & Gizi
1. Usia 0-3 Bulan

No Lingkup Kegiatan RTL


Materi Sumber Bahan Evaluas
Perkembanga TPP Pengembangan
Pembelajaran Belajar Ajar i
n
1 Dapat Pembiasaan
Nilai agama dan Doa sebelum
mendengarka CD Doa mendengarkan doa Observasi
moral melakukan Pendidik
n doa yang di doa harian sebelum melakukan
kegiatan
bacakan kegiatan
Dapat Mendengarkan cerita
Cerita tentang Buku cerita Observasi
mendengarka Pendidik
Tuhan bergambar
n nama tuhan
Memdengarka Meniru Terbiasa
Praktek
n dan meniru mengucap salam Pendidik, mendengarkan kata
langsung Observasi
kata -kata dan menjawab orang tua kata yang baik
yang baik salam
Dapat Terbiasa merasakan
merasakan sayang dan ci nta kasih
Bermain
sayang dan Pendidik, Praktek
bersama dengan Observasi
cinta kasih orang tua langsung
orang dewasa
melalui
belaian
Macam Mengenalkan hal hal
Menaruh Menunjukkan macam baru kepada anak
perhatian dan gambar dan
Pendidik,
terhadap mengenalkan benda yang Observasi
orang tua
lingkungan benda benda ada di
sekitarnya disekitarnya sekitarnya

2 Fisik Motorik Reflek Menggenggam Benda Mainan ( Mengenalkan tekstur


Observasi
menggengam mainan yang benda yang boneka bulu, melalui perabaan

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 38
benda yang bertekstur ada di sekitar bola duri )
menyentuh lembut
telapak
tangan
Menegakkan Matras,
kepala saat Menengkurapkan mainan
Anak Stimulasi Observasi
ditengkurapka anak
n
Anak belajar Matras,
Tengkurap Anak Stimulasi Obsevasi
tengkurap mainan
Berguling ke Merangsang Matras,
kanan dan ke anak untuk Anak mainan yang Stimulasi Obsevasi
kiri berguling berbunyi
Memainkan Anak bermain
Tangan dan
jari tangan jari tangan dan Stimulasi Observasi
kaki anak
dan kaki kaki
Anak bermain Mainan dari
Memegang Benda /
menggenggam plastik yang
benda dengan mainan yang Stimulasi Observasi
mainan yang berisi gel,
5 jari ada di sekitar
berisi gel bola kain
3 Membedakan Anak diberikan Mainan
apa yang beberapa pilihan Mainan anak Stimulasi Observasi
diinginkan permainan
Berhenti Mainan anak
Kognitif
menangis Memberikan Pendidik,oran
setelah sesuatu yang g tua, Stimulasi Observasi
keinginannya diinginkan anak mainan anak
terpenuhi
4 Menangis Praktek
Mengajak anak Pendidik,
Bahasa Berteriak Langsung Stimulasi Observasi
berkomunikasi orang tua
Bergumam
5 Social emosional Menatap dan Mengajak anak Pendidik, Praktek Stimulasi Observasi

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 39
tersenyum untuk orang tua langsung
berkomunikasi dan mainan
Menangis
untuk Mampu
mengekspresi mengekspresika Pendidik,
Anak Praktek langsung Observasi
kan n diri secara orangtua
ketidaknyama tepat
nannya

2. Usia 3 6 bulan

No Lingkup RTL
Materi Sumber Bahan Kegiatan
Perkembanga TPP Evaluasi
Pembelajaran Belajar Ajar Pengembangan
n
1 Meraih benda
Anak bermain
Fisik motorik mainan bola dari Anak Mainan Stimilasi Observasi
didepannya
kain
Tengkurap Anak mengangkat
dengan dada dada dengan Praktek
diangkat dan kedua tangan Anak langsung, Stimulasi Observasi
kedua tangan menopang tubuh matras
menopang saat tengkurap
Anak,
Duduk dengan Anak dilatih duduk Praktek
pendidik, Stimulasi Observasi
bantuan dengan bantuan langsung
orang tua
Memasukkan Anak memasukkan
Makanan bayi
benda ke biscuit bayi ke Anak, Praktek langsung Observasi
( biscuit )
dalam mulut dalam mulut
Memindahkan
mainan dari Anak
satu tangan ke memindahkan Anak Mainan Stimulasi Observasi
tangan yang mainan
lain

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 40
Anak diajak
Memperhatikan
bermain dengan
Kognitif permainan Anak Mainan bayi Stimulasi Observasi
berbagai macam
yang diinginkan
mainan
Mengulurkan Pendidik
kedua tangan mengulurkan Anak dan Praktek
Stimulasi Observasi
untuk tangan untuk pendidik langsung
digendong menggendong
Memperhatikan Pendidik
CD, Buku Praktek langsung dan
Bahasa /mendengarkan membacakan Pendidik Observasi
cerita stimulasi
ucapan orang cerita bergambar
Mengajak anak CD, Praktek
Pendidik, Praktek langsung dan
Mengoceh berbicara, langsung, Observasi
orang tua stimulasi
bercerita buku cerita
Tertawa Praktek
Mengajak anak
terhadap orang Pendidik, langsung,
berbicara, Stimulasi Observasi
yang mengajak orang tua boneka
bergurau
berkomunikasi tangan
Merespon
dengan Mengajak bermain Bola, praktek
Pendidik, anak Stimulasi Observasi
gerakan tangan bola langsung
dan kaki
Sosial emosional
Menangis
Merangsang
apabila tidak Praktek
kepekaan anak Pendidik, anak Stimulasi Observasi
mendapatkan langsung
dengan bermain
yang diinginkan

3. USIA 6 9

No Lingkup RTL
Materi Sumber Bahan Kegiatan
Perkembanga TPP Evaluasi
Pembelajaran Belajar Ajar Pengembanga
n
Melempar Pendidik Bola/mainan
Fisik motorik Anak Stimulasi Observasi
benda yang memintaanak anak

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 41
dipegang melemparkan
benda yang di
pegang (bola)
Anak merangkak
mengambil
Merangkak ke
mainan yang Anak, pendidik Mainan anak Stimulasi Observasi
segala arah
disediakan
pendidik
Pendidik melatih
Duduk tanpa
anak untuk bias Anak, pendidik Kursi, matras Stimulasi Observasi
bantuan
duduk
Pendidik melatih
Berdiri dengan anak berdiri Benda
Anak, pendidik Stimulasi Observasi
bantuan dengan benda sekitar
berpegangan
Anak diajak
bertepuk tangan
Bertepuk
mengikuti lagu Pendidik, TV CD, kaset, TV Praktek langsung Observasi
tangan
yang diputar dan
dilihat di TV
Memegang
Anak dilatih
benda dengan
menjimpit macam Anak Biji bijian Praktek langsung Observasi
ibu jari dan
macam biji
telunjuk
Meremas kertas &
Meremas Anak Kertas, plastic Stimulasi Observasi
plastic
Mengamati Mengajak anak
Kognitif benda yang melihat mobil Pendidik, anak Mobil Stimulasi Observasi
bergerak yang bergerak
Berpaling ke Macam
Mengenalkan
arah sumber Pendidik, anak macam alat Stimulasi Observasi
bunyi
suara musik
Menunjukkan
Mengenalkan
benda dengan Lingkungan
Bahasa nama benda yang Benda sekitar Praktek langsung Observasi
mengucapkan sekitar
dilihat
satu kata

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 42
Menunjukkan Meletakkan
Sosial emosional sesuatu yang beberpa benda Pendidik Mainan anak Stimulasi Observasi
diinginkan yang disukai anak

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 43
4. Usia 9 12 bulan

No Lingkup RTL
Materi Sumber Bahan Kegiatan
Perkembanga TPP Evaluasi
Pembelajaran Belajar Ajar Pengembanga
n
1 Memukul-mukul
Memukul 2
/mengetuk- Pendidik Mainan Praktek lansung Observasi
Fisik motorik mainan gambang
ngetuk mainan
Berjalan Berjalan berjarak
Praktek
beberapa langkah 1 meter tanpa Anak Stimulasi Observasi
langsung
tanpa bantuan bantuan
Mulai memahami Mengambil benda
Benda
Kognitif perintah sesuai perintah Anak Stimulasi Observasi
disekitar
sederhana
Menunjukkan
reaksi saat Memanggil nama Praktek
Anak Stimulasi Observasi
namanya anak langsung
dipanggil
Mencoba Membuka tutup
membuka/melep botol tempat Tempat bekal
Anak Praktek langsung Observasi
as benda yang minum anak
tertutup
Menyebut nama Benda &
Mengajak anak Lingkungan
Bahasa benda atau binatang yang Praktek langsung Observasi
rekreasi sekitar
binatang ditemui
Mengucapkan 2
Mengatakan 2 suku kata yang
Praktek
suku kata yang sama seperti Pendidik Stimulasi Observasi
langsung
sama mama, papa,
dada
Meniru cara
Memeluk anak
menyatakan Praktek
Sosial emosional ketika menangis Pendidik, anak Stimulasi Observasi
perasaan sayang langsung
dengan memeluk

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 44
Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI
Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 45
5. Usia 12 24 Bulan

NO LINGKUP TPP MATERI SUMBER BAHAN KEG. PEMB. EVALUA RTL


. PERKEMB PEMB. BELAJAR AJAR SI
1 Nilai-nilai
agama dan
moral
2 Fisik
A.Motorik Kasar (1).Berjalan Berjalan lurus Anak Tali raffia Berjalan mengikuti tali Unjuk Anak
sendiri kedepan yang dipasang lurus kerja masih
Anak mampu naik perlu
(2).Naik Naik tangga Anak Kursi,Tangga tangga bimbingan
tangga atau Observasi
tempat yang
lebih tinggi Anak mampu Pengulang
dengan Melompat Anak Trampolin melompat an dengan
merangkak Unjuk motivasi
(3).Melompat kerja
di tempat
(4).Berdiri Pengulang
dengan satu an
kaki selama ditempat
satu detik yang
berbeda
B. Motorik (4).Memegan Minum dengan Anak Gelas plastik Minum air putih Unjuk Anak yang
Halus g gelas meggunakan dan air kerja belum
dengan dua gelas minum Mampu menumpahkan bisa masih
tangan Menumpahkan Anak Mangkok dan memasukkannya perlu
(5).Menumpa biji kacang tanah plastik,kacan kembali Unjuk bimbingan
hkan benda g tanah kerja .
dari wadah
dan Pengulang
memasukkany an dengan

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 46
a kembali pemberian
(6).Menyobek motivasi
kertas
3 Kognitif
A.Pengetahuan (1).Menyebut Menyebutkan Pendidik dan CD cara Cuci tangan sebelum Unjuk Anak
ummum dan kan beberapa kegunaan air anak mencuci dan sesudah makan kerja masih
sains nama benda tangan yang perlu
benar Mengenal warna primer bimbinnga
(2).Mengenal Mengenal warna Pendidik dan n dan
beberapa primer pada anak Buah Unjuk pengawas
warna primer buah-buahan pisang,apel,b kerja an
(merah,kunin luebeerry
g,biru) Mengenali Anak Mampu mengenal Anak
tempat makan Tempat barang milik sendiri Observasi masih
(3).Mulai milik sendiri makan perlu
memahami bimbingan
prinsip milik
orang lain Mampu membedakan
B. mengenal seperti:milik Mengelompokan Anak buah yang berukuran
konsep ukuran saya, milik ukuran besar Buah jeruk besar dan kecil Observasi
dan bilanngan kamu dan kecil dan duku Pemaham
(1).Membeda Pendidik dan Mampu membilang an benda
kan ukuran Mampu anak milik
benda(besar menirukan nama Kartu angka sendiri
kecil) bilangan yang Observasi dan orang
disebutkan guru lain
(2).Membilan
g sampai 5 Pengulang
an dengan
media
yang
berbeda

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 47
4 Bahasa (1).Menunjuk Menyebutkan Pendidik dan Gambar Menyebutkan Percakap Anak yang
A. Menerima bagian tubuh bagian anggota anak anggota Mulut,Hidung,mata,teli an belum
bahasa yang tubuh tubuh nga. bisa
ditanyakan Memahami cerita Anak Web Memahami cerita yang Observasi mengikuti
(2).Memaham dalam film dilihat petunjuk
i tema cerita guru
pendek Memperlihatkan Anak Pengulang
(3).Mengguna gambar alat-alat Gambar alat- Mampu Percakap an dengan
kan kata-kata kesehatan alat mengungkapkan an media
sederhana kesehatan pertanyaan singkat yang
untuk berbeda
menyatakan Pengulang
keingintahuan an dengan
media
yang
berbeda
B. (1).Merespon Memberi Pendidik dan Tanya jawab Menanyakan kegiatan Percakap Mengulan
Mengungkapka pertanyaan jawaban ya atau anak sehari-hari an g materi
n bahasa dengan tidak yang
jawaban ya Mampu menjawab belum
atau tidak Menanyakan Pendidik dan Dialog dengan dua kata Percakap tuntas
(2).Mengucap kesehatan anak anak an
kalimat yang hari ini Pengulang
terdiri atas an dengan
dua kata media
yang
berbeda
5 Sosial - (1).Menunjuk Bermain Anak Mainan Bermain air Observasi Anak
emosional an reaksi bersama masih
marah apabila perlu
merasa pengawas
terganggu,sep an
erti Memperkenalkan Dokter dan Gambar Anak tidak takut ketika Observasi

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 48
permainan dengan dokter Anak dokter melihat orang yang
diambil yang berkunjung baru dikenal Pengulang
(2).Menunjuk an dengan
kan reaksi orang
yang berbeda yang
terhadap berbeda
orang yang
baru dikenal

6. Usia 24 36 Bulan

NO. LINGKUP TPP MATERI SUMBER BAHAN KEG. PEMB. EVALUA RTL
PERKEMB PEMB. BELAJAR AJAR SI
I NILAI MORAL Mulai meniru Doa sebelum Guru CD PL. Doa masuk kamar Observasi Pembiasaa
DAN AGAMA doa pendek masuk kamar Poster mandi n sehari
sesuia dengan mandi hari, pem
agamanya bimbingan
terha dap
anak yg
belum
FISIK MOTORIK mampu
II a. Motorik Koordinasi jari Guru dan Film tentang PL menggosok gigi Unjukkerj Pembiasaa
halus tangan cukup Menggosok gigi anak cara a n sehari
baik untuk menggosok observasi hari, pem
memegang gigi yang bimbingan
benda pipih benar terha dap
seperti anak yg
sendok dan belum
sikat gigi mampu
PL melompat ke depan Pembiasaa
b. Motorik Melompat ke Melompat Guru Pijakan di pijakan warna Unjuk n sehari
Kasar depan dan kedepan tiga kali warna kerja hari, pem

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 49
kebelakang (merah, bimbingan
dengan dua kuning, biru) PL Melempar bola terha dap
kaki anak yg
Melempar bola Guru Unjuk belum
Melempar dan dari arah bawah Bola sedang kerja mampu
menangkap Menimbang berat Pembiasaa
bola Menimbang Guru , Dinas badan n sehari
c. Kesehatan berat badan Kesehatan KMS hari, pem
fisik Memiliki Percakap bimbingan
kesesuain an terha
antara usia Mengukur tinggi badan observasi dap anak
dengan berat Guru, Dinas yg belum
badan kesehatan KMS mampu
PMT
Memiliki Mengukur tinggi Guru, Dinas Poster Menimbang berat
kesesuaian badan Kesehatan gambar seri badan dan mengukur
antara usia tinggi badan Observasi Pemenuha
dengan tinggi Menimbang Guru n gizi
badan berat badan dan KMS PL Mencuci tangan dan seimbang/
tinggi badan kaki Observasi PMT
Memiliki
kesesuaian
antara tinggi
dengan berat PL Menyanyi bersama Unjuk Pemenuha
badan Menjaga Guru Kerja n gizi
Kognitif kebersihan Kaset/CD seimbang/
Mengenal badan Mendengarkan cerita PMT
bagian-bagian Observasi
tubuh (lima
bagian panca Anak dan
indera) Menyanyikan kamar mandi Buku cerita
BAHASA lagu 4 sehat 5 aku suka PL. buang
Hafal sempurna makan sayur air kecil ditempatnya Percakap Pembiasaa

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 50
beberapa lagu Guru/guest an n sehari
anak teacher hari, pem
sederhana Mendegarkan Kamar mandi PL Bermain peran bimbingan
cerita menjadi Unjuk terha dap
Memahami dokter/perawat kerja anak yg
cerita/dongen CD belum
g sederhana Toilet training mampu
Mulai bisa
mengungkapk Pembiasaa
an ketika n sehari
ingin buang hari, pem
SOSIAL kecil dan Observasi bimbingan
EMOSIONAL buang besar Menjadi Wawanca terha dap
dokter/perawat ra anak yg
Berbagi peran belum
dalam suatu mampu
permainan

7. Usia 36 48 Bulan

NO LINGKUP TPP MATERI SUMBER BAHAN KEG. PEMB. EVALUA RTL


PERKEMB PEMB. BELAJAR AJAR SI

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 51
I Nilai nilai 1. Mulai memahami Menjaga Guru, anak film Membuang sampah Observasi Pembiasaa
Agama dan pengertian perilaku kebersihan pada tempatnya n sehari
Moral yang berlawanan Lingkungan hari,
meskipun belum pembimbi
selalu dilakukan ngan
seperti pemahaman Anak, guru Website mencucitangansebelum Observasi terha dap
perilaku baik-buruk, Menjaga makan, menggosokgigi , anak yg
benar-salah, sopan- kebersihan unjukkerj belum
tidak sopan. diri a mampu

2. Mulai memahami arti


kasihan dan sayang
kepada ciptaan
Tuhan
II FISIK
A. 1. Berlari sambil Berlari Anak, guru bendera, Estafet gembira Unjuk pembimbi
MotorikKasar membawa sesuatu membawa gelas / kerja ngan
yang ringan (bola) bendera cangkir Observasi terha dap
anak yg
Senam Guru, anak Senam bersama belum
2. Meniru gerakan sehat Tape, VCD Observasi mampu
senam sederhana gembira
seperti menirukan Pembiasaa
gerakan pohon, n dan
kelinci melompat) bimbingan

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 52
B. 1. Menuang air, pasir,
MotorikHalus atau biji-bijian ke Mengenal Tanaman Lumpang Membuat jamu hasil pembimbi
dalam tempat macam- kunir,kencur, dan karya ngan
penampung macam jahe, tumbukan, unjuk terha dap
(mangkuk, ember). apotek saringan,gela kerja anak yg
hidup s,,air,botol,c belum
Biji jagung orong Menjimpit biji jagung mampu
2. Memasukkan benda Jagung,piring ke dalam botol
kecil ke dalam botol Bisa dan botol Unjuk
(potongan lidi, mengambil kerja pembimbi
kerikil, biji-bijian) benda kecil Gambar Menggunting gambar observasi ngan
dengan jari Kertas gam sabun mandi terha dap
bar,gunting, anak yg
3. Menggunting kertas Menguntin lem hasil belum
mengikuti pola garis g gambar karya mampu
lurus
pembimbi
ngan
terha dap
anak yg
belum
mampu
III Kognitif 1. Menemukan/menge Puzzle Komputer Webbsite Menyelesaikan Praktek pembimbi
A. nalibagian yang kepingan puzzle bentuk langsung ngan
Pengetahuan hilangdarisuatupola mobil ambulan terha dap
Umum Dan gambarsepertipada anak yg
Sains gambarwajah Merasakan Guru, anak Garam, gula, Merasakan berbagai Eksperim belum
orang, mobil, dsb. berbagai cabai, piring, macam rasa garam, en mampu
macam sendok gula, cabai
2. Menyebutkanberba rasa manis, pembimbi
gainamamakananda asam, ngan
nrasanya (garam, jagung terha dap

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 53
gulaataucabai). Guru, anak Minyak Mencium minyak wangi Ekperime anak yg
Membedak wangi, telur dan telur n belum
an macam mampu
bau wangi,
3. Memahamiperbeda amis
anantaraduahaldar pembimbi
ijenis yang ngan
samasepertimemb terha dap
edakanantarabuah anak yg
rambutandanpisan belum
g; mampu
perbedaanantaraa
yamdankucing

B. 1. Menempatkanbenda Mengelomp Guru, anak Sabun mandi Mengelompokkan Observasi pembimbi


KonsepBentu dalamurutanukuran okkan sabun mandi sesuai ngan
k, warna, (paling kecil-paling benda ukuran besar kecil terha dap
ukuran, besar). Guru, anak Tepuk mandi Praktek anak yg
danpola Tepuk langsung belum
2. Mulai mengikuti tangan mampu
pola tepuk tangan. dengan Guru, anak Buah apel, Mengelompokkan apel Unjuk pembimbi
berbagai jeruk, dan jeruk kerja ngan
variasi keranjang terha dap
3. Mengenal konsep Mengelomp anak yg
banyak dan sedikit okkan belum
benda mampu
pembimbi
ngan
terha dap
anak yg
belum
mampu

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 54
IV Bahasa 1. Pura-pura Membacab Guru, anak Gambar.buku Membaca buku cerita Observasi Pembiasaa
A. Menerima membaca cerita ukucerita cerita Aku bisa mandi n sehari
Bahasa bergambar dalam sendiri hari,
buku dengan kata- pembimbi
kata sendiri. Melaksanak Guru, anak Kata suruhan Unjuk ngan
an dua perintah Cuci tangan dan kerja terha dap
perintah mengeringkan dengan anak yg
2. Mulai memahami yang lap belum
dua perintah yang diberikan mampu
diberikan guru Pembiasaa
bersamaan n sehari
contoh: ambil hari,
mainan di atas pembimbi
meja lalu berikan ngan
kepada ibu terha dap
pengasuh atau anak yg
pendidik belum
mampu
B. 1. Mulai menyatakan Memilih Guru, anak APE mobil Aku mau main mobil Unjuk Pembiasaa
Mengungkap keinginan dengan kegiatan mobilan mobilan kerja n sehari
kanBahasa mengucapkan sendiri hari,
kalimat sederhana pembimbi
(saya ingin main ngan
bola) Menceritak Guru, anak Gambar foto Menceritakan terha dap
2. Mulai menceritakan an kejadian Pengalaman pengalaman makan Unjuk anak yg
pengalaman yang / diri anak sendiri kerja belum
dialami dengan pengalama mampu
cerita sederhana. n
sederhana
V Sosial 1. Mulai bisa Belajar Anak, guru Kamar Toilet training Observasi Pembiasaa
Emosional melakukan buang mengguna mandi, n sehari
air kecil tanpa kan toilet gayung, air hari,
bantuan. dg bantuan pembimbi

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 55
guru Guru, anak Cuci tangan Observasi ngan
2. Bersabar menunggu Membiasak Air, ember, terha dap
giliran. an tertib handwash, anak yg
saat lap belum
mencuci Guru, anak Mengembalikan mainan Observasi mampu
3. Mulai menunjukkan tangan sesuai tempatnya Pembiasaa
sikap toleran Memberesk APE n sehari
sehingga dapat an mainan hari,
bekerja dalam setelah Guru, anak Bercerita aku suka Observasi pembimbi
kelompok. selesai berterima kasih ngan
bermain Buku cerita terha dap
4. Mulai menghargai Memberipe anak yg
orang lain. nghargaan Guru, anak Cerita Observasi belum
pada orang Lagu mampu
5. Bereaksi terhadap lain Buku cerita Meminta maaf ketika Unjuk pembimbi
hal-hal yang Dapat melakukan kesalahan kerja ngan
dianggap tidak mengendali terhadap
benar (marah kan emosi Guru, anak anak yg
apabila diganggu belum
atau diperlakukan mampu
berbeda). Ekspresi
6. Mulai menunjukkan pembimbi
ekspresi menyesal ngan
ketika melakukan terha dap
kesalahan anak yg
belum
mampu

C. Layanan Pendidikan
1. Usia 0 12 Bulan

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 56
NO. LINGKUP TPP MATERI SUMBER BAHAN AJAR KEG. PEMB. EVALUASI RTL
PERKEMB PEMB. BELAJAR
1 Nilai Agama Dapat mendengarkan Doa cd Cd doa-doa Anak disetelkan observasi Masih
dan Moral doa yang di bacakan cd kumpulan perlu
doa-doa diulang
lagi
Dapat mendengarkan Cerita Pengasuh Buku cerita Anak dibacakan Observasi Masih
nama tuhan tentang bergambar buku cerita perlu
tuhan tentang Tuhan diulang
lagi
Dapat menirukan Menirukan Pengasuh Pengasuh anak di ajak Unjuk kerja Masih
sebagian gerakan cara berdoa berdoa perlu
ibadah diulang
lagi

2 Fisik motorik Berguling ke kanan Merangsang Pengasuh Pengasuh Anak Observasi Masih
dan ke kiri anak untuk dimiringkan perlu
berguling kekanan dan diulang
kekiri dibantu lagi
oleh pengasuh

Bertepuk tangan Anak diajak Audio Visual VCD lagu-lagu Anak disetelkan Observasi Masih
bertepuk vcd lagu-lagu perlu di
tangan anak motivasi
mengikuti
lagu yang
diputar dan
dilihat di TV
3 Kognitif Membedakan apa Anak Pengasuh Mainan Anak diberikan observasi Masih
yang diinginkan diberikan dengan warna beberapa perlu
beberapa yang terang mianan dengan bimbinga
pilihan warna yang n

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 57
permainan terang dan anak
disuruh memilih
maianan yang
dia sukai
Menunjukkan reaksi Mengetahui Pengasuh Suara Nama anak Unjuk kerja Masih
saat namanya identitas diri, dipangil sambil perlu
dipanggil mampu bertepuk diulang
mendengar tanggan lagi
aktif, mampu
menangkap
makna dari
apa yang
dilihat,
didengar dan
dirasakan
tubuh
4 Bahasa Menangis Mengajak Pengasuh Mainan yang Menunjukkan Observasi Masih
Berteriak anak dia sukai mainan dengan perlu
Bergumam berkomunikas menyebutkan motivasi
i dengan namanya
memegang
mainan
Mengucapkan 2 kata Mampu Pengasuh Makanan dan Menunjukkan observasi Anak
untuk menyatakan menyatakan minuman makanan dan masih
keinginan ide, pendapat minuman anak perlu
dan perasaan diminta untuk bimbinga
menyebutkan n
5 Sosial Dapat makan kue Memberikan Pengasuh Kue kering Kue kering Observasi Masih
Emosional kering sendiri kue kering disediakan di perlu
pada anak depan anak diulang
lagi
Meniru cara Bernyanyi AudioVisual VCD lagu Anak disetelkan observasi Masih
menyatakan perasaan lagu satu-satu perlu

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 58
sayang dengan aku sayang ibu bimbinga
memeluk n
Membedakan orang Mengenali Pengasuh Lingkungan Anak diajak Observasi Masih
yang sudah atau lingkungan (orang jalan-jalan perlu
belum dikenal sekitar disekitarnya) bertemu dengan diulang
dimana orang lain
berada,
mampu
mengekspresi
kan diri
secara tepat

2. Usia 12 24 Bulan

NO. LINGKUP TPP MATERI SUMBER BAHAN KEG. PEMB. EVALUASI RTL
PERKEMB PEMB. BELAJAR AJAR
1 Nilai agama Dapat mendengarkan Doa CD CD doa-doa Doa Observasi Masih
dan moral doa yang di bacakan perlu
diulang
lagi
Dapat mendengarkan Cerita Pengasuh Cerita Cerita tentang Observasi Masih
nama Tuhan tentang bergambar tuhan perlu
tuhan diulang
lagi
Dapat menirukan Menirukan Pengasuh Pengasuh Menirukan cara Observasi Masih
sebagian gerakan cara berdoa berdoa perlu
ibadah diulang
lagi
Dapat meniru Menyebut Pengasuh pengasuh Menyebut nama Observasi Masih
menyebutkan nama nama tuhan tuhan perlu
tuhan diulang
lagi

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 59
Mendengar dan Menyanyikan CD CD lagu Menyanyikan Observasi Masih
menirukan lagu lagu keagamaan lagu perlu
bernuasa keagamaan diulang
lagi
Mendengarkan dan Bersyair Pengasuh pengasuh Bersyair Observasi Masih
menirukan sederhana sederhana perlu
syair/pantun diulang
sederhana bernuansa lagi
imtaq
Memdengarkan dan Meniru Pengasuh pengasuh Meniru Observasi Masih
meniru kata -kata mengucap mengucap salam perlu
yang baik salam dan dan menjawab diulang
menjawab salam lagi
salam
Dapat merasakan Bermain Pengasuh pengasuh Bermain Observasi Masih
sayang dan cinta bersama bersama dengan perlu
kasih melalui belaian dengan orang dewasa diulang
orang lagi
dewasa
Menaruh perhatian Merawat lingkungan Lingkungan Merawat Observasi Masih
terhadap lingkungan lingkungan sekitar lingkungan perlu
sekitarnya sekitar sekitar sekolah diulang
sekolah lagi
2 Fisik motorik Berjalan sendiri Anak berjalan Pengasuh Garis lurus 2 Anak berjalan Observasi Masih
tanpa meter tanpa dibantu perlu
dibantu bimbinga
n
Naik tangga/tempat Naik tangga Pengasuh, Tangga, kursi Naik tangga , Observasi Masih
yang lebih tinggi , naik kursi benda sofa naik kursi perlu
dengan merangkak dengan dengan bimbinga
merangkak merangkak n
Menendang bola Anak Pengasuh, bola Anak Observasi Masih

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 60
kearah depan menendang benda menendang bola perlu
bola ke ke depan bimbinga
depan dengan kaki n
dengan kaki kanan
kanan
Berdiri dengan 1 kaki Anak berdiri Pengasuh Gerak & lagu Anak berdiri Obsevasi Masih
selama 1 detik dengan 1 dengan 1 kaki 1 perlu
kaki 1 detik detik bimbinga
n
Memegang alat tulis Anak Pengasuh, pensil Anak memegang Observasi Masih
memegang benda pensil tanpa perlu
pensil tanpa dibantu bimbinga
dibantu n
Membuat coretan Anak Anak, benda Krayon, kertas Anak membuat Observasi Masih
bebas membuat gambar coretan bebas perlu
coretan dengan bimbinga
bebas menggunakan n
dengan krayon
menggunaka
n krayon
Menyusun menara Anak Pengasuh, Balok busa Anak menyusun Unjuk kerja Masih
dengan 3 balok menyusun benda balok menjadi perlu
balok menara bimbinga
menjadi n
menara
Memegang gelas Anak Pengasuh, Gelas plastik, Anak memegang Masih
dengan 2 tangan memegang benda air, ember gelas plastik perlu
gelas plastik dengan 2 tangan Unjuk kerja bimbinga
dengan 2 melalui bermain n
tangan menuang dan
melalui mengisi air di
bermain ember
menuang

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 61
dan mengisi
air di ember
Menumpahkan benda- Anak Pengasuh, Pasir, ember, Anak menuang Unjuk kerja Masih
benda dan wadah dan menuang benda bak pasir pasir ke ember perlu
memasukkan kembali pasir ke kemudian bimbinga
ember menumpahkan n
kemudian ke bak pasir
menumpahka
n ke bak
pasir
Mempertemukan dua Memberikan Pengasuh, Kubus kecil Memberikan 2 Observasi Masih
kubus kecil yang 2 kubus kecil benda kubus kecil pada perlu
dipegang tangan pada anak anak bimbinga
kanan dan kiri n
Berdiri sendiri tanpa Mengajak Pengasuh Nyanyian, CD Mengajak anak Observasi Masih
berpegangan selama anak untuk senam untuk berdiri perlu
30 detik berdiri sendiri sendiri selama bimbinga
selama 30 30 detik dengan n
detik dengan bernyanyi atau
bernyanyi senam
atau senam
Membungkuk untuk Mencari Pengasuh, Mainan anak Mencari mainan Observasi Masih
memungut mainan di mainan yang benda yang diletakkan perlu
lantai dan berdiri diletakkan di di lantai bimbinga
kembali tanpa lantai n
berpegangan atau
menyentuh lantai
Mengambil benda Mengambil Pengasuh, Makanan, Mengambil Observasi Masih
kecil dengan makanan benda piring kecil makanan perlu
menggunakan ibu jari berukuran berukuran kecil bimbinga
dan jari telunjuk kecil di atas di atas piring n
piring
Melompat ditempat Melompat Pengasuh Matras Melompat Obsevasi Masih

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 62
dengan 2 dengan 2 kaki perlu
kaki bimbinga
n
Naik tangga atau Naik turun Pengasuh Tangga Naik turun Observasi Masih
tempat yang lebih tangga tangga dengan perlu
tinggi dengan dengan dibantu orang bimbinga
berpegangan dibantu guru n
orang guru
Berjalan mundur Berjalan Pengasuh Lagu anak Berjalan mundur Obsevasi Masih
beberapa langkah mundur mengikuti lagu perlu
mengikuti bimbinga
lagu n
Menarik benda tidak Mengangkat Pengasuh, Kursi plastik Mengangkat Obsevasi Masih
terlalu berat kursi plastik benda kursi plastik dan perlu
dan memindahkan bimbinga
memindahka ke tempat lain n
n ke tempat
lain
Meniru garis vertikal Menulis garis Pengasuh, Pensil,kertas Menulis garis Hasil karya Masih
dan horisontal vertikal dan benda vertikal dan perlu
horisontal horisontal bimbinga
dengan dengan pensil n
pensil
Memasukkan benda Membereska Pengasuh, Mainan, kotak Membereskan Observasi Masih
ke dalam wadah yang n mainan mainan mainan mainan dalam perlu
sesuai dalam kotak kotak bimbinga
n
Membalik halaman Membuka Buku cerita Buku cerita Membuka buku Obsevasi Masih
buku walau belum buku cerita cerita secara perlu
sempurna secara acak acak bimbinga
n
Merobek kertas Merobek Kertas koran Kertas koran Merobek kertas Hasil karya Masih

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 63
kertas koran koran perlu
bimbinga
n
Menggelindingkan/ Menggelindin Pengasuh, Bola Menggelindingka Obsevasi Masih
melempar kembali gkan, benda n, melempar perlu
bola yang melempar dan menangkap bimbinga
digelindingkan kepada dan bola n
anak menangkap
bola
Memegang sendiri Makan Pengasuh, Peralatan Makan bersama Obsevasi Masih
cangkir/gelas dan bersama cangkir makan, meja, perlu
meminumnya tanpa kursi bimbinga
tumpah n
Dapat berjalan Menarik Pengasuh Benda yang Menarik benda Observasi Masih
mundur 5 langkah benda ringan seperti dengan berjalan perlu
dengan seimbang dengan kursi kecil mundur bimbinga
berjalan n
mundur
Dapat melepas Bermain Anak Berbagai alat Bermain peran Obsevasi Masih
pakaiannya sendiri peran makro permainan makro perlu
peran makro bimbinga
n
Menendang bola kecil Menendang Pengasuh, Bola tenis Menendang bola Observasi Masih
ke depan tanpa bola sebesar benda sebesar bola perlu
berpegangan pada bola tenis tenis bimbinga
apapun n
Makan nasi sendiri Makan Anak Peralatan Makan bersama Obsevasi Masih
tanpa banyak tumpah bersama makan, meja, perlu
kursi bimbinga
n
3 Kognitif Menyebut beberapa Menyebutkan Pengasuh, Benda-benda Menyebutkan Observasi Masih
nama benda benda benda disekitar benda perlu

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 64
bimbinga
n
Menanyakan nama Menanyakan Pengasuh Anggota tubuh Menanyakan Observasi Masih
benda yang belum benda benda perlu
dikenal bimbinga
n
Mengenal beberapa Mencampur Pengasuh, Pewarna Mencampur Observasi Masih
warna primer (merah, warna benda makanan, air warna perlu
biru, kuning) bimbinga
n
Menyebut nama Memperkenal Anak Anggota tubuh Memperkenalkan Observasi Masih
sendiri dan orang- kan diri diri perlu
orang yang dikenal bimbinga
n
Membedakan ukuran Mengidentifik Benda Balok Mengidentifikasi Observasi Masih
benda (besar-kecil) asi benda benda perlu
bimbinga
n
Mempergunakan alat Main balok Anak Balok Main balok Observasi Masih
semaunya seperti perlu
balok dipukul-pukul bimbinga
n
Mulai memahami Menyebutkan Gambar Foto keluarga Menyebutkan Unjuk kerja Masih
gambar wajah orang foto orang foto orang tua perlu
tua bimbinga
n
Mulai memahami Bermain Anak Berbagai alat Bermain secara Observasi Masih
prinsip milik orang lain secara permainan berkelompok perlu
berkelompok bimbinga
n
Membilang sampai Menghitung Benda Berbagai Menghitung Observasi Masih
lima benda macam benda benda minimal 5 perlu

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 65
minimal 5 buah bimbinga
buah n
Menunjuk dengan Menunjuk Internet Games Menunjuk Observasi Masih
benar paling sedikit bagian- edukasi bagian-bagian perlu
satu bagian badannya bagian tentang tubuh badan, misalnya bimbinga
badan, : rambut, mata, n
misalnya : hidung, mulut,
rambut, dsb.
mata,
hidung,
mulut, dsb.
Anak bisa mengetahui Anak melihat Film Film anak Anak melihat Unjuk kerja Masih
bahwa dirinya film tentang sehat film tentang perlu
sehat/sakit anak yang anak yang bimbinga
sehat/sakit sehat/sakit n
Makan makanan yang menghias VCD Kue, butter menghias kue Hasil karya Masih
bergizi kue tar cream warna tar dengan perlu
dengan butter cream bimbinga
butter cream n
4 Bahasa Menunjukkan bagian Menyebutkan Internet Game edukasi Menyebutkan Unjuk kerja Masih
tubuh yang nama-nama nama-nama perlu
ditanyakan anggota anggota tubuh bimbinga
tubuh n
Memahami cerita Membacakan Pengasuh, Buku cerita Membacakan Observasi Masih
pendek buku cerita buku cerita perlu
tentang tentang bimbinga
peristiwa peristiwa yang n
yang dekat dekat dengan
dengan anak anak
Merespon pertanyaan Menjawab Internet Game edukasi Menjawab Observasi Masih
dengan jawaban ya pertanyaan pertanyaan perlu
atau tidak bimbinga
n

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 66
Mengucapkan kalimat Menanyakan Pengasuh APE sesuai Menanyakan Observasi Masih
yang terdiri atas 2 sesuatu yang dengan tema sesuatu yag perlu
kata berkaitan berkaitan bimbinga
dengan tema dengan tema n
Tertarik pada gambar- Melihat Buku Buku Melihat gambar Dialog Masih
gambar dalam buku gambar bergambar bergambar dibuku perlu
dibuku bimbinga
n
Menggunakan kata- Anak Orang lain Foto anak, Anak bertanya Observasi Masih
kata sederhana untuk bertanya foto keluarga dengan cara perlu
menyatakan dengan cara menunjuk orang bimbinga
keingintahuan menunjuk yang ditanyakan n
orang yang
ditanyakan
Menjawab pertanyaan Menanyakan Pengasuh Buku cerita, Menanyakan Wawancara Masih
dengan kalimat segala alat peraga segala sesuatu perlu
pendek sesuatu sesuai dengan bimbinga
sesuai tema n
dengan tema
Menyanyikan lagu Menyanyikan Pengasuh CD, kaset, Menyanyikan Observasi Masih
sederhana lagu anak tape lagu anak perlu
dengan syair dengan syair bimbinga
yang pendek yang pendek n
Mengucapkan paling Menyanyikan Pengasuh CD, kaset, Menyanyikan Wawancara Masih
sedikit 3 kata yang lagu anak tape lagu anak perlu
mempunyai arti dengan syair dengan syair bimbinga
yang pendek yang pendek n
5 Social Menunjukkan reaksi Mengajak Anak Mainan anak, Mengajak anak Anecdot Masih
emosional marah apabila merasa anak bermain teman-teman bermain perlu
terganggu bersama bersama teman- bimbinga
teman- temannya n
temannya

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 67
Menunjukkan reaksi Mengajak Orang sekitar Lingkungan Mengajak jalan- Anecdot Masih
yang berbeda jalan-jalan sekitar jalan dengan perlu
terhadap orang yang dengan memperkenalka bimbinga
baru dikenal memperkenal n orang-orang n
kan orang- disekitar
orang
disekitar
Bermain bersama Bermain Mainan Bahan dan Bermain peran Observasi Masih
teman tetapi sibuk peran mikro alat main mikro perlu
dengan mainannya peran mikro bimbinga
sendiri n
Memperhatikan/ Memperhatik Teman Mainan Memperhatikan Observasi Masih
mengamati teman- an suatu suatu kejadian perlu
temannya yang kejadian bimbinga
beraktivitas n
Menunjukkan yang Memberikan Anak, mainan Berbagai Memberikan Observasi Masih
diinginkan tanpa beberapa macam ragam beberapa perlu
menangis atau alternative main alternative bimbinga
merengek kegiatan kegiatan main n
main
Bertepuk tangan atau Bernyanyi Pengasuh Lagu anak- Bernyanyi sambil Observasi Masih
melambai-lambai sambil anak, CD, bertepuk tangan perlu
bertepuk kaset dan bimbinga
tangan dan melambaikan n
melambaikan tangan
tangan
Mengekspresikan Bercerita Internet Game edukasi Bercerita Unjuk kerja Masih
berbagai reaksi emosi tentang ekspresi tentang perlu
(senang, marah, pengalaman pengalaman bimbinga
takut, kecewa) yang yang n
menimbulkan menimbulkan
reaksi emosi reaksi emosi
senang, senang, marah,

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 68
marah, takut, takut, kecewa
kecewa
Menunjukkan reaksi Mengajak Lingkungan Llingkungan Mengajak anak Observasi Masih
menerima atau anak ke yang baru ke dalam perlu
menolak kehadiran dalam lingkungan yang bimbinga
orang lain lingkungan baru n
yang baru
Bermain bersama Memainkan Teman, Mainan anak Memainkan Observasi Masih
teman dengan mainan sebuah Mainan sebuah mainan perlu
yang sama mainan bersama teman bimbinga
bersama n
teman
Berekspresi dalam Memainkan Pengasuh berbagai Memainkan Observasi,u Masih
bermain peran (pura- sebuah peran macam alat sebuah peran njuk kerja perlu
pura) permainan bimbinga
peran n
Meniru melakukan Memainkan Pengasuh Peralatan Memainkan Observasi,u Masih
pekerjaan rumah peran rumah tangga peran tentang njuk kerja perlu
tangga tentang kegiatan di bimbinga
kegiatan di rumah n
rumah
Membantu memungut Makan Ruang makan Peralatan Makan bersama Observasi,u Masih
mainannya sendiri bersama makan, meja, njuk kerja perlu
atau membantu kursi bimbinga
mengangkat piring n
jika diminta
Cuci tangan sebelum Anak VCD,pengasuh Air mengalir, Anak mencuci Ujuk Masih
dan sesudan makan mencuci sabun, serbet tangan sebelum kerja,Obser perlu
dengan sabun tangan dan sesudah vasi bimbinga
sebelum dan makan n
sesudah
makan

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 69
3. Usia 24 36 Bulan
NO. LINGKUP TPP MATERI SUMBER BAHAN KEG. PEMB. EVALUA RTL
PERKEMB PEMB. BELAJAR AJAR SI
1 Nilai moral dan Mulai meniru gerakan Meniru gerakan Guru/Ustad CD/Buku Praktek Unjuk Pembiasaan
agama berdoa/ sembahyang wudlu bantal/maket/ Wudhlu,praktek kerja,
sesuai dengan gambar/poster sholat Observasi
agamanya /puzzle

Mulai meniru doa Mengikuti Guru/Ustad CD Doa/Buku Menghafal doa Unjuk Pembiasaan
pendek bacaan doa bantal harian kerja
sesuai dengan harian Observasi
agamanya
Mulai memahami Penanaman Guru & Buku Mengucap dan Observasi Pembiasaan
kapan pembiasaan Keluarga menjawab salam , dialog
mengucapkan salam, harian, , mengucap
terima Bercerita, terima kasih,
kasih, maaf, dsb. Bernyanyi maaf dsb
Penanaman Guru/Polisi Buku,CD Demontrasi darI Observasi Pembiasaan
pembiasaan KEPOLISIAN,
mengidentifikasi Bercerita
perbuatan
salah-benar,
baik-buruk
Mengucap dan Guru CD/Film Mengucap salam Observasi Pembiasaan
menjawab
salam dari guru
Mau meminta Guru/orang Film/CD Bermain Observasi Pembiasaan
maaf apabila tua
melakukan
kesalahan

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 70
Makan bekal Guru, Bekal Makan bersama Observasi Pembiasaan
makanan , pengadaan
Program
PMT
2 Fisik motorik Berjalan sambil Berjalan jinjit ke Guru Cd,tape Anak berjalan Observasi Pengulanga
berjinjit segala arah berjinjit sambil n
diiringi lagu
Melompat ke depan Melompat ke Guru Gambar Suda Anak melompot Observasi Pengulanga
dan ke berbagai arah manda diatas matras n
belakang dengan dua dengan dua sudamanda
kaki kaki
Melempar dan Melempar dan guru Bola kain Anak Unjuk Pengulanga
menangkap bola menangkap menangkap dan kerja n
bola bersama melempar bola
guru kepada gurunya
Menari mengikuti Senam sambil Guru senam Tape, cd/kaset Anak senam Praktik Pengayaan
irama mengikuti irama mengikuti irama langsung
musik musik
Naik-turun tangga Naik turun kursi Ortu dan Kursi sofa Anak naik turun Observasi Pengulanga
atau tempat yang pendek guru panjang korsi sofa tanpa n
lebih tinggi/ rendah dibantu
dengan berpegangan
Mampu mengayuh Mengayuh Ortu dan Sepeda roda 3 Anak mengayuh Observasi Pengulanga
sepeda roda 3 sejauh sepeda roda 3 guru sepeda roda 3 n
minimal 3 meter sejauh 3 meter
Menendang bola kecil Bermain bola Guru OR Bola karet Anak Observasi Pengulanga
ke depan tanpa besar menendang bola n
berpegangan karet besar
dengan arahan
guru
Meremas kertas atau Meremas kertas Guru,ortu Kertas minyak Anak meremas Unjuk Pengulanga
kain dengan membentuk warna kertas minyak kerja n

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 71
menggerakkan lima bola berwarna warni
jari membentuk bola
Melipat kertas Melipat kertas guru Kertas lipat Anak melipat Observasi Pengulanga
meskipun belum menjadi bentuk segi tiga n
rapi/lurus bermacam-
macam bentuk
Menggunting kertas Menggunting Guru,ortana Kertas hvs Anak Observasi Pengulanga
tanpa pola berbagai k menggunting n
macam kertas kertas
Mencoret-coret kertas Menggambar guru Buku ganbar Anak membuat Observasi pengulanga
tanpa bantuan bebas ,crayon coretan bebas n
dengan
menggunakan
krayon
Mampu menyusun 4 Menyusun Tenaga Bekal,sikat Anak makan Unjuk pembiasaan
buah kubus balok/kubus puskesmas gigi,odol, bekal, setelah kerja
makan
menggosok gigi
Koordinasi jari tangan Makan bekal guru Krayon/pensil, Anak Observasi pengulanga
cukup dan menggosok buku gambar menggambar n
baik untuk memegang gigi garis lurus
benda pipih seperti berwarna warni
sikat gigi, sendok
Mampu mencontoh Membuat garis Guru.ortu Cd,tape Anak berjalan Observasi Pengulanga
garis lurus minimal lurus berjinjit sambil n
2,5 cm diiringi lagu
3 Kognitif Menyebut bagian- Menyebutkan Guru,buku, Poster, Melengkapi Observasi Pengulanga
bagian suatu gambar berbagai FILM, Foto,Puzzle gambar n
seperti gambar wajah macam benda
orang, mobil, atau gambar
binatang, dsb. sesuai tema
Mengenal bagian- Menyebutkan Anak, Anggota Gerak dan lagu Observasi Pendalaman

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 72
bagian tubuh (lima bagian-bagian gambar, tubuh,
bagian) tubuh foto,buku gambar,foto
Memahami konsep Pengenalan Benda- Batu, lidi, klasifikasi Observasi Pendalaman
ukuran konsep ukuran benda sedotan, , out door
(besar-kecil, panjang- sesuai dengan sekitar study
pendek) tema
Mengenal tiga macam Mengenal Bentuk Bola, Bermain plstisin, Observasi Pendalaman
bentuk bentuk bentuk buku,cetakan main kotak
(,, ) geometri geometri kue, manic- bentuk,meronce
melalui gambar manik
sederhana
Mulai mengenal pola Memasangkan buku Kotak pos , Bermain kotak Hasil pendalaman
pola yang sama kartu game pos. game karya,
observasi
4 Bahasa Hafal beberapa lagu Menyanyikan Guru Kaset, Cd, Menyanyi Observasi Pengayaan
anak sederhana lagu secara Radio, TV
berulang-ulang
Memahami Bercerita sesuai Guru, Buku, cd, bercerita Observasi Pengayaan
cerita/dongeng dengan tema Pendongen kaset,
Sederhana g
Memahami perintah Mengikuti Guru,orang APE Bermain Observasi pendalaman
sederhana seperti kegiatan tua , dialog
letakkan mainan di dengan aturan
atas meja, ambil
mainan dari dalam
kotak
Menggunakan kata Bercerita Guru, Buku,CD, Mendengarkan Observasi pendalaman
tanya dengan tepat dengan pendongen dongeng
(apa, siapa, berbagai media g
bagaimana, mengapa, sesuai dengan
dimana) materi/tema
Mampu berbicara Menggabungka guru - percakapan Observasi pendalaman

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 73
dengan 2 kata n 2 kosa kata
sesuai tema
Mampu menyebut Mengajak jalan- guru lingkungan percakapan Observasi Out door
nama 2 benda jalan study
diantara banyak
benda
Mampu menunjuk Menyebutkan anggota Anggota tubuh percakapan Observasi pendalaman
dengan benar minimal bagian-bagian tubuh diri
salah satu dari bagian tubuh sendiri
badannya
5 Sosial Mulai bisa Toilet Training Guru dan Toilet sabun,ai Toilet training Observasi Pembiasaan
emosional mengungkapkan orang tua rmengalir,han
ketika ingin buang air duk
kecil dan buang air
besar
Mulai memahami hak Pembiasaan Guru Wastafle cuci Mencuci tangan Unjuk pembiasaan
orang lain (harus antri di semua tangan,sabun, kerja
antri, menunggu aktivitas yang air,serbet
giliran dilakukan
secara
bergantian
Mulai menunjukkan Bermain Guru,orang Alat-alat main Bermain Observasi pembiasaan
sikap berbagi, bersama tua bersama
membantu, bekerja dengan
bersama berkelompok
Menyatakan perasaan Bermain guru Toilet,sabun Anak mau Observasi pembiasaan
terhadap anak lain bersama air bekerjasama
(suka dengan teman dengan mengalir,hand dengan
karena baik hati, tidak berkelompok uk temannya saat
suka karena nakal, bermain peran
dsb.
Berbagi peran dalam Memainkan guru Air minum, Anak mau Observasi

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 74
suatu permainan sebuah peran gelas,sabun,ai berbagi mainan ,
(menjadi dokter, r wawancar
perawat, pasien mengalir,serbe a
penjaga toko atau t
pembeli)
Mampu melepas Bermain peran teman Bermain di Anak makan Observasi
pakaiannya sendiri sentra peran nasi/bekal tanpa
tumpah
Mampu makan nasi Makan bersama guru mainan Anak bisa Obsevasi
sendiri tanpa banyak melepas sepatu
tumpah sendiri tanpa
dibantu
Mampu mengenakan Pembiasaan guru makanan Anak mau Observasi
dan melepas sepatu melepas sepatu bekerjasama
sendiri sebelum dengan
memulai temannya saat
pembelajaran bermain peran
dan
mengenakan
sepatu saat
selesai
pembelajaran

4. Usia 36 48 Bulan
LINKUP SUMBER
No TPP MATERI BAHAN AJAR KEG. BELAJAR EVALUASI RTL
PERKEMBANG BELAJAR

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 75
AN
1 Nilai moral Mulai memahami Agama yang Internet Multimedia web Melihat film Kisah Observasi Pembiasaan
agama pengertian dianut tauladan Nabi
perilaku yang berlawanan
meskipun belum selalu Maket 5 agama
dilakukan seperti Pendidik di Indonesia Mengenal
pemahaman Perbedaan macam2 agama Observasi Pengayaan
perilaku baik-buruk, agama yang ada di
benar-salah, sopan-tidak Indonesia
sopan.

Mulai memahami arti Tuhan Maha Internet Multimedia web Melihat film Observasi Pembiasaan
kasihan penyayang benda ciptaan
dan sayang kepada Allah
ciptaan
Tuhan. Menyayangi Pendidik Buku cerita
ciptaan Tuhan Mendengarkan Observasi Pembiasaan
cerita Binatang
ciptaan Tuhan

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 76
2 Fisik Motorik Berlari sambil membawa Lari membawa Guru balok Berlari sambil Observasi,
A. Motorik sesuatu yang ringan beban membawa balok unjuk kerja Pembiasaan
kasar (bola).

Naik-turun tangga atau Naik turun APE Luar Tangga Naik turun Observasi,
tempat yang lebih tinggi tangga majemuk tangga unjuk kerja Pembiasaan
dengan kaki bergantian.
Masih perlu
APE Luar Observasi,
bimbingan
Meniti di atas papan yang Keseimbangan Papan titian Meniti papan unjuk kerja
cukup lebar. titian tanpa
berpegangan
Melompat turun dari Masih perlu
ketinggian kurang lebih Melompat turun APE Observasi, motivasi
20 cm dari ketinggian Kursi, unjuk kerja
(di bawah tinggi lutut Naik ke kursi
Motorik Kasaranak). anak kemudian
melompat Masih perlu
Meniru gerakan senam Guru Unjuk diulang lagi
sederhana seperti Senam CD senam kerja,
menirukan Kegiatan Senam observasi
gerakan pohon, kelinci bersama senam
melompat). sehat ceria bebek
berenang
B.Motorik Halus Menuang air/pasir ke Mengenal APE Air, ember, Menuang air Observasi, Masih perlu
dalam tempat karakteristik botol, gayung kedalam botol unjuk kerja motivasi
penampung benda di sekitar kecil
(mangkuk,ember) anak

Meronce manik2 yang tdk Klasifikasi urutan Meronce manik- Observasi, Masih perlu
terlalu kecil dengan perbandingan APE Manik-manik, manik menjadi hasil karya bimbingan
benang yang agak kaku benang kalung

Menggunting kertas
Menggunting pola APE Hasil karya Memotivasi
mengikuti pola garis lurus
garis lurus Gunting dan Menggunting anak agar
kertas berpola bentuk kotak hasil lebih

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 77
baik dan rapi

3 Kognitif Menemukan/mengenali Melengkpai Pendidik Buku gambar Melengkapi Observasi Pengembang


A. Mengenal bagian yang hilang dari gambar gambar yang Hasil karya an program
pebgetahuan suatu sudah yang lain (
Umun pola gambar seperti pada dihilangkan
gambar wajah orang, bagian2 tertentu
mobil,
dsb.

3. Memahami perbedaan
antara
dua hal dari jenis yang Perbedaan dan pendidik Buah Pengembang
sama persamaan rambutan, Menyebutkan observasi an program
seperti membedakan pisang perbedaan lain
antara tekstur dari buah
buah rambutan dan rambutan dan
pisang; pisang
perbedaan antara ayam
dan
kucing.

B.Mengenalkan Menempatkan benda Urutan-ukuran APE Balok Mengurutkan Unjuk kerja Pengayaan
konsep,bentuk dalam balok dari yang
dan ukuran urutan ukuran (paling dari keci -besar
kecil-paling besar). atau sebaliknya

2. Mulai mengikuti pola Urutan Guru CD tepuk Anak mengikuti


tepuk Bunyi sesuai tema tepuk sesuai CD Unjuk kerja Pengembang
tangan. yg diputar an program
lain
3. Mengenal konsep Jumlah banyak Pendidik Biji-bijian,
banyak sedikit Menimbang 2 Observasi Pengayaan
dan sedikit jenis biji2an yang
berbeda

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 78
4 Bahasa Pura-pura membaca Membaca buku Pendidik Buku cerita Mencerita buku Observasi, Pembiasaan
Menerima cerita cerita bergambar unjuk kerja
bahasa bergambar dalam buku dengan
dengan kata-kata sendiri. semampunya

2. Mulai memahami dua Memahami dua Pendidik Pensil buku Pengayaan


perintah yang diberikan perintah gambar Mengambil pensil Unjuk kerja
bersamaan contoh: ambil sederhana kemudian
mainan di atas meja lalu menggambar
berikan kepada ibu
pengasuh
atau pendidik.
Mengungkapkan Mulai menyatakan Penyampaian Lingkungan APE di sentra Memilih kegiatan Observasi, Pengayaan
bahasa keinginan keinginan Sekitar main yang unjuk kerja
dengan mengucapkan disukai missal :
kalimat Main bola
sederhana (saya ingin
main
bola)
Observasi,u Pembiasaan
Mulai menceritakan Penyampaian ide, Lingkungan Foto kegiatan Bercerita tentang njuk kerja
pengalaman yang dialami gagasan anak pengalaman anak
dengan cerita sederhana.
5 Sosial emosional 1.Mulai bisa melakukan Toilet training Toilet Kran air, sabun, Mencuci tangan Observasi Kegiatan
Mampu buang air kecil tanpa serbet sebelum makan Unjuk kerja pembiasaan
mengendalikan bantuan.
emosi Antri mengambil Observasi Kegiatan
2. Bersabar menunggu Sabar Antrian Dispenser, minum Unjuk kerja pembiasaan
giliran. gelas plastic

3. Mulai menunjukkan Toleran Lingkungan Tanaman, air, Merawat Pemberian Program


sikap pupuk tanaman di tugas mingguan
toleran sehingga dapat taman sekolah Observasi
bekerja dalam kelompok.

4. Mulai menghargai Memberi Lingkungan Buku cerita Observasi Kegiatan

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 79
orang penghargaan Benda Mendengar cerita Tanya pembiasaan
lain. pada orang lain memberi pujian jawab
pada teman
Sikap pertahanan Buku cerita VCD player, Kegiatan
5. Bereaksi terhadap hal- diri Televisi Mendengarkan Observasi bulanan
hal cerita dan Unjuk kerja
yang dianggap tidak Menonton film
benar dokumenter/
(marah apabila diganggu
atau
diperlakukan berbeda). Ekspresi Buku cerita Kaset, CD, Kegiatan
lagu Tape lagu anak Menyanyi dengan Unjuk kerja pembiasaan
6.Mulai menunjukkan ekspresi sesuai Observasi
ekspresi menyesal ketika lagu

D. Layanan Perlindungan
5. Usia 0 12 Bulan

No Lingkup Materi Sumber RTL


Kegiatan
Perkemba TPP Pembelajar belajar Bahan ajar Evaluasi
Pembelajaran
ngan an
1. Nilai agama Dapat mendengarkan Doa Pendidik,pe Contoh Berdoa Observasi Menggunakan
dan moral doa yang di bacakan ngasuh tauladan bahan ajar
(modelling) dengar ( audio )

Mendengar dan Mendengarka Pendidik,pe Audio, Tape Mendengarkan Observasi Menambah


menirukan lagu n lagu ngasuh recorder, media
bernuasa keagamaan player,
kaset/CD

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 80
2. Fisik Motorik Reflek menggengam Menggengga Pendidik,pe Mainan Memegang observasi Menambah
benda yang m mainan ngasuh bertesktur media yang
menyentuh telapak yang lembut,berbah sesuai dengan
tangan bertekstur an ringan perkembangann
lembut ya
Menegakkan kepala Menengkurap Pendidik,pe Mainan yang Menegakkan Observasi Penyediaan
saat ditengkurapkan kan anak ngasuh berbunyi kepala Matras, kasur

Tengkurap Anak belajar Pendidik,pe Mainan yang Tengkurap Observasi Penyediaan,


tengkurap ngasuh berbunyi Matras,kasur

Berguling ke kanan Merangsang Pendidik,pe Mainan yang Berguling Observasi Penyediaan


dan ke kiri anak untuk ngasuh berbunyi Matras,kasur
berguling
Meraih benda Anak bermain Pendidik,pe Bola dari kain Meraih bola Observasi Meraih bola
didepannya mainan bola ngasuh dengan jarak
dari kain bertahap,media
dengan
bahan,warna
yang aman.
Memindahkan mainan Anak Pendidik,pe Boneka kain Memindahkan Observasi Menambah
dari satu tangan ke memindahkan ngasuh kecil, boneka mainan tempat yang
tangan yang lain mainan gel aman
boneka
Memegang benda Memegang Pendidik,pe Benda benda Memegang Observasi Menyediakan
kecil atau tipis mainan kecil ngasuh yang kecil benda media yang
atau tipis bervariasi
Melempar benda Anak Pendidik,pe Bola kain,bola Melempar bola Observasi Melempar bola
yang dipegang melempar ngasuh plastik dengan jarak
bola kecil bertahap

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 81
Merangkak ke segala Anak Pendidik,pe Benda benda Merangkak Observasi Membuat
arah merangkak ngasuh yang menarik mengambil rintangan
mengambil ( boneka, benda
mainan yang bola, dll )
diletakkan di
segala arah
Bertepuk tangan Anak diajak Pendidik,pe Televisi, Mengikuti lagu Observasi Diperkenalkan
bertepuk ngasuh Player, VCD dengan bertepuk 2-3 lagu pendek
tangan tangan
mengikuti
lagu yang
diputar dan
dilihat di VCD
Meremas Meremas Pendidik,pe Plastik non Meremas Observasi Menyediakan
plastik ngasuh toxid bahan yang
bervariasi
(plastik, kertas,
boneka bunyi )
Mencari benda yang Menjatuhkan Pendidik,pe Benda-benda Mengambil Observasi Menambah
dijatuhkan benda di ngasuh yang aman benda yang benda yang
sekitar anak untuk jatuh membuat anak
dijatuhkan lebih peka
Memegang benda Memberikan Pendidik,pe Bola besar dari Memegang Observasi Benda benda
dengan kedua tangan benda kepada ngasuh kain,boneka benda yang besar dan
pada saat yang anak aman
bersamaan
Memungut benda- Menyediakan Pendidik,pe Benda-benda Memungut Observasi Berbagai
benda kecil dengan benda-benda ngasuh kecil yang benda macam benda
tangannya kecil di depan aman untuk yang berwarna
anak anak dan aman

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 82
Mampu berdiri selama Berdiri Pendidik,pe Kursi ,sofa, Latihan berdiri Observasi Meletakkan
30 detik atau lebih dengan ngasuh meja benda yang
dengan berpegangan berpegangan menarik diatas
dengan kursi atau dengan kursi meja atau kursi
meja atau meja
3. Kognitif Mulai memahami Menunjuk Pendidik,pe Buku,gambar Mengambil Observasi Menampilkan
perintah sederhana benda sesuai ngasuh benda Audio visual
perintah

Mencoba Membuka Pendidik,pe Gelas dan Membuka dan Observasi Membuka tutup
membuka/melepas tutup gelas ngasuh tutup menutup tempat
benda yang tertutup plastik makan,toples

4. Bahasa Menangis Mengajak Pendidik,pe Visual ( suara Mengajak Observasi Pendidik selalu
Berteriak anak ngasuh guru ) berkomunikasi mengkomunikas
Bergumam berkomunikasi yang jelas ikan semua
dengan kegiatan dan
memegang bahasa anak
mainan
Memperhatikan Mengajak Pendidik,pe Buku,boneka Bercerita Observasi Menampilkan
/mendengarkan anak ngasuh Audio visual
ucapan orang berbicara,
bercerita
Mengucapkan 2 kata Mengungkapk Pendidik,pe Makanan, Mengkomunikasi Observasi Menambah kosa
untuk menyatakan an keinginan ngasuh minuman,main kan keinginan kata dengan
keinginan dengan kata an dengan kata memberi contoh
sederhana sederhana

5. Sosial Meniru cara Bermain Pendidik,pe Boneka Bermain peran Unjuk Menampilkan
emosional menyatakan perasaan peran makro ngasuh (makro) dengan kerja Audio visual
sayang dengan boneka yang lain
memeluk

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 83
6. Usia 12 18 Bulan

Lingkup Materi
Sumber Bahan Kegiatan
No. Perkemba TPP Pembelajara Evaluasi RTL
Belajar Ajar Pembelajaran
ngan n
Fisik Berjalan sendiri Anak berjalan Kapur Tulis Praktek langsung Observasi Anak berjalan
1. motorik tanpa dibantu Pendidik, lurus meraih
diatas garis anak benda di ujung
lurus 2 meter lintasan
Naik tangga/tempat Naik tangga , Tangga, Praktek Observasi Anak berlatih
yang lebih tinggi naik sofa Pendidik, sofa langsung naik tangga
dengan merangkak dengan anak dengan
merangkak berpegangan
pada orang
dewasa
Berdiri dengan 1 kaki Anak berdiri Gerak dan Praktek langsung Obsevasi Anak berdiri
selama 1 detik dengan 1 kaki lagu dengan 1 kaki
1 detik Pendidik, bergantian
anak masing
masing selama
1 detik
Membuat coretan Anak membuat Lingkungan, Pensil warna, Unjuk kerja Observasi Memajang
bebas coretan bebas Pendidik kertas hasil karya
dengan anak
menggunakan
pensil warna
Memegang gelas Anak Gelas, Bermain Unjuk Mengganti air
dengan 2 tangan memegang Pendidik, ember, air kerja dengan biji-
gelas plastik anak bijian
dengan 2
tangan melalui
bermain

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 84
menuang dan
mengisi air di
ember
Berdiri sendiri tanpa Mengajak anak Nyanyian, CD Praktek Observasi Bernyanyi
berpegangan selama untuk berdiri lagu anak langsung, unjuk sambil
30 detik sendiri selama Pendidik, kerja bertepuk
30 detik anak
dengan
bernyanyi
Membungkuk untuk Mengambil Lingkungan Mainan anak Praktek langsung Observasi Memungut 2
memungut mainan di mainan yang Pendidik, buah mainan
lantai dan berdiri diletakkan di anak
kembali tanpa lantai sambil
berpegangan atau membungkuk
menyentuh lantai
Usia 18 24 Bulan

Fisik Melompat ditempat Melompat Pendidik, Matras Praktek langsung Obsevasi Berlatih
motorik dengan 2 kaki anak melompat di
atas garis
Naik tangga atau Naik turun Pendidik, Tangga Bermain Observasi Naik tangga
tempat yang lebih tangga dengan anak (1-2 anak
tinggi dengan dibantu tangga) atau
berpegangan seorang guru tempat
yanglebih
tinggi dengan
berpegangan
Memasukkan benda ke Membereskan Pendidik, Mainan, Bermain Observasi Berlatih
dalam wadah yang mainan dalam anak kotak mainan membereskan
sesuai kotak mainan di
rumah
Memegang sendiri Makan Pendidik, Peralatan Praktek langsung Obsevasi Berlatih
cangkir/gelas dan bersama anak makan, mengambil

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 85
meminumnya tanpa meja, kursi cangkir atau
tumpah tempat
tminumnya
sendiri
Dapat berjalan mundur Menarik benda Pendidik, Benda yang Demonstrasi Observasi berjalan
5 langkah dengan dengan anak ringan mundur 5-8
seimbang berjalan seperti kursi langkah
mundur kecil dengan
seimbang
Dapat melepas Bermain peran Pendidik, Berbagai alat Praktek langsung Obsevasi Dapat melepas
pakaiannya sendiri makro anak permainan celananya
peran makro sendiri tanpa
bantuan
Makan nasi sendiri Makan Pendidik, Peralatan Praktek langsung Obsevasi Berlatih makan
tanpa banyak tumpah bersama anak makan, nasi sendiri
meja, kursi dengan sedikit
tumpah
2. Kognitif Mulai memahami Bermain secara Lingkungan, Berbagai alat Bermain Observasi Dapat bermain
prinsip milik orang lain berkelompok Pendidik, permainan bergantian (
anak tidak berebut)
saat bermain
Menunjuk dengan Menunjuk Pendidik, Tubuh Demonstrasi Observasi Menunjuk
benar paling sedikit bagian-bagian anak dengan benar
satu bagian badannya badan, 2-3 bagian
misalnya : badannya
rambut, mata,
hidung, mulut,
dsb.
Anak bisa mengetahui Anak melihat Film, CD Player, Praktek langsung Unjuk Anak dapat
bahwa dirinya film tentang Pendidik, CD Film anak kerja membedakan
sehat/sakit anak yang anak sehat rasa sakit dan
sehat/sakit sehat

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 86
Makan makanan yang Menjimpit dan Pendidik, Wortel, Unjuk kerja Unjuk Makan
bergizi makan sayur- anak buncis, Kerja makanan
sayuran kukus jagung manis kacang-
kukus kacangan
Usia 12 18 Bulan
2. Kognitif Menyebut beberapa Menyebutkan 3 Lingkungan, Piring, Demonstrasi Observasi Menambah 2
nama benda alat makan Pendidik sendok, alat makan
gelas untuk
disebutkan
Menanyakan nama Menunjukan Lingkungan, Sepatu, topi, Tanya jawab Observasi Meminta anak
benda yang belum benda untuk Pendidik, kaos kaki mengambil
dikenal menambah anak sepatu/topi/ka
kosa kata baru os kaki sesuai
perintah
Menyebut nama sendiri Membimbing Nama anak Bercerita Observasi Meminta anak
dan orang-orang yang anak menyebut Pendidik, dan orang menyebut
dikenal nama sendiri anak tua nama sendidri
dan nama dan nama
orang tua orang tua
Usia 18 24 Bulan

Kognitif Mulai memahami Bermain secara Lingkungan, Berbagai alat Bermain Observasi Dapat bermain
prinsip milik orang lain berkelompok Pendidik, permainan bergantian (
anak tidak berebut)
saat bermain
Menunjuk dengan Menunjuk Pendidik, Tubuh Demonstrasi Observasi Menunjuk
benar paling sedikit bagian-bagian anak dengan benar
satu bagian badannya badan, 2-3 bagian
misalnya : badannya
rambut, mata,
hidung, mulut,
dsb.

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 87
Anak bisa mengetahui Anak melihat Film, CD Player, Praktek langsung Unjuk Anak dapat
bahwa dirinya film tentang Pendidik, CD Film anak kerja membedakan
sehat/sakit anak yang anak sehat rasa sakit dan
sehat/sakit sehat
Makan makanan yang Menjimpit dan Pendidik, Wortel, Unjuk kerja Unjuk Makan
bergizi makan sayur- anak buncis, Kerja makanan
sayuran kukus jagung manis kacang-
kukus kacangan
Usia 12 18 Bulan
3. Bahasa Menunjukkan bagian Menunjukkan 5 Anggota Tanya jawab dan Observasi Menyebutkan
tubuh yang ditanyakan nama-nama Pendidik, tubuh diskusi nama anggota
anggota tubuh anak tubuh yang
ditunjukkan
Merespon pertanyaan Menjawab Pendidik, Anggota Tanya jawab Observasi Menambah
dengan jawaban : ya pertanyaan anak, tubuh kosa kata
atau tidak tentang boneka dalam
anggota tubuh gender permainan
tebak-tebakan
Usia 18 24 Bulan

Bahasa Tertarik pada gambar- Melihat gambar Buku, Buku Praktek Dialog Menanyakan
gambar dalam buku dibuku Pendidik, bergambar langsung, beberapa
anak bermain gambar di
buku
Menggunakan kata- Anak bertanya Pendidik, Foto anak, Bermain, tanya Observasi Bertanya
kata sederhana untuk dengan cara anak foto keluarga jawab dan kepada orang
menyatakan menunjuk diskusi, bercerita dewasa
keingintahuan orang yang sesuatu yang
ditanyakan dilihatnya
Menjawab pertanyaan Menanyakan Buku, Buku cerita, Tanya jawab Wawancar Menjawab
dengan kalimat pendek segala sesuatu Pendidik, alat peraga a pertanyaan
sesuai dengan anak tentang

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 88
tema ceritadengan
kalimat pendek
Menyanyikan lagu Menyanyikan Pendidik, CD,CD Menyanyi dan Observasi Anak mandiri
sederhana lagu anak anak Player, apresiasi musik bernyanyi
dengan syair kaset, tape sendiri
yang pendek recorder
Mengucapkan paling Mengucapkan Pendidik, Syair Tanya jawab Wawancar Mengucapkan
sedikit 3 kata yang syair pendek anak Gajah a syair pendek
mempunyai arti dengan jelas
Usia 12 18 Bulan

4 Sosial Menunjukkan reaksi Mengajak anak Pendidik, Mainan anak, Praktek langsung Anecdot Merespon
emosional marah apabila merasa bermain anak teman-teman dengan tepat
terganggu bersama reaksi marah
teman- yang
temannya ditunjukkan
anak
Menunjukkan reaksi Mengajak Lingkungan, Lingkungan Praktek langsung Anecdot Menanyakan
yang berbeda terhadap jalan-jalan Modeling, sekitar perasaan anak
orang yang baru dengan Pendidik, terhadap orang
dikenal memperkenalk anak yang baru
an orang-orang dikenal
disekitar
Usia 18 24 bulan

Sosial Mengekspresikan Bercerita Buku, Buku cerita Bercerita Observasi Mengungkapka


emosional berbagai reaksi emosi tentang Pendidik, bergambar n perasaan
(senang, marah, takut, pengalaman anak yang berisi (senang,
kecewa) yang berbagai marah, takut,
menimbulkan macam kecewa ) yang
reaksi emosi ekspresi di alami
senang, marah, wajah
takut, kecewa

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 89
Menunjukkan reaksi Melaksanakan Lingkungan, Alat makan, Bermain Observasi Mengumpulkan
menerima atau Family Day Modeling alat kesan pesan
menolak kehadiran (Hari Keluarga Pendidik, permainan orang tua
orang lain ) anak secara tertulis
sehubungan
dengan Family
Day
Bermain bersama Bermain bola Pendidik, Bola plastik, Bermain Observasi Berbagi
teman dengan mainan dalam anak keranjang mainan
yang sama keranjang dengan teman
Cuci tangan sebelum Anak mencuci Lingkungan, Air mengalir, Praktek langsung Observasi Menempelkan
dan sesudan makan tangan Pendidik, sabun, sebet poster cara
dengan sabun sebelum dan anak cuci tangan
sesudah makan yang benardi
dekat wastafel
4. Sosial Mengekspresikan Bercerita Buku, Buku cerita Bercerita Observasi Mengungkapka
emosional berbagai reaksi emosi tentang Pendidik, bergambar n perasaan
(senang, marah, takut, pengalaman anak yang berisi (senang,
kecewa) yang berbagai marah, takut,
menimbulkan macam kecewa ) yang
reaksi emosi ekspresi di alami
senang, marah, wajah
takut, kecewa

7. Usia 24 36 Bulan
No Lingkup Materi Kegiatan RTL
Sumber
Perkemba TPP Pembelajara Bahan Ajar Pembelajar Evaluasi
Belajar
ngan n an
1. Nilai moral Mulai meniru gerakan Meniru gerakan Guru Poster Praktek Unjuk Praktek wudlu
dan agama berdoa/ sembahyang wudlu Ustadz / Gambar langsung, kerja, melalui audio
sesuai dengan ustadzah Wudhu bermain, Observasi visual

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 90
agamanya demonstrasi,
CD dialog,
Buku Cerita bercerita
Tentang
Wudhu
Mulai meniru doa Mengikuti Guru Kaset, VCD, Praktek Unjuk Membiasakan
pendek bacaan doa Multimedia langsung kerja berdoa
sesuai dengan harian Observasi sebelum dan
agamanya sesudah
kegiatan
Mulai memahami Penanaman Guru Cerita Bermain, Observasi Menambah
kapan pembiasaan tentang pemberian kisah kisah
mengucapkan salam, mengidentifikas kisah anak tugas dan tentang
terima i perbuatan Baik Hati praktik, perbuatan baik
kasih, maaf, dsb. salah-benar, lewat langsung, dan buruk
baik-buruk Multimedia bermain
Mengucap dan Anak, guru CD,VCD Tanya jawab Observasi Membiasakan
menjawab bersalaman
salam dari guru dan
mengucapkan
salam setiap
baru datang
Mau meminta Anak Cerita Tanya jawab Observasi Menambahkan
maaf apabila Bergambar bahan ajar
melakukan dengan audio
kesalahan visual
Makan bekal Orang tua Web tentang Praktek Observasi Anak praktek
Guru makanan langsung menghias roti
sehat tawar
2. Fisik Motorik Melempar dan Melempar dan Guru Audio Visual Bermain Unjuk Bermain bola
( Motorik menangkap bola menangkap Anak : Film kartun kerja di lapangan /
Kasar) bola bersama tentang halaman
guru melempar

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 91
dan
menangkap
bola
Naik-turun tangga atau Naik turun Guru Audio Visual Praktek Observasi Naik turun
tempat yang lebih kursi pendek Anak : Film langsung tangga /
tinggi/ rendah dengan Animasi tempat yang
berpegangan Petualang lebih tinggi
tanpa
berpegangan
Mampu mengayuh Mengayuh Anak Audio Visual Praktek Observasi Anak di ajak
sepeda roda 3 sejauh sepeda roda 3 : Peragaan langsung, out bound
minimal 3 meter Cara Naik unjuk kerja
Sepeda
Melipat kertas Melipat kertas Guru tamu Media Cetak Demonstrasi Observasi Menambah
meskipun belum menjadi ( Buku berbagai
rapi/lurus bermacam- Origami) macam bentuk
macam bentuk lipatan
Menggunting kertas Menggunting Guru Web praktek Praktik Observasi Pengulangan
tanpa pola berbagai mengguntin langsung berkelanjutan
macam kertas g dasar
Mencoret-coret kertas Menggambar Anak Gambar Demonstrasi Observasi Pengulangan
tanpa bantuan bebas berseri berkelanjutan
Koordinasi jari tangan Makan bekal Tenaga ahli Audio Visual Praktek Observasi Membiasakan
cukup dan ( dokter gigi film Ipin dan langsung gosok gigi
baik untuk memegang menggosok ) Upin gosok sebelum tidur
benda pipih seperti gigi gigi dan sesudah
sikat gigi, sendok makan
3. Kognitif Mengenal bagian- Menyebutkan Guru Gambar, Demonstrasi Observasi Menunjuk
bagian tubuh (lima bagian-bagian Anak Web anggota tubuh
bagian) tubuh sendiri
Mulai mengenal pola Memasangkan Tenaga ahli Multimedia Praktek Hasil Media yang
pola yang ( ahli IT ) game bentuk langsung karya, bervariatif

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 92
sama geometri observasi

4. Bahasa Hafal beberapa lagu Menyanyikan Guru, Anak Kaset / CD Demonstrasi Observasi Menyanyi
anak sederhana lagu secara diikuti dengan
berulang-ulang gerakan
Memahami Bercerita Guru Buku, Bercerita Observasi Menceritakan
cerita/dongeng sesuai dengan gambar, kembali cerita
Sederhana tema boneka yang didengar
tangan, CD
Memahami perintah Mengikuti Guru Multimedia Bermain, Observasi, Membiasakan
sederhana seperti kegiatan game pemberian dialog meletakkan
letakkan mainan di dengan aturan atraktif tugas dan benda pada
atas meja, ambil meletakkan praktek tempat
mainan dari dalam benda langsung
kotak
Menggunakan kata Bercerita Guru Buku, Praktek Observasi Berkomunikasi
tanya dengan tepat dengan gambar, langsung dengan lancar
(apa, siapa, berbagai media boneka
bagaimana, mengapa, sesuai dengan tangan, CD
dimana) materi/tema
5. Sosial Mulai bisa Toilet Training Guru, Anak Buku Cerita, Demonstrasi Observasi Mengungkapka
emosional mengungkapkan ketika CD Kartun n keinginannya
ingin buang air kecil ketika ingin
dan buang air besar BAK / BAB
Mulai memahami hak Pembiasaan Guru Buku cerita Praktik Unjuk Membiasaakan
orang lain (harus antri di semua Anak langsung kerja antri
antri, menunggu aktivitas yang menunggu
giliran dilakukan giliran
secara
bergantian
Menyatakan perasaan Bermain Anak Audio Visual Kerja Observasi Senang
terhadap anak lain bersama film kelompok bermain

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 93
(suka dengan teman dengan kerjasama bersama
karena baik hati, tidak berkelompok
suka karena nakal,
dsb.
Berbagi peran dalam Memainkan Guru Audio Visual Demonstrasi Observasi, Bermain peran
suatu permainan sebuah peran Anak Film kartun , unjuk kerja wawancar
(menjadi dokter, Profesi a
perawat, pasien
penjaga toko atau
pembeli)

8. Usia 36 48 Bulan
NO. LINKUP TPP MATERI SUMBER BAHAN KEGIATAN EVALUAS RTL
PERKEMB PEMBELAJAR BELAJAR AJAR PEMBELAJARA I
A NGAN AN N
Nilai moral Mulai memahami Ragam agama Pendidik, Buku Cerita, Bercerita Observasi Menanyakan
agama pengertian yang dianut di Anak Lagu PL agama yang di
perilaku yang Indonesia anut teman di
berlawanan rumah
meskipun belum selalu
dilakukan seperti
pemahaman
perilaku baik-buruk,
benar-salah, sopan-
tidak sopan.
Perbedaan Pendidik, Buku Cerita, Bercerita Observasi Menghormati
agama Anak Lagi PL ibadah agama
lain
Perilaku baik Lingkungan, Model PL, bercerita Observasi Mengidentifika
buruk Benar Pendidik, Buku si perilaku
salah, sopan Anak lagu baik/ buruk

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 94
tidak sopan yang pernah
dialami
Mulai memahami arti Tuhan Maha Lingkungan, Lagu Pl, Observasi Berempati
kasihan penyayang Pendidik, Cerita bercerita pada teman
dan sayang kepada Anak yang sedang
ciptaan sedih
Tuhan.
Fisik Motorik Naik-turun tangga atau Naik turun Pendidik, Tangga Pl Observasi Belajar menaiki
Motorik tempat yang lebih tangga Anak tangga yang
kasar tinggi lebih tinggi
dengan kaki dengan kaki
bergantian. bergantian
Melompat turun dari Melompat Pendidik, Tali Pl Observasi Menyiapkan
ketinggian kurang lebih turun dari Anak matras (untuk
20 cm ketinggian tumpuan bagi
(di bawah tinggi lutut yan g masih
Motorik Kasar anak). kesulitan)

Kognitif Menyebutkan berbagai Rasa Buku, Bahan Eksperimen Observasi Mengadvokasi


Mengenal nama Pendidik, makanan jenis makanan
pengetahua makanan dan rasanya Anak Minuman sehat bagi
n Umun (garam, anak
gula atau cabai).
Bahasa Mulai menyatakan Penyampaian Buku, Gambar Tanya jawab/ Observasi Mendorong
Mengungka keinginan keinginan Pendidik, aneka buah diskusi anak bercerita
pkan dengan mengucapkan Anak kesukaan mainan
bahasa kalimat kesukaannya
sederhana (saya ingin
main
bola)
Mulai menceritakan Menceritakan Buku, Gambar foto bercerita observasi Menceritakan
pengalaman yang pengalaman Pendidik, Pengalaman pengalaman
dialami yang menarik Anak diri anak yang menarik

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 95
dengan cerita dengan ayah
sederhana. dan ibu
Sosial Mulai bisa melakukan Toilet training Pendidik, Toilet Pl Observasi Mengecek
emosional buang air kecil tanpa Anak Toilet Training
Mampu bantuan. di rumah
mengendali dengan buku
kan emosi Penghubung/
buku tugas
Mulai menghargai Belajar Pendidik, Buku Cerita Pl Observasi Berdiskusi
orang menghargai Anak Tentang
lain. pendapat Binatang
orang lain kesayangan
Bereaksi terhadap hal- Membimbing Pendidik, Buku cerita Bercerita, Observasi Embimbing
hal anak Anak Pl anak
yang dianggap tidak mengekspresik mengungkapka
benar an perasaan n perasaan
(marah apabila dengan tepat tidak nyaman
diganggu atau yang di
diperlakukan berbeda). alaminya

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 96
BAB V
PENUTUP

Demikian Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat


Bahan Ajar Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Holistik Intergratif disusun, sebagai
Panduan bagi para Pengembang program PAUD dalam mewujudkan PAUD Holistik
Integratif.

Dengan adanya modul ini, diharapkan dapat selalu dikembangkan sesuai


kebutuhan, kondisi lingkungan dan kemampuan masing-masing Lembaga PAUD,
dengan tetap mengacu kepada prinsip-prinsip pengembangan anak usia dini.

Semoga bermanfaat.

Pedoman Pengembangan Pembelajaran (Kurikulum) dan Perangkat Bahan Ajar PAUD HI


Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah 2013 97

Anda mungkin juga menyukai