PENDAHULUAN
LANDASAN TEORI
2.4 Kepuasan
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (1995 : 1198), kepuasan diartikan
sebagai perihal yang bersifat puas, kesenangan, kelegahan, sedangkan puas
diartikan sebagai perasaan senang (lega, gembira karena sudah terpenuhi hasrat
hatinya).
Oliver (Supranto, 1997 : 233 234) mengatakan bahwa kepuasan adalah
tingkat perasaan seseorang setelah membandingkan hasil yang dirasakannya
dengan harapan. Jadi, tingkat kepuasan merupakan fungsi dari perbedaan antara
kinerja yang dirasakan dengan harapan. Apabila hasil dibawah harapan maka
pelanggan (klien) akan kecewa. Bila hasil sesuai dengan harapan maka klien akan
puas, sedangkan hasil lebih dari harapan maka klien akan sangat puas. Skor
kepuasan klien sebagai berikut 1. Sangat puas =5
2. Puas =4
3. Netral =3
4. Tidak puas =2
5. Sangat tidak puas =1
2.5 Kerangka Konseptual Penelitian
Berdasarkan teori-teori yang diuraikan di atas yang dikaitkan dengan
faktor yang mempengaruhi persepsi pasien terhadap perilaku caring perawat
dalam praktek keperawatan maka kerangka konseptual dari penelitian ini adalah
seperti yang terlihat pada bagan berikut ini :
2. LAMA PERAWATAN
Gizi.
PERSEPSI PASIEN
Negatif Positif
Kecemasan Baik
Kepuasan Pasien
Tidak Puas
Memperpendek Lama Hari
Perawatan
Keterangan :
Diteliti
Tidak Diteliti
BAB 3
METODOLOGI PENELITIAN
(Nursalam & Pariani, 2000 : 134). Variabel dependen yang dimaksud adalah yaitu
Untuk kerangka operasional penelitian dapat dilihat pada gambar 3.1 berikut ini :
Variabel Independen :
Pasien 1. Pendidikan
Keterangan :
Agustus 2002.
variabel.
Untuk mengetahui hal ini dapat dilihat pada tabel di bawah ini.
er ukur
A. Persepsi Penilaian/tanggapan Tingkat Kuesio Ordina Baik:
sikap perawat
3.Kejelasan
isi caring
B. Pendidik Pendidikan terakhir Tingkat Kuesio Ordina Tinggi:
sekolah
2. SD
3. SLTP
4. SLTA
5. PT
Lama Jumlah hari rawat Lama hari Kuesio Ordina Lama:
pengambilan
data/informasi
penelitian.
Kebutuh Tingkat kebutuhan Tingkat Kuesio Ordina Tinggi:
caring.
2. Kesesuaian
dengan
penyakit.
Penerim Tingkat penerimaan 1.Penerimaan Kuesio Ordina Tinggi:
dideritanya. pasien.
Perilaku Sikap caring yang 1.Perilaku Kuesio Ordina Baik: >8
caring. 12
3.5 Populasi, Sampel Dan Sampling Penelitian
3.5.1 Populasi Penelitian
penelitian/objek yang diteliti tersebut. Populasi dalam penelitian ini adalah pasien
keseluruhan objek yang diteliti dan dianggap mewakili seluruh populasi. Jumlah
sebagai berikut :
n = ----------------
1 + N (d2)
Keterangan :
n = Besar sampel
N = Besar populasi
Pada penelitian ini diketahui : jumlah tempat tidur yang tersedia pada tempat
penelitian adalah 137 buah dan apabila pada saat penelitian diperkirakan
semuanya terisi maka jumlah pasien adalah 137 orang dengan tingkat kepercayaan
(d) 0,05. Berdasarkan rumus di atas maka jumlah sampel yang diambil pada
dapat memperoleh informasi yang akurat maka sampel dalam penelitian ini
1. Kriteria inklusi :
2. Kriteria eksklusi :
atas atau hal lain sehingga tidak dapat dijadikan objek penelitian
sampel yang dapat memenuhi untuk menjadi responden dalam penelitian ini
menentukan sampel penelitian menurut area (Zainudin, 2000 : 85). Area dimaksud
adalah ruang perawatan dimana pasien (responden) dirawat, maka ruangan yang
diteliti adalah ruangan III laki, II laki, III wanita, II wanita, Bedah dewasa, I
Interna, Pavaliun.
3.6 Teknik Pengumpulan, Pengolahan Dan Analisa Data
Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini adalah data primer dan data
1. Editing, yaitu untuk melihat apakah data yang diperoleh sudah terisi
kuesioner.
c. Kurang puas : 3
Total nilai untuk 8 nomor yaitu 8 40. Dari ke-8 nomor tersebut
ordinal).
2). Perilaku caring (kuesioner nomor III. 1 12), nilainya adalah 1 (satu)
3). Kebutuhan caring (kuesioner nomor IV. 1 5), nilainya adalah 1 (satu)
untuk jawaban ya dan 0 (nol) untuk jawaban tidak. Ke-5 nomor tersebut
ordinal).
5). Lama perawatan (kuesioner nomor I. 5) dengan nilai 1 (kurang) bila lama
c. Kurang setuju : 3
Total nilai untuk 4 nomor yaitu 4 20. Dari ke-4 nomor tersebut
Penyajian data dari penelitian ini adalah dalam bentuk tabel distribusi
dilakukan uji statistik regresi logistik dengan p = 0,05 : untuk menentukan faktor
maka yang menjadi responden adalah yang bersedia diteliti dan telah
nama (anonimaty).
(confidentiality).
dalam yang masuk rumah sakit selama bulan Agustus 2002 sehingga
Bauman, O. A, et al (1998): Who Cares? Who Cure? The Ongoing Debate in the
1045.
DPP PPNI (1999): Keperawatan dan Praktek Keperawatan, Jakarta, hal. 1 24.
60.
Thorofare.
Marriner , A & Tomey (1994): Nursing Theorists and Their Work, ed. 3, Mosby
Mc. Daniel, M. A, (1990): The Caring Process in Nursing : Two Instrument for
Mc. Kenna, G, (1993): Caring is The Essence of Nursing Practice, British Journal
Surabaya.
Yogyakarta.
Walgito & Bimo (1995): Pengantar Psikologi Umum, Gajah Mada University
Press, Yogyakarta.
Widiyatun, T. R, (1999): Ilmu Perilaku, CV. Sagung Seto, Jakarta, hal. 110 111.
Woodward, M. V, (1997): Professional Caring : A Contradiction In Terms?
perilaku caring perawat yang merupakan inti dalam praktek keperawatan demi
Untuk keperluan di atas, saya mohon kesediaan para pasien untuk mengisi
Partisipasi para pasien daalam mengisi kuesioner ini sangat saya hargai
Nikolaus N. Kewuan
NIM : 010130301 B
LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI PESERTA PENELITIAN
JOHANNES KUPANG
Oleh :
Nikolaus N. Kewuan
Setelah saya membaca tujuan dari penelitian ini maka saya dengan sadar
menyatakan bahwa saya bersedia menjadi responden dalam penelitian ini. Tanda
tangan saya di bawah ini sebagai bukti kesediaan saya menjadi responden
penelitian.
Tanda tangan :
Tanggal :
Nomor Responden :
KUESIONER
JOHANNES KUPANG
Hari/Tanggal :
Ruang Perawatan :
I. IDENTITAS
1. Nama :
2. Umur :
5. Pekerjaan :
6. Tanggal masuk RS :
7. Lama perawatan :
PERAWAT
anda.
(kesopanan) anda
anda