Anda di halaman 1dari 21

PENGHANTARAN

IMPULS DALAM TUBUH


Mekanisme penghantaran impuls
Transmisi sinaps
 Istilah sinapsis berasal dari bahasa Yunani yang
berarti "konjungsi." 
 Sinapsis juga bisa disebut sebagai sambungan
saraf.
 Di sinilah tempat transmisi impuls saraf listrik
antara dua sel saraf (neuron satu dengan lainnya)
atau antara neuron dengan sel otot atau kelenjar.
 Struktur sinapsis adalah tempat bertemunya akson
dari neuron pre-sinapsis dengan suatu bagian dari
neuron post-sinapsis.
Jenis-jenis sinaps:
1. Dendritik sinapsis ( dendritic synapse )
Sinapsis jenis ini terbentuk akibat bertemunya
akson dari neuron pre-sinapsis dengan dendrit
dari neuron post-sinapsis.
2. Somatik sinapsis ( somatic synapse )
Sinapsis jenis terbentuk akibat bertemunya
akson dari neuron pre-sinapsis dengan badan
sel dari neuron post-sinapsis.
3. Akson sinapsis ( axonal synapse )
Sinapsis jenis ini terbentuk akibat bertemunya
akson dari neuron pre-sinapsis dengan akson
dari neuron post-sinapsis.
Proses transmisi sinaps terjadi melalui beberapa
cara, antara lain:

1. Potensial End Plate


2. Excitatory Post Synaptic Potential (EPSP) &
Inhibitor Past Synaptic Potential (IPSP)
Potensial End Plate
 Didalam suatu sel saraf terdapat unit motor.
 Unit motor adalah motoneuron bersama dengan
axon dan seluruh serabut otot yang diinervasinya.
 Pada saat sebuah motoneuron beraksi, seluruh
serabut otot yang diinervasinya berkontraksi.
 Karena satu motoneuron mungkin menginervasi
dari sangat sedikit sampai seribu atau lebih serabut
otot, maka ukuran unit motor sangat bervariasi
 Ujung cabang-cabang motoneuron bersama dengan
membran otot yang diinervasinya membentuk motor-
end plate (junctio neuromuscularis). 
 Motor end plate terdiri atas dua bagian, yaitu saraf
dan otot yang saling dipisahkan oleh celah. 
 Satu impuls saraf menghasilkan suatu potensial end
plate, dan apabila potensial ini mecapai ambang
maka terjadilah potensial aksi yang disebarkan ke
sepanjang serabut otot dan menimbulkan kontraksi. 
Excitatory Post Synaptic Potential (EPSP)
& Inhibitor Past Synaptic Potential (IPSP)
 Adanya perbedaan potensial pada membran yang
menyebabkan terjadinya peristiwa Excitatory Post
Synaptic Potential (EPSP) dan Inhibitor Past Synaptic
Potential (IPSP).
 Potensial pascasinaps eksitatorik (EPSP) adalah
perubahan potensial pascasinaps yang terjadi di sinaps
eksitatorik (terbukanya saluran-saluran gerbang perantara
kimia apabila saluran Na dan Ka terbuka) dimana fluks-
fluks ion menyebabkan timbulnya depolarisasi kecil yang
membawa sel pascasinaps mendekati ambang.
 Potensial pascasinaps Inhibitor terjadi apabila
saluaran-saluran gerbang perantara kimia yang
terbuka adalah saluran Ka dan Cl, akibatnya akan
terjadi hiperpolarisasi kecil sehingga neuron
pascasinaps akan mencapai ambang lenyap.

Anda mungkin juga menyukai