Anda di halaman 1dari 8

Kata Pengantar

Puji dan Syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa karena kebesaran rahmat dan karunia-
Nya,kami dapat menyelesaikan Makalah yang berjudul “KONSEP DASAR ANATOMI
SISTEM GASTROINTESTINAL DAN ANATOMI RONGGA ORAL” ini. Adapun tujuan
dari pembuatan Makalah ini adalah untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah “SISTEM
PENCERNAAN”. Makalah ini sangat diperlukan sebagai bahan belajar bagi Mahasiswa yang
membaca dan sebagai tugas pelengkap dari dosen untuk kami.
Kami mengucapkan terima kasih atas terselesaikannya makalah ini.Terutama kepada
Dosen pembimbing.Makalah ini telah kami buat dengan sebaik-baiknya,kami menyadari
bahwa dalam penyusunan makalah ini masih ada kekurangan dan kelemahan.Oleh sebab itu
kami minta maaf kepada Dosen pembimbing atau pembaca,kritik dan saran yang bersifat
membangun guna memperbaiki dan menyempurnakan dalam penyusunan karya ilmiah di
masa yang akan datang. Namun betapapun sederhananya makalah ini, besar harapan kami
makalah ini dapat memberikan banyak manfaat untuk menambah wawasan berpikir,
khususnya bagi kami selaku penulis, dan umumnya sebagai pembaca.

Pariaman,29 Maret 2017

Penulis
DAFTAR ISI

Kata Pengantar .............................................................................................................

Daftar Isi ........................................................................................................................

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang ....................................................................................................


B. Rumusan Masalah ...............................................................................................
C. Tujuan Penulisan Makalah
 Tujuan Umum ..............................................................................................
 Tujuan Khusus .............................................................................................
D. Manfaat Penulisan Makalah ................................................................................

BAB II PEMBAHASAN

A. Konsep Dasar Sistem Gastointestinal .................................................................


B. Anatomi Fisiologi Sistem Pencernaan ................................................................
C. Bagian-bagian Sistem Gastrointestinal atau Pencernaan ....................................
D. Atomi Rongga Oral ............................................................................................

BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan .........................................................................................................
B. Saran ...................................................................................................................

DAFTAR PUSTAKA
A. Latar Belakang

Anatomi sistem pencernaan itu sendiri merupakan struktur dari pada organ organ
tubuh yang berhubungan dengan proses pencernaan Sistem pencernaan atau sistem
gastroinstestinal (mulai dari mulut sampai anus) adalah sistem organ dalam manusia yang
berfungsi untuk menerima makanan, mencernanya menjadi zat-zat gizi dan energi,
menyerap zat-zat gizi ke dalam aliran darah serta membuang bagian makanan yang tidak
dapat dicerna atau merupakan sisa proses tersebut dari tubuh.
Saluran pencernaan terdiri dari mulut, tenggorokan (faring), kerongkongan,
lambung, usus halus, usus besar, rektum dan anus. Sistem pencernaan juga meliputi
organ-organ yang terletak diluar saluran pencernaan, yaitu pankreas, hati dan kandung
empedu.Semua sistem pencernaan akan bekerja sesuai dengan tugasnya, namun tetap
saling berkaitan untuk mencerna semua makanan yang masuk ke tubuh. Adapun fungsi
atau tugas masing-masing dari sistem pencernaan yaitu sebagai berikut:
1. Mulut : mulut memiliki tugas untuk mengunyah makanan yang masih terlalu besar,
untuk dipecahkan menjadi partikel kecil
2. Tenggorokan : tenggorokan bertugas untuk menyampaikan makanan yang telah
dipecahkan oleh mulut menuju ke kerongkongan
3. Kerongkongan : kerongkongan bertugas untuk menyampaikan makanan yang telah
dihantar oleh tenggorokan menuju ke lambung
4. Lambung : lambung bertugas untuk merubah partikel makanan yang dihantar oleh
keringkongan untuk dirubah menjadi nutrisi atau gizi yang dibutuhkan oleh tubuh dan
untuk disalurkan ke usus
5. Usus : usus kecil bertugas untuk menyalurkan nutrisi yang dihasilkan oleh lambung
ke aliran darah untuk dibagikan ke seluruh anggota tubuh melalui sel. Usus besar
bertugas untuk mengirim sisa sari makanan yang tidak bisa dicerna menuju ke
pankreas
6. Pankreas : pankreas bertugas untuk tempat penyimapan sampah atau sisa sari
makanan yang tidak bisa di cerna sebelum dikeluarkan dari dalam tubuh
7. Saluran pembuangan : saluran pembuangan merupakan jalan untuk keluarnya limbah
dari dalam tubuh manusia

B. Rumusan masalah
Dari latar belakang diatas,rumusan masalah dari makalah ini adalah
 Bagaimana konsep dasar atau pengertian dari sistem gastrointestinal atau sistem
pencernaan?
 Bagaimana anatomi fisiologi sistem gastrointestinal atau sistem pencernaan tersebut?
 Apa saja bagian-bagian dari sistem gastrointestinal atau sistem pencernaan?
 Apa saja bagian dari anatomi oral (mulut)?

C. Tujuan Penulisan Makalah


1. Tujuan umum
Tujuan umum dari pembahasan materi ini penulis berharap agar kita
semua,khususnya para pembaca dapat memahami tentang Sistem Gastrointestinal atau
Sistem Pencernaan secara umum.
2. Tujuan khusus
Dari rumusan masalah di atas, tujuan khusus dari penulisan makalah ini adalah
untuk mengetahui:
 Konsep Dasar atau pengertian dari sistem pencernaan atau gastrointestinal
 Anatomi fisiologi sistem pencernaan atau gastrointestinal
 Bagian-bagian dari sistem pencernaan atau gastrointestinal
 Bagian-bagian dari anatomi oral (mulut)

D. Manfaat Penulisan Makalah


Manfaat dari makalah ini adalah agar pembaca khususnya mahasiswa di bidang
keperawatan dapat memahami tentang Sistem Gastrointestinal atau Sistem Pencernaan.
BAB III
PENUTUP

A. KESIMPULAN
Dari Pembahasan diatas dapat disimpulkan bahwa:
Saluran gastrointestinal (GI) merupakan serangkaian organ muskular berongga
yang dilapisi oleh membran mukosa (selaput lendir). Saluran gastrointestinal adalah
jalur panjang yang total panjangnya mencapai 23 sampai 26 kaki, yang berjalan dari
mulut melalui esofagus, lambung dan usus sampai anus. Sistem pencernaan terdiri
dari saluran pencernaan meliputi tuba muskular panjang yang merentang dari mulut
sampai anus, dan organ-organ lain seperti gigi, lidah kelenjar saliva, hati, kandung
empedu, dan pankreas.
Fungsi utama dari sistem pencernaan adalah menyediakan air, garam, mineral,
dan elektrolit bagi tubuh dari nutrisi yang telah dicerna sehingga nustrisi tersebut siap
untuk diabsorpsi. Saluran pencernaan makanan merupakan saluran yang menerima
makanan dari luar dan mempersiapkannya untuk diserap oleh tubuh dengan jalan
proses pencernaan (pengunyahan, penelanan dan pencampuran) dengan enzim dan zat
cair yang terbentang mulai dari mulut (oris) sampai anus.
Di dalam mulut terjadi dua macam pencernaan, yaitu pencernaan mekanik dan
pencernaan kimiawi,dan meliputi proses berikut:
 Ingesti : ingesti merupakan proses dimana makanan masuk ke dalam mulut.
 Pemotongan dan penggilingan : Proses pemotongan dan penggilingan ini terjadi
setelah makanan masuk kedalam mulut, sehingga makanan tersebut di potong dan
digiling oleh gigi secara mekanik. Kemudian setelah makan terpotong-potong
makanan tersebut bercampur dengan enzim yang dihasilkan oleh kelenjar saliva.
 Peristaltis : Peristaltis merupakan gelombang kontraksi otot polos involunter yang
menggerakan makanan sehingga makanan tersebut tertelan melalui saluran
pencernaan. Gerakan ini berlangsung setelah makanan masuk ke dalam faring.
Trakea tertutup sedangkan esofgus terbuka, kemudian gelombang peristaltic yang
cepat dari faring memaksa bolus makanan masuk ke dalam esofagus.
 Digesti : Digesti adalah proses hidrolisis kimia atau penguraian dari molekul yang
lebih besar menjadi molekul-molekul kecil. Sehingga molekul-molekul ini bisa
diabsorpsi oleh usus halus.
 Absorpsi : Absorpsi merupakan proses penyerapan sari-sari makanan oleh usus
halus. Sehingga sari-sari makanan tersebut masuk ke dalam aliran darah dan di
edarkan ke seluruh bagian tubuh.
 Egesti : Egesti atau yang biasa disebut dengan defekasi adalah proses eliminasi
zat-zat sisa yang tidak dicerna atau sisa dari proses pencernaan, dalam bentuk
feses dari saluran pencernaan.
Susunan saluran pencernaan terdiri dari :
A. Oris (mulut)
B. Faring (tekak)
C. Esophagus (kerongkongan)
D. Ventrikulus/gaster (lambung)
E. Pankreas
F. Kantung Empedu
G. Hati
H. Usus Halus (intestinum minor)
 Duodenum (Usus dua belas jari)
 Jejenum (Usus kosong)
 Ileum (Usus penyerapan)
I. Usus Besar (Intestinum Mayor)
 Sekum
 Kolon asenden
 Kolon tranvesum
 Kolon desenden
 Kolon sigmoid
 Rektum
J. Usus Buntu
K. Umbai Cacing
L. Rektum
M. Anus
B. Kritik dan Saran
Penulis berharap kepada para pembaca untuk memberikan kritik dan saran demi
perbaikan makalah kami, lebih kurangnya kami mohon maaf jika ada kekurangan dari
makalah kami.
Daftar Pustaka

Dorland. 1994. Kamus Kedokteran. Edis 26. EGC: Jakarta.


Syaifuddin. 2002. Struktur & Komponen Tubuh Manusia. Penerbit Buku Kedokteran
EGC: Jakarta.
Syaifudin. 2006. Anatomi Fisiologi untuk Mahasiswa Keperawatan. Edisi 3. EGC:
Jakarta.
Sutarmo Setiaji. 1990. Buku kuliah anatomi fisiologi. Fakultas Kedokteran UI:
Jakarta.
http://www.google.co.id/search?q=sistem+pencernaan&ie=utf-8&oe=utf-
8&aq=t&rls=org.mozilla:en-US:official&client=firefox-a
http://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_pencernaan
Syaifuddin, 2009. Fisiologi Tubuh Manusia untuk Mahasiswa Keperawatan. Jakarta :
Salemba Medika

Anda mungkin juga menyukai