SISTEM URINARIA

( SISTEM PERKEMIHAN )
NAMA KLOMPOK:
 MAHMUDIN LATIEF
 MALINDA
 MEGA RAMADHANI RAHAYU
 MINKHATUL MAULA
 MUHAMMAD GILANG H
 MUHAMMAD MUROBIL F
 MUAMMAR
 NABILA ZHALSA
 NENENG SUTRIA
 NINDI TILAWA
 NURHAMIDA
 NUR LAILA
 NURI NILAM
 NURKHOLIFAH
 ONEITA
 RATIH TRI
 RIA APRILIA
 RINTO
 RISMA YANTI
PENGERTIAN
Sistem perkemihan atau
sistem urinaria, adalah suatu
sistem dimana terjadinya
proses penyaringan darah
sehingga darah bebas dari
zat-zat yang tidak
dipergunakan oleh tubuh ANATOMI URINARIA
dan menyerap zat-zat yang
masih di pergunakan oleh
tubuh. Zat-zat yang tidak  GINJAL
dipergunakan oleh tubuh  URETER
larut dalam air dan  VESIKA URINARIA
dikeluarkan berupa urin (air ( KANDUNG KEMIH)
kemih).  URETRA
 GINJAL
Bagian2 ginjal
Ginjal adalah organ eksresi
dalam vertebrata yang  Sumsum Ginjal (Medula)
 Kulit Ginjal (Korteks)
berbentuk mirip kacang.  Rongga Ginjal (Pelvis
Dalam manusia Renalis)
dewasa,ukuran ginjal sekitar
11 cm panjangnya. Ginjal  Berperan penting dalam
menerima darah dari sepasang pengeluaran zat-zat
arteri renalis,dan darah keluar tosin /racun
lewat vena renalis. Setiap  Mempertahankan
ginja berhubungan dengan keseimbangan cairan
Fungsi
 Mempertahankan kadar
ureter,tabung yang membawa
asama dan basah dari
urine keluar ke kandung cairan tubuh
kemih.  Menjaga keseimbangan
garam dan zat-zat lain
oleh tubuh
 Mengeluarkan sisa-sisa
metabolisme dalam
tubuh
Ureter
Ureter adalah suatu
saluran muskuler
berbentuk silinder yang Anatomi
menghantarkan urin dari
ginjal menuju kandung
kemih. Panjang ureter
adalah sekitar 20-30 cm
dengan diameter Fungsi
maksimum sekitar 1,7
cm di dekat kandung
kemih dan berjalan dari
hilus ginjal menuju
kandung kemih.
 ureter proksimal
 ureter medial
 ureter distal
Ureter memiliki fungsi yang
penting yaitu menghantarkan
urin dari ginjal menuju
kandung kemih. Lapisan
dinding ureter yang terdiri
dari otot - otot polos sirkuler
dan longitudinal menimbulkan
gerakan - gerakan peristaltik
(berkontraksi) setiap 5 menit
sekali guna mendorong air
kemih kemudian
disemprotkan dalam bentuk
pancaran, melalui osteum
uretralis masuk ke dalam
kandung kemih.
Vesika urinaria (kandung
kemih

Kandung kemih adalah

organ yang berbentuk
seperti kantung dan terletak Verteks
Anatomi
di panggul, di belakang Fundus
tulang kemaluan. Sebagai Korpus
bagian sistem sekresi,
fungsi utamanya adalah
menyimpan urin dari ginjal
hingga siap untuk
dikeluarkan. Organ ini
terdiri dari beberapa lapisan
jaringan otot yang dapat Lapisan dinding kandung kemih
menampung urin sebanyak Peritonium(lapisan sebelah luar)
600 mL. Tunika muskularis (lapisan otot)
Tunika sub mukosa
Mukosa( bagian dalam)
Uretra
Lapisan uretra pada laaki-
Uretra merupakan laki:
saluran sempit yang Lapisan postarika
berpangkal pada Membran nosa
kandung kemih yang Uretra kafernosa
Anatomi
berfungsi
menyalurkan air Lapisan ureter pada wanita :
kemih keluar Tunika muskularis
Lapisan sepongeosoa
 lapisan mukosa

U
Ri
ne
Urine
Urine atau air seni
merupakan cairan sisa
yg di ekresikan oleh Kandungan urine
ginjal yg kemudian akan
di keluarkan oleh tubuh 1. Air kemih terdiri dari 95% air
melalui proses urinasi. 2. Zat-zat sisa nitrogen dari hasil
Ekresiurine diperlukan metabolisme , protein, asam
untuk membuang urea, amoniak dan kreatinin
molukul-molukul sisa 3. Elekterolit, natrium, kalsium,
dalam darah yg disaring NH3, bikarbonat, fosfat, dan
oleh ginjal dan untuk sulfat
menjaga homosetatis 4. Pigmen (bilirubin ,urobilin)
dalam tubuh. Urin 5. Tosin
nomal dalam satu hari 6. Hormon
biasanya 1-2 liter
Penyakit
Penyakit gangguan
gangguan sitem
sitem
urinaria
urinaria

1.
1. Penyakit
Penyakit Batu
Batu ginjal
ginjal
2.
2. Penyakit
Penyakit urenia
urenia
3.
3. Penyakit
Penyakit peenyelophiritis
peenyelophiritis
4.
4. Penyakit
Penyakit gagal
gagal ginjal
ginjal
5.
5. Penyakit
Penyakit nefritis
nefritis
6.
6. Penyakit
Penyakit nefritis
nefritis
7.
7. Penyakit
Penyakit sindrom
sindrom nefrotik
nefrotik
8.
8. Penyakit
Penyakit Glomerulonepritis
Glomerulonepritis
9.
9. Penyakit
Penyakit anuria
anuria
10.
10. Penyakit
Penyakit diabetes
diabetes militus
militus
11.
11. Penyakit
Penyakit albuminuria
albuminuria
12.
12. Penyakit
Penyakit hematuria
hematuria
13.
13. Penyakit
Penyakit polistik
polistik
14.
14. Penyakit
Penyakit bilirubinia
bilirubinia
15.
15. Penyakit
Penyakit sistitis
sistitis